Fahrianoor Fahrianoor
Lambung Mangkurat University

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Community Tourism Readiness Sebagai Instrumen Pengembangan Kapasitas Pengelolaan Ekowisata Fahrianoor, Fahrianoor; Hidayat, Muhammad Nizar
Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2023): Volume 5, Nomor 2 Desember Tahun 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/plakat.v5i2.13219

Abstract

Tujuan utama PkM ini adalah untuk memberikan pelatihan community tourism readiness (CTR), sebuah konsep yang menekankan pada kesiapan pengelolaan parisiata yang berkelanjutan. Salah satu destinasi pariwisata di Kabupaten Balangan terletak di Desa Balida Kecamatan Paringin. Di sana terdapat satu ekowisata yang dinamakan Racah Mampulang. Pengelolaan ekowisata Racah Mampulang sudah berjalan selama beberapa tahun terakhir dan sudah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap. Permasalahannya adalah, pengelolaan Racah Mampulang bergantung sekali dengan program CSR PT. Adaro, sebuah perusahaan tambang yang beroperasi di Kabupaten Balangan. Dengan demikian ekowisata Racah Mampulang memiliki risiko untuk diabaikan ketika nanti CSR PT. Adaro dihentikan atau bahkan dicabut. Oleh sebab itu, PkM ini ditujukan untuk membekali pengelola ekowisata, dalam hal ini Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) mengenai pengelolaan ekowisata yang berkelanjutan dengan konsep CTR. PkM ini dilakukan dengan pendekatan berbasis kebutuhan mitra serta dilaksanakan melalui beberapa tahapan mulai dari identifikasi permasalahan, Verifikasi ke Desa Balida, Formulasi rencana PkM, dan Implementasi program PkM yang meliputi: Peningkatan pemahaman CTR, Pelatihan dan pendampingan pembuatan program kerja, dan Benchmarking desa wisata melalui Big Data. Secara umum seluruh program PkM berjalan dengan baik sebagaimana yang ditunjukkan oleh hasil evaluasi kegiatan dimana semua peserta menilai bahwa program dan materi yang disampaikan sudah tepat sasaran dan bermanfaat bagi upaya peningkatan pemahaman Community Tourism Readiness bagi Pokdarwis Racah Mampulang dalam rangka memajukan ekowisata di Desa Balida.The main objective of this PkM is to provide community tourism readiness (CTR) training, a concept that emphasizes readiness for sustainable tourist management. One of the tourism destinations in Balangan Regency is located in Balida Village, Paringin District. There is an ecotourism there called Racah Mampulang. The management of Racah Mampulang ecotourism has been running for the last few years and is equipped with quite complete facilities. The problem is, the management of Racah Mampulang is very dependent on CSR programs of PT.Adaro, a mining company operating in Balangan Regency. Thus, Racah Mampulang ecotourism has the risk of being ignored when PT. Adaro’ CSR was stopped or even revoked. Therefore, this PkM is intended to equip ecotourism managers, in this case the Tourism Awareness Group (Pokdarwis), regarding sustainable ecotourism management with the CTR concept. This PkM is carried out using a partner needs-based approach and is implemented through several stages starting from problem identification, verification to Balida Village, Formulation of a PkM plan, and Implementation of the PkM program which includes: Increasing understanding of CTR, Training and assistance in creating work programs, and Benchmarking tourist villages through Big data. In general, the entire PkM program ran well as shown by the results of the activity evaluation where all participants assessed that the program and material presented were right on target and useful for efforts to increase understanding of Community Tourism Readiness for the Racah Mampulang Pokdarwis in order to advance ecotourism in Balida Village.
Education on Prevention of Bullying Behavior: Eradicating the Seeds of Bullying in Elementary School Students Setyastuti, Yuanita; Fahrianoor, Fahrianoor; Kumalawati, Rosalina; Yuliarti, Astinana; Hidayat, Muhammad Nizar
Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2024): Volume 6, Nomor 2 Desember Tahun 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/plakat.v6i2.17358

Abstract

This program was implemented at SDN Belitung Utara 3 Banjarmasin to provide education on bullying behavior to students and teachers. The aim of the program was to improve understanding related to bullying, its types, its impact, and prevention strategies. The program was conducted in several stages: (1) pre-test to measure students' initial knowledge, (2) education through socialization covering the understanding of bullying and preventive actions, (3) post-test to evaluate students' improved understanding after the socialization, and (4) program sustainability through the installation of "STOP BULLYING" educational posters in the school environment. Evaluation results showed a 26.08% increase in students' knowledge regarding types of bullying and how to deal with it. This improvement reflects the program's effectiveness in raising awareness among students and teachers about the importance of preventing bullying behavior. Although there were some challenges, such as limited program scope and budget constraints, this success provides a strong foundation for further efforts to reduce bullying incidents in elementary schools. The continuation of education through visual media is expected to continuously remind students and teachers of the importance of preventing bullying and creating a safe and positive learning environment. Program Dosen Wajib Mengabdi (PDWA) ini dilaksanakan di SDN Belitung Utara 3 Banjarmasin untuk memberikan edukasi mengenai perilaku perundungan (bullying) kepada siswa dan guru. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman terkait bullying, jenis-jenisnya, dampak yang ditimbulkan, serta strategi pencegahannya. Pelaksanaan program dilakukan dalam beberapa tahap: (1) pre-test untuk mengukur pengetahuan awal siswa, (2) edukasi dalam bentuk sosialisasi yang mencakup pemahaman tentang bullying dan tindakan pencegahannya, (3) post-test untuk mengevaluasi peningkatan pemahaman siswa setelah sosialisasi, dan (4) keberlanjutan program melalui pemasangan poster edukasi "STOP BULLYING" di lingkungan sekolah. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswa sebesar 26,08% terkait jenis-jenis bullying dan cara menghadapinya. Peningkatan ini menunjukkan efektivitas program dalam meningkatkan kesadaran siswa dan guru mengenai pentingnya mencegah perilaku perundungan. Meskipun terdapat beberapa kendala, seperti keterbatasan cakupan program dan dana yang terbatas, keberhasilan ini memberikan fondasi yang kuat untuk pengembangan lebih lanjut dalam mengurangi angka bullying di sekolah dasar. Keberlanjutan edukasi melalui media visual diharapkan dapat terus mengingatkan siswa dan guru akan pentingnya mencegah bullying dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif.
Pelatihan Peningkatan Literasi Digital Kepada Pokdarwis Panyuluhan Indah di Desa Paau Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar Fahrianoor, Fahrianoor; Hidayat, Muhammad Nizar
Plakat : Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2022): Volume 4, Nomor 2 Desember Tahun 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/plakat.v4i2.8714

Abstract

Tujuan utama Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memberikan pelatihan peningkatan literasi digital kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Panyuluhan Indah di Desa Paau Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. Hal ini dimaksugkan agar mereka mampu memaksimalkan potensi dari penggunaan internet untuk memajukan ekowisata di Desa Paau. PkM ini dilakukan dengan beberapa tahapan mulai dari identifikasi permasalahan, Verifikasi ke Desa Paau, Formulasi rencana PkM, dan Implementasi program PkM yang meliputi: Peningkatan pemahaman literasi digital, Pelatihan pembuatan konten digital, Pelatihan networking dan collaborating, dan Pelatihan pengelolaan platform digital. PkM dilakukan di Desa Paau pada Bulan Juli 2022 dengan 15 orang peserta. Secara umum seluruh program PkM berjalan dengan baik sebagaimana yang ditunjukkan oleh hasil evaluasi kegiatan dimana semua peserta menilai bahwa program dan materi yang disampaikan sudah tepat sasaran dan bermanfaat bagi upaya peningkatan literasi digital bagi Pokdarwis Panyuluhan Indah dalam rangka memajukan ekowisata di Desa Paau. The main purpose of this PkM is to provide training to improve digital literacy to the Panyuluhan Indah Tourism Awareness Group (Pokdarwis) in Paau Village, Aranio District, Banjar Regency, South Kalimantan Province. This PkM is carried out in several stages starting from problem identification, direct verification to Paau Village and Pokdarwis Panyuluhan Indah, PkM plan formulation, and PkM program implementation which includes: Increasing understanding of digital literacy, training on digital content creation, networking and collaborating training, and management training. PkM was conducted in Paau Village in July 2022 with 15 participants. In general, all PkM programs went well as shown by the evaluation results where all participants considered that the programs and materials presented were appropriate and useful for efforts to increase digital literacy for Pokdarwis Panyuluhan Indah in order to promote ecotourism in Pa Village.