Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search
Journal : Pelataran Seni : Jurnal Pendidikan dan Kajian Seni

Bibliografi Musik di Kalimantan Selataan (1978-2017) Sumasno Hadi
Pelataran Seni Vol 2, No 1
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v2i1.9257

Abstract

IntisariPenelitian ini bertujuan untuk memeroleh data bibliografis tentang kesenian musik di Kalimantan Selatan. Penelitian berjenis kualitatif-deskriptif ini menggunakan metode studi kepustakaan (literature research), dilakukan selama tiga bulan dari Maret hingga Mei 2017. Sumber data berupa bahan pustaka tentang musik di Kalimantan Selatan diperoleh dari berbagai perpustakaan di Kota Banjarmasin. Selain itu, dalam pengumpulan data, peneliti juga melakukan observasi, wawancara dan studi dokumen terkait subjek penelitian ini. Keabsahan data penelitian ini diperoleh melalui perpanjangan keikutsertaan peneliti, ketekunan pengamatan, triangulasi, diskusi sejawat/pakar, serta dengan kecukupan referensial.  Hasil penelitian yang diperoleh adalah tersusunnya sebuah bibliografi kesenian musik di Kalimantan Selatan dengan beberapa catatan berikut. Dalam kurun waktu hampir 40 tahun (1978—2017), tercatat sebanyak 17 terbitan dengan subjek musik di Kalimantan Selatan. Dari 15 terbitan yang dapat ditelusuri, diketahui bahwa sebagian besar masih menggarap khazanah musik tradisional di Kalimantan Selatan, seperti musik Gamelan, Panting, Kintung, dan lain-lain. Terbitan-terbitan lain yang membahas musik modern-populer belum banyak dilakukan. Selain itu, jumlah 17 terbitan dalam kurun waktu empat dasawarsa dapat dikatakan masih belum mencerminkan kondisi yang ideal dalam perkembangan ilmu musik di daerah Kalimantan Selatan. Kata kunci: bibliografi musik, musik Kalimantan, musik Kalimantan Selatan  AbstractThis study aims to obtain bibliographic data about music art in South Kalimantan. This descriptive qualitative research uses literature research method, conducted for three months from March to May 2017. Sources of data in the form of library materials about music in South Kalimantan obtained from various libraries in the city of Banjarmasin. In addition, in data collection, researchers also conducted observations, interviews and document studies related to this research subject. The validity of this research data is obtained through extension of researcher's participation, observational persistence, triangulation, peer/expert discussion, and with referential adequacy. The result of the research is the compilation of a bibliography of music art in South Kalimantan with the following notes. In the period of nearly 40 years (1978-2017), there were 17 publications with the subject of music in South Kalimantan. Of the 15 publications that can be traced, it is known that most are still working on the treasures of traditional music in South Kalimantan, such as Gamelan music, Panting, Kintung, and others. Other publications that discuss modern-popular music have not been widely practiced. In addition, the number of 17 publications within a period of four decades can be said still does not reflect the ideal conditions in the development of music science in the area of South Kalimantan.Keywords: music bibliography, Kalimantan music, South Kalimantan music
Kajian Estetika pada Jurus Seni Beladiri Pukulan Patikaman Banjarmasin Sumasno Hadi; Monika Karolina Mokolinug; Muhammad Budi Zakia Sani
Pelataran Seni Vol 6, No 1
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v6i1.11414

Abstract

Bibliografi Kesenian di Kalimantan Selatan (1978—2017) Sumasno Hadi; Maryanto Maryanto
Pelataran Seni Vol 2, No 2
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v2i2.5209

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memeroleh data bibliografis tentang kesenian di Kalimantan Selatan. Penelitian berjenis kualitatif-deskriptif ini menggunakan metode studi kepustakaan (literature research), dilakukan selama tiga bulan dari Juli hingga September 2017. Sumber data berupa bahan pustaka tentang musik di Kalimantan Selatan diperoleh dari berbagai perpustakaan di Kota Banjarmasin. Selain itu, dalam pengumpulan data, peneliti juga melakukan observasi, wawancara dan studi dokumen terkait subjek penelitian ini. Kebasahan data penelitian ini diperoleh melalui perpanjangan keikutsertaan peneliti, ketekunan pengamatan, triangulasi, pengecekan anggota, diskusi sejawat/pakar, serta dengan kecukupan referensial.  Hasil penelitian Anotasi bibliografi kesenian di Kalimantan Selatan ini memiliki tiga catatan penting berikut. Pertama, terdapat 51 tulisan/buku tentang kesenian di Kalimantan Selatan, dengan catatan 5 judul tulisan tidak/belum ditemukan data fisiknya. Kedua, rincian dari data bibliografi tersebut adalah, 7 tulisan kesenian umum, 17 tulisan bidang musik (2 tulisan tidak/belum ditemukan data fisiknya), 6 tulisan bidang tari, dan 21 tulisan bidang teater/drama (3 tulisan tidak/belum ditemukan data fisiknya). Ketiga, diketahui data bibliografi kesenian di Kalimantan Selatan tersebut ditulis/diterbitkan sejak tahun 1978 hingga 2017.Kata kunci: bibliografi kesenian, musik, tari, drama, tetaer, Kalimantan, Selatan
Pengembangan Media Mobile Learning Seni Budaya Berbasis Android Lukman Hakim; Sumasno Hadi; Edlin Yanuar Nugraheni
Pelataran Seni Vol 6, No 2
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v6i2.11585

Abstract

Bentuk Penyajian Tari Jaranan Butho di Desa Danda Jaya Kabupaten Barito Kuala Fathur Rahman; Edlin Yanuar Nugraheni; Sumasno Hadi
Pelataran Seni Vol 3, No 1
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v3i1.5215

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk penyajian tari Jaranan Butho di Desa Danda Jaya, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tahapan analisis data lapangan, reduksi data, penarikan keseimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian diperoleh simpulan, yaitu: (1) terdapat 10 ragam gerak dalam bentuk penyajian (2) terdapat 2 pokok pola lantai lurus ke samping kanan dan lingkaran serta 7 komposisi tari; (3) tata rias penari menggunakan rias karakter, busana tarian 11 bagian dan mengguakan 2 properti; (4) musik pengiring menggunakan 8 instrumen alat musik dan diiringi dengan syair; (5) tempat pertunjukan menggunakan bentuk tapal kuda.Kata kunci: jaranan butho, desa danda jaya, bentuk penyajian tari
Pengembangan Instrumen Virtual Gamelan Banjar Sumasno Hadi; Rezky Irfansyah
Pelataran Seni Vol 1, No 2
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v1i2.5199

Abstract

Di era teknologis ini, Gamelan Banjar dalam bentuk virtual sangat potensial untuk membantu para seniman Tradisional Banjar dalam berkesenian dan sekaligus memberikan media alternatif yang menunjang proses pembelajaran seni, khususnya dalam pembelajaran seni Tradisional. Penelitian berjenis R & D ini bertujuan untuk mengembangkan Gamelan Banjar virtual melalui teknik audio sampling. Penelitian ini dilakukan di Kota Banjarmasin dengan fokus pada studio musik JEF Music Production dengan menghasilkan sampel audio Gamelan Banjar (virtual instrument) yang berekstensi nki atau native kontakt instrument. Sampel audio sebagai hasil pengolahan instrumen virtual Gamelan Banjar tersebut dapat dikatakan baik karena memiliki kualitas suara/bunyi yang menyerupai atau mendekati bunyi instrumen aslinya (Gamelan Banjar). Instrumen virtual Gamelan Banjar ini menawarkan nilai fungsional bagi praktisi pendidikan seni dalam proses pembelajaran Gamelan Banjar. Selain itu, instrumen virtual Gamelan Banjar ini juga menawarkan nilai praktis (mempermudah) bagi seniman musik dalam membuat rekaman musik (Gamelan Banjar) sebagai iringan tari Tradisional BanjKatakunci: Gamelan Banjar, musik tradisional, instrumen virtual, rekaman
Sumber Nilai dan Pola Pewarisan Kebudayaan Masyarakat Meratus di Kalimantan Selatan Sumasno Hadi; Suwarjiya Suwarjiya
Pelataran Seni Vol 4, No 1
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v4i2.8991

Abstract

Pengembangan-Aransemen Lagu-Lagu Daerah dalam Bentuk Ansambel String Maryanto, Maryanto; Hadi, Sumasno
Pelataran Seni Vol 7, No 1
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v7i1.14038

Abstract

Apresiasi Musik Klasik di Kalangan Pendidikan Musik Kota Banjarmasin Fang, Wen; Hadi, Sumasno; Sulisno, Sulisno
Pelataran Seni Vol 8, No 2
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v8i2.19559

Abstract

Intisari. Intisari. Musik klasik merupakan musik yang memiliki kualitas tinggi, memiliki keindahan yang estetik dalam harmonisasi lagu. Musik klasik juga merupakan musik yang rumit dan kompleks, sehingga untuk memahami musik tersebut memerlukan waktu yang lama karena banyak yang harus dipelajari dan didalami, maka dari itu di kalangan pendidikan musik formal, khsusnya para mahasiswa Pendidikan Seni Pertunjukan Universitas Lambung Mangkurat minat musik memiliki tingkat apresiasi yang berbeda terhadap musik klasik. Metode penelitian yang dipakai dalam penulisan ini yaitu metode penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif yaitu mendeskripsikan atau menggambarkan penelitian dalam penulisan ini yaitu tingkat apresiasi musik klasik di kalangan pendidikan musik lembaga formal di Banjarmasin. Hasil dari penelitian ini musik klasik di kalangan masyarakat pendidikan musik termasuk populer dan tingkat apresiasi musik klasik itu sendiri rata – rata sampai tahap mengamati dan menghayati belum sampai ditahap mengevaluasi maupun tahap mengapresiasi. Tingkat apresiasi juga mempengaruhi dalam mengukur kemampuan memahami musik klasik teruntuk mahasiswa/I pendidikan seni pertunjukan minat musik sangat berpotensi untuk mengajarkan dan mengembangkan ilmu yang di dapat tentang musik klasik di sekolah.Kata kunci: Apresiasi, Popularitas, Musik klasik, Pendidikan Formal Abstract.Abstract. Classical music is music that has high quality, has aesthetic beauty in the harmonization of songs. Classical music is also complicated and complex music, so understanding this music takes a long time because there is a lot to learn and deepen in studying classical music, therefore in music education circles in formal education namely Students of Performing Arts Education who are interested in music have different levels of appreciation of classical music. The research method used in this writing is a qualitative research method with a descriptive type, namely describing or describing the research in this writing, namely the level of appreciation of classical music among music education formal institutions in Banjarmasin. The results of this research are that classical music among the music education community is popular and the level of appreciation of classical music itself is on average up to the observing and living stage, not yet evaluating or appreciating. The level of appreciation also affects the ability to understand classical music, for students of performing arts education who have an interest in music, which has the potential to teach and develop the knowledge they get about classical music at school.Keywords: Appreciation, Popularity, Classical Music, Formal Education
Pendekatan Interdisipliner dalam Kajian Musik Pop Indonesia Hadi, Sumasno
Pelataran Seni Vol 8, No 2
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP ULM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jps.v8i2.19453

Abstract

Intisari. Tulisan ini mencoba menguraikan pelbagai konsep penting dalam musik populer melalui perspektif/kerangka budaya populer, spesifik pada kasus musik populer di Indonesia. Artinya, tulisan ini bermaksud untuk membahas persoalan musik populer sebagai satu jenis musik yang tumbuh-kembang di Indonesia untuk memberikan penegasan kronologis sebagai penunjuk pemahaman tentang apa, bagaimana, dan ke mana wacana musik populer Indonesia berada. Seain itu, tulisan ini juga memberikan penegasan konseptual tentang metode analisis interdisipliner yang potensial.Kata kunci: musik populer Indonesia, genre musik, industri musik, budaya populer, interdisipliner Abstract. This paper tries to describe various important concepts in popular music through the perspective/framework of popular culture, specific to the case of popular music in Indonesia. That is, this paper intends to discuss the issue of popular music as a type of music that grows and develops in Indonesia to provide chronological affirmation as a pointer to understanding what, how, and where the discourse of Indonesian popular music is. In addition, this paper also provides a conceptual affirmation of potential interdisciplinary methods of analysis.Keywords: Indonesian popular music, music genre, music industry, popular culture, interdisciplinarity