Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

PROSES INTERNALISASI PENDIDIKAN KEUANGAN MAHASISWA DALAM MENUNJANG SDGs rusmawati, zeni
Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan Vol 1 No 2 (2017)
Publisher : Prodi Akuntansi FEB UNITOMO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.333 KB) | DOI: 10.25139/jaap.v1i2.342

Abstract

Pendidikan keuangan sangat penting bagi mahasiswa, agar mahasiswa bisa mandiri dalam mengelola keuangannya. Fokuspaper iniadalahmendeskripsikanbagaimana proses internalisasipendidikan keuangan dalam menunjangSDGs. Penelitianini menggunakanpendekatan kualitatif fenomenologi.HasilpenelitianmenunjukkanbahwaProsesInternalisasipendidikankeuangan diperolehdari tahaptransformasiberupapenyampaian materi;tahaptransaksinilaiberupainteraksiantarkeduabelahpihak,dantahaptransinternalisasi yaitubukanhanyadilakukandengankomunikasiverbal tapi jugasikapmentaldankepribadian. Mediator dalam proses internalisasi pendidikan keuangan adalah teman, praktik pribadi, keluarga (orang tua) dan dosen/perguruan tinggi. Internalisasi pendidikankeuanganyangdibentukdaripendidikandosenmelalui menyampaikanmaterikeuangan perusahaanmaupunkeuangan pribadi.Internalisasipendidikan keuangan  ke  dalamperilaku  mahasiswa  dapat  membentuk  mahasiswa/lulusan  yang  berkualitas, sehinggamemacupencapaianterhadaptujuandansasarandalameraSDGs
IMPLEMENTASI STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH BERBASIS AKRUAL BERDASARKAN PP NO. 71 TAHUN 2010 DI PEMKOT SURABAYA desipradani, gita; Rusmawati, Zeni
Majalah Ekonomi Vol 22 No 2 (2017): Desember
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan bukti dan gambaran yang lebih nyata mengenai implementasi standar akuntansi pemerintah berbasis akrual di Kota Surabaya. Merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil peneltian menunjukkan penerapan Standar Akuntansi Pemerintah di Kota Surabaya dengan basis akrual berjalan sesuai PP No. 71 Tahun 2010. Pemkot Surabaya juga merupakan salah satu Pemerintah Kota di Indonesia yang menjadi percontahan penerapan SAP berbasis akrual bagi Pemerintah Kota / Pemerintah Daerah lainnya di Indonesia.
PROSES INTERNALISASI PENDIDIKAN KEUANGAN MAHASISWA DALAM MENUNJANG SDGs rusmawati, zeni
Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan Vol. 1 No. 2 (2017)
Publisher : Prodi Akuntansi FEB UNITOMO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.333 KB) | DOI: 10.25139/jaap.v1i2.342

Abstract

Pendidikan keuangan sangat penting bagi mahasiswa, agar mahasiswa bisa mandiri dalam mengelola keuangannya. Fokuspaper iniadalahmendeskripsikanbagaimana proses internalisasipendidikan keuangan dalam menunjangSDGs. Penelitianini menggunakanpendekatan kualitatif fenomenologi.HasilpenelitianmenunjukkanbahwaProsesInternalisasipendidikankeuangan diperolehdari tahaptransformasiberupapenyampaian materi;tahaptransaksinilaiberupainteraksiantarkeduabelahpihak,dantahaptransinternalisasi yaitubukanhanyadilakukandengankomunikasiverbal tapi jugasikapmentaldankepribadian. Mediator dalam proses internalisasi pendidikan keuangan adalah teman, praktik pribadi, keluarga (orang tua) dan dosen/perguruan tinggi. Internalisasi pendidikankeuanganyangdibentukdaripendidikandosenmelalui menyampaikanmaterikeuangan perusahaanmaupunkeuangan pribadi.Internalisasipendidikan keuangan  ke  dalamperilaku  mahasiswa  dapat  membentuk  mahasiswa/lulusan  yang  berkualitas, sehinggamemacupencapaianterhadaptujuandansasarandalameraSDGs
PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PEMKOT SURABAYA DALAM PENERAPAN PP NO. 71 TAHUN 2010 Gita Desipradani; Zeni Rusmawati
BALANCE: Economic, Business, Management and Accounting Journal Vol 14, No 02 (2017)
Publisher : UMSurabaya Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/blc.v14i02.983

Abstract

ABSTRACTChanges in the field of government accounting should be based on a strong foundation that is with the Government Accounting Standards (SAP). With the issuance of PP No.71 Year 2010 on SAP can be used to produce a reliable financial report and can be used as benchmarks and standards in decision making within the scope of government. The presentation of financial statements in accordance with SAP is useful for the creation of accountability and transparency of government financial management. This study aims to find out how the presentation of the financial statements of the Government of Surabaya City in the application of PP. 71 Year 2010 as well as accountability and transparency of presentation of financial statements of Surabaya City Government. The research method used descriptive qualitative. The result of this research, presentation of financial report of Surabaya City Government has been made based on PP. 71 Year 2010, although the constraints occurred in the process of presentation, but the accountability and transparency of the Government of Surabaya is useful in making decisions for those who need local financial information.Keywords: Presentation of Financial Statement, PP. 71 Year 2010, Accountability, TransparencyCorrespondence to : gitadesip@gmail.com, u_zeni@yahoo.co.idABSTRAKPerubahan dibidang akuntansi pemerintahan harus didasari dengan suatu dasar yang kuat yaitu dengan adanya Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Dengan diterbitkannya PP No.71 Tahun 2010 tentang SAP dapat digunakan untuk menghasilkan suatu laporan keuangan yang andal serta dapat dijadikan patokan dan standar dalam pengambilan keputusan dalam lingkup pemerintahan. Penyajian laporan keuangan sesuai dengan SAP bermanfaat untuk terciptanya akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan pemerintahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penyajian laporan keuangan Pemerintah Kota Surabaya dalam penerapan PP No. 71 Tahun 2010 serta akuntabilitas dan transparansi penyajian laporan keuangan Pemerintah Kota Surabaya. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini, penyajian laporan keuangan Pemerintah Kota Surabaya sudah dibuat berdasarkan PP No. 71 Tahun 2010, meskipun kendala terjadi dalam proses penyajiannya, namun akuntabilitas serta transparansi keuangan Pemerintah Kota Surabaya bermanfaat dalam pengambilan keputusan bagi pihak-pihak yang membutuhkan informasi keuangan daerah.Kata  kunci :  Penyajian  Laporan  Keuangan,  PP  No.  71  Tahun  2010, Akuntabilitas, TransparansiKorespondensi : gitadesip@gmail.com, u_zeni@yahoo.co.id
Penerapan Anggaran Biaya Produksi sebagai Alat Perencanaan dan Pengendalian Produksi pada PT. Surya Rengo Containers Cabang Surabaya Supri Setiyaji; Ma’ruf Sya’ban; Zeni Rusmawati
Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ekuitas.v4i2.12787

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk  mengetahui dan menganalisis penerapan anggaran biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan yang digunakan sebagai alat perencanaan dan pengendalian  produksi pada PT. Surya Rengo Containers Cabang Surabaya. Metode  yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yaitu  membandingkan perhitungan anggaran dan realisasi biaya produksi.Berdasarkan  hasil analisis varians biaya produksi dalam  penyusunan anggaran biaya bahan baku langsung,  yang  menunjukkan bahwa penerapan anggaran belum dilakukan  secara  efisien, hal  ini  disebabkan karena kurang tepatnya pengendalian biaya bahan baku langsung. Kemudian untuk varians anggaran biaya tenaga kerja langsung terdapat selisih yang  unfavorable,  hal  ini  disebabkan  karena  tidak  efektifnya  pelaksanaan anggaran  biaya  tenaga  kerja  langsung  sebagai  alat  pengendalian. Dan disamping itu varians biaya overhead pabrik terdapat selisih yang unfavorable karena adanya selisih antara anggaran dengan realisasi biaya overhead pabrik.Kata kunci: Anggaran Biaya Produksi, Perencanaan, Pengendalian
Analisis Break Event Point Terhadap Perencanaan Laba CV. Uul Anugerah Surabaya Heru Budi Siswanto; Ma'ruf Sya'ban; Zeni Rusmawati
Akuntansi dan Teknologi Informasi Vol. 12 No. 1 (2018): Volume 12, No. 1, 2018
Publisher : Jurusan Akuntansi,Fakultas Bisnis dan Ekonomika,Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.296 KB) | DOI: 10.24123/jati.v12i1.274

Abstract

Break Even Point Analysis is an analysis that is used by the company to find out or planning on what the sales volume. The purpose of this study is to determine how determaining Break Even Point CV. Uul Anugerah Surabaya in 2011-2015 and to investigate the extent to which the role Break Even Point to the CV profit planning. Uul Anugerah Surabaya. The Conducted research approach is qualitative descriptive study, with data collection procedures used are interviews and documentation with data processing using descriptive analysis. Break Even Point has a significant role in the company, namely Break Even Point as a short-term planning tool, as a minimum sales information company, and as a tool for the development strategy to achieve the company's earnings. CV. Uul Anugerah management needs to maintain the achievement in 2011-2015 as well as the necessity of making a sales and costs per month as a material evaluation of progress made and the need for more promotions, more heavily in the consumer interest.
Pengaruh Sosialisasi SAK EMKM, Persepsi Pelaku UMKM, Dan Pemahaman Akuntansi Terhadap Penerapan SAK EMKM Pada Laporan Keuangan UMKM Di Kota Surabaya Margi Susilowati; Anna Marina; Zeni Rusmawati
SUSTAINABLE JURNAL AKUNTANSI Vol 1 No 2 (2021): Volume 1 No. 2 November 2021
Publisher : UMSurabaya Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.322 KB) | DOI: 10.30651/stb.v1i2.10654

Abstract

ABSTRACT  SAK EMKM is a financial accounting standard to support the progress of MSMEs in Indonesia in compiling financial reports. It is also to make easier for MSME actors to get access to funding from financial institutions, but many MSME actors have difficulty in compiling financial reports. The applicable accounting standards can affect SAK EMKM application such as the socialization of SAK EMKM, the perception of MSME actors, and understanding of accounting. The population in this study was Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) registered at the Department of Cooperatives and Micro Enterprises in Surabaya. The sampling technique used purposive sampling with criteria for SMEs in the fashion sector, a number of samples obtained was 93 MSME actors with 80 MSME actors being studied successfully. The analytical tool used is SPSS 25. The results obtained from this study stated that the socialization of SAK EMKM, the perception of MSME actors, and accounting understanding partially had a positive and significant effect on the application of SAK EMKM and socialization SAK EMKM, the perception of MSME actors, and understanding of accounting simultaneously (together) has a positive and significant effect on the implementation of SAK EMKM. Keywords: perception of SMEs; socialization of SAK EMKM; understanding of accounting, SAK EMKM ABSTRAK SAK EMKM merupakan standar akuntansi keuangan yang telah diterbitkan untuk mendukung kemajuan UMKM di Indonesia dalam menyusun laporan keuangan untuk memudahkan pelaku UMKM mendapatkan akses pendanaan dari lembaga keuangan tetapi banyaknya pelaku UMKM mengalami kesulitan dalam menyusun laporan keuangan sesuai standar akuntansi yang berlaku untuk itu ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penerapan SAK EMKM yaitu sosialisasi SAK EMKM, persepsi pelaku UMKM, dan pemahaman akuntansi. Populasi dalam penelitian ini adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdaftar di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan kriteria pelaku UMKM yang bersektor fashion didapatkan jumlah sampel sebanyak 93 pelaku UMKM dengan sampel yang berhasil untuk diteliti sebanyak 80 pelaku UMKM. Alat analisis yang digunakan yaitu SPSS 25. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menyatakan bahwa sosialisasi SAK EMKM, persepsi pelaku UMKM, dan pemahaman akuntansi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan SAK EMKM dan sosialisasi SAK EMKM, persepsi pelaku UMKM, dan pemahaman akuntansi secara simultan (bersama-sama) berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan SAK EMKM.Kata Kunci: persepsi pelaku UMKM, pemahaman akuntansi, SAK EMKM, sosialisasi SAK EMKM
Evaluasi Pengelolaan Alokasi Dana Desa Pada Era Pandemi Covid-19 Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro Umi Murniati; Anna Marina; Zeni Rusmawati
SUSTAINABLE JURNAL AKUNTANSI Vol 1 No 1 (2021): Volume 1 No. 1 Mei 2021
Publisher : UMSurabaya Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.612 KB) | DOI: 10.30651/stb.v1i1.9685

Abstract

The Village Fund Allocation (ADD) is a fund sourced from the central and regional balance funds. The allocation of village funds is divided into 2 allocations, namely 30% for government administration and 70% for community empowerment. Evaluation of the management of village fund allocations is very necessary especially at the planning, implementation, administration, reporting, accountability stages because these funds are directly related to the community and to avoid of fraud. This research aims to determine the evaluation of the management of village fund allocations (ADD) in the covid-19 pandemic era in the village of Bakalan, Tambakrejo district, Regency of Bojonegoro (Planning, implementation, administration, reporting, and accountability stages). To achieve these objectives, qualitative research methods are used. Data are collected by using interview and documentation using qualitative analysis techniques with an interactive model from Miles and Huberman. The results show that the management of village fund allocations at the planning, implementation, administration, reporting, and accountability stages, have followed the technical guidelines contained in the legislation and have applied the three main principles underlying regional financial management. However, at the reporting stage it is still not quite good because photo documentation evidence has not been attached and it is less effective for transparency in delivery information to the public.Keywords: Village Fund Allocation Management, Covid-19 Pandemic.Alokasi Dana Desa merupakan dana yang bersumber dari dana perimbangan pusat dan daerah. Alokasi dana desa dibagi 2 alokasian yaitu 30% untuk penyelenggaraan pemerintah dan 70% untuk pemberdayaan masyarakat. Evaluasi pengelolaan alokasi dana desa sangat diperlukan terlebih pada tahap perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban karena dana ini berkaitan langsung dengan masyarakat dan untuk menghindari terjadinya penyelewengan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi pengelolaan alokasi dana desa pada era pandemi covid-19 di Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro (Tahap perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban). Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan teknik analisis kualitatif dengan model interaktif dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengelolaan alokasi dana desa pada tahap perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban telah mengikuti petunjuk teknis yang ada pada peraturan perundang-undangan dan telah menerapkan tiga prinsip utama yang mendasari pengelolaan keuangan daerah. Namun pada tahap pelaporan masih belum begitu baik dikarenakan bukti dokumentasi foto belum dilapirkan dan untuk transparansi dalam penyampaian terhadap masyarakat kurang efektif.Kata Kunci: Pengelolaan Alokasi Dana Desa, Pandemi Covid-19
Analisis Sistem Informasi Akuntansi Persediaan pada Minimarket New Sarana Nurul Rizka Khoirunnisa; Zeni Rusmawati; Andrianto Andrianto
SUSTAINABLE JURNAL AKUNTANSI Vol 2 No 1 (2022): Volume 2 No. 1 Mei 2022
Publisher : UMSurabaya Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/stb.v2i1.13441

Abstract

An accounting information system is a computer-based system designed to convert accounting data into information. This information is useful to support the continuity of a business. Inventory is one of the most important components in accounting information systems because inventory is one of the assets that has a relatively large number of current assets or assets owned by the company. This research aims to determine the accounting information system for the inventory of merchandise at the “New Sarana” minimarket. This research is a descriptive qualitative research with research procedures in the form of observation, interviews, and documentation. Based on the results of the research, it is found that the service at the “New Sarana” minimarket is quite good. However, in the application of the accounting information system it still needed to be improved because many shortcomings could result in the different data of the amount of inventory physically and that listed on the computer. This is due to the existence of double jobs, incomplete documents, the lack of quality of human resources and the level of security, and the absence of Standard Operational Procedure (SOP) listed in the minimarket. 
IMPLEMENTASI STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH BERBASIS AKRUAL BERDASARKAN PP NO. 71 TAHUN 2010 DI PEMKOT SURABAYA gita desipradani; Zeni Rusmawati
Majalah Ekonomi Vol 22 No 2 (2017): Desember
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.644 KB)

Abstract

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan bukti dan gambaran yang lebih nyata mengenai implementasi standar akuntansi pemerintah berbasis akrual di Kota Surabaya. Merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil peneltian menunjukkan penerapan Standar Akuntansi Pemerintah di Kota Surabaya dengan basis akrual berjalan sesuai PP No. 71 Tahun 2010. Pemkot Surabaya juga merupakan salah satu Pemerintah Kota di Indonesia yang menjadi percontahan penerapan SAP berbasis akrual bagi Pemerintah Kota / Pemerintah Daerah lainnya di Indonesia.