Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Kebangkrutan Perusahaan Asuransi Listing di Bursa Efek Indonesia Muhammad Ulin Nuha; Mochamad Purnomo
AKSES: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 16, No 2 (2021): AKSES: JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/akses.v16i2.5561

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesehatan keuangan dan juga memprediksi kebangkrutan pada perusahaan asuransi yang listing di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode Z-score Altman, penelitian ini menunjukan bahwa PT. Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG) pada tahun 2019 dan 2020 berada pada zona grey area yang berarti bahwa PT. Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG) tidak dapat ditentukan apakah perusahaan terancam kebangkrutan atau tidak, untuk PT. Asuransi jiwa Sinarmas MSIG Tbk (LIFE) pada tahun 2019 dan 2020 berada pada zona yang terancam kebangkrutan dari hasil perhitungan z-score menunjukan nilai 0,618 pada tahun 2019 dan 0.803 pada tahun 2020. Untuk PT. Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) berada pada zona sehat karena nilai z-score perusahaan menunjukkan angka 3.920 pada tahun 2019 dan 3.431 pada tahun 2020.Kata kunci : Kebangkrutan, Z-score, Financial Distress
Hubungan Grit Dan Work Life Balance Dengan Perilaku Job Hopping Pada Karyawan Generasi Z Muhammad Ulin Nuha; Ferdinandus Hindiarto
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i3.9406

Abstract

Dunia industri mendapatkan tantangan baru dalam hal manajemen SDM, salah satunya adalah pengelolaan karyawan generasi z yang sudah mulai memasuki usia kerja. Faktanya generasi z menjadi karyawan yang paling banyak melakukan job hopping, yaitu sindrom kutu loncat berupa perilaku seringnya berpindah-pindah pekerjaan dengan alasan yang tidak rasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara grit, work life balance dan perilaku job hopping pada karyawan generasi z. Pengumpulan data menggunakan skala psikologi grit, work life balance, dan job hopping dari 100 karyawan generasi z yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria sebagai pelaku job hopping. Analisis data menggunakan teknik regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan grit memiliki hubungan negatif dan sangat signifikan (b= -318, p < 0.05) terhadap job hopping dengan sumbangan efektif sebesar 30.6%. work life balance memiliki hubungan negatif dan sangat signifikan (b= -160, p < 0.05) terhadap job hopping dengan sumbangan efektif sebesar 15.3%. Terakhir grit dan work life balance secara bersama berkontribusi efektif sebagai prediktor 38.6% terhadap perilaku job hopping pada karyawan generasi z.
Strategi Penekanan Tingginya Tingkat Anak Tidak Sekolah: Studi Kasus Desa Lebak, Kecamatan Grabag Edwin Nurjaman; Dita Nur Kholifah Asilla; Eko Suherli; Latifah Furhatus Shalihah; Muhammad Ulin Nuha; Nur Azizah Chaeningrum; Yulius Prasetyo Herlambang; Rofika Adelia; Ataka Akhsya Sadat; Sekar Larasati; Beta Estri Adiana
ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Vol. 3 No. 5 (2025): September: ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat
Publisher : Asosiasi Periset Bahasa Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/aspirasi.v3i5.2237

Abstract

The problem of Out-of-School Children (OSC) in Lebak Village, Grabag Subdistrict, Magelang Regency, represents a complex educational issue that requires appropriate handling strategies. This study aims to analyze the factors influencing the high number of OSC while evaluating the strategies implemented by Universitas Tidar students through the Community Service Program (KKN) in addressing this challenge. The findings reveal three main causes of OSC: zoning, learning motivation, and local culture. The zoning factor is related to limited access to public schools due to distance, while low learning motivation emerges from the lack of family support. Cultural factors are reflected in parents’ tendency to prioritize religious education in traditional Islamic boarding schools that do not follow a formal curriculum, which results in children not receiving general education diplomas. The strategies applied by KKN students included socialization about the importance of education to both students and parents, installing learning schedule banners to build study discipline, and providing direct mentoring for children at risk of becoming OSC. This approach highlights the importance of collaboration among families, schools, communities, and the government in creating a supportive environment for children’s education. The outcomes of the program show an increase in community awareness regarding the importance of formal education and the emergence of renewed motivation among children to continue schooling. Thus, it can be concluded that the KKN strategies contributed positively to reducing the number of OSC and can serve as a sustainable model of community empowerment in the field of education.
ANALYSIS OF THE PENETRATION CAPABILITY OF VISIBLE SPECTRUM WITH AN ATTENUATION COEFFICIENT THROUGH THE APPARENT OPTICAL PROPERTIES APPROACH IN THE DETERMINATION OF A BATHYMETRY ANALYTICAL MODEL Kuncoro Teguh Setiawan; Gathot Winarso; Muhammad Ulin Nuha; Maryani Hartuti; Devica Natalia BR Ginting; Emi Yati; Kholifatul Aziz; Fajar Bahari Kusuma; Wikanti Asriningrum
International Journal of Remote Sensing and Earth Sciences Vol. 18 No. 2 (2021)
Publisher : BRIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30536/j.ijreses.2021.v18.a3667

Abstract

The attenuation coefficient (Kd) can be extracted by an apparent optical properties(AOP) approach to determine marine shallow-water habitat bathymetry based on an analytical method. Such a method was employed in the Red Sea by Benny and Dawson in 1983 using Landsat MSS imagery. Therefore, we applied the Benny and Dawson algorithm to extract bathymetry in shallow marine waters off Karimunjawa Island, Jepara, Central Java, Indonesia. We used the SPOT 6 satellite, which has four multispectral bands with a spatial resolution of 6 meters. The results show that three bands of SPOT 6 data (the blue, green, and red bands) can produce bathymetric information up to 30.29, 24.63 and 18.58 meters depth respectively. The determinations of the attenuation coefficients of the three bands are 0.08069, 0.09330, and 0.39641. The overall accuracy of absolute bathymetry of the blue, green, and red bands is 61.12%, 65.73%, and 26.25% respectively, and the kappa coefficients are 0.45, 0.52, and 0.13.