Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP PURCHASE INTENTION PADA PRODUK OTOMOTIF (Studi Kasus Pada Calon Pembeli Toyota Avanza Di Auto 2000 Sutoyo-Malang) Dana Fitriana; Ida Yulianti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 2, No 2: Semester Genap 2013/2014
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.391 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Brand Image yang terdiri dari Funcional Image, Affective Image, Reputation Image terhadap Purchase Intention  mobil Toyota Avanza pada AUTO 2000 Sutoyo Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan dimensi functional image, affective image, reputation image berpengaruh secara signifikan terhadap purchase intention dengan signifikansi 0,000 dengan koefisiensi determinasi (R2) sebesar 0,517 atau 51,7%. Secara parsial dimensi functional image, affective image, reputation image berpengaruh secara signifikan terhadap purchase intention dengan signifikansi variabel sebesar 0,280, 0,180, dan 0,442. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel bebas yaitu functional image, affective image, reputation image secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap purchase intention. Dengan demikian berarti Brand Image berpengaruh terhadap purchase Intention.Kata kunci: Brand Image, Purchase Intention
PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP PURCHASE INTENTION PADA PRODUK OTOMOTIF (Studi Kasus Pada Calon Pembeli Toyota Avanza Di Auto 2000 Sutoyo-Malang) Fitriana, Dana; Yulianti, Ida
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 2 No. 2
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Brand Image yang terdiri dari Funcional Image, Affective Image, Reputation Image terhadap Purchase Intention  mobil Toyota Avanza pada AUTO 2000 Sutoyo Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan dimensi functional image, affective image, reputation image berpengaruh secara signifikan terhadap purchase intention dengan signifikansi 0,000 dengan koefisiensi determinasi (R2) sebesar 0,517 atau 51,7%. Secara parsial dimensi functional image, affective image, reputation image berpengaruh secara signifikan terhadap purchase intention dengan signifikansi variabel sebesar 0,280, 0,180, dan 0,442. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel bebas yaitu functional image, affective image, reputation image secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap purchase intention. Dengan demikian berarti Brand Image berpengaruh terhadap purchase Intention.Kata kunci: Brand Image, Purchase Intention
Analisis Pemahaman Konsep Matematika Mahasiswa PGSD pada MataKuliah Konsep Dasar Matematika Nurul Hidayah; Purwalis Miftahuljannah; Nur Sarah; Dana Fitriana; Tri Ayu Ashari; Maya Riantika
Catha : Jurnal Penelitian Kreatif dan Inovatif Vol. 1 No. 1 (2024): Januari
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/catha.v1i1.3

Abstract

Pemahaman Konsep Dasar Matematika Merupakan Unsur Yang Paling Penting Dalam Pembelajaran Matematika Pada Sekolah Dasar (SD). Dengan  Pahamnya Konsep Dasar, Memungkinkan Seorang Guru Dapat Menyelasaikan  Masalah Konsep Dasar Matematika Dengan Mudah. Karena Dalam  Menyelesaikan Suatu Masalah Matematika Haruslah Paham Terhadap Konsep  Dasar Matematika. Jadi Jurnal Ini Dilatar Belakangi Karena Kurangnya Pemahaman Mahasiswa Pada Mata Kuliah Konsep Dasar Matematika Yang Bertujuan Untuk Menganalisis Pemahaman Konsep Dasar Matematika  Mahasiswa PGSD Semester 1 Tahun Ajaran 2023-2024 Pada Mata Kuliah Konsep Dasar Matematika. Pada Mata Kuliah Ini Mahasiswa Mampu  Menguasai, Memahami, Dan Terampil Dalam Mempelajari Mata Pelajaran Di Sekolah Dasar. Dalam Pemahaman Konsep Matematika Dapat Digunakan Pendekatan Matematika Realistic, Karna Dengan Pendekatan Ini Guru Dipandang Sebagai Fasiliator, Moderator Dan Evaluator Yang Menciptakan Situasi Dan Menyediakan Kesempatan Bagi Siswa Untuk Menemukan Kembali Ide Dan Konsep Matematika Dengan Cara Mereka Sendiri. Sehingga Dalam Pemahaman Konsep Dan Symbol Matematika Mahasiswa Sebagai Calon Guru Dilatih Membuat Media Matematika Sederhana Yang Dapat Digunakan Dalam Pembelajaran, Khususnya Pembelajaran Matematika.