Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Shear Behavior of Concrete Beams Strengthened with CFRP Grid and PCM Shotcrete Andi Arwin Amiruddin
EPI International Journal of Engineering Vol 2 No 1 (2019): Volume 2 Number 1, February 2019 with Special Issue on Composite Materials & Stru
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Engineering Faculty, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/epi-ije.022019.02

Abstract

The results of an experimental and analytical study of the shear behavior of damaged or under-strength concrete beams strengthened with carbon fiber reinforced plastics (CFRP) grid and polymer cement mortar (PCM) shotcrete describes in this paper. The aim of this study is to evaluate shear performances of reinforced concrete beams retrofitted by using PCM shotcrete and CFRP grid. Four concrete beams reinforced internally with steel and externally with both PCM and CFRP grid (longitudinal direction used CR-10 and transversal direction used CR-6) applied to the specimens were tested under three-point bending. The shear failure is initiated by a major diagonal crack within the beam shear span. This diagonal crack extended horizontally at the level of the CFRP grid. Results show that PCM shotcrete with CFRP grid is very effective for shear strengthening. Increases in strength of 140% for PGB over the RCB as control, un-retrofitted beams were noted.
Efek Sistem Retrofit dengan Wiremesh Terhadap Kapasitas Lekatan dan Lentur Balok Beton Bertulang Andi Arwin Amiruddin; Herman Parung; Achmad Bakri Muhidin; Ardy Arsyad
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 20 No 2 (2016)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1035.169 KB)

Abstract

Dalam paper ini, diperkenalkan sebuah teknik baru untuk memperkuat beton bertulang terhadap gempa. Teknik dengan metode retrofit membutuhkan pembungkus tipis-kekuatan tinggi wire mesh di bawah balok untuk meningkatkan kekuatan lentur. Oleh karena itu, penting untuk menentukan kapasitas lekatan antara wire mesh dan beton. Studi eksperimental disajikan untuk mengukur kapasitas lekatan antara wire mesh dan blok beton sebagai matriks dengan menggunakan pengujian tarik dan penentuan kekuatan lentur dari RC balok eksternal diperkuat dengan baja-kekuatan tinggi wire mesh dengan pengujian empat titik lentur. Sebuah studi parametrik dilakukan untuk meneliti efek dari parameter varian desain seperti diameter baja tulangan, beton normal (NVC), beton pemadatan-sendiri (SCC), kuat tekan, ketebalan dan jarak dari grid, dan jenis grid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas lekatan meningkat antara wire mesh dan SCC, dan juga kekuatan lentur dari balok beton bertulang dapat ditingkatkan secara signifikan dengan membungkus wire mesh di bagian bawah balok beton bertulang.
Sosialisasi Aplikasi Teknologi Building Information Modelling (BIM) pada Sektor Konstruksi Indonesia Fakhruddin -; Herman Parung; Muhammad Wihardi Tjaronge; Rudy Djamaluddin; Rita Irmawaty; Andi Arwin Amiruddin; Abdul Rahman Djamaluddin; Tri Harianto; Achmad Bakri Muhiddin; Ardi Arsyad; Sitti Hijraini Nur
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2019): Aplikasi Teknologi untuk Hidup Masyarakat yang Lebih Baik
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (896.338 KB) | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v2i2.82

Abstract

Building Information Modelling (BIM) adalah sebuah pendekatan untuk desain bangunan, konstruksi, dan manajemen. Software Tekla merupakan revolusi baru dalam bidang rekayasa struktur yang memiliki beberapa keunggulan dibanding program aplikasi lainnya. Tekla Structures merupakan perangkat lunak Building Information Modelling (BIM) yang memungkinkan untuk membuat dan mengelola data secara akurat dan rinci, serta dapat membuat model struktur 3D tanpa melupakan material dan struktur yang kompleks. Penggunaan BIM di Indonesia masih hanya sebatas menjawab persoalan bagaimana mengefisiensikan kebutuhan tenaga kerja, waktu dan uang. Jika kita berkaca pada bagaimana pengaplikasian metode BIM di negara lain, potensi yang dicapai dari pengaplikasian metode BIM di Indonesia masih jauh dari kata maksimal. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana mengenalkan teknologi aplikasi BIM ini dan mendorong penerapan BIM ini ke seluruh pihak stakeholder sektor konstruksi yang terkait. Maka dari itu, kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengenalan tentang Building Information Modelling dan memberikan keterampilan dasar dalam penggunaan aplikasi teknologi BIM dengan software Tekla Structures. Kegiatan ini dilaksanakan di Departemen Teknik Sipil, Universitas Hasanuddin yang dihadiri oleh 35 peserta yang berasal dari kalangan praktisi dan akademisi. Tahapan kegiatan pengabdian meliputi kegiatan sosialiasi ke stakeholder melalui mitra Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Provinsi Sulawesi Selatan (LPJKP Sul-Sel), pengumpulan data berupa shop drawing, pembuatan modul, pemodelan dan laporan berupa quantity dan gambar kerja.