ujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi, sistem pengendalian internal, integritas, dan akuntabilitas terhadap pencegahan kecurangan dalam pengelolaan keuangan desa, serta menguji peran tingkat pendidikan sebagai variabel moderasi.Metode Penelitian: Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei terhadap 107 aparatur desa di Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linier berganda dan moderated regression analysis (MRA).Originalitas/Novelty: Kebaruan dari penelitian ini terletak pada integrasi teori agensi, fraud triangle dan human capital theory untuk pencegahan kecurangan di tingkat desa, dengan memasukkan tingkat pendidikan sebagai variabel moderasi.Hasil Penelitian: Hasil menunjukkan bahwa kompetensi, integritas, dan akuntabilitas berpengaruh signifikan terhadap pencegahan kecurangan. Sistem pengendalian internal tidak menunjukkan pengaruh signifikan. Tingkat pendidikan memperkuat pengaruh integritas dan akuntabilitas, namun melemahkan hubungan antara sistem pengendalian internal dan pencegahan kecurangan.Implikasi: Penelitian ini memberikan implikasi bahwa penguatan kapasitas dan integritas aparatur desa melalui pendidikan, serta reformasi sistem pengendalian internal yang berbasis substansi, sangat diperlukan untuk menciptakan tata kelola keuangan desa yang bersih dan akuntabel. Research Objective: This study aims to analyze the effect of competence, internal control system, integrity, and accountability on fraud prevention in village financial management, and test the role of education level as a moderating variable.Research Methods: The study used a quantitative approach with a survey method of 107 village officials in Adiwerna District, Tegal Regency. Data analysis was conducted using multiple linear regression and moderated regression analysis (MRA).Originality/Novelty: The novelty of this research lies in the integration of agency theory, fraud triangle and human capital theory for fraud prevention at the village level, by including the level of education as a moderating variable.Research Results: The results show that competence, integrity, and accountability have a significant effect on fraud prevention. The internal control system does not show a significant effect. The level of education strengthens the effect of integrity and accountability, but weakens the relationship between the internal control system and fraud prevention.Implication: This study implies that strengthening the capacity and integrity of village officials through education, as well as substance-based internal control system reforms, are needed to create clean and accountable village financial governance.