Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENERAPAN METODE LOGIKA FUZZY DALAM MENGETAHUI KECERDASAN MENGATASI MASALAH PELAMAR KERJA MELALUI TES ADVERSITY QUOTIENT (AQ) Dwi Yana Ayu Andini; Zulkifli; Fadzlan Thoriq
Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering Vol 1 No 1 (2019): Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering
Publisher : Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering (A.J.I.E.E)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4.123 KB) | DOI: 10.30604/jti.v1i1.5

Abstract

Adversity Quotient (AQ) dapat berperan dalam memberikan gambaran kepada individual berkaitan dengan seberapa jauh individual mampu bertahan menghadapi kesulitan dan mampu untuk mengatasinya. AQ merupakan salah satu faktor yang dapat dipakai untuk mendukung kesuksesan, selain IQ yang tinggi atau EQ yang bagus. Sistem pendukung keputusan sebagai sebuah sistem berbasis komputer yang membantu dalam proses pengembilan keputusan. Pada penelitian ini diusulkan suatu pendekatan dalam menghitung nilai antara jumlah nilai tes AQ dengan pendidikan yang telah ditempuh dengan metode fuzzy tsukamoto. Hasil pengujian didapat bahwa seseorang yang memiliki pendidikan rendah maka kemampuan mengatasi masalahnya sedang, sedangkan pendidikan sedang maka kemampuan mengatasi masalahnya sedang, dan pendidikan tinggi maka kemampuan mengatasi masalahnya tinggi. Metode sampel yang digunakan adalah judgment sampling yaitu sampel yang dipilih atau diterapkan berdasarkan kesesuaiannya dengan tujuan penelitian.
MENGETAHUI KECERDASAN MENGATASI MASALAH PELAMAR KERJA BERDASARKAN PENDIDIKAN, USIA & TES KEMAMPUAN MENGATASI MASALAH MENGGUNAKAN METODE LOGIKA FUZZY Dwi Yana Ayu Andini; Zulkifli; Fahlul Rizki; Muhammad Arifin
Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering Vol 2 No 2 (2020): Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering
Publisher : Aisyah Journal Of Informatics and Electrical Engineering (A.J.I.E.E)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/jti.v2i2.41

Abstract

Abstrak-- Adversity Quotient (AQ) dapat berperan dalam memberikan gambaran kepada individual berkaitan dengan seberapa jauh individual mampu bertahan menghadapi kesulitan dan mampu untuk mengatasinya. AQ merupakan salah satu faktor yang dapat dipakai untuk mendukung kesuksesan, selain IQ yang tinggi atau EQ yang bagus. Sistem pendukung keputusan sebagai sebuah sistem berbasis komputer yang membantu dalam proses pengembilan keputusan. Pada penelitian ini diusulkan suatu pendekatan dalam menghitung nilai antara pendidikan, usia & nilai tes KMM dengan metode fuzzy tsukamoto. Hasil pengujian berdasarkan perhitungan didapat bahwa seseorang yang memiliki pendidikan rendah dan usia sedang maka kemampuan mengatasi masalahnya rendah, sedangkan pendidikan sedang dan usia tinggi maka kemampuan mengatasi masalahnya sedang, dan pendidikan tinggi dan usia tinggi maka kemampuan mengatasi masalahnya tinggi. Metode penelitian menggunakan kerangka pemikiran terkait langkah-langkah yang diterapkan dalam penelitian.
EVALUASI TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK BALANCED SCORECARD DAN COBIT 5 Dwi Yana Ayu Andini; R.Z. Abdul Aziz
JUSIM (Jurnal Sistem Informasi Musirawas) Vol 7 No 2 (2022): JUSIM (Jurnal Sistem Informasi Musirawas) DESEMBER
Publisher : LPPM UNIVERSITAS BINA INSAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32767/jusim.v7i2.1541

Abstract

Pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) merupakan sebagian penting dan sangat dibutuhkan di hampir semua sektor bisnis termasuk institusi Perguruan Tinggi atau Universitas. Tata kelola TI yang tepat dan sesuai kebutuhan instansi sangat diperlukan untuk menjamin efisiensi dan tercapainya kualitas layanan yang baik. Tetapi saat ini masih sering terjadi ketidaksesuaian dalam penggunaan teknologi informasi yaitu kurangnya efektifitas bimbingan teknis terkait penggunaan teknologi informasi, masalah virus yang mengakibatkan hilangnya data-data, dan kegagalan sistem yang terjadi secara tidak terduga. Dengan kondisi tersebut, dibutuhkan evaluasi tata kelola teknologi informasi dimana pada akhirnya dapat membuahkan hasil temuan serta rekomendasi yang dapat menjadi masukan bagi UAP guna peningkatan pengelolaan IT. Metode yang digunakan yaitu framework Balanced Scorecard untuk melakukan identifikasi antara tujuan strategis perusahaan dengan keempat perspektif yang terdapat dalam Balanced Scorecard yaitu financial, internal, custimer, learning and growth. Kemudian dilakukan identifikasi enterprise goals dengan COBIT 5 yang terpilih. Temuan analisis kuesioner untuk responden manajemen dan pengguna mendapatkan nilai current rata-rata pada proses EDM03, EDM04, APO01, APO04, APO07, APO13, BAI05, dan DSS02 yaitu 2,77 yang berarti hasil penialain pada sistem informasi akademik UAP memiliki capability level 3 (established).
SOSIALISASI PENGGUNAAN APLIKASI ADUAN ELEKTRONIK MAKSIMUM KOMPLAIN (EMAK) PADA DINAS SOSIAL KABUPATEN PRINGSEWU Dwi Yana Ayu Andini; Zulkifli Zulkifli; Andi Mulyono; Panji Bintoro; M. Galih Ramaputra; Joko Triloka
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v4i1.361

Abstract

The social service is a government agency tasked with improving the quality of social welfare for individuals, groups and communities. One of the mandates of the social service is the service of social complaints in the regions, especially in Pringsewu District. Currently the complaint system still uses a manual system. This caused an obstacle, namely the slow service of complaints, so EMAK (Maximum Complaint Electronic Application) was created to speed up and improve the handling of complaints related to the need for social services, especially in the administrative area of the Pringsewu social service. The methods used in the EMAK application are interview methods, observation methods and literature reviews. This application is designed with a simple layout to facilitate the use of social services manager, just enter according to the section, users can directly access the relevant application. The Emak application was developed to make it easier for social services to process information on public complaints
Implementation of Education Game-Based Learning Media Kahoot! In Agribisnis at the University Of Bangka Belitung Iski Zaliman; Fransiskus Panca Juniawan; Risnina Wafiqoh; Agustina Heryati; Dwi Yana Ayu Andini; Dwi Yuny Sylfania; Umar Faruq Vista
Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 8, No 3 (2023): July
Publisher : UNDIKMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtp.v8i3.7798

Abstract

Education is a process of changing knowledge, increasing, skills, improving attitudes and behavior of humans or groups that are trying to educate the life of the nation and humans by carrying out learning and teaching process activities as well as guidance on training learning. Among the developments in science and technology (science technology), technology applications to websites are now widely available and can facilitate the student learning process in an interactive and active way, with the application of this technology it provides opportunities for students to review information and be able to practice knowledge, as well as student skills in the learning process by enjoying the game.
Workshop Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Pendukung Penyelenggaraan Teaching Factory SMK Pusat Unggulan Skema Reguler Lanjutan Tahun 2023 SMKN Sukoharjo Pringsewu Aviv Fitria Yulia; Dwi Feriyanto; Fahlul Rizki; Nur Aminudin; Tahta Herdian Andika; Dwi Yana Ayu Andini
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.7768

Abstract

Workshop Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Pendukung Penyelenggaraan Teaching Factory" di SMKN Sukoharjo Pringsewu bertujuan meningkatkan efektivitas pendekatan pembelajaran praktis melalui Teaching Factory (TeFa). Dengan fokus pada perencanaan pembelajaran TeFa dan implementasi SOP Kegiatan TeFa, workshop ini menghasilkan pemahaman yang mendalam tentang capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, dan produk/jasa yang dihasilkan. Hasilnya, workshop ini memberikan landasan yang kokoh bagi pengembangan program TeFa yang berkelanjutan, memastikan siswa mampu mengaplikasikan keterampilan praktis sesuai dengan tuntutan industri. Kolaborasi yang diperkuat antara sekolah dan industri menjadi kunci untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang adaptif dan relevan dengan perkembangan dunia kerja. Workshop ini menjadi tonggak awal untuk mengarahkan pendidikan vokasi menuju masa depan yang dinamis dan berdaya saing
Museum Guide Application Menggunakan Augmented Reality Berbasis Android: (Studi Kasus : Museum Ketransmigrasian Lampung) Agustinus Eko Setiawan; Dinda Rahmadanty; Ratnasari; Dwi Yana Ayu Andini
LogicLink Vol. 1 No. 2, December 2024
Publisher : UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/logiclink.v1i2.9169

Abstract

This research develops a museum guide application using Android-based Augmented Reality (AR) technology, with a focus on the Lampung Transmigration Museum. The purpose of this research is to improve visitors' educational experience and attract more tourists by presenting museum collection information interactively and visually. The research methods used are qualitative and quantitative approaches, as well as the Multimedia Development Life Cycle (MDLC) model consisting of concept, design, material collection, assembly, testing, and distribution stages. The results showed that this application succeeded in increasing visitor attraction and engagement, as well as providing easier access to information about museum collections. Tests show that the marker can be detected well within a distance of 8 to 50 cm, and can still be recognized even if it is obstructed by 50%. It is hoped that this application can be a practical solution in delivering information in museums, as well as increasing public interest in cultural heritage