Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Laju Korosi Baja Karbon ST 60 Terhadap Larutan Hidrogen Klorida (HCl) Dan Larutan Natrium Hidroksida (NaOh)) Muhamad Rusdi Wildanurdi Khasibudin; Dicki Nizar Zulfika; Rahmat Kusbiantoro
Majamecha Vol. 1 No. 2 (2019): Majamecha
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Islam Majapahit, Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36815/majamecha.v1i2.538

Abstract

Korosi merupakan kerusakan material logam yang disebabkan reaksi antara logam dengan lingkungannya yang menghasilkan oksida logam, sulfida logam atau hasil reaksi lainnya yang lebih dikenal sebagai pengkaratan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Objek penelitian menggunakan plat baja karbon st 60 dengan ukuran spesimen 28 mm x 18 mm x 3 mm. Menggunakan metode perendaman spesimen dalam wadah uji dengan volume 50 ml dari setiap wadah uji. Untuk perendaman dalam larutan HCl dengan pH 2 laju korosi terbesarnya adalah 22,903 mmpy. Sedangkan untuk perendaman dalam larutan NaOH dengan pH 13 laju korosi terbesarnya adalah 0,036 mmpy. Untuk perendaman dalam larutan HCl dan larutan NaOH laju korosi terbesarnya terjadi pada hari ke 2 saat pengujian dengan larutan HCl dan laju korosi terbesarnya pada hari ke 3 saat pengujian dengan larutan NaOH. Sedangkan laju korosi terkecil sebesar 12,785 mmpy yang di uji menggunakan larutan HCl terjadi pada hari ke 4 pengujian dan laju korosi terkecil sebesar 0,032 mmpy yang di uji mengunakan larutan NaOH terjadi pada hari ke 1 pengujian. Waktu dan pH berpengaruh terhadap laju korosi. Laju korosi terbesar terjadi pada pH asam.
Pendampingan Penggunaan Media Interaktif Zep Quiz Kepada Guru SDN Palrejo Oktavia Istiqomah; Wardania Isnaini Aisyah; Suesthi Rhayuningsih; Achmad Rijanto; Dicki Nizar Zulfika
Pemberdayaan Masyarakat : Jurnal Aksi Sosial Vol. 2 No. 3 (2025): September : Pemberdayaan Masyarakat : Jurnal Aksi Sosial
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/aksisosial.v2i3.2074

Abstract

A mentoring activity on the use of the interactive media ZEP Quiz was conducted at SDN Palrejo with the primary goal of improving teachers' skills in utilizing gamification-based learning technology. The background to this activity stems from the fact that most teachers at the school are not yet familiar with or use ZEP Quiz, despite the availability of adequate digital facilities. This minimal use of technology leads to a monotonous learning process and does not facilitate active student engagement. However, in today's digital era, the implementation of innovative learning media is crucial for improving the quality of education. The methods used in this activity included initial observations, interviews with teachers, direct mentoring, and practical use of ZEP Quiz with students in class. The mentoring was designed in the form of structured training that included an introduction to the features, the creation of questions based on Bloom's Taxonomy, and strategies for integrating ZEP Quiz into learning scenarios. The results of the activity showed a significant increase in teachers' knowledge and skills. Teachers were able to operate ZEP Quiz independently, develop questions according to cognitive level, and apply them to the teaching and learning process. The implementation in the classroom received a positive response from students, characterized by high enthusiasm, active participation, and a fun, competitive atmosphere. These findings support previous research on the effectiveness of gamification in improving student motivation, engagement, and learning outcomes. In conclusion, mentoring the use of ZEP Quiz has proven effective in strengthening teacher competency while creating interactive learning that motivates students. Going forward, innovative and sustainable efforts are needed, including varying question content, developing gamification strategies, and integrating with other digital platforms, to avoid declining motivation due to the novelty effect and ensure the sustainability of technology-based learning in schools.
Pengabdian kepada Masyarakat melalui Pemanfaatan Media Flashcard untuk Melatih Hafalan Perkalian Siswa Kelas 4 SDN Palrejo Rizka Dwi Kumala; Khadijah Sofia Safienta Nur Rahma; Suesthi Rahayuningsih; Achmad Rijanto; Dicki Nizar Zulfika
Jurnal Pengabdian Cendekia Vol. 2 No. 1 (2026): In Press
Publisher : PT Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71417/jpc.v2i1.73

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SDN Palrejo bertujuan membantu siswa kelas 4 dalam menguasai hafalan perkalian melalui pemanfaatan media flashcard. Media ini dirancang dengan ukuran proporsional, warna cerah, serta huruf jelas, sehingga mudah digunakan dan menarik perhatian siswa. Pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui permainan estafet perkalian yang membuat suasana belajar lebih hidup dan menyenangkan. Hasil evaluasi menunjukkan lebih dari 80% siswa mampu menjawab pertanyaan perkalian dengan cepat dan tepat. Guru juga menilai flashcard praktis, dapat digunakan berulang, serta berpotensi diterapkan secara berkelanjutan dalam pembelajaran matematika.
Penerapan Media Pembelajaran Papan Perkalian dari Barang Bekas dalam Pembelajaran Matematika di SDN Palrejo Maulidinatul Ilmi; Miftahudin; Suesthi Rahayuningsih; Achmad Rijanto; Dicki Nizar Zulfika
Jurnal Pengabdian Cendekia Vol. 2 No. 1 (2026): In Press
Publisher : PT Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71417/jpc.v2i1.74

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan media pembelajaran papan perkalian yang dibuat dari barang bekas dalam pembelajaran matematika, khususnya materi perkalian, di kelas 3 SDN Palrejo. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada kesulitan siswa dalam materi perkalian serta kurang adanya media pembelajaran dalam proses belajar. Metode pelaksanaan dilakukan melalui kegiatan tatap muka dengan pendekatan ceramah, demonstrasi, dan praktik langsung. Siswa diperkenalkan pada fungsi dan cara penggunaan papan perkalian, kemudian dilibatkan dalam latihan penyelesaian soal secara berkelompok maupun mandiri. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penggunaan papan perkalian dari barang bekas efektif membantu siswa dalam melakukan perhitungan perkalian secara cepat, tepat, dan menyenangkan. Media ini juga meningkatkan motivasi belajar, keterampilan kerjasama, serta memberikan pengalaman belajar yang konkret dan ramah lingkungan. Selain bermanfaat bagi siswa, media ini menambah variasi metode pembelajaran bagi guru dan mendukung pengurangan limbah melalui pemanfaatan barang bekas. Dengan demikian, papan perkalian dari barang bekas dapat dijadikan solusi inovatif dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di sekolah dasar.
Pendampingan Penggunaan Alat Pemipil Jagung Portable pada Pengusaha Rumahan di Desa Palrejo Unggul Dwi Putro Purnomo; Adi Setyo Riyanto; Suesthi Rahayuningsih; Achmad Rijanto; Dicki Nizar Zulfika
Jurnal Pengabdian Cendekia Vol. 2 No. 1 (2026): In Press
Publisher : PT Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71417/jpc.v2i1.75

Abstract

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu komoditas strategis yang menopang ketahanan pangan sekaligus perekonomian masyarakat pedesaan, termasuk di Kabupaten Jombang. Meski produksinya relatif stabil, petani di Desa Palrejo masih terkendala proses pascapanen karena pemipilan manual yang memakan waktu lama, menurunkan kualitas biji, dan mengurangi nilai jual. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan program pendampingan dengan memperkenalkan alat pemipil jagung portabel melalui survei kebutuhan, pelatihan praktik, hingga pendampingan berkelanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kinerja yang signifikan: kapasitas kerja naik dari 20–25 kg/jam menjadi 250–300 kg/jam, waktu pemipilan 100 kg berkurang dari 4–5 jam menjadi hanya 30–40 menit, serta tingkat kerusakan biji turun hingga 2–3%. Keterampilan petani juga meningkat, dengan sebagian besar mampu mengoperasikan dan merawat alat secara mandiri. Selain berdampak pada efisiensi tenaga kerja, teknologi ini juga membuka peluang usaha baru dan menambah pendapatan rumah tangga. Meski masih ada kendala terkait perawatan dan ketersediaan suku cadang, program ini terbukti memberi manfaat nyata bagi masyarakat serta berpotensi diterapkan lebih luas di wilayah lain.
Pendampingan Strategi Komunikasi Pemasaran Sosisal dalam Memeriahkan Lomba 17 An Kepada Karang Taruna di Desa Palrejo Venrique Arya Santosa; Mochammad Alief Mahardika; Suesthi Rhayuningsih; Achmad Rijanto; Dicki Nizar Zulfika
Jurnal Pengabdian Cendekia Vol. 2 No. 1 (2026): In Press
Publisher : PT Pustaka Cendekia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71417/jpc.v2i1.77

Abstract

Kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momentum penting yang identik dengan berbagai perlombaan rakyat. Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan berperan besar dalam menyukseskan acara tersebut. Namun, dalam praktiknya, masih ditemukan kendala dalam mengelola strategi komunikasi untuk menarik partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui pendampingan kepada Karang Taruna Desa Palrejo dalam merancang dan melaksanakan strategi komunikasi pemasaran sosial. Metode pelaksanaan meliputi observasi, sosialisasi, praktik pembuatan media promosi (poster, brosur, media sosial), serta inovasi pembuatan photo booth untuk menarik minat masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan keterampilan Karang Taruna dalam memanfaatkan media komunikasi, meningkatnya partisipasi warga dalam lomba, serta terciptanya suasana meriah pada peringatan HUT RI. Dengan demikian, pendampingan ini dapat menjadi model strategi pemberdayaan pemuda desa dalam mengelola komunikasi pemasaran sosial.