Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search
Journal : Jurnal Rekavasi

USULAN PERBAIKAN KUALITAS PRODUK EP YST PRO DENGAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS PADA PT. MITRA REKATAMA MANDIRI Mufidin Mufidin; Cyrilla Indri Parwati; Joko Susetyo
Jurnal Rekavasi Vol 4 No 2 (2016)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (835.932 KB)

Abstract

PT. Mitra Rekatama Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak di industri pengecoran logam denganproduk utama yaitu produk Ep Yst Pro. Dalam proses produksi perusahaan berupanya menghasilkan produk tanpa cacat, untuk itu perusahaan menetapkan batas toleransi cacat sebesar 1 %. Tetapi pada kenyataanya menunjukan tingkat cacat produk di luar batas toleransi perusahaan sebesar 2,45 %. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi jenis cacat, faktor-faktor penyebab cacat dan memberikan usulan perbaikan kualitas produk Ep Yst Pro ke perusahaan.Analisis pengendalian kualitas menggunakan metode Statistical Process Control berupa, check sheet, histogram, scatter diagram, diagram pareto, control chart (p-chart), dan fishbone diagram. Analisis yang digunakan untuk mengetahui prioritas perbaikan menggunakan metode Failure Mode And Effect Analysis.Dari hasil penelitian terdapat cacat berupa rantap, kropos, mengsle, lepot dan benjol. Permasalahan pada lima jenis cacat tersebut disebabakan karena pekerja terburu-buru dengan nilai RPN 288, titik didih kurang dari 1200 ℃dengan nilai RPN 252, pola cetakan aus dengan nilai RPN 240, cetakan tidak terisi penuh dengan nilai RPN 224, dan bahan baku tercampur krikil dengan nilai RPN 200. Usulan perbaikan ke pihak perusahaan yaitu pengawasansecara intensif, penambahan alat pengukur suhu, pengontrolan secara rutin, pemeriksaanproses penuangan cairan ke cetakan dan pemeriksaan bahan baku.
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN RAWAT INAP TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD Gaudencio da Costa; Cyrilla Indri Parwati; Joko Susetyo
Jurnal Rekavasi Vol 4 No 1 (2016)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (756.496 KB)

Abstract

Rumah Sakit Dr. Oen Surakarta merupakan salah satu Rumah Sakit swata di Surakarta dan termasuk jajaran Rumah Sakit yang banyak dipilih oleh masyarakat untuk memperoleh sarana kesehatan.Salah satu pelayanan di Rumah Sakit Dr. Oen Surakarta adalah pelayanan jasa rawat inap kelas III.Ada beberapa keluhan tentang beberapa pelayanan yang di berikan kepada pasien yang kurang memuaskan.Tujuan penelitian ini menganalisis kualitas pelayanan yang di berikan dengan metode servqual dan QFD.Servqual untuk mengetahui adanya gap antara harapan dan keinginan, sedangkan QFD untuk merancang pelayanan sesuai keinginan pasien.Hasil penelitian diperoleh atribut yang paling memiliki tingkat kepentingan yang tinggi yaitu prosedur penerimaan pasien telah dilakukan dengan cepat dan tepat memiliki nilai sebesar 4.2940 dan atribut yang memiliki tingkat kepuasan yang tinggi yaitu pelayanan kepada semua pasien tanpa memandang status dengan nilai sebesar 4.6831, sedangkan dari hasil respon teknisnya diperoleh nilai tertinggi yaitu kerja sama tim yang meraih peringkat pertama.
OPTIMALISASI DAN EVALUASI PENJADWALAN ALIRAN PRODUKSI FLOWSHOPN-JOBS, M-MACHINES MENGGUNAKAN METODE HEURISTIC ALGORITHM Rudi Wibowo; Imam Sodikin; Joko Susetyo
Jurnal Rekavasi Vol 4 No 1 (2016)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.6 KB)

Abstract

PT Mekar Armada Jaya merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Autobody Manufacturing. Kurangnya pengendalian aliran produksi dan keterbatasan fasilitas produksi pada pembuatan komponen menjadi salah satu penyebab lamanya siklus penyelesaian produk.Penelitian ini menganalisis aliran produksi tipe flowshop sebagian komponen minibus prona. Penerapan penjadwalan FCFS di PT MAJ dibandingkan melalui optimalisasi aliran produksi menggunakan metode NEH, CDS, Palmer dan Gupta Heuristic Algorithm. Berdasarkan penelitian ini diperoleh bahwa metode NEH merupakan metode terbaik dengan kriteria paling optimal dibandingkan metode FCFS, CDS, Palmer dan Gupta, yaitu makespan 98,8jam, mean flow time 77,42 jam, mean idle time machines 56,89 jam, dan utilitas 9,82%. Penjadwalan NEH memberikan nilai efisiensi terhadap penjadwalan di perusahaan berdasarkan parameter makespan, mean flow time, utilitas,dan mean idle time secara berturut turut sebesar 35,26%, 3,19%, 33,11%, dan 48,36 %. Efisiensi tersebut menunjukkan bahwa penerapan metode NEH dapat mengurangi pemborosan waktu dalam proses produksi beberapa komponen minibus prona pada aliran produksi sebelumnya.
USULAN PENERAPAN METODE ACCEPTANCE SAMPLING MILSTD 105E DAN PENENTUAN PROSES CAPABILITY UNTUK PENGENDALIAN KUALITAS BAHAN BAKU KERUPUK IKAN TENGGIRI Fajar Isnanto; Endang Widuri Asih; Joko Susetyo
Jurnal Rekavasi Vol 7 No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (821.088 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk memberikan alternatif untuk IRT pengolahan kerupuk Ikan Tenggiridalam pengendalian kualitas bahan baku kerupuk Ikan Tenggiri dengan menggunakan metode AcceptanceSampling MIL-STD 105E untuk pengambilan sampel bahan baku pada setiap lot yang masuk danmenentukan bahwa diterima atau ditolaknya sampel dalam lot menggunakan tabel AQL dan MIL-STD 105E.selanjutnya Penentuan Proses Capability untuk menentukan kemampuan proses bahan baku yang di ambilkonsisiten memenuhi batas rentang kualitas yang diharapkan.Hasil penelitian ini menunjukan Industri Rumah Tangga King Naya mengalami bahan baku yangmasuk ada 30 lot yang berisi 500 ekor ikan tenggiri dalam tiap lotnyauntuk setiap harinya maka diambilsampel menggunakan metode MIL-STD 105E single sampling sesuai tabel MIL-STD 105E menggunakanGeneral Inspection Level II dikarekanan tingkat pengawasan yang tidak ketat didapatkan 50 sampel (n)bahan baku selanjutnya diukur menggunakan Peta Kendali bahan baku dengan hasil BS = 0,72, BSA = 0,182,BSB = 0,038. Selanjutnya mengukur kinerja sampel dengan hasil kurva OC Operating Characteristic =0,998, kurva AOQ Average Outgoing Quality = 0,075, kurva ATI Average Total Inspection = 45. Selanjutnyatentukan Proses Capability dari bahan baku kerupuk Ikan Tenggiri dengan hasil Cp = 0,61, Cpl = 0,49, Cpu =0,72, Cpk 0,49. Dari hasil di atas pengendalian kualitas bahan baku kerupuk ikan tenggiri cukup efisien dantidak memakan waktu yang lama, mengurangi tenaga pekerja, dan tidak merusak bahan baku dalam sampelbahan baku sehingga low cost, baik di terapkan untuk Industri Rumah Tangga dengan bahan baku yang cukupbanyak dan memerlukan pengendalian kualitas.
ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN DENGAN MENERAPKAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT MENGGUNAKAN DATABASE MANAGEMENT SYSTEM PADA PT. PRODUKSI REKREASI (KIDS FUN) Yana Rafika; Imam Sodikin; Joko Susetyo
Jurnal Rekavasi Vol 6 No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1112.089 KB)

Abstract

PT Produksi Rekreasi (Kids Fun) merupakan tempat wisata bermain anak-anak. Pada perusahaan tersebut banyakdirasa oleh pelanggan dalam pelayanannya masih kurang memuaskan, hal ini dapat dilihat dari berbagai komplaindari pelanggan. Dengan adanya komplain tersebut perusahaan diharapkan dapat memperbaiki kualitas pelayanandengan cara menjamin hubungan yang lebih erat dengan pelanggan agar menjadi loyal terhadap perusahaan denganmenggunakan metode Customer Relationship Management menggunakanDatabase Management System. Penelitianini, bertujuan untuk menguji apakah ada pengaruhCustomer Relationship Management dan Database ManagementSystem terhadap Loyalitas Pelanggan dan untuk menguji seberapa besar pengaruh metode di atas terhadap loyalitaspelanggan pada PT Produksi Rekreasi (Kids Fun). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa CustomerRelationship Management dan Database Management System secara simultan berpengaruh terhadap kepuasankonsumen. Dilihat dari hasil perhitungan dan perbaikan prioritas nilai Gap tentang persepsi dan harapan pelangganserta hasil dari pengukuran profitabilitas antara pelanggan dengan produk jasa pelayanan paket wahana pada PTProduksi Rekreasi (Kids Fun) menunjukan penilaian yang sama terhadap atribut “kualitas wahana yang diberikanpada paket 3” yang perlu mendapatkan perbaikan dalam pelayanannya.
PENGENDALIAN KUALITAS PRODUKSI GENTENG MENGGUNAKAN PENERAPAN METODE SIX SIGMA DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) Erlin Riandari; Joko Susetyo; Endang Widuri Asih
Jurnal Rekavasi Vol 10 No 1 (2022)
Publisher : Jurusan Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34151/rekavasi.v10i1.3884

Abstract

Super MD Tile Factory is an individual business that is engaged in the production of tiles in small quantities. One of the products produced is Mantili tile with make to stock and make to order production systems. Defective products in the production process cannot be completely avoided. The company sets a tolerance for defective products in production, which is 4.44%, but in practice the defective products produced can reach 8%. Types of defects such as porous, cracked, broken, cracked tiles, and charred.The work using the six sigma method and Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), obtained a DPMO value of 16634 and a sigma value of 3.63. This shows that this value is still far from the world industry level which reaches 6 sigma with a DPMO value of 3.4.Based on the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method, the calculation of the Risk Priority Number (RPN) value is obtained. Based on the RPN value, the priority causes of errors were obtained, namely, errors when setting the temperature for burning tile 512 RPN, less careful in laying tiles 448 RPN, raw material composition 392 RPN, and errors in taking tiles that were not dry 224 RPN. Suggestions that can be given in an effort to improve the quality of tile products are to add temperature gauge items and check or inspect more frequently during the production process.