Dwi Fadila Kurniawan
Departemen Teknik Elektro, Universitas Brawijaya

Published : 53 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 48 Documents
Search
Journal : Jurnal Mahasiswa TEUB

PENGARUH BENDING ORIENTASI SUMBU X DAN SUMBU Y TERHADAP KINERJA ANTENA MIKROSTRIP PATCH BINTANG 27 Fauztino Hafiz Ar Royyan; Muhammad Fauzan Edy Purnomo; Dwi Fadila Kurniawan
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 11 No. 5 (2023)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Microstrip antenna is a type of antenna that has several advantages, namely having a small size and weight, easy and cheap to implement, being able to operate on single, dual or multi bands, can produce circular and linear polarization. However, there are several disadvantages of microstrip antennas, namely that they are easy to deform due to pressure and temperature from outside or from the antenna itself, causing the antenna to bend or bend which results in decreased antenna performance due to worse antenna parameters. This study analyzes the effect of bending the orientation of the xaxis and y-axis on the performance of the 27 star microstrip patch antenna. The design of the 27 star-shaped microstrip antenna with a copper conductor. The analysis was carried out using two methods, namely simulation using the CST Studio Suite 2021 application and antenna measurements using a vector network analyzer. The study used is analytical in nature which refers to the results of simulations and real measurements. The objectives to be achieved in writing this research are to design a 27 star microstrip antenna and analyze the effect of bend on antenna performance. The methods used in this research are: literature study, antenna design, antenna measurement, analysis of simulation results and antenna measurement results, as well as drawing conclusions and suggestions. The measurement and simulation results show that bending affects the quality of the antenna resulting in a change in the parameter results, this occurs due to a decrease in performance due to changes in the shape of the antenna which are different compared to the flat state, so that the parameter results have worse values than before Keywords: Microstrip antenna, X-axis bending, Y-axis bending, CST Studio Suite, ARINST VNA
RANCANG BANGUN ANTENA MIKROSTRIP MEANDER LINE DENGAN MATERIAL FR-4 UNTUK SISTEM GPS TRACKER Basyar, Muhammad Aditiya Choirun; Kurniawan, Dwi Fadila; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 12 No. 2 (2024)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Vehicle monitoring system or tracking system is a system that can be used to assist vehicle owners in monitoring the movement of their vehicles remotely. In the tracking system, the antenna acts as a transmitter of radio waves through the LoRa module. Antenna specifications can affect the transmission of radio frequency signals to the LoRa gateaway. This research designs a meander-line microstrip antenna as the transmitter antenna of the GPS Tracker system. Microstrip antennas have advantagesincluding thin cross-sectional area, easy fabrication, small size and light weight, and can be integrated with existing wireless communication devices. This microstrip antenna design will send data to the LoRa gateaway in the 915 MHz frequency range. There are two meander line antennas tested, namely meander line 9 and meander line 11. The meander line 9 antenna produces return loss measurements of -22.162 dB, VSWR of 1.169, and group delay of -13 ns. Meanwhile, the meander line 11 antennaproduced parameter measurements, namely return loss of -27.167 dB, VSWR of 1.092, and group delay of 194.05 ns. Keywords: Microstrip antenna, Meander line antenna, LoRa frequency, Antenna specifications
RANCANG BANGUN ANTENA MIKROSTRIP ARRAY 2X1 PATCH LINGKARAN DAN BINTANG 15 UNTUK APLIKASI WIRELESS ADAPTER PADA FREKUENSI 2.4 GHZ Novaldio, Timothy; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 13 No. 4 (2025)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahasperancangan, simulasi, optimasi, fabrikasi, dan pengujianantena mikrostrip array 2×1 dengan patch berbentuk lingkarandan bintang 15 pada frekuensi kerja 2,4 GHz, yangdiimplementasikan pada perangkat wireless adapter TP-LinkTL-WN722N. Proses simulasi dan optimasi dilakukanmenggunakan perangkat lunak CST Studio Suite 2021,sedangkan pengukuran dilakukan menggunakan alat ARINSTVector Network Analyzer dan perangkat lunak WiFi Analyzerserta Speedtest. Hasil simulasi awal menunjukkan beberapaparameter belum memenuhi spesifikasi, namun setelahoptimasi diperoleh peningkatan signifikan. Hasil pengukuranantena menunjukkan performa antena yang lebih baik padabeberapa parameter dibandingkan hasil simulasi, yangdisebabkan oleh perbedaan antara kondisi ideal saat simulasidan kondisi nyata saat pengujian, seperti efek ground planeterbatas, toleransi fabrikasi, dan interaksi dengan lingkunganpengujian. Pada implementasi wireless adapter, hasil pengujianmenunjukkan bahwa antena mikrostrip mampu meningkatkankecepatan download, meskipun terjadi penurunan padakecepatan upload dibandingkan dengan antena standar.Penelitian ini menunjukkan bahwa antena mikrostrip arrayyang dirancang dapat menjadi alternatif peningkat performapenerimaan sinyal wireless pada arah tertentu.Kata Kunci—Antena Mikrostrip, Array 2x1, Wireless Adapter, CST Studio Suite.
ANALISIS PERFORMA ANTENA MIKROSTRIP SUSUN 2x1 PATCH BINTANG 18 PADA APLIKASI ACCCESS POINT WI-FI ORBIT STAR H2 Firdaus, Rafli Aflah; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 13 No. 4 (2025)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan performa Quality of Service (QoS) access point Wi-Fi Orbit Star H2dengan menggunakan antena standar produk dan antena mikrostrip susun 2x1 patch bintang 18 hasil rancangan. Antena mikrostrip yangdirancang pada penelitian telah melalui tahap simulasi dan optimasi menggunakan CST Studio Suite untuk mencari parameter antena yangoptimal dengan merubah dimensi antena secara berkala. Pengukuran antena mikrostrip hasil fabrikasi dilakukan dengan menggunakan ARINSTVNA (Vector Network Analyzer) dan anechoic chamber untuk memperoleh parameter antena secara real.Hasil penelitian menunjukkan bahwa antena mikrostrip susun 2x1 patch bintang 18 memberikan pengaruh terhadap peningkatan performaQoS lebih baik dibandingkan dengan antena standar produk access point Wi-Fi Orbit Star H2. Peningkatan kapasitas transmisi pada throughputdipengaruhi oleh bandwidth yang lebar, packet loss yang rendah dipengaruhi oleh return loss yang rendah untuk meminimalisir pantulan daya,delay dan jitter yang lebih cepat dan stabil dipengaruhi oleh gain yang tinggi sehingga dapat memperkuat sinyal.Penelitian ini memberikan uraian penjelasan bagaimana merancang dan menganalisis pengaruh antena mikrostrip terhadap performa QoSaccess point Wi-Fi Orbit Star H2. Penelitian ini juga memberikan landasan bagi pembaca untuk melakukan pengembangan lebih lanjut untukmerancang antena mikrostrip yang lebih unggul untuk berbagai perangkat telekomunikasi.Kata kunci: Antena Mikrostrip, Frekuensi 2.4 GHz, FR-4, performa antena, CST Studio suite, ARINST VNA, anechoic chamber,Quality of Service (QoS), access point
PENGARUH MATERIAL SUBSTRAT TERHADAP PERFORMA ANTENA MIKROSTRIP PATCH BINTANG 21 PADA FREKUENSI 2,4 GHZ Purba, Arif Rio Samuel; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 12 No. 5 (2024)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jenis material substrat terhadap kinerja antena mikrostrip patch bintang 21 pada frekuensi 2.4 GHz. Antena mikrostrip sebagai salah satu komponen inti dalam sistem komunikasi nirkabel sangat dipengaruhi oleh karakteristik substrat yaitu konstanta dielektrik dan loss tangen. Simulasi elektromagnetik menggunakan CST Studio suite 2021 dan pengukuran eksperimental menggunakan ARINST VNA dan anechoic chamber dilakukan untuk menganalisis dan membandingkan kinerja antena dengan dua jenis substrat yaitu FR-4 dan Rogers Duroid 5880.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan substrat memberikan dampak signifikan terhadap kinerja antena. Substrat Rogers Duroid 5880 dengan konstanta dielektrik yang lebih rendah dan loss tangen yang lebih kecil menghasilkan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan substrat FR-4. Antena dengan substrat Rogers Duroid 5880 memberikan nilai return loss dan VSWR yang lebih rendah, bandwidth yang lebih lebar, serta gain yang lebih tinggi. Hal ini mengindikasikan bahwa substrat Rogers Duroid 5880 dapat digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan kinerja antena yang lebih optimal.Temuan penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam perancangan antena mikrostrip untuk berbagai aplikasi komunikasi nirkabel. Pengetahuan mengenai pengaruh material substrat terhadap kinerja antena sangat bermanfaat dalam memilih substrat yang sesuai untuk mencapai karakteristik antena yang diinginkan. Kata kunci: Antena mikrostrip, frekuensi 2,4 GHz, substrat FR-4, substrat Rogers Duroid 5880, konstanta dielektrik, loss tangen, kinerja antena, CST Studio suite, ARINST VNA, anechoic chamber.
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA ANTENA MIKROSTRIP PATCH LINGKARAN DAN BINTANG 27 PADA FREKUENSI 2.4 GHz Akra, Faqiih; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 12 No. 5 (2024)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study compares the performance of conventional circular patch and modified 27-star patch microstrip antennas, both operating at 2.4 GHz. Microstrip antennas are commonly used for their small size, though they have limitations such as low bandwidth. This research aims to improve antenna performance through geometric modifications and analyze the performance of the two antennas. Simulation results show that the 27-star patch achieves better return loss (-37.05 dB vs -35.31 dB) and superior bandwidth, while the circular patch performs better in real-world bandwidth tests (>4.2 GHz vs >4GHz). The circular patch exhibits a omnidirectional radiation pattern with elliptical polarization, whereas the 27-star patch shows a omnidirectional pattern with linear polarization. This study highlights the significance of geometric modifications and fabrication precision in enhancing microstrip antenna performance. Keywords: Microstrip antenna, Circular patch antenna, 27-star antenna, Antenna performance
ANALISIS PERBANDINGAN PATCH ANTENA MIKROSTRIP BINTANG 24 DIFREKUENSI 2.4 GHZ DAN 5.8 GHZ PADA JARINGAN WIFI Rafif, Muhammad Alif; Purnomo, Muhammad Fauzan Edy; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 12 No. 6 (2024)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wi-Fi (Wireless Fidelity) merupakan salah satu standar komunikasi nirkabel yang paling populer di pasaran. Teknologi ini banyak digunakan baik di perkantoran, kampus, kafe, dan tempat umum lainnya. Di Indonesia, untuk keperluan Wi-Fi sudah dialokasikan dalam ISM band pada frekuensi 2.4 GHz dan 5.8 GHz.Untuk membantu proses transimisi data biasanya menggunakan antena. Antena memiliki peran sebagai pengirim dan penerima gelombang elektromagnetik yang berisi informasi-informasi oleh pengguna. Perancangan antenna mikrostrip bintang 24 bertujuan untuk menemukan formula antenna microstrip yang dibutuhkan oleh teknologi Wi-Fi. Pada penelitian ini akan merancang antenna microstrip patch bintang 24 untuk Wi-Fi yang bekerja pada frekuensi 2.4 GHz dan 5.8 GHz. Perangkat lunak yang digunakan dalam merancang antenna yaitu CST Studio Suite 2021 dengan menggunakan bahan substrat FR-4. Dari hasil simulasi antenna patch bintang 24 2.4 GHz memiliki nilai return loss-26.78 dB, VSWR 1.09, bandwidth 520 MHz, gain 4.46 dBi, impedansi 55.08 ohm dan pola radiasi ke segala arah. Dari hasil simulasi antenna patch bintang 24 5.8 GHz memiliki nilai return loss -41.05 dB, VSWR 1.01, bandwidth 1820 MHz, gain 4.35 dBi, impedansi 50.89 ohm, dan pola radiasi ke segala arah. Dari hasil pengukuran antenna patch bintang 24 2.4 GHz memiliki nilai return loss -21.74 dB, VSWR 1.17, bandwidth 2960 MHz, gain 4.31 dBi, impedansi 58.92 ohm, dan pola radiasi ke segala arah. Dari hasil pengukuran antenna patch bintang 24 5.8 GHz memiliki nilai return loss-20.22 dB, VSWR 1.21, bandwidth 2640 MHz, gain 4.19 dBi, impedansi 60.79 ohm, dan pola radiasi ke segala arah. Antena patch bintang 24 2.4 GHz menunjukkan performa yang lebih baik untuk aplikasi jaringan Wi-Fi dibandingkan antenna patch bintang 24 5.8 GHz. Kata Kunci: Komunikasi Nirkabel, Wi-Fi, Antena microstrip patch bintang 24, Performansi antena
OPTIMIZATION OF CHANNEL PERFORMANCE AND CAPACITY ON OPENBTS USING USRP N210 Prapanca, Muhammad Eksya; Kusmaryanto, Sigit; Kurniawan, Dwi Fadila
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol. 12 No. 6 (2024)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia, as the largest archipelagic country in the world, with an area of 2 million square kilometers and consists of 17,500 islands, as well as a population of around 250 million people. Facing challenges in the development of telecommunications infrastructure, especially in remote areas, Indonesia faces difficulties in providing equitable telecommunications access, especially in remote areas. Although most villages and sub-districts have been covered by BTS signals, some still experience weak signal constraints or do not get a signal at all. Alternative solutions such as OpenBTS, an open-source software project, are becoming relevant in this context. OpenBTS can help address infrastructure challenges by providing telecommunications services such as phone calls and SMS at lower implementation costs. However, it should be noted that the use of OpenBTS can also face challenges such as delays in service, especially in Non-Line-of-Sight (NLOS) conditions.The purpose of this study is to design an OpenBTS telecommunication network using an Ubuntu 14.04.6-based USRP N210 device. Then improve the quality of use by optimizing the OpenBTS service and testing its reliability in various operational scenarios, including the use of SMS andphone call services.Keywords: GSM, OpenBTS, USRP, SMS, Telephone, Delay