Rodi Edi
Unknown Affiliation

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK PEMBELAJARAN KIMIA MATERI TITRASI ASAM BASA DI KELAS XI SMA Shintia Friska Wulandari; K Anom W; Rodi Edi
Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021 Vol 1, No 1 (2021): Prosiding Seminar Pendidikan IPA
Publisher : Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Multimedia pembelajaran materi titrasi asam basa telah dikembangkan dan diuji cobakan di SMA Bina Warga 2 Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berupa multimedia untuk materi titrasi asam basa kelas XI SMA. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model pengembangan Alessie dan Trollip (perencanaan, perancangan dan pengembangan). Kevalidan multimedia pembelajaran diuji oleh ahli materi, ahli media dan ahli pedagogik. Kevalidan materi memiliki rerata skor sebesar 0,58 dengan katagori validitas sedang, kevalidan media memiliki rerata skor sebesar 0,90 dengan katagori validitas tinggi dan kevalidan pedagogik memiliki rerata skor sebesar 0,89 dengan katagori validitas tinggi. Praktikalitas multimedia dilihat dari rerata angket pada tahap uji beta. Rerata skor kepraktisan 0,89 dengan kategori kepraktisan tinggi. Efektivitas dari multimedia tampak dari tes hasil belajar yang dilakukan pada tahap uji lapangan. Berdasarkan hasil uji lapangan, nilai gain sebesar 0,82 dengan efektivitas dalam katagori sedang. Hal ini menunjukkan bahwa multimedia yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran kimia materi titrasi asam basa.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DIKELAS X MIA 5 SMA NEGERI 5 PALEMBANG Isti Dwi Anggraini; Desi Desi; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v5i1.8393

Abstract

Abstrak:  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  meningkatkan  hasil  belajar  kimia  siswa dengan menerapkan model pembelajaran Inkuiri di kelas X MIA 5 SMA Negeri 5 Palembang.  Penelitian  ini  merupakan  penelitian  tindakan  kelas  yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Siklus I dan II terdiri dari dua kali pertemuan, sedangkan siklus III satu kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa pada T0 69,09 dengan ketuntasan 36,36% meningkat menjadi 73,93 dengan ketuntasan 45,45% pada siklus I. Pada siklus II rata-rata hasil belajar siswa 81,21 dengan ketuntasan 75,75%, meningkat menjadi 87,57 dengan ketuntasan belajar 87,87%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi proses perbaikan dalam pembelajaran dengan Model Pembelajaran Inkuiri dan terjadi peningkatan hasil belajar siswa, sehingga guru yang memiliki permasalahan yang sama dapat menerapkan model pembelajaran Inkuiri
IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED NOTE TAKING (GNT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 11 PALEMBANG Miranti Dwi Anggraini; Iceng Hidayat; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v3i1.8190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa upaya guru menerapkan strategi pembelajaran Guided Note Taking (GNT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPA 3 SMA Negeri 11 Palembang. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan sebanyak tiga siklus terdiri dari masing-masing dua pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan tes hasil belajar siswa. Rata-rata keaktifan siswa dalam kelompok pada siklus I sebesar 48,19%  siklus II sebesar 58,61% dan pada siklus III sebesar 68,17%. Rata-rata skor hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) sebesar 58,84 dengan ketuntasan sebesar 46,34%. Rata-rata skor hasil belajar siswa pada siklus I (T1) sebesar 68,25 dengan ketuntasan sebesar 34,14 %. Pada siklus II (T2)  sebesar 73,17 dengan ketuntasan sebesar 46,34 %. Pada siklus III (T3) sebesar 80,00 dengan ketuntasan sebesar 70,73% Hasil penelitian membuktikan bahwa strategi pembelajaran Guided Note Taking (GNT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa di setiap siklusnya. Disarankan bagi guru yang mengalami permasalahan yang sama untuk menerapkan strategi pembelajaran Guided Note Taking (GNT)  agar hasil belajar siswa meningkat.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA MATERI STOIKIOMETRI SISWA KELAS X MIPA DI SMA NEGERI 3 TANJUNG RAJA rodi edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v6i2.9962

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran  kooperatif tipe  Student Teams Achievement Divisions (STAD) terhadap hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 3 Tanjung Raja pada materi stoikiometri. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian Nonequivalent Control Group Design. Adapun sampel penelitian adalah siswa kelas X yang  terdiri dari kelas  X-1sebagai kelas eksperimen dan kelas X-2 sebagai kelas kontrol. Uji hipotesis penelitian ini menggunakan uji independent sample t-test. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.000, sehingga dapat disimpulkan sig 2-tailed < 0,05. Hasil tersebut menyatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan pada penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions terhadap hasil belajar kimia materi stoikiometri.Kata Kunci: model pembelajaran kooperatif tipe STAD, dan hasil belajar. Abstract: This research aims to knowing the influence of cooperative learning type Student Teams Achievement Divisions (STAD) in learning outcomes ten grade students of senior high school 3 Tanjung Raja on the stoichiometry material. This research was a quasi-experimental research with the research design was Nonequivalent Control Group Design. And research sample is X class student which is consist of X-1 as experiment class and X-2 as control class.The test of hypotheses using independent sample t-test. Out based on the results of hypothesis testing obtained a significance value of 0.000, So it can be concluded sig 2-tailed< 0.05. These results state that Ho is rejected and Ha is accepted. So that there is a significant effect on the application of cooperative learning model Student Teams Achievement Divisions type toward chemical learning outcomes stoichiometry material. Keywords: cooperative learning model of STAD type, and learning outcomes. 
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS MULTIMEDIA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DASAR FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA Maefa Eka Haryani; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v6i1.8479

Abstract

Penelitian Pengembangan bahan ajar berbasis multimedia bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar yang valid dan praktis. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (development research) dengan menggunakan model ADDIE terdiri dari lima tahapan, yakni Analysis (analisis), Design (desain), Development (pengembangan), Implementation (penyampaian produk), Evaluation (evaluasi). Kuailitas produk dievaluasi dengan menggunakan metode evaluasi formatif Tessmer yang terdiri dari self evaluation, expert review, one to one evaluation, small group evaluation. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan expert review, dan angket.  Melalui tahap expert review dengan memperoleh skor kevalidan kevalidan materi sebesar 0,75 termasuk kriteria layak, kevalidan pedagogik sebesar 0,77 termasuk kriteria layak, kevalidan media sebesar 0,75 teramasuk kriteria layak, dapat disimpulkan bahwa Bahan ajar berbasis multimedia yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid. Berdasarkan ujicoba one to one diperoleh nilai sebesar 90,67% termasuk dalam kategori sangat baik dan small group diperoleh nilai sebesar 90,67% termasuk dalam kategori sangat baik, dapat disimpulkan bahwa Bahan ajar berbasis multimedia yang dikembangkan telah memenuhi kriteria praktis. Dapat disimpulkan bahwa LKPD interaktif yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid dan praktis.
PENGARUH PENERAPAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 TANJUNG RAJA Irma Tiara; H. Sanjaya; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v1i2.1894

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model cooperative script terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X di SMA Negeri 3 Tanjung Raja. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebasnya adalah model cooperative script dan variabel terikatnya adalah hasil belajar kimia. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Tanjung Raja dan sampel penelitian yaitu siswa kelas X2 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas X3 sebagai kelas kontrol. Data penelitian diambil dari data tes siswa, rata-rata hasil posttes siswa kelas eksperimen sebesar 75,81 dan rata-rata hasil posttes siswa kelas kontrol sebesar 61,04.  Data tes dianalisis menggunakan uji t pihak kanan pada taraf signifikan 5% dengan syarat tolak H0 apabila thitung>ttabel, hasil yang diperoleh thitung = 6,409 lebih besar dari pada ttabel. Dengan demikian H0 ditolak  artinya ada pengaruh positif dan signifikan antara penerapan model cooperative script terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X SMA Negeri 3 Tanjung Raja.
Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Kimia Anorganik 1 di Program Studi Pendididikan Kimia Jurusan Pendidikan MIPA Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwiwjaya. Muhammad Hadeli; Sanjaya sanjaya; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 8, No 2 (2021)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v8i2.16660

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Development Research) yang ditujukan untuk mengembangkan Buku Petunjuk Praktikum Kimia Anorganik 1 yang valid, praktis dan memiliki efektivitas untuk pembelajaran Praktikum Kimia Anorganik 1 pada mahasiswa Program studi Pendidikan Kimia Jurusan Pendidikan MIPA FKIP Unsri. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan produk ADDIE yang dimodifikasi dengan Tessmer. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi, lembar angket, dan data nilai pre dan post test. subjek expert review terdiri dari ahli content, desain dan pedagogik, sedangkan subjek ujicoba kepraktisan adalah maha siswa yang mengambil mata kulian Kimia naorgani 1 di p;rodi pendidikan kimia kelas Palembang. validasi draft menghasilkan prototype 1 dikategorikan sangat valid dengan skor validasi content 3,60 (sangat valid), validasi pedagogik 3,5 (sangat valid) dan validasi desain 3,50 (Sangat valid). Pada ujicoba One to one diperoleh nilai kepraktisan sebesar 3,27(sangat praktis) untuk prototype 1 yang kemudian menjadi prototype 2, yang selanjutnya diujicoba small group diperoleh nilai 3,31 (sangat praktis). prototype 3 pada uji field test diperoleh nilai keefektifan sebesar 0,53 (sedang). Hasil peneltian di dapatkan buku petunjuk praktikum kimia anorganik 1 untuk pembelajaran mahasiswa program studi pendidikan kimia jurusan pendidikan MIPA FKIP Unsri adalah valid, praktis dengan tingkat efektivitas kategori sedang.
PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN AJAR KIMIA DASAR MATERI KINETIKA KIMIA BERBASIS STEM-PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA UNIVERSITAS SRIWIJAYA Siska Putri; Tatang Suhery; Diah Kartika Sari; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v10i1.20394

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan bahan ajar kimia dasar  berbasis STEM-Problem Based Learning materi kinetika kimia terhadap hasil belajar mahasiswa Pendidikan Kimia Universitas Sriwijaya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan non-equivalent control group design. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes, lembar observasi, dan wawancara. Uji persyaratan analisis pada penelitian ini meliputi uji homogenitas dan normalitas. Uji hipotesis yang dilakukan adalah independent sample t test, dengan membandingkan nilai thitung dengan ttabel. Dari hasil uji t tersebut diperoleh nilai thitung 15,233 > ttabel 1,998, sehingga H0 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bahan ajar kimia dasar materi kinetika kimia berbasis STEM-Problem Based Learning memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar mahasiswa, dan dapat secara efektif digunakan dalam proses belajar mengajar.
ANALYSIS OF THE RELATIONSHIP OF INVENTIVE THINKING AND SCIENCE-RELATED ATTITUDE Eka Ad'hiya; Maefa Eka Haryani; Rodi Edi; Diah Kartika Sari; Nadila Nur Savitri
ALOTROP Vol. 8 No. 2 (2024): Alotrop 2024
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/alo.v8i2.37518

Abstract

This study aims to analyze the relationship between inventive thinking (IT) and science-related attitude (SRA). This study is a quantitative study with a cross-sectional study design. Participants in this study were 109 chemistry education students, Sriwijaya University. The instruments used in this study were an adaptation of the inventive thinking measurement instrument and an adaptation of the science-related attitude (TOSRA) measurement instrument. Data analysis was carried out using Rasch Analysis to determine the validity and reliability of the instrument, as well as to measure inventive thinking and science-related attitude, which was then analyzed using Pearson correlation analysis. The results of the validity analysis showed that the MNSQ Outfit of both instruments (IT = 1.01 and SRA = 1) was in the range of 0.5-1.5 which was classified as valid or could measure what was to be measured well. The reliability of both instruments (IT = 0.98 and SRA = 0.99) was in the range> 0.94 which was classified as special. The results of the analysis of the relationship between inventive thinking and science-related attitude show that r = 0.273 is included in the low category. This shows that the relationship between science-related students and inventive thinking is low, or in other words there is no close relationship between inventive thinking ability and science-related students. The results of the Pearson correlation analysis also show a positive sign. This shows that the relationship between inventive thinking and science-related students is also positive, or not contradictory.
Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Kimia pada Materi Persamaan Laju Reaksi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi Nuril Hidayatul Khuma'iroh; Rodi Edi
EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies Vol. 5 No. 2 (2025): EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/edu.v5i2.9223

Abstract

This study aims to determine the effect of the Discovery Learning model on students' learning outcomes in the topic of Reaction Rate Equations and Factors Affecting Reaction Rates at SMA Srijaya Negara Palembang. The research employed a quantitative approach using a quasi-experimental method with a pre-test and post-test design involving two groups: an experimental class and a control class. The results showed an increase in learning outcomes in both classes. The average score in the experimental class increased from 39.41 to 59.70, while in the control class it increased from 43.70 to 53.70. However, the Mann-Whitney test yielded a significance value of 0.123 (p > 0.05), indicating no statistically significant difference between the experimental and control classes. Thus, the Discovery Learning model has not been proven to have a significant effect on students' learning outcomes compared to the conventional Direct Instruction model. Nevertheless, the increase in scores in the experimental class suggests that this model still holds potential to enhance student engagement and understanding. Therefore, Discovery Learning may be considered as an alternative strategy in teaching chemistry topics that require active student participation