Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Emotional branding analysis for the Korean Drama-based tourism locations Amida Yusriana; Devi Purnamasari; Nalal Muna
Masyarakat, Kebudayaan dan Politik Vol. 32 No. 4 (2019): Masyarakat, Kebudayaan dan Politik
Publisher : Faculty of Social and Political Science, Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1217.608 KB) | DOI: 10.20473/mkp.V32I42019.399-410

Abstract

City branding is an effort to build a particular image of a city. Semarang is one of Indonesia’s big cities that has not yet succeeded in finding the right brand to represent it. The researcher has conducted a pilot research study that aims to build Semarang’s city branding as The Cinematic City. It is due to Semarang’s background of often becoming a shoot location for famous movies. South Korea is well known because of its pop cultures, such as drama. Drama is one of the main factors that contribute to the increasing number of foreign visitors. They mostly visit popular drama shooting locations as their destinations. These kinds of tourism site are successful at developing emotional branding in the visitor’s minds. Looking at the similarity of South Korea and Semarang will help Semarang to learn a lot from what South Korea has done. This research aims to analyse how emotional branding represented through the Korean drama-based tourism site gimmicks. This research used the Emotional Branding theory by Marc Gobe. It assumed that emotional bonding is an essential thing in terms of engaging the customer and product in a particular phase. The main subjects of this research are the gimmicks in Nami Island. The result shows that the Relationship Aspect fulfilled by changing the theme and properties according to the season. For the Five Senses Experience, it only employs the sense of sight and touch by creating many gimmicks that can be a photo-taking hot spot. The Imagination aspect fulfilled by the unique design of the Emotional Identity put forward, such as the snowman.
STRATEGI NATION BRAND SEBAGAI PROMOSI PARIWISATA INDONESIA Devi Purnamasari; Muhamad Noor Hidayat; Heni Indrayani
Widya Komunika Vol 7 No 2 (2017): JURNAL KOMUNIKASI DAN PENDIDIKAN WIDYA KOMUNIKA
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.653 KB) | DOI: 10.20884/1.wk.2017.7.2.1626

Abstract

ariwisata menjadi salah satu sektor prioritas nasional, untuk itu pemerintah berupayamengoptimalkan promosi destinasi wisata dengan cara national branding melalui VideoWonderful Indonesia versi The Journey of The World. Video tersebut menceritakan tentangkebudayaan, keindahan alam, dan petualangan wisatawan di Indonesia dan telah memperolehberagam perhargaan dunia. Mempromosikan suatu negara tidak lepas dari identitas negara, makapenelitian ini ingin membahas Strategi Brand Nation sebagai Promosi Pariwisata Indonesiadengan menggunakan pendekatan semiotika dari Video Wonderful Indonesia versi The Journey ofThe World. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dalam paradigmakonstruktivis dengan analisis semiotika Charles Sanders Pierce. Objek Penelitian adalah videoWonderful Indonesia versi The Journey of The World. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didalam video Wonderful Indonesia versi The Journey of The World menampilkan aspek budaya(culture), alam (nature), dan jelajah (adventure). Perpaduan ketiganya digarap melalui visualisasivideo yang menampilkan pleasure tourism, leisure tourism, dan discovery tourism. Simbol-simbolyang ditampilkan dalam video seperti pengunaan batik dan kemaritiman menjadi tanda identitasnasional sekaligus strategi nation brand dalam mempromosikan pariwisata Indonesia.
Developing “Leadership Intelligence (CI2) Framework” Inside Social Media to Develop An Ethical Leader using the Johari Window Method Indra Gamayanto; Henry Christian; Sasono Wibowo; De Rosal Ignatius Moses Setiadi; Devi Purnamasari; Titien S sukamto
Indonesian Journal of Information Systems Vol. 1 No. 2 (2019): Februari 2019
Publisher : Program Studi Sistem Informasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/ijis.v1i2.1948

Abstract

At this time, leadership and social media are two things that cannot be separated. Social media becomes an information technology media for leaders to be able to communicate about their vision and purpose. Therefore, leaders must be able to use social media effectively in order to influence the community with what they think. There are three problems caused by leaders in social media which are classified into three types such as narcissistic, compulsive and paranoid. These three things become big problems in leadership on social media and therefore, we need the formula to solve the problems. The Johari Window method is a method that has four perspectives in developing four leadership classifications such as open leaders, blind leaders, hidden leadership, and unknown leaders. If these three types and four classifications are put together, a framework will be produced called "Leadership Intelligence (CI2) Framework", the next one will produce a formula S = W.L2, where this formula will produce wise leaders on social media. This journal is the development of the journal Developing "Framework Intelligence (CI3)" Inside Social Media Using Johari Window Methods and The Development and Implementation of Wise Netizen (E-Comment) In Indonesia. As a result, this journal will give an answer and solve the problem of an ethical leader on social media and how to decrease a hoax that can affect the leader on social media. This research will continue until it produces a CI1 formula that will combine culture and leadership into a social media formula in generating positive communication, creating a positive culture and making a big impact on society.
ANALISIS TINDAK TUTUR HUMAS PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAERAH OPERASI 4 SEMARANG DALAM MENSOSIALISASIKAN SOP TENTANG REKOMENDASI IBU HAMIL (STUDI KASUS IBU MELAHIRKAN DI KA KERTAJAYA LEBARAN) Putri Tiara Loka; Devi Purnamasari
Jurnal Audience: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 2, No 1 (2019): Februari 2019
Publisher : COMMUNICATION MAJOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v2i1.2696

Abstract

AsbtrakPT. Kereta Api Indonesia (Persero) memiliki berbagai macam pedoman yang digunakan untukmengimplementasikan 4 pilar perusahaan. Khususnya adalah Keselamatan, Ketepatan Waktu,Keamanan dan Kenyamanan. Salah satu peraturan yang di publikasikan adalah peraturan khususuntuk ibu hamil sebagai pedoman keselamatan bagi penumpang. Umumnya, penumpangibu hamil yang menempuh perjalanan jauh dengan menggunakan kereta api. Tujuan daripenelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses sosialisasi SOP No. 1/KS.102/II/MMH/9001/2017 yang dilakukan Humas kepada ibu hamil tentang peraturan perusahaandengan menggunakan teori tindak tutur. Penelitian ini menggunakan metode wawancara,observasi dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teoritindak tutur milik John Searle. Hasil penelitian menunjukan bahwa Humas dapat menyampaikantuturan dengan jelas kepada penumpang. Tindak tutur lokusi menyampaikan pernyataan isitertentu untuk mendapatkan hubungan kerja sama yang baik dengan penumpang. Tindaktutur ilokusi disampaikan melalui berbagai media, antara lain media massa, media audio visualberupa KA TV, kegiatan Humas seperti himbauan dari announcer, talkshow dan jumpa persserta iklan media massa berupa roll banner, dan spanduk di stasiun. Tindak tutur perlokusimemberikan hasil bahwa dominasi penumpang paham dan melaksanakan sesuai denganperaturan yang telah dibuat oleh perusahaan.Kata Kunci : PT. KAI (Persero), Tindak Tutur,  Sosialisasi AbstractPT. Kereta Api Indonesia (Persero) has a variety of guidelines that are used to implement the4 pillars of the company. Especially is Safety, Timeliness, Security and Comfort. One of theregulations published is a special regulation for pregnant women as a safety guideline forpassengers. Generally, passengers of pregnant women who travel long distances by train. The purpose of this study was to find out how the process of socializing SOP No. 1 / KS.102 / II / MMH / 9001/2017 conducted by PR to pregnant women about company regulations usingspeech act theory. This research uses interview, observation and documentation methods. Thetheory used in this study uses John Searle's theory of speech acts. The results of the study showthat Public Relations can convey speech clearly to passengers. Location speech acts conveycertain content statements to get a good working relationship with passengers. Illocutionaryspeeches were delivered through various media, including mass media, audio-visual mediain the form of TV trains, public relations activities such as appeals from announcers, talkshows and press conferences and mass media advertisements in the form of roll banners, and banners at stations. Perlokusi speeches result that the dominance of passengers understands and executes in accordance with the regulations made by the company.Keywords: PT. KAI (Persero), Speech Acts, Socialization
Pengaruh Konten Seleb Tiktok terhadap Tingkat Stres dan Tingkat Kepercayaan Diri Nisa Mahmudah; Devi Purnamasari
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11825

Abstract

Masalah kesehatan mental menjadi beban utama banyak individu dikarenakan oleh tekanan pekerjaan, tekanan sosial, dan pemenuhan ekspektasi dari sekitar, upaya untuk mengurangi atau mengatasi nya adalah dengan coping stress, dukungan emosional dari berbagai media secara langsung maupun tidak, bisa dikategorikan sebagai salah satu strategi coping stres karena media sosial seringkali dijadikan wadah untuk mendapatkan dukungan emosional dan melampiaskan permasalahan yang dimiliki oleh pengguna dengan cara berkeluh-kesah di media sosial. Saat menghadapi tekanan, media sosial bisa dijadikan sebagai hiburan, sumber informasi dan alat untuk tetap terhubung dengan orang sekitar. Perkembangan remaja mengenai kepercayaan diri kini dipengaruhi oleh penggunaan aplikasi Tik Tok. Banyak perempuan yang mendukung masalah perbandingan sosial dan penampilan, khususnya pada teman sebaya. Namun, mereka mampu menampilkan literasi media yang tinggi, kepercayaan diri, penghargaan terhadap perbedaan, dan strategi yang mampu mengurangi potensi hubungan negatif antara citra tubuh dan paparan media sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konten seleb Tik Tok terhadap tingkat stres dan kepercayaan diri. Penelitian ini menggunakan teori the circular model of some. Data primer diperoleh dengan cara menyebar kuesioner melalui link google form. Data sekunder diperoleh melalui penelusuran kepustakaan seperti jurnal-jurnal penelitian, buku, dan jurnal ilmiah terkait penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kepercayaan diri berpengaruh signifikan terhadap tingkat stress (2) kepercayaan diri berpengaruh signifikan terhadap video/konten (3) tingkat stres berpengaruh signifikan terhadap video/konten.
Terpaan Pemberitaan Klithih terhadap Fear Of Crime dan Kecemasan Masyarakat Berkunjung Ke Kota Yogyakarta Resa Firman Apriaji; Devi Purnamasari
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.212 KB)

Abstract

Perkembangan teknologi dan internet saat ini membuat segala urusan dalam kehidupan menjadi lebih mudah, banyak pekerjaan dan aktivitas sehari-hari menjadi lebih mudah berkat perkembangan teknologi dan internet. Salah satu contoh kecilnya adalah dalam hal pencarian berita, dimana saat ini kita dapat mencari artikel berita dengan sangat mudah menggunakan teknologi yang disebut smartphone dengan bantuan internet. Namun terlepas dari kemudahan yang ditawarkan dalam mencari berita, tidak tertutup kemungkinan akan ada efek tertentu yang dapat merugikan seseorang. Salah satunya adalah terpaan berita yang dapat mempengaruhi seseorang dalam hal ketakutan terhadap kejahatan dan kecemasan akibat terpaan berita di media. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terpaan berita dapat mempengaruhi seseorang dalam hal ketakutan terhadap kejahatan dan kecemasan yang dapat mempengaruhi keinginan masyarakat untuk berkunjung ke kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksplanatori bersifat asosiatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 responden yang diperoleh dari data kuesioner masyarakat Indonesia. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terpaan berita klitih terhadap fear of crime dan anxiety.
Pengaruh Konten Tiktok terhadap Tingkat Stres pada Remaja Akhir Nisa Mahmudah; Devi Purnamasari
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.681 KB)

Abstract

Masalah kesehatan mental menjadi beban utama banyak individu dikarenakan oleh tekanan pekerjaan, tekanan sosial, dan pemenuhan ekspektasi dari sekitar, upaya untuk mengurangi atau mengatasi nya adalah dengan coping stres, dukungan emosional dari berbagai media secara langsung maupun tidak, bisa dikategorikan sebagai salah satu strategi coping stres karena media sosial seringkali dijadikan wadah untuk mendapatkan dukungan emosional dan melampiaskan permasalahan yang dimiliki oleh pengguna dengan cara berkeluh-kesah di media sosial. Saat menghadapi tekanan, media sosial bisa dijadikan sebagai hiburan, sumber informasi dan alat untuk tetap terhubung dengan orang sekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konten Tik Tok terhadap tingkat stres pada remaja akhir. Penelitian ini menggunakan teori the circular mode of some. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana. Adapun sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Data primer diperoleh dengan cara menyebar kuesioner melalui link google form. Data sekunder diperoleh melalui penelusuran kepustakaan seperti jurnal-jurnal penelitian, buku, dan jurnal ilmiah terkait penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap penambahan 1% nilai konten maka tingkat stres akan bertambah 0,719. Koefisien regresi memiliki nilai positif. maka, dikatakan pengaruh konten (variabel X) terhadap Tingkat Stres (variabel Y) yaitu positif. Konten TikTok memberi pengaruh sebesar 72,2% terhadap tingkat stres, lalu sisanya dipengaruhi oleh faktor yang tidak dimasukkan dalam penelitian yaitu 52,1%. Nilai siginifikansi berdasarkan tabel koefisien regresi linear sederhana sebesar 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel Konten (X) berpengaruh terhadap variabel Tingkat Stres (Y).
Pengaruh Konten Tiktok terhadap Tingkat Stres pada Remaja Akhir Nisa Mahmudah; Devi Purnamasari
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.625 KB)

Abstract

Masalah kesehatan mental menjadi beban utama banyak individu dikarenakan oleh tekanan pekerjaan, tekanan sosial, dan pemenuhan ekspektasi dari sekitar, upaya untuk mengurangi atau mengatasi nya adalah dengan coping stres, dukungan emosional dari berbagai media secara langsung maupun tidak, bisa dikategorikan sebagai salah satu strategi coping stres karena media sosial seringkali dijadikan wadah untuk mendapatkan dukungan emosional dan melampiaskan permasalahan yang dimiliki oleh pengguna dengan cara berkeluh-kesah di media sosial. Saat menghadapi tekanan, media sosial bisa dijadikan sebagai hiburan, sumber informasi dan alat untuk tetap terhubung dengan orang sekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konten Tik Tok terhadap tingkat stres pada remaja akhir. Penelitian ini menggunakan teori the circular mode of some. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana. Adapun sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Data primer diperoleh dengan cara menyebar kuesioner melalui link google form. Data sekunder diperoleh melalui penelusuran kepustakaan seperti jurnal-jurnal penelitian, buku, dan jurnal ilmiah terkait penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap penambahan 1% nilai konten maka tingkat stres akan bertambah 0,719. Koefisien regresi memiliki nilai positif. maka, dikatakan pengaruh konten (variabel X) terhadap Tingkat Stres (variabel Y) yaitu positif. Konten TikTok memberi pengaruh sebesar 72,2% terhadap tingkat stres, lalu sisanya dipengaruhi oleh faktor yang tidak dimasukkan dalam penelitian yaitu 52,1%. Nilai siginifikansi berdasarkan tabel koefisien regresi linear sederhana sebesar 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel Konten (X) berpengaruh terhadap variabel Tingkat Stres (Y).
Bahasa Inggris Puri Kusuma Dwi Putri; Devi Purnamasari; Zahrotul Umami
Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial Vol 7 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/jids.v7i1.3768

Abstract

This study discusses the tourism potential of one of the villages in Semarang Regency, namely Kemambang Village, Banyu Biru District, Ambarawa, Central Java Province. The existence of tourism potential in Kemambang Village requires special attention from the government and local communities on the importance of marketing communication knowledge in the development of tourism ecology, the application of place making as well as an understanding of the assets owned by each region and the application of spatial practices. The aim of the study was to explore the implementation of communication in the planning and development of tourism ecology and place-making in Kemambang village, Ambarawa, Central Java province. This study employed a qualitative research design method to explore how the concept of creative communication in the digital era can be understood and carried out in the creative communication industry from the perspective of the main stakeholders and uses a case study approach. Data analysis was conducted by reducing data, displaying data, and drawing conclusions. The result of the research show that Kemambang Village has a lot of tourism potential that has not been exposed and optimized due to the lack of awareness of the people of Kemambang Village in understanding the importance of communication for tourism ecology development, place-making, asset needs, and the application of spatial practices in Kemambang.
Analisis Reaksi Customer Loyal Scarlett Whitening pada Misleading Advertising Paris Fashion Show 2022 Berliana Bunga Priscagita; Devi Purnamasari
Jurnal Komunikasi dan Bisnis Vol 8, No 2 (2023): Jurnal Ilmu Komunikasi dan Bisnis
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jikb.v8i2.872

Abstract

Scarlett Whitening is one of the brands with the highest rating in the Shopee and Tokopedia Market Place with a market share of 18.9%. At the end of February 2022, Instagram was shocked by the news that 10 Indonesian brands, one of which was Scarlett Whitening, had managed to go international and take part in the Paris Fashion Week 2022 event. In fact, this event was misleading information received by the public that these 10 brands were actually attending the Paris Fashion event. GEKRAFS (National Creative Economy Movement) Show. The date for the Paris Fashion Week 2022 event with the Paris Fashion Show 2022 is used by the brand as a marketing strategy. This study used a qualitative method with a case study approach. The theory used in this research is misleading advertising, ambush marketing, customer loyalty, and digital customer experience. The results of this study indicate that loyal customers of Scarlett Whitening do not care about negative news due to misleading advertising about the brand in implementing their marketing strategy because Scarlett Whitening customers are concerned with the quality of products that are considered suitable for themselves and their personal experiences with products from that brand. Abstrak Scarlett Whitening menjadi salah satu brand dengan rating tertinggi dalam Market Place Shopee dan Tokopedia dengan pangsa pasar sebesar 18,9%. Pada akhir bulan Februari 2022 Instagram dihebohkan oleh pemberitaan 10 brand Indonesia salah satunya adalah Scarlett Whitening berhasil go international dan turut dalam event Paris Fashion Week 2022. Faktanya, peristiwa ini merupakan sebuah misleading informasi yang diterima oleh masyarakat bahwa sebenarnya 10 brand tersebut mengikuti acara Paris Fashion Show GEKRAFS (Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional). Tanggal pelaksanaan event Paris Fashion Week 2022 dengan Paris Fashion Show 2022 dimanfaatkan oleh brand tersebut sebagai strategi marketing. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study). Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah misleading advertising, ambush marketing, loyalitas pelanggan, dan digital customer experience. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa customer loyal dari Scarlett Whitening tidak memperdulikan adanya pemberitaan negatif akibat dari misleading advertising tentang brand tersebut dalam penerapan strategi marketingnya karena pelanggan Scarlett Whitening mementingkan kualitas produk yang dianggap cocok dengan dirinya dan pengalaman pribadinya bersama produk dari brand tersebut.