Articles
KEJAHATAN PORNOGRAFI Upaya Pencegahan dan Penanggulangannya di Kabupaten Ponorogo
Hanifah, Irma Rumtianing Uswatul
Justitia Vol 10, No 2 (2013)
Publisher : Justitia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pemerintah telah mengeluarkan undang-undang No 44 Tahun 2008 tentang pornografi. Tujuan dari undang-undang tersebut salah satunya mewujudkan dan memelihara tatanan kehidupan masyarakat yang beretika, berkepribadian luhur, menjungjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, serta menghormati harkat dan martabat kemanusiaan. Dalam perkembangannya, materi pornografi mengalami pertumbuhan dan penyebaran yang pesat seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Peredaran dan penyebaran film porno kini semakin pesat karena ditopang dengan kecanggihan sarana informasi dan komunikasi salah satunya media internet yang bisa diakses oleh masyarakat pada setiap saat. Tulisan berikut akan mengkaji bagaimana upaya dan strategi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo dalam mencegah dan menanggulangi kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo, apa hambatan dan bagaimana solusi dalam pencegahan serta penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo serta bagaimana formulasi kebijakan untuk pencegahan dan penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo.Kata kunci: Pornografi, Polres, KP3A
KEJAHATAN PORNOGRAFI Upaya Pencegahan dan Penanggulangannya di Kabupaten Ponorogo
Hanifah, Irma Rumtianing Uswatul
Justitia Vol 10, No 2 (2013)
Publisher : Justitia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
 Pemerintah telah mengeluarkan undang-undang No 44 Tahun 2008 tentang pornografi. Tujuan dari undang-undang tersebut salah satunya mewujudkan dan memelihara tatanan kehidupan masyarakat yang beretika, berkepribadian luhur, menjungjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, serta menghormati harkat dan martabat kemanusiaan. Dalam perkembangannya, materi pornografi mengalami pertumbuhan dan penyebaran yang pesat seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Peredaran dan penyebaran film porno kini semakin pesat karena ditopang dengan kecanggihan sarana informasi dan komunikasi salah satunya media internet yang bisa diakses oleh masyarakat pada setiap saat. Tulisan berikut akan mengkaji bagaimana upaya dan trategi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo dalam mencegah dan menanggulangi kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo, apa hambatan dan bagaimana solusi dalam pencegahan serta penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo serta bagaimana formulasi kebijakan untuk pencegahan dan penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo.Kata kunci: Pornografi, Polres, KP3A
Ajaran Minardi Mursyid dan Korelasinya dengan Aliran Sesat di Indonesia
Rumtianing U.H., Irma
SHAHIH : Journal of Islamicate Multidisciplinary Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : SHAHIH : Journal of Islamicate Multidisciplinary
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
AbstractAlong with the surge of âreligiousâ studies, we apparently have to be selective in attending it, because nowadays many people who attending the Islamic study feel worry about what is delivered by the religious teacher, which is considered as âingkar sunnahâ, that is, abandoning the prophetâs hadits, in the explanation of his speech. Similar to what Minardi Mursyid from Surakarta did about his lesson on hadits which has ruined up and spoiled the principles of Islamic aqidah. The investigation of the Fatwa Team of Indonesian Ulema Council (MUI) of Surakarta on Minardi Mursyidâs lesson and the LPPA Tauhid activities found out that Minardi Mursyidâs lesson is similar to the ingkar sunnah sect which has been declared as deviant by MUI and their activities are prohibited by the government. Keywords: inkar as-sunnah, deviant sect, Minardi Mursyidâs lesson Abstrak Seiring dengan maraknya gelaran kajian-kajian âagamaâ, kiranya kita tetap harus selektif dalam mengikutinya, karena kini tidak sedikit para jamaah yang hadir dalam sebuah kajian tersebut sudah mulai merasa resah dengan apa yang disampaikan oleh beberapa narasumber yang disinyalir âInkar Sunnah/ menafikan hadits Rasulullah Saw.â dalam paparan kajiannya. Seperti yang dilakukan oleh Minardi Mursyid dari Surakarta mengenai ajaranya tentang hadits yang telah merusak sendi-sendi aqidah Islam dan menodainya. Kajian tim fatwa MUI Surakarta terhadap ajaran Minardi Mursyid dan kegiatan LPPA Tauhid menyimpulkan, bahwa ajaran Minardi Mursyid serupa dengan aliran ingkar sunah yang telah difatwakan sesat oleh MUI dan dilarang kegiatannya oleh pemerintah. Kata Kunci: Inkar as-sunnah, aliran sesat, Ajaran Minardi Mursyid
KEJAHATAN PORNOGRAFI Upaya Pencegahan dan Penanggulangannya di Kabupaten Ponorogo
Hanifah, Irma Rumtianing Uswatul
Justicia Islamica Vol 10, No 2 (2013): HUKUM DAN SOSIAL
Publisher : IAIN Ponorogo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21154/justicia.v10i2.152
 Pemerintah telah mengeluarkan undang-undang No 44 Tahun 2008 tentang pornografi. Tujuan dari undang-undang tersebut salah satunya mewujudkan dan memelihara tatanan kehidupan masyarakat yang beretika, berkepribadian luhur, menjungjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, serta menghormati harkat dan martabat kemanusiaan. Dalam perkembangannya, materi pornografi mengalami pertumbuhan dan penyebaran yang pesat seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Peredaran dan penyebaran film porno kini semakin pesat karena ditopang dengan kecanggihan sarana informasi dan komunikasi salah satunya media internet yang bisa diakses oleh masyarakat pada setiap saat. Tulisan berikut akan mengkaji bagaimana upaya dan trategi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo dalam mencegah dan menanggulangi kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo, apa hambatan dan bagaimana solusi dalam pencegahan serta penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo serta bagaimana formulasi kebijakan untuk pencegahan dan penanggulangan kejahatan pornografi di Kabupaten Ponorogo.Kata kunci: Pornografi, Polres, KP3A
Mewujudkan Perpustakaan Ideal menuju pada Peningkatan Mutu Pendidikan di Perguruan Tinggi
UH, Irma Rumtianing
Pustakaloka Vol 1, No 1 (2009)
Publisher : STAIN Ponorogo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21154/pustakaloka.v1i1.829
Spirit and reverberation to enhance significant library role for educational institution recently become more perceptible because our country nowadays is left behind by other neighboring contries in this matter. The agenda to reformn education keeps on and the improvement of library based education is discoursed continually.
Rekonstruksi Metodologi Hadits Kontemporer ( Telaah Atas Metode Takhrij Kontekstual )
Rumtianing, Irma
Kodifikasia Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : IAIN PONOROGO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1581.642 KB)
|
DOI: 10.21154/kodifikasia.v12i2.1521
Mayoritas umat Islam telah sepakat bahwa hadits merupakan sumber ajaran agama kedua setelah al-Qur?an. Kedudukan hadits sebagai mashadirul ahkam tidak akan pernah berubah, akan tetapi pemahaman hadits bisa berubah karena ajaran Islam yang termaktub di dalam al-hadits dituntut untuk sesuai dengan perkembangan zaman (mashalih likulli zaman wa makan ). Tulisan ini bermaksud menawarkan metode baru dalam memahami hadits dengan cara merekonstruksi metodologi hadits menggunakan metode takhrij kontekstual, yaitu sebuah metode yang dapat digunakan sebagai usaha untuk meretas kebekuan kajian hadits dengan memahami hadits secara aktual dan kontekstual. Hadits yang selama ini dipandang shahih dan termaktub dalam shahih Bukhari-Muslim dipandang perlu untuk dikaji ulang dengan menggunakan beberapa pendekatan yaitu; pendekatan historis, sosiologis, antropologis, bahasa, psikologi, kultural dan pendekatan ilmu pengetahuan. Diharapkan tulisan berikut mampu merekonstruksi metode baru dalam memahami hadits sesuai dengan kontek kehidupan saat ini. Dengan menggabungkan antara analisis sanad, analisis matan dan reinterpretasi pemahaman serta menggunakan beberapa pendekatan diatas, diharapkan hadits lebih dapat dimaknai sesuai dengan konteks kekinian, sehingga lebih dapat memberikan pemahaman yang tepat sesuai dengan kebutuhan umat.
KOTA LAYAK ANAK DALAM PERSPEKTIF PERLINDUNGAN ANAK
Irma Rumtianing
Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 27, No 1 (2014): Pebruari 2014
Publisher : Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (158.368 KB)
|
DOI: 10.17977/jppkn.v27i1.5524
Child-friendly city is a development system of an administrative area which integrates commitments and resources of the government, society, and business worlds in the fulfillment of children’s rights in a planned, comprehensive and sustainable way. The implementation is done by putting children matters in the first and foremost place. In individual level, this can be done easily. However, it is not that easy in governmental policy level. The awareness of children protection has existed since long time ago. However, when it comes into a state policy, it is only a partial system, not yet a comprehensive one. In Ponorogo children protection program has been implemented. However, there are no a task force of Child-friendly city, no regional action plans, and no local regulation on the protection of women and children. That’s why Ponorogo has not yet got a reward of Childfriendly city. However, the preparation for the reward is getting more mature. Only a few aspects are not ready yet.
Rekonstruksi Metodologi Hadits Kontemporer ( Telaah Atas Metode Takhrij Kontekstual )
Irma Rumtianing
Kodifikasia: Jurnal Penelitian Islam Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : IAIN PONOROGO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21154/kodifikasia.v12i2.1521
Mayoritas umat Islam telah sepakat bahwa hadits merupakan sumber ajaran agama kedua setelah al-Qur’an. Kedudukan hadits sebagai mashadirul ahkam tidak akan pernah berubah, akan tetapi pemahaman hadits bisa berubah karena ajaran Islam yang termaktub di dalam al-hadits dituntut untuk sesuai dengan perkembangan zaman (mashalih likulli zaman wa makan ). Tulisan ini bermaksud menawarkan metode baru dalam memahami hadits dengan cara merekonstruksi metodologi hadits menggunakan metode takhrij kontekstual, yaitu sebuah metode yang dapat digunakan sebagai usaha untuk meretas kebekuan kajian hadits dengan memahami hadits secara aktual dan kontekstual. Hadits yang selama ini dipandang shahih dan termaktub dalam shahih Bukhari-Muslim dipandang perlu untuk dikaji ulang dengan menggunakan beberapa pendekatan yaitu; pendekatan historis, sosiologis, antropologis, bahasa, psikologi, kultural dan pendekatan ilmu pengetahuan. Diharapkan tulisan berikut mampu merekonstruksi metode baru dalam memahami hadits sesuai dengan kontek kehidupan saat ini. Dengan menggabungkan antara analisis sanad, analisis matan dan reinterpretasi pemahaman serta menggunakan beberapa pendekatan diatas, diharapkan hadits lebih dapat dimaknai sesuai dengan konteks kekinian, sehingga lebih dapat memberikan pemahaman yang tepat sesuai dengan kebutuhan umat.
A Divine Love of Annemarie Schimmel: A Sufism Study of an Orientalist
Umar Faruq Thohir;
Irma Rumtianing U.H.
Dialogia Vol 19, No 1 (2021): DIALOGIA JURNAL STUDI ISLAM DAN SOSIAL
Publisher : IAIN Ponorogo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21154/dialogia.v19i1.3056
A divine love as the main basis of Sufism has become increasingly popular since Rabi'ah al-Adawiyah with the concept of al-hub teaches to fully dedicate love only to Allah. In line with that, the Sufism thought of Jalaluddin Rumi was born which expressed her love for Allah through poetic prose. Her unique expression of divine love makes Sufism scholars interested. Among them Annemarie Schimmel. She has made many researches from her interest in the concept of love in Sufism, even though She is not a follower of Islam. Herefore, her research is important to do to examine the Sufism thoughts of Annemarie Schimmel who also conveys her work with beautiful poems. The discussion in her literature research is carried out in a descriptive analytical manner towards Annemarie Schimmel's Sufism thought through various theories in Sufism. Her qualitative research concludes that Annemarie Schimmel's interest in writing poetry and writing in beautiful language is one thing in common with al-Rumi, although not all of Annemarie Schimmel's writings are written in poetry or prose. Annemarie Schimmel only saw Sufism from the outside, herefore she considered it unnecessary to convert to Islam. Annemarie Schimmel considers Sufism as a mystical teaching that also exists in other religions, such as Buddhism and Shinto. For her, the most important thing is to be able to carry out the teachings conveyed by Sufism, namely awareness of the Supra Logic, Wisdom, guidance, and Love, without having to change theological beliefs to become Moslem.
Kebermaknaan Hidup Lansia (Studi kasus di cabang UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Magetan Jawa Timur
Andriyan Andriyan;
Irma Rumtianing Uswatun Hanifah
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 1, No 1 (2020): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (324.629 KB)
|
DOI: 10.21154/rosyada.v1i1.2419
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh teori bahwa masa lansia merupakan masa dimanasemua orang berharap bisa hidup dengan tenang, damai dan bahagia serta menikmatimasa pensiun bersama anak dan cucu dengan mencurahkan kasih saying. Namunkenyataannya, tidak semua lansia bisa mendapatkan kesempatan hidup dan kondisihidup yang ideal seperti apa yang diinginkan. Perasaan kesepian dan tersisihkan yangdirasakan oleh lansia bisa mempengaruhi bagaimana lansia bisa memaknai dirinya danpengalaman hidup yang sudah pernah dilaluinya. Oleh karena sebab itu peneliti inginmengetahui beberapa hal yang dilakukan oleh pengelola panti tersebut diatranya: 1)Bagaimana kondisi psikologi lansia di panti jompo dalam memahami kebermaknaanhidup, 2) Apa faktor yang mendorong lansia untuk memperoleh kebermaknaan hidup,3) Bagaimana upaya panti jompo untuk membantu lansia untuk menemukankebermaknaan hidup. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Metodepenelitian ini menggunakan metode deskriptif. Dalam penelitian ini melibatkanpengelola panti dan klien panti. Dalam penelitian ini populasinya berjumlah 6 orang.Menggunakan perspektif fenomenologi dimana peneli akan melakuakan investigasi ataupenggalian data secara mendalam. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara,observasi dan dokumentasi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuikebermaknaan hidup lansia di panti jompo UPT PSTW Magetan di Ponorogo.Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa para lansia di UPT PSTW Magetandi Ponorogo merasa senang dan bahagia karena di panti tersebut mereka merasa diperhatikan dan terawat.Upaya yangpanti jompo lakukan untuk membantu lansia untukmenemukan kebermaknaan hidup adalah dengan melalui kegiatan-kegiatan yang sudahdi programkan dalam setiap harinya dan memasukan pemahaman tentang kehidupanserta agama sehingga lansia mampu dan menemukan kebermaknaan hidupnya.