Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI JAGUNG DI KECAMATAN BULANGO UTARA KABUPATEN BONE BOLANGO PROVINSI GORONTALO Mokolinug, Savira; Canon, Syarwani; Payu, Boby Rantow
Jurnal Studi Ekonomi dan Pembangunan Vol 1, No 3 (2024): VOLUME 1, NOMOR 3, JANUARI 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jsep.v1i3.23439

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status keadaan sosial ekonomi petani jagung di kecamatan Bulango Utara kabupaten Bone Bolango provinsi Gorontalo dan kelayakan usahatani jagung di kecamatan Bulango utara kabupaten Bone Bolango provinsi Gorontalo untuk sekali panen. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2022. Data yang digunakan bersumber dari hasil Kuesioner dan wawancara pada penduduk Kecamatan Bulango Utara yang bermata pencarian sebagai petani jagung. Metode yang digunakan untuk mengetahui kelayakan usahatani adalah R/C Rasio. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa 1) Para responden termasuk pada kelas sosial ekonomi menengah kebawah karena rata-rata memiliki lahan sendiri namun hasil panen tidak menentu sehingga pendapatan tidak menentu, pendidikan pun masih tergolong rendah dan rata-rata penghasilan utama adalah petani jagung tapi memiliki keadaan rumah layak huni. 2) R/C Rasio yang di dapat adalah 1,6 maka usahatani di Kecamatan Bulango Utara dapat dikatakan layak karena lebih dari 1.
ANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN DANA DESA DAN OUTPUT EKONOMI TERHADAP KEMISKINAN PEDESAAN SE – INDONESIA Abdjul, Nur Ni'mat Oktavia; Bumulo, Frahmawati; Payu, Boby Rantow
Jurnal Studi Ekonomi dan Pembangunan Vol 1, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jsep.v1i1.21253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui apakah terdapat perbedaan tingkat kemiskinan sebeslum dan sesudah penerapan kebijakan dana desa dan seberapa besar pengaruh Dana Desan dan PDRB baik secara parsial maupun simultan terhadap Kemiskinan Se-Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan adalah Deskriptif kuantitatif yaitu merupakan data yang bersifat angka-angka yang diolah menggunakan metode statistika data. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan jenis data panel, gabungan time series dan cross section dari tahun 2010-2021 Se-Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara tingkat kemiskinan sebelum dan sesudah penerapan kebijakan dana desa. Terdapat perbedaan secara nyata bahwa tingkat kemiskinan sebelum diterapkan kebijakan dana desa lebih tinggi daripada saat diterapkannya kebijakan dana desa, hal ini menunjukkan tingkat kemiskinan mengalami penurununan kemiskinan. Variabel dana desa berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan disaat sesudah adanya penerapan kebijakan dana desa Se-Indonesia, Artinya setiap peningkatan Dana Desa akan menurunkan kemiskinan. PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan Se-Indonesia, Artinya setiap peningkatan PDRB akan meningkatkan kemiskinan.
ANALISIS INDEKS PEMBANGUNAN GENDER DI KAWASAN TELUK TOMINI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA Setiani, Siska Agus; Saleh, Sri Endang; Payu, Boby Rantow
Jurnal Studi Ekonomi dan Pembangunan Vol 1, No 3 (2024): VOLUME 1, NOMOR 3, JANUARI 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jsep.v1i3.23842

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi, dan Pengeluaran Perkapita Perempuan terhadap Indeks Pembangunan Gender di Kawasan Teluk Tomini Periode 2018-2022. Data yang digunakan dalam penelitian ini ialah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) selama periode waktu 2018-2022 dan unit analisis yaitu 15 Kabupaten/Kota yang terdapat pada Kawasan Teluk Tomini. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda data panel dengan metode Fixed Effects Model (FEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan gender, artinya setiap peningkatan tingkat partisipasi angkatan kerja dapat meningkatkan indeks pembangunan gender di Kawasan Teluk Tomini. (2) Kemiskinan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap indeks pembangunan gender, artinya setiap peningkatan kemiskinan dapat menurunkan indeks pembangunan gender di Kawasan Teluk Tomini. (3) Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap indeks pembangunan gender, artinya setiap peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat meningkatkan indeks pembangunan gender di Kawasan Teluk Tomini. (4) Pengeluaran Perkapita Perempuan Yang Disesuaikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan gender, artinya setiap peningkatan pengeluaran perkapita perempuan dapat meningkatkan indeks pembangunan gender di Kawasan Teluk Tomini.
Analisis kausalitas kebijakan moneter dan kemiskinan di Indonesia periode 1992-2022 Usman, Deya Adeliya; Arham, Muhamad Amir; Payu, Boby Rantow
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya Vol 12, No 2 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/equilibrium.v12i2.20036

Abstract

Kemiskinan adalah masalah penting di Indonesia. Untuk menanganinya, pemerintah telah menerapkan kebijakan moneter, biasanya melalui instrumen seperti suku bunga, jumlah uang beredar, nilai tukar, dan inflasi. Data yang digunakan dalam studi ini diambil dari Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik (BPS). Penelitian ini memanfaatkan Vector Error Correction Model (VECM) untuk mengidentifikasi hubungan kausal antara kebijakan moneter dan kemiskinan di Indonesia. Hasil uji menunjukkan bahwa terdapat hubungan kausal satu arah antara suku bunga dan kemiskinan. Tidak ditemukan hubungan kausal antara kemiskinan dan jumlah uang beredar. Selain itu, terdapat hubungan kausal satu arah dari kemiskinan ke inflasi.
Pengaruh Karakteristik Demografi Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Di Indonesia Nuraini Kabaderan; Syarwani Canon; Boby Rantow Payu
Journal of Economics and Regional Science Vol 4 No 2 (2024): Journal Of Economics and Regional Science
Publisher : STIE Jambatan Bulan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52421/jurnal-esensi.v4i2.525

Abstract

The research aims to find out how demograpich characteristics influence the level of social welfare in Indonesia. The research method used is a quantitative method with secondary data sourced from the Central Statistics Agency (BPS). The data analysis technique used is multiple linier regression analysis technique. In this study, the test result found that (1) Total Fertility Rate/TFR did not have a significant effect on the level of social welfare in Indonesia because the value of Prob. 0,1394 > 0,05 (2) Population/KP density has a significant effect on the level of social welfare in Indonesia because the value of Prob. 0,0000 < 0,05 (3) Dependency Ratio/DR does not have a significant effect on the level of social welfare in Indonesia because the value of Prob. 0,0063 > 0,05 (4) Sex Ratio/SR does not have a significant on the level of social welfare in Indonesia because the value of Prob. 0,6761 > 0,05.
Analisis Kondisi NEET (Not In Employment, Education or Training) Provinsi Gorontalo dan Profil Demografinya Zul Fita Lihawa; Muhammad Amir Arham; Boby Rantow Payu
Economic Reviews Journal Vol. 3 No. 4 (2024): Economic Reviews Journal
Publisher : Masyarakat Ekonomi Syariah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56709/mrj.v3i4.567

Abstract

Gorontalo Province is entering the peak phase of the demographic bonus and socio-economic conditions that are not yet optimal. The high number of unemployed young people is a problem that must be addressed immediately. One of the problems related to this young age condition is the NEET phenomenon. NEET is one of the indicators of the Sustainable Development Goals to determine the level of vulnerability of young people aged 15-24 years in dropping out of school, unemployment, and feeling hopeless in the world of work. This study aims to analyze the NEET picture in Gorontalo Province. The research method used is quantitative descriptive with a cross-tabulation approach (Crosstab). The results of the data analysis show that the distribution of the NEE population in Gorontalo Province is highest in North Gorontalo Regency. This study concludes based on the demographic profile that NEE individuals in Gorontalo generally come from low socio-economic backgrounds, tend to live in rural areas, and have low levels of education.
Pengaruh Program Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Terhadap Kesejahteraan Pelaku Usaha Ultra Mikro Di Desa Molombulahe, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo Djafar, Resti; Hafid, Radia; Rantow Payu, Boby; Moonti, Usman; Maruwae, Abdulrahim
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7637

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh program permodalan nasional madani (PNM) terhadap kesejahteraan pelaku usaha ultra mikro di Desa Molombulahe, Kab. Boalemo, Prov. Gorontalo. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Survey dengan pendekatan Kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner pada masyarakat Desa Molombulahe, Kab Boalemo, Prov. Gorontalo terutama nasabah PNM. Penarikan Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode sample random sampling dengan jumlah responden 39 Nasabah. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh program permodalan nasional madani (PNM) terhadap kesejahteraan pelaku usaha ultra mikro Di Desa Molombulahe, Kab. Boalemo, Prov. Gorontalo. Hipotesis penelitian terbukti H1 diterima dan H0 ditolak program (PNM) Mekaar berpengaruh terhadap kesejahteraan pelaku usaha ultra mikro (UMKM) Desa Molombulahe Boalemo. Besaran pengaruh program permodalan nasional madani (PNM) terhadap kesejahteraan pelaku usaha ultra mikro Di Desa Molombulahe, Kab. Boalemo, Prov. Gorontalo adalah 56,9%..
VALUASI EKONOMI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA DANAU PERINTIS KABUPATEN BONE BOLANGO Tabito, Ramlawati; Canon, Syarwani; Rantow Payu, Boby
JAE (JURNAL AKUNTANSI DAN EKONOMI) Vol 9 No 2 (2024): JAE (Jurnal Akuntansi dan Ekonomi)
Publisher : UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jae.v9i2.22829

Abstract

Danau Perintis sebagai objek wisata merupakan wujud jasa lingkungan yang memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui valuasi ekonomi Danau Perintis sebagai objek wisata di Kabupaten Bone Bolango dan menentukan strategi pengembangan yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan potensi objek wisata Danau Perintis. Data yang digunakan berasal dari Dinas Pariwisata dan kuesioner kepada wisatawan dan pihak terkait. Metode yang digunakan untuk analisis valuasi ekonomi menggunakan Contingent Valuation Method (CVM) dan untuk analisis strategi menggunakan SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan total valuasi keekonomian Danau Perintis berdasarkan CVM mencapai Rp. 4.061.114.000,00/tahun. Berdasarkan analisis SWOT, strategi yang diterapkan pada kawasan objek wisata Danau Perintis adalah dengan mempertahankan karakteristik objek wisata agar dapat menarik wisatawan, meningkatkan kemitraan dengan pelaku ekonomi lokal untuk menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan dan memaksimalkan potensi ekonomi yang ada pada objek wisata, mengoptimalkan dan menyediakan sarana pemancingan, mengadakan kegiatan yang meningkatkan daya tarik tempat wisata, meningkatkan kerjasama dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan untuk lebih mendukung pengembangan tempat wisata, memanfaatkan media sosial untuk promosi tempat wisata Danau Perintis dan memanfaatkan teknologi dalam pengelolaan dan wisata. pengalaman.
ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN TRANSPORTASI BENTOR ONLINE DAN BENTOR KONVENSIONAL DI KOTA GORONTALO Lutfia, Anis; Saleh, Sri Endang; Payu, Boby Rantow
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol 6 No 1 (2024): Oktober
Publisher : Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FASTIKOM) Universitas Sains Al Qur'an

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32500/jebe.v6i1.7134

Abstract

Peran transportasi sangatlah signifikan dalam mengembangkan perekonomian. Dalam konteks kemajuan teknilogi transportasi, telah muncul layanan bentor online yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam akses transportasi. Terdapat indikasi bahwa hal ini telah mengubah preferensi masyaralat dalam menggunakan transportasi, dengan lebih banyak orang memilih bentor online dibandingkan bentor konvensional. Hal ini berpotensi mempengaruhi pendapatan pengemudi, baik yang terlibat dalam layanan bentor online maupun konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pendapatan antara pengemudi bentor online dan pengemudi bentor konvensional, profil pendapatan dari kedua jenis pengemudi tersebut, dan faktor pendorong pengemudi bentor konvensional ikut bergabung atau tidak ikut bergabung menjadi pengemudi bentor online di Kota Gorontalo. Data yang digunakan terdiri dari data primer dan sekunder yang diperoleh melalui sumber data, kuesioner, dan wawancara langsung dengan pengemudi bentor online dan konvensional di Kota Gorontalo. Metode penelitian ini menggunakan analisis Independent Sample t-Test. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdepat perbedaan, dimana pendapatan rata-rata pengemudi bentor online lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan rata-rata pengemudi bentor konvensional di Kota Gorontalo. Profil pendapatan dari kedua jenis pengemudi ini dikontribusi oleh pengantaran penumpang. Faktor pendorong pengemudi bentor konvensional ikut bergabung menjadi pengemudi bentor online antara lain kemudahan mendapatkan penumpang, potensi pendapatan yang lebih tinggi, serta fleksibilitas dan ketersediaan penumpang yang lebih besar. Faktor pendorong pengemudi bentor konvensional tidak ikut bergabung menjadi pengemudi bentor online antara lain keberadaan pelanggan tetap, kebebasan menentukan tarif, ketidaksesuaian tarif aplikasi dengan jarak tempuh, serta kendala teknologi dan para pengemudi bentor konvensional ingin melestarikan bisnis komunitas.
ANALISIS POTENSI EKONOMI PUSAT KULINER KALIMADU DAN DAMPAKNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT Gumohung, Sri Rahma; Saleh, Sri Endang; Payu, Boby Rantow
Elastisitas : Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol. 6 No. 2 (2024): Elastisitas, September 2024
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/e-jep.v6i021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi ekonomi pusat kuliner Kalimadu dengan mengestimasi nilai ekonomi kawasan dan untuk mengetahui pengaruh pembangunan pusat kuliner Kalimadu terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitarnya. Metode penelitian menggunakan valuasi ekonomi dengan metode Contingent Valuation Method (CVM). Uji paired sample t-test digunakan untuk menganalisis perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat sebelum dan sesudah pembangunan. Data diperoleh dengan teknik pengumpulan data primer melalui wawancara dan bantuan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai potensi ekonomi kawasan pusat kuliner Kalimadu berdasarkan metode CVM mencapai Rp. 50.307.692/bulan. Hasil uji paired sample t-test menunjukkan bahwa seluruh variabel memiliki perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah pembangunan. Hal ini dibuktikan dengan nilai Sig. (2-tailed) 0,000 dimana nilai lebih kecil dari 0,05, artinya seluruh variabel menunjukkan hasil signifikan bahwa pembangunan pusat kuliner Kalimadu memberikan dampak terhadap kondisi sosial ekonomi.