Annisa Kurniati
Counseling Department, Faculty of Education and Teacher Training UIN Suska Riau

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

INTERKONEKSI PEMBELAJARAN ALJABAR LINEAR ELEMENTER DENGAN ISLAM DAN MANFAAT SERTA APLIKASINYA DALAM KEHIDUPAN Kurniati, Annisa
Potensia Vol 13, No 1 (2014): Juni
Publisher : Potensia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ne"> Salah satu sumbangan terbesar ilmuwan muslim dalam matematikaadalah mengenai Aljabar. Ilmu Aljabar dicetuskan olehmatematikawan muslim “Al-Khawaritzmi” yang hidup dalamlingkungan agama Islam yang kuat. Ajaran Islam, secara inherenmenuntut ketrampilan matematika tingkat tinggi. Ini didapat daribelajar Aljabar Linear Elementer (ALE), yang perlu melibatkanpotensi intelektual, emosional, dan spiritual secara bersamaan.Oleh karena itu Ajaran Islam dengan ALE memiliki korelasiyang besar. Dalam kehidupan, ALE memiliki peranan yangbesar dalam melihat pola masalah dan mencari jalan keluarnya.Hal ini karena Aljabar Linear Elementer perlu dipelajari denganaql dan qalb secara bersamaan. Qalb saja memang dapatmempelajari ALE, tetapi kadang tidak dapat memberikanpenjelasan yang logis dan rasional. Begitu juga dalampemecahan masalah keseharian, terkadang kita harusmemainkan imajinasi kita untuk berangan-angan mencariberbagai sulusi yang tepat dan efisien.
Students’ Extracurricular Activities in Higher Education and Its Effect on Personal Development and Academic Achievement (Case Study In Islamic State University of Suska Riau) Diniaty, Amirah; Kurniati, Annisa
AT-TALIM Vol 21, No 3 (2014)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.615 KB) | DOI: 10.15548/jt.v21i3.96

Abstract

This study investigates the students’ extracurricular activities at Islamic State University of Suska Riau concerning the types and forms of their activities, background of the activity, benefits of extracurricular activities, and its effect on students’ self-development and academic achievement. 300 students who enroll at sixth semester in eight Faculties (Tarbiyah and Teacher’s Training, Sharia and Law, Ushuludin, Dakwah and Communication Sciences, Science and Technology, Psychology, Economics and Social Sciences, Agriculture and Animal Husbandry) were the sample of this study. The data were then processed statistically using percentages and regression of correlation. It was found that the type of extracurricular followed by the students were leadership (70%), those of whom had the motivation to add insight, knowledge and more critical thinking were (44.67%). Some students followed extra-curricular activity because of their solicitation or to follow the main stream (37%), some students did not get financial benefits from the activity (34.67%). Some other respondents felt that they could follow the extracurricular talents, interests and personal abilities (58.67%), and think about their future after graduating from the college (66%). Things need to be followed up by students and university staffs were the more active students who attend the extracurricular activities were the lower achievement ones. Copyright © 2014 by Al-Talim All right reserved
ANALISIS SELF-CONFIDENCE SISWA KELAS VII SMP PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Santika, Cili Tia; Rahmi, Depriwana; Yuniati, Suci; Kurniati, Annisa
JP2MS Vol 8 No 1 (2024): April
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jp2ms.8.1.112-118

Abstract

Penelitian  ini bertujuan untuk menganalisis tingkat self-confidence atau rasa percaya diri siswa SMPN 23 Pekanbaru dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Seluruh  siswa kelas VII SMPN 23 Pekanbaru tahun ajaran 2023/2024 merupakan pupulasi yang digunakan dalam penelitian ini. Sampel dipilih secara simple random sampling dan  diperoleh 25 siswa yang diambil secara acak dari 6 kelas. Penelitian ini menggunakan instrumen non-tes berupa angket rasa percaya diri yang terdiri dari 30 pernyataan atau pertanyaan yang dibagikan kepada siswa kemudian dilakukan analisis. Tujuan pengambilan data adalah untuk mengukur tingkat rasa percaya diri siswa dalam mempelajari matematika. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hampir setengah dari siswa memiliki rasa percaya diri dengan perolehan presentase sebesar 34,60%.                                                                                                                                                           
Meta-Analisis: Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis terhadap Modul Ajar Matematika Hemalya, Fadhilla; yuniati, suci; Rahmi, Depriwana; Kurniati, Annisa
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 1
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v8i1.2902

Abstract

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini yaitu untuk memetakan jurnal-jurnal dengan pembahasan kemampuan pemecahan masalah matematis yang nantinya akan menjadi rujukan oleh peneliti selanjutnya. Penerapan dari penelitian didasari pada 31 jurnal tentang kemampuan pemecahan masalah matematis yang sudah peneliti review. Meta analisis merupakan kajian berdasarkan sejumlah hasil penelitian dalam masalah yang dikelompokkan dalam satu jenis. Bagian atau unit analisis dalam penelitian ini adalah jurnal-jurnal tentang kemampuan pemecahan masalah matematis, sedangkan laporan penelitian ini diambil dari studi-studi yang relevan dengan topik atau pertanyaan penelitian yang ditetapkan. Analisis data penelitian yang peneliti gunakan adalah analisis data kuantitatif dengan dipaparkannya persentase dari tiap analisisnya dan analisis data kualitatif dilakukan dengan memaparkan data-data dari hasil kajian naratif terhadap 31 jurnal yang peneliti review. Instrumen utama penelitian adalah penelti sendiri dan dibantu dengan bantuan peneliti lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah banyak di teliti dengan desain penelitian deskriptif, dengan tujuan mendeskripsikan, populasi terbanyak oleh siswa SMP, dan analisis data terbanyak digunakan dengan analisis data deskriptif kualitatif.
Penerapan Literasi Lintas Mata Pelajaran untuk Mengoptimalkan Keterampilan Berbahasa Siswa Kelas V MI Haqqul Yaqin NW Sayang Sayang Kurniati, Annisa; Witono, Hari
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i3.888

Abstract

Bahasa yakni alat bantu yang memudahkan manusia berkomunikasi atau berinteraksi. Siswa perlu memiliki keterampilan berbahasa yang baik agar dapat mengungkapkan ide, gagasan, dan perasaannya. Keterampilan berbahasa terdiri dari mendengarkan (menyimak), berbicara, membaca, dan menulis. Keterampilan literasi juga kini disebut dengan istilah “multiliterasi’ yang dimaknai sebagai keterampilan menggunakan menggunakan beragam cara untu menyampaikan ide-ide atau pehamaman dari hasil olah informasi dari berbagai jenis teks, media, system symbol untuk memaksimalan potensi belajar yang ada pada siswa sebagai bentuk peran aktif dan mengikuti perkembangan teknologi dalam lintas mata pelajaran. Keterampilam literasi tidak hanya diterapkan saat mata pelajaran bahasa, melainkan pada setiap mata pelajaran atau disebut dengan literasi lintas mata pelajaran. Salah satu cara menerapkan literasi lintas mata pelajaran adalah dengan menggunakan strategi literasi: sebelum membaca, selama membaca, dan setelah membaca. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan di kelas V MI Haqqul Yaqin NW Sayang Sayang. Kelas V terdiri dari 16 siswa. Perlakuan diberikan selama tiga pekan. Literasi lintas mata pelajaran dengan strategi literasi sebelum, selama, dan setelah membaca dapat membantu mejaga minat membaca siswa. Siswa berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan mengakses berbagai macam sumber bacaan. Literasi lintas mata pelajaran dengan strategi literasi sebelum, selama, dan setelah membaca dapat mengoptimalkan keterampilan berbahasa siswa. Siswa diberikan ruang untuk mengoptimalkan kemampuan berbahasanya dengan berbagai bentuk hasil belajar untuk menyampaikan ide dan gagasan yang ada dipikiran mereka.
Penerapan Literasi Lintas Mata Pelajaran untuk Mengoptimalkan Keterampilan Berbahasa Siswa Kelas V MI Haqqul Yaqin NW Sayang Sayang Kurniati, Annisa; Witono, Hari
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i3.888

Abstract

Bahasa yakni alat bantu yang memudahkan manusia berkomunikasi atau berinteraksi. Siswa perlu memiliki keterampilan berbahasa yang baik agar dapat mengungkapkan ide, gagasan, dan perasaannya. Keterampilan berbahasa terdiri dari mendengarkan (menyimak), berbicara, membaca, dan menulis. Keterampilan literasi juga kini disebut dengan istilah “multiliterasi’ yang dimaknai sebagai keterampilan menggunakan menggunakan beragam cara untu menyampaikan ide-ide atau pehamaman dari hasil olah informasi dari berbagai jenis teks, media, system symbol untuk memaksimalan potensi belajar yang ada pada siswa sebagai bentuk peran aktif dan mengikuti perkembangan teknologi dalam lintas mata pelajaran. Keterampilam literasi tidak hanya diterapkan saat mata pelajaran bahasa, melainkan pada setiap mata pelajaran atau disebut dengan literasi lintas mata pelajaran. Salah satu cara menerapkan literasi lintas mata pelajaran adalah dengan menggunakan strategi literasi: sebelum membaca, selama membaca, dan setelah membaca. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan di kelas V MI Haqqul Yaqin NW Sayang Sayang. Kelas V terdiri dari 16 siswa. Perlakuan diberikan selama tiga pekan. Literasi lintas mata pelajaran dengan strategi literasi sebelum, selama, dan setelah membaca dapat membantu mejaga minat membaca siswa. Siswa berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran dan mengakses berbagai macam sumber bacaan. Literasi lintas mata pelajaran dengan strategi literasi sebelum, selama, dan setelah membaca dapat mengoptimalkan keterampilan berbahasa siswa. Siswa diberikan ruang untuk mengoptimalkan kemampuan berbahasanya dengan berbagai bentuk hasil belajar untuk menyampaikan ide dan gagasan yang ada dipikiran mereka.
Eksplorasi Etnomatematika Museum Sang Nila Utama Pekanbaru Gusmely, Nelda; Rahmi, Depriwana; Kurniati, Annisa; Yuniati, Suci
Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh Vol. 5 No. 3 (2025): Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh
Publisher : LPPM UNIMAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jpmm.v5i3.21623

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi hubungan antara matematika dan budaya melalui pendekatan etnomatematika, dengan menitik beratkan pada elemen arsitektural dan ornamen di Museum Sang Nila Utama, Pekanbaru. Studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan etnografi, serta mengandalkan studi pustaka dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Hasil analisis mengungkapkan bahwa museum tersebut mengandung berbagai konsep matematika, seperti bentuk geometri dua dan tiga dimensi (persegi panjang, segitiga, dan limas potong), serta prinsip simetri kesebangunan, refleksi, dan pola bilangan ganjil. Unsur-unsur ini tidak hanya memiliki fungsi struktural, tetapi juga mengandung makna simbolik yang mencerminkan kearifan budaya Melayu. Temuan ini juga menunjukkan bahwa etnomatematika dapat menjadi sarana yang efektif untuk menghubungkan pendidikan matematika dengan pelestarian budaya, sekaligus menjadi media pembelajaran yang kontekstual dan bermakna. Museum ini pun berpotensi menjadi sumber pembelajaran yang menyatu antara nilai budaya dan konsep matematika.
(PRIM ALGORITHM IN DETERMINING THE SHORTEST PATH AND FASTEST PATH IN THE DISTRIBUTION OF INDOGROSIR GOODS IN PEKANBARU) : ALGORITMA PRIM DALAM PENENTUAN LINTASAN TERPENDEK DAN LINTASAN TERCEPAT PADA PENDISTRIBUSIAN BARANG INDOGROSIR PEKANBARU zefizarita; Rahmi, Depriwana; Yunita, Suci; Kurniati, Annisa
Fraction: Jurnal Teori dan Terapan Matematika Vol. 4 No. 2 (2024): Fraction: Jurnal Teori dan Terapan Matematika
Publisher : Jurusan Matematika, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/fraction.v4i2.65

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mencari lintasan terpendek dan lintasan tercepat dalam pendistribusian barang dari Indogrosir ke beberapa Indomaret yang ada di Pekanbaru dengan mengunakan algoritma prim. Penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari aplikasi google maps. Data yang di dapat dari google maps digunakan untuk membuat graf berbobot terhubung. Dengan menggunakan algoritma prim, dilakukan optimalisasi lintasan sehingga diperoleh minimum spanning tree. Berdasarkan minimum spanning tree inilah diperoleh lintasan terpendek dan lintasan tercepat pendistribusian barang dari Indogrosir ke beberapa Indomaret adalah selama 1 jam 52 menit dan 45,8 km. hasil ini lebih cepat disbanding data google maps.
Pelatihan Penggunaan Media Fun Thinkers di Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) di Pekanbaru Rahmi, Depriwana; Yuniati, Suci; Risnawati, Risnawati; Kurniati, Annisa
Jurnal SOLMA Vol. 12 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v12i1.10892

Abstract

Background: Media fun thinkers dianggap mampu memecahkan masalah dalam belajar karena sebagai alat bantu atau media dalam proses pembelajaran yang tidak hanya dapat memperlancar proses komunikasi akan tetapi dapat merangsang anak untuk merespons dengan baik segala pesan yang disampaikan. Untuk mendeskripsikan penggunaan media fun thinkers  bagi anak-anak di TPA Nurul Yaqin, dan untuk mendeskripsikan keterlibatan peserta yaitu anak-anak dalam pelatihan penggunaan media fun thinkers  di TPA Nurul Yaqin. Metode: Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dalam 4 tahap yaitu (1) tahap persiapan; (2) tahap pelaksanaan; (3) tahap pendampingan dan (4) tahap pelaporan. Pengabdian ini menggunakan lembar observasi yang terdiri dari 8 aspek untuk menilai penggunaan media fun thinkers dan keterlibatan anak-anak. Hasil: Hasil pengabdian ini adalah siswa aktif dalam belajar dan paham dalam materi matematika. Hal tersebut ditunjukan oleh nilai rata-rata pemahaman anak-anak berada dalam  nilai 89% sedangkan nilai kemandirian belajar berada pada nilai 87%, dan Tingkat kerja sama antar antar-anak adalah 96%. Penggunaan media fun thinkers  dapat membantu siswa dalam memahami konsep matematika, hal tersebut terlihat dari hasil pengamatan bahwa semua aspek yang diamati ada pada kriteria “sangat baik”.