Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

APPLICATION OF STATIC SYNCHRONOUS COMPENSATOR (STATCOM) AS REACTIVE POWER CONTROL IN DFIG WIND FARM AND GRID INTERCONNECTION SYSTEMS Dedy Kurnia Setiawan; Widya Cahyadi; M Agung Prawira N; Bambang Sri Kaloko
Jurnal Media Elektro Vol 12 No 1 (2023): April 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jme.v0i0.10230

Abstract

The most difficult aspect of optimizing a wind farm is creating an accurate wind farm model, especially if the farm is connected to the grid. The inconsistency and unpredictability of wind speeds exacerbates this issue. When dealing with wind farms, it is possible that the reactive power addition capabilities of individual wind turbines are insufficient to meet network requirements. This is due to cable losses and line losses between the wind farm and PCC. This study employs a doubly fed induction generator (DFIG) and a Static Synchronous Compensator (STATCOM) compensator to keep the output voltage amplitude more constant. Using two PI controller loops, the STATCOM will generate reactive (capacitive) power if the DFIG voltage is lower. The STATCOM will then absorb reactive (inductive) electricity if the DFIG system voltage is greater. STATCOM's ability to regulate the flow of reactive power can increase the network's stability. By optimizing the network's reactive power, the power factor is increased and stabilized up to 0.99. In addition, the system's harmonics never exceed the 5% limit specified by the IEEE 519-1992 standard.
IMPLEMENTASI BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK UNTUK PERAMALAN JANGKA PANJANG BEBAN TRAFO GARDU INDUK GENTEK PADA PT.PLN (PERSERO) APJ BANYUWANGI Ghozali, RB. Moch; Setiawan, Dedy Kurnia; Esteringga, Hebri
Jurnal Arus Elektro Indonesia Vol 9 No 3 (2023)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jaei.v9i3.33272

Abstract

Listrik merupakan aliran atau pergerakan elektron-elektron adalah partikel bemuatan negatif yangditemukan pada suatu atom. Transformator adalah alatuntuk mengubah energi listrik dari satu rangkaian listrikke rangkaian listrik yang berbeda berdasarkan cara kerjadari induksi elektromaknetik. Karena kebutuhankonsumen semakin naik maka transformator harusbekerja secara terus menerus untuk memenuhi kebutuhankonsumen, oleh karena itu perlu adanya peramalan bebantransformator. Peramalan ini dilakukan untuk 5 tahunkedepan dimulai dari tahun 2022 sampai tahun 2026dengan menggunakan neural network backpropagation.Neural network backpropagation mempunyai error persenyang kecil dibandingkan dengan yang lainnya. Dari prosesperamalan data tertinggi terdapat pada bulan Mei tahun2026 sebesar 32282455 Kwh. Sedangkan menurutkeputusan (Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral,2016) Republik Indonesia, Nomor 5899 K/20/MEMtentang Pengesahan RUPTL (Rencana Usaha PenyediaanTenaga Listrik) PT PLN (Persero) tahun 2016 sampaidengan 2025 bahwa untuk penambahan kapasitastransformator atau penyulang mencapai 60% sampaidengan 70%, sedangkan kapasitas maksimaltransformator GI Genteng mampu menampung 60 Mva,maka dari itu 60% dari 60 adalah 36 Mva. Dilihat daribesarnya kebutuhan beban yang sudah diramalkan makapihak PLN kususnya pihak GI genteng pada tahun 2022sampai tahun 2026 belum memerlukan penambahankapasitas beban transformator namun harus mulaiwaspada karena selisih data peramalan dengankemampuan kapasitas hanyalah 6,3%.
Analisis Karakteristik Input-Output dan Optimasi Biaya Pembangkitan Menggunakan Metode Quadratic Least Square Regression dan Metode Dynamic Genetic Algorithm Anggraeni, Rina; Setiawan, Dedy Kurnia; Hardianto, Triwahju
BERKALA SAINSTEK Vol 5 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bst.v5i2.5705

Abstract

Optimalisasi produksi listrik, khususnya pada pembangkit termal membutuhkan analisis karakteristik input-output dan pembebanan yang tepat agar beroperasi dengan baik. Karakteristik input-output akan mengawasi pergeseran yang terlihat dari kurva dan mendeteksi perlu adanya maintenance atau tidak pada sebuah pembangkit. Karakteristik input-output dapat dihitung dengan metode quadratic least square regression. Sedangkan pembebanan yang tepat, membuat produksi listrik sesuai maksimal beban yang diinginkan dengan biaya paling murah. Perhitungan pembebanan dilakukan dengan metode dynamic genetic algorithm. Metode ini diaplikasikan pada data PT. PJB UP Gresik bulan Juli 2015 didapatkan total biaya bahan bakar yang dihemat sebesar 3.162,9147 KNM3 dan biaya bahan bakar sebesar $22.773 dibandingkan PJB. Kata Kunci: dynamic genetic algorithm, economic dispatch, karakteristik input-output, quadratic least square regression.
Studi Perencanaan Upgrade Transmisi Tegangan Tinggi 150 kV Perak-Ujung Menggunakan Konduktor HTLS (High Temeprature-Low Sag) Desprianto, Rahmad Yusuf; Prasetyono, Suprihadi; Setiawan, Dedy Kurnia
BERKALA SAINSTEK Vol 5 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bst.v5i2.5704

Abstract

Saluran transmisi udara 150 kV pada umumnya menggunakan konduktor ACSR (Alumunium Conductor Steel Reinfoiced) yang mempunyai titik kerja suhu yang terbatas. Saluran transmisi udara akan mengalami titik jenuh seiring meningkatnya kebutuhan listrik. Dengan menyempitnya lahan dan masalah investasi maka saluran yang telah ada perlu dioptimalkan dengan melakukan reconductoring menggunakan konduktor HTLS (High Temperature Low Sag). Konduktor HTLS mempunyai titik kerja suhu yang tinggi dibandingkan konduktor ACSR. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas hantar arus serta untuk memenuhi kehandalan N-1 dari saluran transimsi udara dengan memilih konduktor jenis HTLS yang meliputi ACCC, ACCR dan TACSR yang sesuai dengan struktur jaringan transmisi. Dengan menggunakan metode keseimbangan panas dalam menghitung ampacity dan metode cartenary dalam menghitung andongan dan tegangan tarik maka akan diketahui konduktor yang sesuai dengan struktur yang telah ada. Dari hasil penelitian menunjukkan konduktor ACCC jauh lebih handal dengan mampu menaikkan kapasitas hantar arus hingga 96,3 % sedangkan ACCR sebesar 83,9 % dan TACSR sebesar 40,7%. Dan andongan maksimal ACCC sebesar 4,692 m, ACCR sebesar 6,550 m dan TACSR sebesar 8,076 m dengan tegangan tarik yang dibutuhkan pada andongan maksimal berturut-turut sebesar 12,825 kN; 9,086 kN dan 8,119 kN. Kata Kunci: konduktor HTLS, reconductoring, transmisi udara.
Pengendalian Tegangan Inverter 3 Fasa Menggunakan Space Vector Pulse Width Modulation (SVPWM) Pada Beban Fluktuatif Rahman, Faisyal; Saleh, Azmi; Setiawan, Dedy Kurnia
BERKALA SAINSTEK Vol 2 No 1 (2014)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan sumber-sumber energi terbarukan yang menghasilkan sumber tegangan DC berkembang dengan pesat, namun perangkat AC lebih banyak digunakan dalam masyarakat sehingga diperlukan inverter untuk mengubah tegangan DC menjadi AC. Ada beberapa teknik pensaklaran yang digunakan dalam inverter. Pada tugas akhir ini akan dirancang dan diaplikasikan sebuah inverter 3 fasa dengan teknik pensaklaran Space Vector Pulse Width Modulation ( SVPWM ) pada beban fluktuatif yaitu fluktuatif seimbang, tidak seimbang dan fluktuasi waktu. Berdasarkan pada pengujian terhadap alat yang dibuat diberi bukti bahwa semakin besar fluktuasi beban yang digunakan maka penurunan tegangan pada inverter juga semakin besar hal ini terlihat pada hasil tegangan keluaran inverter 3 fasa yang turun dari 219 V hingga 205 V namun tingkat keefektifan inverter 3 fasa dengan metode SVPWM memiliki respon yang baik terhadap beban fluktuatif . Kata Kunci: beban fluktuatif, energi terbarukan, inverter 3 fasa, SVPWM.
Pengaruh Variasi Suhu Destilasi Terhadap Karakteristik Minyak Jarak Sebagai Alternatif Isolasi Cair pada Transformator Daya Widyaningrum, Kirana Sari; Setiawan, Dedy Kurnia; Kaloko, Bambang Sri
BERKALA SAINSTEK Vol 5 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bst.v5i1.5374

Abstract

Minyak bumi yang semakin menipis menuntut inovasi alternatif isolasi cair, salah satunya adalah minyak jarak. Karakteristik minyak jarak mendekati karakteristik dari minyak isolasi cair transformator. Proses penyempurnaan minyak jarak sebagai alternatif minyak isolasi cair dapat dilakukan dengan metode destilasi vakum. Poin karakteristik isolasi cair yang perlu diteliti antara lain kekuatan dielektrik minyak, densitas, viskositas, dan warna. Pengujian karakteristik dilakukan pasca destilasi pada suhu 70°C-100°C dengan interval 10°C yang mengacu pada standar IEC dan ASTM. Peningkatan suhu destilasi dan suhu isolasi transformator berbanding lurus dengan nilai kekuatan dielektrik. Hasil pengujian nilai karakteristik minyak jarak meliputi kekuatan dielektrik 38,667 kV, nilai densitas 0,903 gr/cm3, skala warna 3,5.Kata Kunci: Destilasi vakum, isolasi cair transformator daya, minyak jarak, standar IEC dan ASTM.
CSS for CVR: A Reciprocal Velocity Obstacle-Based Crowd Simulation System for Non-Playable Character Movement of Campus Virtual Reality Arif, Yunifa Miftachul; Janitra, Geovanni Azam; Imamudin, M.; Safitri A Basid, Puspa Miladin Nuraida; Setiawan, Dedy Kurnia
JOIV : International Journal on Informatics Visualization Vol 8, No 2 (2024)
Publisher : Society of Visual Informatics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62527/joiv.8.2.1997

Abstract

Along with the development of multimedia technology, an overview of the campus environment for prospective new visitors can be visualized through a 3D virtual environment based on virtual reality. A crowd simulation system is needed to provide an overview of the crowds in campus virtual reality (CVR). The simulation helps make it easier for individuals to predict crowds in certain areas virtually. In this study, we propose using the Reciprocal Velocity Obstacle (RVO) method to support the simulation of Non-Playable Character (NPC) crowds in a visualized virtual environment. RVO implements multi-agent navigation by estimating the possibility of moving without communication between agents and being able to perform collision avoidance. The use of RVO in this study aims to contribute to the collision detection development process for each NPC. The application of RVO is carried out in the development of virtual reality by using Unity3D and Blender asset support tools. The results of this study indicate that the RVO method can be applied in multi-agent navigation. These results were confirmed by the success of the NPC as a simulation agent in selecting routes and independently navigating to avoid collisions between agents without the need for communication. In every simulation, collisions will occur within a set of agents due to high density, which causes complex computations. The development of CSS can help every CVR user experience a virtual environment. In addition, each user can experience a more natural experience with the presence of 3D objects and virtual reality with RVO-based CSS. Furthermore, this research material is expected to be developed from various perspectives and themes related to crowd simulation for games and other simulation media.