Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PARADIGMA PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Kusdaryani, Wiwik
PROCEEDING Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : PROCEEDING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PARADIGMA PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Wiwik KusdaryaniIKIP Veteran Semarang  Abstrak Dalam persaingan era globalisasi ini, kemenangan ditentukan oleh mutu SDM. Mutu SDM itu sendiri ditentukan oleh pendidikan bermutu baik pada tingkat dasar, menengah maupun tinggi. Pendidikan memegang peranan kunci dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini sesuai dengan cita-cita dan sumpah dari founding fathers kita untuk membangun suatu masyarakat Indonesia yang kuat, demokratis, mandiri, menghayati nilai-nilai untuk bersatu dalam kebhinekaan, menguasai ilmu dan teknologi, dan mampu bersaing dalam era kehidupan domestik dan global.  Kenyataan menunjukan, meskipun kegiatan pendidikan telah berlangsung di Indonesia selama 65 tahun sejak Indonesia, namun belum berhasil menyediakan SDM berkualitas. Selama 32 tahun pemerintahan Orde Baru, sektor pembangunan pendidikan tidak pernah ditempatkan menjadi prioritas pembangunan. Akibatnya mutu pendidikan Indonesia jauh tertinggal dibandingkan negara-negara tetangga seperti Malaysia, Pilipina, Singapura, Thailand. Oleh karena itu, paradigma pendidikan Indonesia di masa datang harus memperhatikan tantangan global dengan mewujudkan pendidikan untuk semua, mengembangkan kewirausahaan, dan berpedoman pada karakter bangsa. Kata Kunci: globalisasi, pendidikan untuk semua, karakter bangsa
PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA MATA KULIAH PSIKOLOGI KEWIRAUSAHAAN DALAM MENINGKATKAN SIKAP ENTREPRENEUR MAHASISWA SEMESTER VII PRODI BK Widiharto, Chr. Argo; Kusdaryani, Wiwik; Setiawan, Agus
EMPATI Vol 1, No 1/oktober (2014): EMPATI
Publisher : EMPATI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was knowing the effectiveness of project-based learning in a psychology enterpreneurship class. This quantitative research methods is using experimental pretest-posttest control group design. The population and sample that was used in this research were college students seventh semester of guidance counseling department in academic year 2014/2015 that was totaling 182 college students. The collecting data was used attitude scale enterpreneurship. The result in this research showed that difference between experimental group and control group in final evaluation showed a score of 14,36. The result were not much different also, it was demonstrated by t-test that was done which provide the result of thitung 16,201 while ttable 1,980 at significance level  mistake at 0,05  it can be said that thitung>ttable. It gave the illustration that project-based learning increases the enterpreneurship attitude of college students. Keywords: Project-based learning, entrepreneurship, college students seventh semester of guidance counseling department
Pembelajaran Berbasis Proyek pada Mata Kuliah Psikologi Kewirausahaan dalam Meningkatkan Sikap Entrepreneur Mahasiswa Semester VII Prodi BK Kusdaryani, Wiwik; Widiharto, Chr. Argo; Setiawan, Agus
EMPATI Vol 2, No 2/ Oktober (2015): EMPATI
Publisher : EMPATI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran berbasis proyek pada mata kuliah psikologi kewirausahaan. Penelitian metode kuantitatif ini menggunakan true experimental pretest-posttest control group design. Populasi sekaligus sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Bimbingan Konseling semester VII pada tahun akademik 2014/2015 yang berjumlah 182 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan skala sikap entrepreneurship. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selisih antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol pada evaluasi akhir menunjukkan skor 14,36. Hasil yang tidak jauh berbeda juga ditunjukkan berdasarkan uji-t yang telah dilakukan, yaitu memberikan hasil thitung sebesar 16,201 sedangkan ttabel 1,980 pada taraf signifikansi kesalahan 0,05 maka dapat dikatakan bahwa thitung > ttabel. Hal ini memberikan gambaran bahwa pembelajaran berbasis proyek efektif meningkatkan sikap entrepreneur mahasiswa.Kata kunci: Pembelajaran Berbasis Proyek, Entrepreneurship, Mahasiswa Semester VII Prodi BK
MODEL PAKEM MELALUI PENDEKATAN TEMATIK UNTUK PEMBELAJARAN SAINS SD Saptaningrum, Ernawati; Kusdaryani, Wiwik
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1/april (2010): JP2F
Publisher : Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada penelitian tahun pertama ini telah dihasilkan perangkatpembelajaran tematik sains SD dengan model Pakem yang terdiridari silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, naskah materisains SD dengan pendekatan tematik, dan alat evaluasipembelajaran sains. Kegiatan penelitian di tahun pertama ini diawali dengan melakukan analisis kurikulum SD dan analisiskebutuhan siswa sesuai dengan aspek perkembangan anak SD,dilanjutkan dengan identifikasi materi yang berhubungan dengansains yang sesuai kurikulum dan mendeskripsikan fasilitaspendukung pembelajaran sains yang diperlukan, langkah ketigadilakukan pengembangan materi sains SD dengan PAKEM melaluipendekatan tematik, langkah ke empat pengembangan strategipembelajaran di sini dirancang kegiatan inkuiri dengan PAKEMmelalui pendekatn Tematik Sains SD, dan langkah ke lima yaitupengembangan alat evaluasi yang berupa penilaian kognitif,afektif dan psikomotorik.
Implementasi Praktek Industri dan Bimbingan Karir untuk Meningkatkan Kesiapan Mental Kerja pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Kusdaryani, Wiwik; Suyati, Tri
MAJALAH ILMIAH LONTAR Vol 23, No 4 (2009): Majalah Ilmiah Lontar
Publisher : MAJALAH ILMIAH LONTAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstraks: Dalam mempersiapkan sumberdaya manusia yang mempunyai pengetahuan dan ketrampilan, pendidikan kejuruan mestinya harus mempunyai sasaran dan penekanan pada peserta didik secara jelas. Hal ini sesuai dengan hakikat dasar tingkah laku manusia dalam masyarakat bahwa keberhasilan kelompok masyarakat pada prinsipnya adalah merupakan akumulasi keberhasilan individu anggotanya. Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan yang mempersiapkan peserta didik untuk bekerja dalam bidang tertentu. Pendidikan kejuruan berbeda dengan pendidikan umum yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan keterampilan peserta didik dengan pengkhususan yang diwujudkan pada tingkat-tingkat akhir masa pendidikan (Suryadi, 2002: 154). Pendidikan di SMK yang memfokuskan pada penguasaan pengetahuan, ketrampilan, sikap dan nilai-nilai yang dibutuhkan dunia kerja. Sehingga keberhasilan pendidikan di SMK bukan saja terletak pada penguasaan aspek kognitif tetapi juga pada kesussesan peserta didik harus pada “hands on” atau performa dalam dunia kerja. Ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang erat antara dunia kerja dengan kunci sukses SMK. Oleh sebabitu tujuan bimbingan dapat difokuskan pada pengoptimalan perkembangan peserta didik, upaya-upaya yang memungkinkan peserta didik lebih maju dalam mengusai tugas dan krisis peekembangan (mappiare, 2002: 67).   Kata-kata kunci: Implementasi Praktek Industri dan Bimbingan Karir
PENGARUH KONFORMITAS TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU PROSOSIAL SISWA KELAS X Dhari, Wulan; Kusdaryani, Wiwik; Lestari, Farikha Wahyu
Jurnal Empati Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 1 (2022): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v9i1.9998

Abstract

Abstract. "The Effect of Peer Conformity on Prosocial Behavior in Class X Students of SMA Laboratory, PGRI University Semarang". Thesis of Guidance and Counseling Study Program, Faculty of Education, Universitas PGRI Semarang, 2021. This research was motivated by the lack of behavior to help in the SMA Laboratory, PGRI University Semarang, especially in class X. The purpose of this study was to determine whether peer conformity has an effect on prosocial behavior X grade students of SMA Laboratory of PGRI University Semarang. This study uses a quantitative approach with research subjects all students of class X SMA Laboratory of the University of PGRI Semarang. The data collection instrument used a questionnaire with a sample of 77 respondents directly using a non-probability sampling technique, data processing using SPSS 25 assistance applications. The analysis technique used was a simple regression analysis technique. This analysis includes: validity and reliability tests, statistical analysis, simple r gression analysis, hypothesis testing through t-test, and analysis of the coefficient of determination (R2). The results of the t-test, the effect of peer conformity on the prosocial behavior of class X students of SMA Laboratory of the University of PGRI Semarang, obtained the t-count value of 3.130 and t-table of 1.992 with a significance (Sig.) of 0.002. Therefore the significance (Sig.) 0.05 (5%). So it can be said that peer conformity has a positive and significant effect on the prosocial behavior of class X students at SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang.Keywords: Behaviour Conformity Peer Prosocial Abstrak. “Pengaruh Konformitas Teman Sebaya Terhadap Perilaku Prososial Pada Siswa Kelas X SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang”. Skripsi Program Studi Bimbingan Dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang, 2021. Peneletian ini dilatar belakangi oleh minimnya perilaku tolong menolong di lingkungan SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang, khususnya dikelas X. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh konformitas teman sebaya terhadap perilaku prososial siswa kelas X SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan subyek penelitian seluruh siswa kelas X SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang. Instrument pengumpulan data memakai kuesioner dengan sampel berjumlah 77 responden lain secara langsung menggunakan teknik nonprobability sampling, pengolahan data menggunakan aplikasi bantuan SPSS 25. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi sederhana. Analisis ini meliputi : uji validitas dan reabilitas, analisis statistic, analisis regresi sederhana, pengujian hipotesis melalui uji t, serta analisis koefisien determinasi (R2). Hasil uji t, pengaruh konformitas teman sebaya terhadap perilaku prososial siswa kelas X SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang diperoleh nilai  sebesar 3,130 dan  1,992 dengan signifikansi (Sig.) sebesar 0,002. Oleh karena itu signifikansi (Sig.) 0,05 (5%). Maka dapat disimpulkan bahwa konformitas teman sebaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku prososial siswa kelas X SMA Laboratorium Universitas PGRI Semarang.Kata Kunci : Konformitas Sebaya Teman Perilaku Prososial
Penguatan Peran Guru BK dalam Membangun Ketahanan Emosional Remaja di Tengah Tantangan Digital Handayani, Arri; Fitriana, Siti; Kusdaryani, Wiwik; Ricky Rozzaqi , Ade
Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol. 8 No. 1 (2025): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wdk.v8i1.19590

Abstract

The advancement of digital technology brings significant benefits to life but also creates serious challenges for adolescents’ mental health. Adolescents have become increasingly vulnerable to cyberbullying, social media addiction, and social pressures that harm their emotional well-being. However, many Guidance and Counseling (BK) teachers still possess a limited understanding of digital issues and have not optimized their roles in strengthening adolescents’ emotional resilience. This limitation weakens the effectiveness of school counseling services in helping students address mental health problems caused by digital technology. To address this issue, this community service program provided a solution through training for BK teachers. The program attempted to enhance their understanding of digital issues and their impact on adolescents’ mental health, optimize the role of BK teachers in building emotional resilience through simulations, and assist them in developing Service Implementation Plans (RPL) that incorporate Social-Emotional Learning (SEL) elements. The training used lectures, group discussions, simulations, practice, and Q&A sessions. This program ran for two weeks, covering planning, implementation, and evaluation stages. The training successfully improved BK teachers’ abilities to provide more effective counseling services for students, helping adolescents maintain emotional resilience amid rapid digital advancements. Pre-test and post-test results indicate a 30.1% average increase in understanding scores, demonstrating the training’s effectiveness.
Persepsi guru muslim dan materi pendidikan seksual di Raudhatul Athfal Fitriana, Siti; Rakhmawati, Ellya; Kusdaryani, Wiwik
Jurnal Konseling dan Pendidikan Vol. 12 No. 1 (2024): JKP
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/199400

Abstract

Orang tua khawatir akibat meningkatnya kekerasan seksual pada anak usia dini. Pendidikan seksual hadir sebagai sarana untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan persepsi guru muslim dan materi pendidikan seksual yang diterapkan di RA Kota Semarang. Metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi digunakan dalam penelitian ini. Subyek penelitian yaitu empat guru dari tiga TK Islam di Kota Semarang dengan menerapkan teknik purposive sampling. Penelitiaan dilakukan selama satu bulan pada bulan Agustus 2023. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap subyek penelitian dan dokumentasi penelitian. Peneliti menggunakan triangulasi data untuk memverifikasi kredibilitas penelitian. Data dianalisis dengan teknik analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi guru muslim terhadap pendidikan seksual adalah mengajarkan batasan antar jenis kelamin, pengetahun dan keterampilan untuk mencegah terjadinya Kekerasan Seksual Anak (KSA), sebagai bekal pengetahuan dan keterampilan anak usia dini, dan dapat diperoleh melalui media sosial dan orang tua. guru Muslim mengajarkan pendidikan seksual yang disesuaikan dengan hadis, seperti menutup aurat yang diamalkan dengan mengenakan pakaian yang pantas sesuai Al-Quran.
The Effect of Group Guidance Simulation Game Technique to Improve Emotional Intelligence of Students of Class X-RPL SMK Negeri 10 Semarang Wahyuni, Ira Lelly; Kusdaryani, Wiwik; Maulia, Desi
Jurnal Indonesia Sosial Sains Vol. 5 No. 09 (2024): Jurnal Indonesia Sosial Sains
Publisher : CV. Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jiss.v5i09.1372

Abstract

This research investigates the effect of group guidance using simulation game techniques to improve the emotional intelligence of students in Class X-RPL at SMKN 10 Semarang. This study uses an experimental pre-test and post-test control group design. Based on the results of research conducted on class X - RPL students at SMKN 10 Semarang, it was concluded that group guidance services using simulation game techniques affected increasing emotional intelligence. This is proven by the results of the experimental group questionnaire, which obtained an increase in the mean or average score from the pretest of 57.6 to the posttest of 63.11, in other words, an increase of 9.5%. Furthermore, the T-test results obtained a sig (2-tailed) value of 0.001. This means that providing treatment with group guidance and simulation game techniques has a significant influence on increasing the emotional intelligence of class X-RPL students at SMKN 10 Semarang.
THE RELATIONSHIP OF SELF-REGULATION IN LEARNING AND ACADEMIC PROCRASTINATION OF CLASS VIII STUDENTS INDONESIAN INSTITUTE JUNIOR HIGH SCHOOL: HUBUNGAN REGULASI DIRI DALAM BELAJAR DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA KELAS VIII SMP INSTITUT INDONESIA upgris, siti khoirunnisa; Kusdaryani, wiwik; Maulia, Desi
Jurnal Psikoedukasia Vol. 1 No. 3 (2024): Psikoedukasia
Publisher : Prodi Bimbingan dan Konseling universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/psikoedukasia.v1i3.246

Abstract

Prokrastinasi akademik masih menjadi dasar penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara prokrastinasi akademik dengan self-regulation dalam pembelajaran pada siswa kelas VIII SMP Institut Indonesia. Populasi penelitian ini adalah 108, dan metodologi yang digunakan adalah penelitian kuantitatif korelasional. 80 siswa yang dipilih dengan menggunakan metode sampel jenuh dijadikan sampel penelitian. Skala prokrastinasi akademik dan regulasi diri dalam skala pembelajaran digunakan dalam proses pengumpulan data. Uji korelasi mengungkapkan bahwa sig. (2-tailed) dari 0,471 > 0,05 Konsekuensinya, dapat dikatakan bahwa prokrastinasi akademik dan self-regulation dalam pembelajaran memiliki hubungan yang substansial di antara siswa kelas VIII di SMP Institut Indonesia. Dengan tingkat korelasi yang sangat rendah, yang ditunjukkan dengan nilai Korelasi Pearson sebesar -0,082. Mengingat bahwa nilai r yang dihitung adalah negatif, koneksi ini menunjukkan hubungan negatif. Karena hubungan terbalik ini, prokrastinasi akademik lebih tinggi ketika self-regulation dalam belajar siswa tinggi dan sebaliknya ketika self-regulation dalam belajar rendah. Kata kunci: Regulasi diri dalam belajar ; Prokrastinasi Akademik.