Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Media buku bergambar dalam mengenalkan sapaan kekerabatan Bahasa Minang pada remaja Nagari Duo Koto Aida Sumardi; Ahmad Fadly
Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS Vol. 3, No. 2
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.168 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh mulai pudarnya penggunaan sapaan kekerabatan bahasa Minang di kalangan remaja. Remaja nagari duo koto cendrung menggunakan sapaan keekerabatan berbahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini terlihat pada penggunaan kata sapaan kekerabatan di lingkungan keluarga. Dengan membuat buku bergambar sapaan kekerabatan bahasa Minang ini diharapkan remaja sebagai generasi penerus suku Minangkabau memahami pentingnya bahasa Minang terus dipertahankan dan dikembangkan. Tujuan penelitan ini adalah untuk (1) Membuat media buku bergambar dalam mengenalkan  sapaan kekerabatan bahasa Minang pada remaja (2) Mengetahui respon remaja terhadap buku bergambar sapaan kekerabatan bahasa Minang sebagai sarana untuk munumbuhkan rasa cinta dan bangga remaja terhadap bahasa Minang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian pengembangan R & D yang mengacu pada model yang dikembangkan oleh Borg and Gall untuk menghasilkan produk tertentu. Produk baru yang dihasilkan dalam pengembangan ini adalah buku bergambar budaya dan adat pakaian Minangkabau dalam mengenalkan sapaan kekerabatan bahasa Minang pada remaja. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara dan angket. Wawancara digunakan untuk mengumpulkan data analisis kebutuhan untuk menemukan permasalahan yang akan diteliti. Angket digunakan untuk memperoleh baik tidaknya pembuatan media ini untuk bahan bacaan remaja. Hasil penelitian ini adalah produk yang dibuat berupa buku bergambar dengan warna dan gamabar yang menarik perhatian remaja. Selain itu, gambar yang ditampilkan juga berhubungan dengan adat dan budaya Minang. Selain itu, berdasarkan validasi ahli materi 86.66 %, ahli media 80.95%, dan respon remaja 82.75% buku bergambar sangat baik digunakan untuk bahan bacaan remaja Nagari Duo Koto dalam memahami sapaan kekerabatan bahasa Minang.DOI: 10.17977/um022v3i22018p103
Pengembangan Modul Interaktif pada Materi Puisi Rakyat Kelas VII Berbasis Nilai-nilai Akhlak dalam Islam Risa Anjani; Aida Sumardi
Imajeri: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 4 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/imajeri.v4i2.8510

Abstract

Materi puisi rakyat merupakan salah satu meteri yang sulit dipahami oleh siswa. Untuk mengatasi hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul interaktif pada materi puisi rakyat kelas VII berbasis nilai-nilai akhlak dalam Islam dan mengetahui kelayakan serta respon modul interaktif. Metode pengembangan menggunakan model pengembangan Borg and Gall dengan prosedur pengembangan yaitu: 1) penelitian dan pengumpulan informasi awal; 2) perencanaan; 3) pengembangan format produk awal; 4) uji kelayakan; 5) uji coba lapangan awal; 6) revisi produk; 7) uji coba lapangan utama; dan 8) revisi produk akhir. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan angket. Subjek dalam penelitian ini adalah ahli materi, ahli media, dan peserta didik kelas VII SMP Darussalam. Hasil penelitian yaitu: 1) validasi materi memperoleh persentase rata-rata 98,5% dengan kategori sangat layak dan validasi media memperoleh persentase rata-rata 98,1% dengan kategori sangat layak; 2) respon peserta didik memperoleh persentase rata-rata 97% dengan kategori sangat layak.
PENGARUH METODE INKUIRI BERBANTUAN MEDIA PREZI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS X Sindi Maya Safitri; Aida Sumardi
Pena Literasi Vol 4, No 1 (2021): Pena Literasi
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/pl.4.1.45-56

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran inkuiri berbantuan media prezi terhadap kemampuan menulis teks biografi. Penelitian ini dilaksanakan pada masa covid-19 (coronavirus disease), penerapan pembelajaranya mewajibkan untuk jarak jauh pada siswa kelas X SMK Waskito, sampel pada penelitian yaitu kelas X Multimedia 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X Multimedia 2 sebagai kelas kontrol. Metode pembelajaran yang digunakn dalam penelitian ini yaitu metode inkuiri berbantuan media prezi. Metode ini menerapkan pada proses berfikir kritis, analitis, dan imajinatif. Hipotesis penelitian ini terdapat pengaruh kemampuan menulis teks biografi antara siswa yang mengikuti pembelajaran menggunakan metode inkuiri berbantun prezi dengan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan metode inkuiri berbantun media prezi. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif, penelitian ini menerapkan metode eksperimen dengan menggunakan true eksperiment yaitu sampel yang digunakan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol diambil secara acak. Teknik yang digunakan yakni posttes only control design. Data penelitian diperoleh dari hasil tugas siswa. Hasil penelitian ini menujukan bahwa metode pembelajaran inkuiri berbentuan media prezi dapat berpengaruh pada kemampuan menulis biografi siswa kelas X SMK Waskito. Hal ini dibuktikan hasil nilai kelas eksperimen mean yang dihasilkan yaitu 83,04545, median 82 dan modus 80. Sedangkan hasil kelas kontrol mean yang dihasilkan yaitu 64,72, medianya 65 dan modus 65.
Penggunaan Media Kartu Bergambar untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Narasi Siswa Kelas VII-1 SMP Dharma Karya Ut Aida Sumardi
Pena Literasi Vol 2, No 1 (2019): Pena Literasi
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/pl.2.1.1-7

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan menulis teks narasi siswa kelas VII SMP DK UT. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa menulis teks narasi dengan menggunakan media kartu bergambar. Kartu bergambar yang digunakan yaitu kartu bergambar tentang nilai nilai karakter manusia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII dengan jumlah siswa 24 orang. Desain penelitian ini menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari perencaanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang yang digunakan adalah tes, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dan deskripif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kartu bergambar meningkatkan ketearmapilan menulis narasi pada siswa SMP kelas VII SMP DK UT. Pada pratindakan rata rata nilai keterampilan menulis siswa 63,29 dan meningkat pada siklus 1 dengan nilai rata rata 72,29. Pada siklus 2 nilai rata rata siswa juga meningkat 79,70 dengan jumlah siswa yang mencapai KKM sebanyak 23 siswa dari 24 siswa. Untuk 1 siswa yang belum tuntas peneliti dan guru memberikan tindakan khusus dengan pengayaan dan berlatih menulis lagi. Kata kunci: media, kartu bergambar, menulis, narasi
PENGARUH METODE SUGESTI-IMAJINASI BERBANTUAN MEDIA CARTOON STORY MAKER TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN Selviana Kusumawarti Adji; Aida Sumardi
Jurnal Ilmiah SEMANTIKA Vol. 3 No. 01 (2021): Agustus
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) Brebes.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.014 KB) | DOI: 10.46772/semantika.v3i01.477

Abstract

Penulisan Artikel ini dilatarbelakangi oleh rendahnya daya imajinasi siswa pada mata pelajaran bahasa indonesia materi Cerita Pendek (Cerpen). Adapun tujuan peneltian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh metode sugesti imajinasi berbantuan media cartoon story maker terhadap kemampuan menulis cerpen. Penelitian ini dilaksanakan pada masa pandemik covid 19, sebuah pembelajaran yang dilakukan secara daring pada siswa kelas XI. Sampel pada penelitian yaitu kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 4 sebagai kelas kontrol. Metode pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode sugesti imajinasi berbantuan media cartoon story maker. Hipotesis penelitian ini menggunakan metode sugesti imajinasi berbantuan media cartoon story maker terhadap kemampuan menulis cerpen berpengaruh lebih baik dibandingkan tanpa menggunakan metode sugesti imajinasi dan media cartoon story maker. Penelitian ini menerapkan metode eksperimen dengan menggunakan true experiment, yaitu sampel yang digunakan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol diambil secara acak. Teknik yang digunakan yakni Posttest Only Control Design. Data penelitian diperoleh dari tes menulis. Hasil penelitian menunjukan bahwa metode sugesti imajinasi berbantuan media cartoon story maker dapat berpengaruh pada kemampuan menulis sebuah cerpen siswa kelas XI, sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode sugesti imajinasi berbantuan media cartoon story maker memiliki pengaruh yang signifikan. Hal ini terbukti nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 82,9 dan rata-rata nilai kelas kontrol sebesar 69,9. Kata kunci: Metode Sugesti Imajinasi, Media Cartoon Story Maker, dan Menulis Cerpen
NILAI BUDAYA PANIBO DALAM ADAT PERKAWINAN DI MINANGKABAU Aida sumardi
Jurnal Sasindo UNPAM Vol 4, No 1 (2017): SASINDO UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.993 KB) | DOI: 10.32493/sasindo.v4i1.%p

Abstract

ABSTRAKBudaya Minangkabau merupakan salah satu budaya daerah yang ada di Indonesia.Budaya Minangkabau memiliki ciri khas pada adat perkawinnanya. Salah satu ciri khas adatperkawinan Minangkabau adalah pihak mempelai pria memberi panibo (hantaran) kepada mempelai perempuan.Panibo ini bermakna kesanggupan mempelai pria untuk menafkahi rumah tangga yang akan dibangun dengan istri. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai budaya yang terkandung pada panibo dalam adat perkawinan Minangkabau.Objek penelitian ini adalah nilai budaya panibo adat perkawinan di Minangkabau.Teknik analisis data mengidentifikasi data, mengklasifiksikan data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan nilai budaya panibo dalam adat perkawinan di Minangkabaudapat dilihat dari tiga sisi.Bentuk panibo dalam adat perkawinan di Minangkabadalam meliputi (1) isi panibo, (2) cara mengemas, dan (3) pembawa panibo. Tiga bentuk panibo dalam adat perkawinan di Minangkabau merupakan gambaran dari budaya Minang yang harus dipertahankan penggunaannya oleh masyarakat Minangkabau.Selain itu, nilai budaya paniboperlu disampaikan pada khalayak ramai sebagai suatu usaha dalam rangka mengenalkan dan mempopulerkan budaya Minang. Dengan demikian nilai budaya panibo adat perkawinan di Minangkabau memberi peran terhadap pemertahanan budaya Minang di Minangkabau.Kata Kunci: nilai budaya, panibo, adat, perkawinan, Minangkabau
APLIKASI KAHOOT SEBAGAI MEDIA DALAM EVALUASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA GURU SMA DI SUKABUMI Lutfi Syauki Faznur; Khaerunnisa Khaerunnisa; Aida Sumardi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.2.2.39-44

Abstract

Di era teknologi moderen saat ini pembelajaran atau proses evaluasi seringkali dianggap tidak efektif dan cenderung subjektif ketika guru memberikan penilaian, dengan keadaan guru yang tidak hanya mendidik peserta didik guru juga diharuskan mengevaluasi peserta didik tersebut kebiasaan yang terjadi dalam proses evaluasi, guru hanya memberikan sebuah kertas lembar jawaban yang harus di isi oleh peserta didik, setelah proses tes selesai dilakukan guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban peserta didik tersebut, biasanya menjadi polemik ketika guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban tersebut satu persatu dan membutuhkan waktu yang lama untuk menggoreksinya, proses inilah yang menjadi menjadi kendala dalam melihat hasil evaluasi peserta didik,  dengan menggunakan teknologi sangat memungkinkan untuk membantu perkembangan dan kemajuan hasil belajar peserta didik. Melihat minimnya sarana yang dapat membantu peserta didik untuk mengetahui hasil belajarnya, serta memudahkan guru untuk meningkatkan fungsi kegunaan gawai yang digunakan peserta didik. Guru dapat memberikan fasilitas yang mudah digunakan peserta didik untuk mengukur kemampuan belajar salah satunya dengan menggunakan aplikasi kahoot. Aplikasi kahoot dapat digunakan sebagai media evaluasi pembelajaran bahasa Indonesia. Guru dapat menggunakan aplikasi kahoot sebagai media sarana untuk mengetahui hasil evaluasi peserta didik, serta dalam melakukan evaluasi media kahoot ini sangat mudah diterapkan kepada setiap guru dan siswa akan lebih tertarik dalam mengerjakan soal-soal. untuk itu membelajaran kreatif dan inovatif harus dilakukan oleh guru supaya peserta didik lebih bersemngat dalam proses pembelajarannya.
ANALISIS NILAI AKHLAK PADA LEGENDA MALIN KUNDANG DALAM PERSPEKTIF ISLAM Aida Sumardi; Ratna Dewi Kartikasari; Nindya Ryanti
JURNAL SKRIPTA Vol 6 No 2 (2020): SKRIPTA NOVEMBER 2020
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (903.338 KB) | DOI: 10.31316/skripta.v6i2.901

Abstract

Penelitian ini membahas tentang nilai akhlak dalam perspektif Islam pada sebuah legenda Malin Kundang. . Akhlak merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam Islam, jika setiap ajaran Islam selalu berorientasi kepada pembinaan dan pembentukan akhlak yaitu al-akhlaq al-karimah. Cerita bisa dihubungkan dengan sejarah karena sejarah memiliki bahan dasar cerita. Jika ditinjau lebih mendalam, banyak pesan dalam cerita rakyat yang dapat diambil, baik dalam pembelajaran secara keseluruhan ataupun ditinjau dari pembelajaran Islam yakni berupa akhlak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yaitu penelitian yang menggambarkan suatu peristiwa atau kejadian yang terjadi pada saat sekarang. Metode penelitian ini menggunakan fenomenologi karena fenomena yang terjadi pada saat sekarang yaitu jarangnya para orang tua membacakan cerita untuk anak-anaknya. Penelitian yang mengusung cerita Malin Kundang ini akan dijadikan sebuah buku yang dapat dinikmati oleh semua kalangan, tidak hanya kalangan perguruan tinggi melainkan dapat dinikmati juga oleh pihak sekolah ataupun masyarakat umum.
Pengembangan Modul Cerita Fabel Bermuatan Nilai-Nilai Pancasila Berbasis Flipbook Woro Wisudawati; Aida Sumardi
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.2056

Abstract

This research is motivated by the problems and obstacles experienced by students, namely difficulties in making and imagining in making fable stories. This research will develop Flipbook-based modules in Indonesian language subjects with Fable story text material. The development of this digital module contains. Pancasila values which aims to educate students through moral and social values on the. Pancasila precepts. This research aims to produce digital-based learning media to facilitate learning. The research procedure uses the Research and Development (R&D) method by applying the ADDIE development model which consists of: 1) Analysis, 2) Design, 3) Production Development, 4) Implementation, and 5) Evaluation. The data obtained in this study were obtained using data collection techniques in the form of observations, interviews, material expert and media expert assessments and student response questionnaires to determine the feasibility of digital modules that have been developed. The results of this study indicate that the module of fable story text with Pancasila values based on flipbook obtained the assessment criteria very feasible to be used in learning. This can be seen based on the assessment of media experts with a feasibility percentage of 98% and the assessment of material experts with a feasibility percentage of 97.50%. Meanwhile, the feasibility assessment of the small class trial student response obtained a feasibility percentage of 96.34% and the large class trial assessment obtained a feasibility percentage of 96.47%. The fable story module with Pancasila values has been declared feasible and can be used by teachers and seventh grade students in Indonesian language learning.
Pengembangan Bahan Ajar Menulis Cerpen Berbasis Nilai-nilai Akhlak Berbantuan Google Sites Fitri Nur Alimah; Aida Sumardi
Imajeri: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/imajeri.v5i2.11275

Abstract

Penelitian ini melatarbelakangi kurangnya kemampuan peserta didik dalam mengembangkan cerpen yang bermuatan nilai-nilai akhlak. Untuk mengatasi hal tersebut, peneliti bertujuan menghasilkan 1) bahan ajar menulis cerpen berbasis nilai-nilai akhlak, 2) tingkat kelayakan dan respon terhadap produk yang dikembangkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development (R&D) yaitu model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu, Analysis, Design, Development, Impelementation, dan Evaluation. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara kepada pengajar bahasa Indonesia dan penyebaran angket terhadap peserta didik untuk memperoleh data kebutuhan pengembangan dan penilaian produk. Adapun sumber data terdiri dari ahli media, ahli materi dan respons peserta didik. Hasil validasi diperoleh: 1) validasi ahli media memperoleh presentase skor 93,3% dengan kriteria sangat layak, 2) validasi ahli materi memperoleh presentase skor 93,6% dengan kriteria sangat layak, 3) uji coba lapangan awal memperoleh presentase 93,4,% dengan kriteria sangat layak, 4) uji coba lapangan utama memperoleh presentase 94,3% dengan kriteria sangat layak. Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa pengembangan bahan ajar menulis cerpen berbasis nilai-nilai akhlak berbantuan google sites layak digunakan sebagai bahan ajar bahasa Indonesia materi cerpen kelas X di SMK/sederajat.