Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Factors Affecting Behavioral Intention of Millennial Generation Using Mobile Delivery Order Services in Digital Era Revolution Hera Febria Mavilinda; Yulia Hamdaini Putri; Akhmad Nazaruddin
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol 11, No 1 (2023): June 2023
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jmdk.v11i1.9356

Abstract

The purpose of this research is to analyze the factors that can influence the behavioral intention of the millennial generation towards the use of mobile delivery order (MDO) in food delivery services. Questionnaires were distributed to 218 respondents who are millennials and have used the mobile delivery order services. The sampling technique uses non-probability   random sampling methods. This research is a quantitative research that using Structural Equation Modeling (SEM) analysis which is operated by Analysis of Moment Structure (AMOS) program. The results showed that the variables of perceived usefulness, time saving orientation and non-pharmaceutical intervention are factors that can influence the behavioral intention of the millennial generation for using MDO in food delivery services. Meanwhile, the perceived ease of use has no significant effect on the behavioral intention of the millennial generation for using MDO.
Studi Netnografi : Manfaat Sekolah Berbasis Alam Terhadap Kesehatan Anak Farida Kumalasari; Yulia Hamdaini Putri; Hera Febria Mavilinda
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 02 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v13i02.2619

Abstract

Kesehatan anak adalah keadaan sejahtera fisik, mental, intelektual, sosial dan emosional dan bukan hanya bebas dari penyakit atau kelemahan. Kurangnya aktifitas di luar ruangan dan kecanduan gadget meningkatkan risiko penyakit degenaratif pada anak seperti obesitas, diabetes tipe 2, asma, dan defisiensi vitamin D. Sebagian besar anak menghabiskan waktu di sekolah. Tentunya kegiatan sekolah dapat berpengaruh pada kesehatan anak secara fisik dan mental. Sekolah alam adalah suatu bentuk pendidikan alternative mengenai sistem sekolah dengan konsep pendidikan berbasis alam semesta dimana anak tidak dibatasi untuk mengeksplorasi kegiatan di luar kelas. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran manfaat sekolah alam di Indonesia terhadap kesehatan anak yang terkait dengan aktivitas luar ruangan yang tidak terstruktur dan waktu yang dihabiskan di lingkungan alami melalui metode netnografi. Hasil penelitian menunjukkan sekolah alam menyediakan kegiatan luar kelas seperti farming, outing, outbound, olahraga, dan camping. Kegiatan ini memiliki dampak yang juga didukung dari feedback masyarakat pengguna media social dapat meningkatkan kesehatan fisik,mental, dan sosial anak. Hal ini dapat menjadi referensi bagi sekolah lain untuk menciptakan kegiatan anak di luar ruangan seperti project-based learning dan olahraga yang cukup supaya anak diberi kesempatan untuk beraktivitas fisik dan mengembangkan kreativitasnya.
Increasing Brand Awareness: Health Knowledge, Environmental Focus and Green Innovation Yulia Hamdaini Putri; hera febria mavilinda; Farida Kumalasari
JMK (Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan) Vol 9 No 2 (2024): May
Publisher : Universitas Islam Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/jmk.v9i2.5102

Abstract

This study's objective is to establish, evaluate, and advance health information that can serve as a mediator between green innovation, brand awareness, and an environmental focus. The nature of this investigation is causal. Each individual in the sample was 200. Using SEM (partial least squares), the data was processed (PLS). Health Knowledge (X3), Environmental Focus Variable (X1), and Green Innovation (X2) all have an effect on brand awareness, according to the findings of this study (Y). Nevertheless, the impact of the health knowledge variable (X3) as a mediating factor between environmental focus (X1) and brand awareness (Y) is non-significant. With the intention of increasing customer brand awareness for green firms, this research suggests that business professionals should be guided toward environmentally focused initiatives and green innovation. A corporation or organization can encourage consumers to utilize itself by gaining greater recognition from them through the promotion of brand awareness.
Studi Netnografi : Manfaat Sekolah Berbasis Alam Terhadap Kesehatan Anak Farida Kumalasari; Yulia Hamdaini Putri; Hera Febria Mavilinda
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 02 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v13i02.2619

Abstract

Kesehatan anak adalah keadaan sejahtera fisik, mental, intelektual, sosial dan emosional dan bukan hanya bebas dari penyakit atau kelemahan. Kurangnya aktifitas di luar ruangan dan kecanduan gadget meningkatkan risiko penyakit degenaratif pada anak seperti obesitas, diabetes tipe 2, asma, dan defisiensi vitamin D. Sebagian besar anak menghabiskan waktu di sekolah. Tentunya kegiatan sekolah dapat berpengaruh pada kesehatan anak secara fisik dan mental. Sekolah alam adalah suatu bentuk pendidikan alternative mengenai sistem sekolah dengan konsep pendidikan berbasis alam semesta dimana anak tidak dibatasi untuk mengeksplorasi kegiatan di luar kelas. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran manfaat sekolah alam di Indonesia terhadap kesehatan anak yang terkait dengan aktivitas luar ruangan yang tidak terstruktur dan waktu yang dihabiskan di lingkungan alami melalui metode netnografi. Hasil penelitian menunjukkan sekolah alam menyediakan kegiatan luar kelas seperti farming, outing, outbound, olahraga, dan camping. Kegiatan ini memiliki dampak yang juga didukung dari feedback masyarakat pengguna media social dapat meningkatkan kesehatan fisik,mental, dan sosial anak. Hal ini dapat menjadi referensi bagi sekolah lain untuk menciptakan kegiatan anak di luar ruangan seperti project-based learning dan olahraga yang cukup supaya anak diberi kesempatan untuk beraktivitas fisik dan mengembangkan kreativitasnya.