Hidayatullah Ismail
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : An-Nida'

Pemikiran Sayyid Quthb tentang Makna Qital dalam Kitab Tafsir Fi Zhilal Al-Qur’an Hidayatullah Ismail; Jani Arni; Ihfasni Arham; Edi Hermanto
An-Nida' Vol 44, No 2 (2020): July - December
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyrakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/an-nida.v44i2.12928

Abstract

Tulisan ini merupakan kajian tafsir tematik dengan fokus pembahasan seputar makna ayat-ayat perang (qital) dalam Al-Qur’an perspektif Sayyid Quthb. Secara umum qital dalam Al-Qur’an dimaknai oleh sebagian mufassir dengan perang melawan kelompok kâfirîn yang menyerang terlebih dahulu, atau dengan kata lain bersifat defensif (dhifâ’iyah) dan melarang perang yang bersifat menyerang atau ofensif (thalabah). Berbeda Sayyid Quthb yang kental dengan basic pergerakan (haraki), bahwa qital dalam Al-Qur’an tidak hanya bermakna defensif, namun juga ofensif, dan itu bukan merupakan sebagai bentuk ekstremisme dan radikalisme, sebab Islam memiliki batasan dan kode etik dalam berperang, sehingga perang menjadi tidak serampangan. Selain itu tujuan utamanya adalah menegakkan kalimat Allah dan melepaskan manusia dari penghambaan kepada selain Allah.
Reaktualisasi Moderasi Islam Terhadap Problematika Syariah Pada Era 4.0 Mochammad Novendri S; Hidayatullah Ismail; Dasman Yahya Maali
An-Nida' Vol 46, No 1 (2022): January - June
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyrakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/an-nida.v46i1.19227

Abstract

Artikel ini membahas tentang reaktualisasi moderasi Islam terhadap problematika syariah pada era 4.0. Problematika syariah adalah permasalahan yang tiap hari berada dilingkungan kaum muslimin , baik berupa muamalah maupun ibadah. Maka penelitian bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai moderasi islam terhadap problematika syariah pada era 4.0. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka. Metode pengumpulan data pada penelitian ini meliputi buku-buku dari data primer dan data sekunder, serta sumber lainnya. Metode analisis dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan konten analisis. Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa moderasi Islam perspektif syari’ah dapat dikelompokkan dalam bentuk tiga aspek diantaranya dengan meringakan beban (taklil al-taklif), mempermudah urusan (‘adam al-harj) dan pelaksanaan hukum dengan bertahap (al-tadarraj al-tasyri’). Reaktulisasi moderasi Islam di era 4.0 adalah sebagai perwujudan dari implementasi konsep moderasi Islam berbasis syariah dalam mengikuti kemajuan zaman, dengan memperhatikan aspek prinsip dan dasar dalam memahami agama Islam.