Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

INVESTIGASI TEGANGAN LEBIH TRANSIEN AKIBAT SAMBARAN PETIR PADA GARDU INDUK 150 KV Setyo Adi Nugroho
Jurnal Edukasi Elektro Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Edukasi Elektro, Volume 5, Nomor 1, 2021
Publisher : JPTE FT UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jee.v5i1.39315

Abstract

ABSTRACT:Electrical energy is the essential things that we need in any aspect of the like industry, hospital, school, etc. Therefore, the transmission of electrical power has to be reliable and continuous. However, those ideal condition is hard to achieve in daily basis because if disruption like lightning impulse. Arrester is a device that prevents or stops overvoltage disruption. In this research, two kinds of arrester are compared and modeling substation devices using simulation software ATPDraw. The simulation result shows us that the Q150NA121A arrester has outstanding performance with an overvoltage value of 454 kV. In the other side, Q150NB121A arrester has overvoltage value at 579 kV.ABSTRAK:Energi listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting pada setiap sektor seperti pendidikan, industri, rumah sakit, dan lain-lain. Oleh sebab itu penyaluran energi listrik diharapkan memiliki kontinyuitas dan kehandalan yang tinggi, namun dalam praktiknya hal tersebut sulit tercapai disebabkan karena berbagai macam gangguan salah satunya gangguan tegangan lebih impuls petir. Arester adalah peralatan yang saat ini banyak digunakan secara luas untuk mengurangi dan mencegah gangguan tegangan lebih. Pada penelitian ini dua tipe arester dibandingkan serta memodelkan peralatan yang ada pada gardu induk dengan menggunakan simulasi ATPDraw. Hasil simulasi menunjukkan bahwa arester tipe Q150NA121A mempunyai kinerja yang sangat baik dengan nilai tegangan lebih sebesar 454 kV. Sedangkan untuk arester tipe Q150NB121A nilai tegangan lebih sebesar 579 kV.
EDUKASI KETAHANAN PANGAN KELUARGA MELALUI BUDIDAYA IKAN LELE DALAM EMBER SAAT PANDEMI COVID-19 DI LINGKUNGAN RW 25 KELURAHAN JEBRES Septi Aprilia; Eko Nugroho; Setyo Adi Nugroho
Jurnal Pengabdian Masyarakat FKIP UTP Vol 3 No 2 (2022): PROFICIO: Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi covid 19 merupakan sebuah bencana alam yang tidak bisa dihindari oleh setiap manusia yang dapat menyebabkan krisis dalam beberapa sektor, sehingga untuk menghadapi keadaan tersebut manusia dituntut dapat beradaptasi dan mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Ketahanan pangan merupakan salah satu hal yang krusial dalam pemenuhan kebutuhan primer manusia, melalui kegiatan ini dapat dipilih metode budidaya ikan lele dalam ember yang membutuhkan biaya rendah tetapi dengan hasil baik.
Upaya Meningkatkan Literasi Sains Mahasiswa melalui Project Based Learning Pada Mata Kuliah Biokimia Septi Aprilia; Setyo Adi Nugroho; Siti Shofiyatun
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 5 (2022): October Pages 6401-7346
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v4i5.3561

Abstract

Biokimia merupakan mata kuliah pada keilmuan sains yang saling berhubungan dengan mata kuliah Ilmu Biomedik Dasar (IBD). Saat terjadi pandemic covid-19 perkuliahan biokimia dilakukan secara Online. Dimana setelah dilakukan observasi perkuliahan daring yang dijalankan bersifat teacher center. Tujuan penelitian ini antara lain: 1) Literasi sains mahasiswa dapat ditingkatkan; 2) menambah kegiatan mahasiswa; 3) menambah kegiatan pengajar/dosen. Jenis penelitian ini adalah kulaitatif dengan desain penelitian tindakan kelas (PTK), dengan berfokus pada bahasan enzim serta metabolisme karbohidrat, yang dilakukan melalui dua siklus. Tiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Data penelitian diperoleh dengan Teknik tes dan non tes. Pengumpulan data kemampuan literasi sains melalui tes, sementara aktivitas mahasiswa dan dosen melalui lembar observasi. Data penelitian diolah menggunakan analisis prosentase. Hasil penelitian ini adalah : 1) peningkatan kemampuan literasi pada aspek konteks sebesar 25,38%, peningkatan kemampuan literasi pada aspek konten sebesar 21,43, peningkatan kemampuan literasi aspek kompetensi sebesar 30,95%; 2) peningkatan aktifitas belajar mahasiswa sebesar 38,1%; 3) peningkatan aktifitas mengajar dosen sebesar 11,11%.
Analisis Transien Elektromagnetik Sistem Tenaga Listrik Menggunakan Model Arester Setyo Adi Nugroho
Jurnal Edukasi Elektro Vol 6, No 2 (2022): Jurnal Edukasi Elektro, Volume 6, Nomor 2, 2022 (in progress)
Publisher : JPTE FT UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jee.v6i2.53898

Abstract

Penelitian ini menyajikan studi sensitivitas rangkaian ekuivalen arester surja jenis ZnO berdasarkan model yang diusulkan oleh IEEE. Hasil dari penelitian ini yaitu modifikasi dalam prosedur pemasangan rangkaian ekuivalen RLS dari arester surja untuk meningkatkan akurasi simulasi transien elektromagnetik pada sistem tenaga listrik. Rangkaian ekuivalen yang diusulkan dimodelkan dengan menggunakan Program Transien Alternatif (ATP
ANALISIS PERBANDINGAN METAL-OXIDE ARESTER TERHADAP VARIASI ARUS SURJA Setyo Adi Nugroho
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 11, No 3s1 (2023)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v11i3s1.3356

Abstract

Sistem tenaga listrik adalah satu kesatuan yang berfungsi untuk menyuplai tenaga listrik ke konsumen secara kontinyu. Dalam menjalankan fungsinya, pada sistem tenaga listrik dapat terjadi gangguan seperti tegangan lebih akibat arus surja petir maupun surja switching. Sehingga dapat mengganggu suplai tenaga listrik ke konsumen. Untuk mencegah hal tersebut maka diperlukan alat yang dapat mencegah gangguan arus surja. Arester jenis metal-oxide adalah peralatan proteksi yang dapat mencegah terjadinya tegangan lebih akibat arus surja dengan cara mengalirkannya ke tanah. Pada penelitian ini dibandingkan dua jenis varistor yaitu E32NR602S dan E41NR302E menggunakan simulasi ATPDraw. Hasil simulasi menunjukan varistor E32NR602S memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan varistor E41NR302E.
ANALISIS PERBANDINGAN METAL-OXIDE ARESTER TERHADAP VARIASI ARUS SURJA Setyo Adi Nugroho
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 11, No 3s1 (2023)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v11i3s1.3356

Abstract

Sistem tenaga listrik adalah satu kesatuan yang berfungsi untuk menyuplai tenaga listrik ke konsumen secara kontinyu. Dalam menjalankan fungsinya, pada sistem tenaga listrik dapat terjadi gangguan seperti tegangan lebih akibat arus surja petir maupun surja switching. Sehingga dapat mengganggu suplai tenaga listrik ke konsumen. Untuk mencegah hal tersebut maka diperlukan alat yang dapat mencegah gangguan arus surja. Arester jenis metal-oxide adalah peralatan proteksi yang dapat mencegah terjadinya tegangan lebih akibat arus surja dengan cara mengalirkannya ke tanah. Pada penelitian ini dibandingkan dua jenis varistor yaitu E32NR602S dan E41NR302E menggunakan simulasi ATPDraw. Hasil simulasi menunjukan varistor E32NR602S memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan varistor E41NR302E.