Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN PRINSIP KEADILAN DALAM AKAD PEMBIAYAAN BAGI HASIL MUSYARAKAH PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH KOPERASI AGRO NIAGA INDONESIA SYARI’AH JATIM Shinta Puspita Sari
Kumpulan Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum MAGISTER ILMU HUKUM DAN KENOTARIATAN, 2016
Publisher : Kumpulan Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This journal discusses about The implementation of the Principles of Justice In Profit Sharing Musharakah financing Agreement On Syari'ah Financial Institutions Cooperative Agro Niaga Indonesia Java Syariah. The problemis the actprospective membersormembers who do notconformto thecontracthas been agreedandthe second party(candidates formemberormembers) does notto implementpayment obligationson a timely basisin accordance withspecified scheduleto the detriment On Syari'ah Financial Institutions Cooperative Agro Niaga Indonesia Java Syariah as a party to perform the agreement on financing musyarakah. Additionally, the businessriskarising fromthe work processor thedistribution oflossesthat are not expresslyset forthin theMusharakahfinancing agreement. As well as theimposition ofoperating costsonMusharaka financingcharged tothe second party(members) while basedNational Sharia BoardfatwaNo.08/DSN-MUI /IV/2000 onMusharakahfinancingrelated tooperating costscharged to thecapitalwith theparties.The purpose of this study was to look at the application of the principle of fairness in the financing agreement for the results musyarakah on Islamic Financial Institutions Cooperative Agro Niaga Syariah Indonesia East Java? at the same time knowing how the efforts of Islamic Financial Institutions Cooperative Agro Niaga Syariah Indonesia East Java against financing problems in the application of the principle of justice relating to Musharaka financing agreement for the result? using the method of research on the type of field research studies categorized as research socio legal research and data analysis techniques performed by using descriptive analysis method. Effort to handle financing problems in the Cooperative Agro Niaga Syariah East Java Indonesia seeks not to cancel the agreement or Musharaka financing agreement that has been done in accordance with the basic principles of cooperatives that put more emphasis on the family principle that consensus by way of restoration of the state in accordance with the agreement Key words : The implementation ofthe Principles of Justice, musharaka financing, On Syari'ah Financial Institutions Cooperative Agro Niaga Indonesia Java Syariah. Abstrak Penulisan jurnal ini membahas mengenai salah satu permasalahan tentang Penerapan Prinsip Keadilan dalam Akad Pembiayaan Bagi Hasil Musyarakah Pada Lembaga Keuangan Syariah Koperasi Agro Niaga Indonesia Syari’ah Jatim. Permasalahan yang muncul adalah berkaitan dengan tindakan calon anggota atau anggota yang melakukan tindakan tidak sesuai dengan akad yang telah diperjanjikan yakni tidak melaksanakan kewajiban pembayaran sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sehingga merugikan Koperasi Agro Niaga Indonesia Syari’ah Jatim sebagai pihak yang ikut melakukan perjanjian atas pembiayaan musyarakah. Selain itu, berkaitan dengan resiko usaha yang timbul dari proses kerja atau pembagian kerugian tidak secara tegas dituangkan pada akad pembiayaan musyarakah serta pengenaan biaya operasional pada pembiyaan musyarakah dikenakan kepada pihak kedua (anggota) sedangkan berdasarkan fatwa Dewan Syari’ah Nasional Nomor 08/DSN-MUI/IV/2000 tentang Pembiayaan Musyarakah terkait dengan biaya operasional dibebankan pada modal bersama para pihak. Tujuan penelitian ini untuk melihat penerapan prinsip keadilan dalam akad pembiayaan bagi hasil musyarakah pada Lembaga Keuangan Syariah Koperasi Agro Niaga Indonesia Syariah Jawa Timur? sekaligus mengetahui bagaimana upaya dari Lembaga Keuangan Syariah Koperasi Agro Niaga Indonesia Syariah Jawa Timur terhadap pembiayaan bermasalah pada penerapan prinsip keadilan yang berkaitan dengan akad pembiayaan bagi hasil musyarakah ? dengan menggunakan metode penelitian pada jenis penelitian field research dikategorikan sebagai penelitian socio legal research serta teknik analisis data yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Bahwa Upaya penanganan pembiayaan bermasalah pada Koperasi Agro Niaga Indonesia Syariah Jawa Timur berupaya untuk tidak membatalkan perjanjian atau akad pembiayaan musyarakah yang telah dilakukan yakni sesuai dengan prinsip dasar koperasi yang lebih menekankan pada asas kekeluargaan yakni musyawarah mufakat dengan cara pemulihan keadaan sesuai dengan yang diperjanjikan Kata kunci: Penerapan Prinsip Keadilan, Pembiayaan Musyarakah, Koperasi Agro Niaga Indonesia Syari’ah Jatim
PEMBENTUKAN PENGATURAN TENTANG GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) PADA BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH Shinta Puspita Sari
Legal Spirit Vol 2, No 1 (2018): Legal Spirit
Publisher : Pascasarjana Ilmu Hukum, Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.361 KB) | DOI: 10.31328/ls.v2i1.755

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji dan menganalisis dasar normatif pengaturan Good Corporate Governance (GCG) pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) dan merumuskan argumentasi hukum baru berkaitan dengan pengaturan mengenai Good Corporate Governance (GCG) pada BPRS. Kajian ini menggunakan metode penelitian hukum yuridis normatif serta teknik analisis bahan hukum yang digunakan terdiri dari analisis deskriptif dan analisis isi. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pada dasarnya konsep pengelolaan Bank Konvensional dengan bank syariah sama-sama memiliki organ perusahaan yakni direksi, dewan komisaris dan rapat umum pemegang saham (RUPS) akan tetapi perbedaannya terletak pada syariah compliance atau yang disebut dengan kepatuhan pada syariah, selain itu pada perbankan syariah tidak terkecuali BPRS sendiri mengatur ketentuan tentang kewenangan Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang tidak diatur pada Bank Konvensional. Adapun tugas dari DPS pada perbankan syariah berkaitan dengan pengawasan terhadap kegiatan usaha BPRS agar sesuai dengan prinsip syariah, selain itu meneliti dan membuat rekomendasi produk baru dari bank yang diawasinya. Sebagaimana yang telah ditentukan oleh fatwa Dewan Syariah Nasional (Majelis Ulama Indonesia) yang fungsi utamanya ialah mengawasi produkproduk lembaga keuangan syariah. Kata Kunci : Pembentukan Pengaturan, Good Corporate Governance (GCG), Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS)
Implementasi Steganografi Menggunakan Metode Least Significant Bit dan Kriptografi Advanced Encryption Standard Shinta Puspita Sari; P.M. Winarno; Dodick Z. Sudirman
Ultimatics : Jurnal Teknik Informatika Vol 4 No 1 (2012): Ultimatics: Jurnal Ilmu Teknik Informatika
Publisher : Faculty of Engineering and Informatics, Universitas Multimedia Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1648.146 KB) | DOI: 10.31937/ti.v4i1.305

Abstract

Nowadays, the development of celluler device especially mobile phone is very rapid. The security of information in mobile phone becoming such an important thing, because users do not want other people can access their essential information. It means in the security in mobile phone. One way to secure the data is steganograpgy technique. This technique hides the data in a digital media. In this research the steganography technique that the is used is the Least Significant Bit (LSB) which implemented to cellular equipment with android as the operating system. The digital image which is used to hide the data is PNG. The test result shows that steganography has been implemented successfully in android phone. In the imprecebility aspect, user cannot different between the picture with message and the original picture bare eyedly. In recovery aspect, the message successfully encrypted and decrypted without changing the original content of the message. The lack occurs in fidelity aspect which the expansion of PNG file happens. Index Terms—LSB, least significant bit, png, android, handphone
Revitalisasi Peran Organisasi Keagamaan Muhammadiyah dalam Penguatan Karakter Generasi Z Ridho Widarto; Angga Yuliadi Prima; Shinta Puspita Sari
Masterpiece: Journal of Islamic Studies and Social Sciences Vol. 3 No. 4 (2025): Masterpiece: Journal of Islamic Studies and Social Sciences
Publisher : Penerbit Minhaj Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62083/masterpiece.v3i4.201

Abstract

This study aims to explore the role of the Islamic organization Muhammadiyah in strengthening the character of Generation Z amid the challenges of digital disruption and value transformation. The declining internalization of Islamic values among youth—particularly those born in the digital ecosystem—forms the critical background of this research. Employing a qualitative approach using a narrative literature study, this research analyzes social, ideological, and cultural narratives found in academic texts, institutional reports, and Muhammadiyah’s dakwah literature published between 2020 and 2025. Data were collected through systematic document analysis from scholarly journals, books, official speeches, and relevant prior studies, selected using purposive sampling and expanded via snowball literature tracking. Data analysis was conducted using thematic analysis following the Miles and Huberman model, including data reduction, display, and verification. The findings reveal three key themes: (1) the relevance of religious values within Generation Z’s digital reality, (2) the importance of revitalizing community-based character education, and (3) ideological-institutional barriers in the internalization of values. This study contributes to the theoretical understanding of the need for a narrative-participatory approach in contextual Islamic character education and offers practical implications for developing digital dakwah curricula and youth empowerment policies within Muhammadiyah. It also suggests further research using digital ethnography to examine how young Muslims engage with religious practices in virtual spaces. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam peran organisasi keagamaan Muhammadiyah dalam penguatan karakter Generasi Z di tengah tantangan era digital dan disrupsi nilai. Fenomena melemahnya internalisasi nilai keislaman di kalangan generasi muda, khususnya mereka yang lahir dalam ekosistem digital, menjadi latar belakang penting dari studi ini. Menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi naratif berbasis literatur, penelitian ini menelaah narasi sosial, ideologis, dan kultural yang terkandung dalam dokumen akademik, laporan kelembagaan, dan teks dakwah Muhammadiyah yang diterbitkan dalam rentang 2020–2025. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi dokumenter sistematis yang diperoleh dari jurnal ilmiah, buku, pidato resmi, dan hasil penelitian relevan lainnya, yang dipilih secara purposive dan diperluas melalui teknik snowball literature tracking. Analisis data dilakukan dengan pendekatan tematik menggunakan model Miles dan Huberman, meliputi proses reduksi data, penyajian, dan verifikasi. Temuan utama menunjukkan tiga tema kunci: (1) relevansi nilai keagamaan dengan realitas digital Generasi Z, (2) pentingnya revitalisasi pendidikan karakter berbasis komunitas, dan (3) hambatan ideologis-institusional dalam internalisasi nilai. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman teoritis tentang pentingnya pendekatan naratif-partisipatif dalam pendidikan karakter keagamaan yang kontekstual, serta menawarkan implikasi praktis bagi pengembangan kurikulum dakwah digital dan kebijakan pembinaan generasi muda di lingkungan Muhammadiyah. Studi ini juga menyarankan perlunya penelitian lanjutan dengan pendekatan etnografi digital untuk menggali lebih jauh praktik keberagamaan generasi muda di ruang virtual.