Imran Gaffar
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UJI AKTIVITAS SENYAWA TURUNAN TERPENOID, STEROID DAN FENOLIK DARI EKSTRAK JARINGAN KAYU BATANG TUMBUHAN NDOKULO (Kleinhovia hospitaL.) TERHADAP PERTUMBUHAN SEL KANKER (Leukemia P-388) Nurhidayah, Nurhidayah; Minarti, Minarti; Pratama, Anugrah; Imran, Imran
Program Kreativitas Mahasiswa - Penelitian PKM-P 2013
Publisher : Ditlitabmas, Ditjen DIKTI, Kemdikbud RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.152 KB)

Abstract

Research on this activity test aiming to determine the bioactivity and toxicity properties of compounds derived terpenoids, steroids and phenolic heartwood of plant tissue extracts Ndokulo (Kleinhovia hospita L.) on the growth of cancer cells (leukemia P-388). The method used is, sampling plant stem of Ndokulo, preparation, maceration, evaporation, extraction, fractionation, and activity test against Artemia salina and cancer cell. The main Component from n-hexane extract of the heartwood of this plant is β-sitosterol compound. The test against A. salina has the same tendency as the test of murine leukemia cells P-388 so that the primary test to measure the toxicity of the sample A. salina is proportional to the secondary test by measuring sample cytotoxicity against murine leukemia cells P-388. The measurements showed that the extracts have bioactivity against Artemia salina and potentially inhibit cancer cells growth. Keywords : Terpenoids, steroids, phenolic,  artemia salina, leukemia P-388.
SATU SENYAWA STEROID DARI KULIT BATANG TUMBUHAN PALIASA (Kleinhovia hospita L.) ASAL SULAWESI SELATAN Gaffar, Imran; Mamahit, Lexie P.
CHEMISTRY PROGRESS Vol 3, No 1 (2010)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/cp.3.1.2010.70

Abstract

The study aims to isolate and identify the metabolite structure of Kleinhovia hospital L. To achieve the purpose,and extraction of bark with methanol was performed. This extract was partitioned into several organic solutions:n- hexane, chloroform, and ethyl acetate. The partitioned were fractioned and purified by means of severalappropriate methods like liquid vacuum chromatography and pressure column chromatography, and meltingpoint determination. To determine the chemical structure of the isolate, a combination of several spectroscopicmethods, such as infrared (IR), nuclear magnetic resonance (NMR), and advanced NMR technique (HMQC,HMBC and COSY). Result of this research shown that one major constituent was isolated from bark: b-sitosterol.
Fermentasi Dedak dengan Metode Fasa Padat untuk Produksi Belatung sebagai Pakan Unggas Masyarakat Kecamatan Konda Nohong Nohong; La Ode Ahmad Nur Ramadhan; Zainal Syam Arifin; Imran Imran; Laode Abdul Kadir
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2022): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v6i1.5030

Abstract

Pelatihan Solid State Fermentation (SSF) dedak untuk Menghasilkan Larva atau Belatung Lalat Tentara Hitam (Hermetia illucens) atau Black Soldier Fly (BSF) sebagai Pakan Unggas Alternatif di Desa Wonua, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia telah dilakukan. Belatung BSF ini mengandung protein tingkat tinggi untuk pakan ternak. Dan desa Wonua ini adalah desa pertama di Sulawesi Tenggara yang telah diperkenalkan untuk menyediakan pakan unggas alternatif ini. Mayoritas masyarakatnya adalah petani dan sebagian merangkap sebagai peternak sapi dan unggas. Dengan ini, diharapkan bahwa produksi belatung dari BSF dapat menjadi populer dan menyebar di Sulawesi Tenggara (setidaknya tidak terlambat jika dibandingkan dengan popularitasnya di Jawa yang telah lebih dulu menarik perhatian banyak petani). Dalam kegiatan ini, kami memberikan bantuan teknis dan pelatihan tentang cara menghasilkan belatung BSF menggunakan dedak sebagai media untuk pertumbuhannya. Target keluaran yang dicapai adalah kemampuan petani tentang cara membiakkan dan memproduksi belatung secara mandiri. Selain itu, diharapkan para petani dapat membagikan pengetahuan ini yang tidak terbatas pada petani lain dari desa ini dan tidak memiliki kesempatan untuk mengikuti pelatihan ini tetapi juga kepada petani – petani dari desa-desa sekitarnya. Parameter yang digunakan untuk mengukur target output adalah jumlah peserta pelatihan dan pendampingan aktif, jumlah petani yang mampu menghasilkan belatung secara mandiri.