Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UPAYA GURU PENDIDIKAN KEWARGANAGARAAN DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI KARAKTER RELIGIUS PADA SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TUNAS MUDA KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBURAYA Erna Octavia
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 6, No 2 (2016): Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v6i2.2328

Abstract

Globalization has brought widespread impact in the outside world, not least in our country. The impact of globalization there is a positive, and the negative impact of which is violence, drug abuse, promiscuity and crime. All the negative things that led to the loss of the nation's character. In addition, the character of the young generation is already at an alarming point. The morality of this nation has been separated from the norm, ethics, religion, and culture sublime, so sex becomes a phenomenon without being in the slightest weir. Sugeng (Asmani, 2011: 23) states that "lately the problem free sex (free sek) among young people are already very concerned, especially the youth and adolescents unfavorable level of planting their faith and piety". This is similar to what was stated by Asmani (2011: 24) the practice of premarital sex do students actually increased and almost equal in number between the city and in the regions. This happens due to the influence of western culture and the media through the shows that vulgar and likely to lead to pornography. The problems in the mentioned above are the challenges faced by educational institutions to improve the morality and character of students. School is an institution where students get an education and the teacher's lessons. Schools prepare students to acquire knowledge, skills, character, increasing ketakwaaan to God Almighty to be able to equip themselves further towards higher education as a lifeline in the community. Keywords: efforts of teachers, instilling values of religious character, Citizenship Education.
PELATIHAN PENUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS KURIKULUM 2013 BAGI MGMP PPKn di KABUPATEN SANGGAU Erna Octavia; Rohani Rohani; Hadi Rianto; Fety Novianty; Dada Suhaida; Yuliananingsih Yuliananingsih; Sulha Sulha
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2018): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v2i2.993

Abstract

Tidak bisa dipungkiri bahwa perubahan kurikulum selalu mengarah pada perbaikan sistem pendidikan. Perubahan tersebut dilakukan karena dianggap belum sesuai dengan harapan yang diinginkan sehingga perlu adanya revitalisasi kurikulum. Usaha tersebut mesti dilakukan demi menciptakan generasi masa depan berkarakter, yang memahami jati diri bangsanya dan menciptakan anak yang unggul, mampu bersaing di dunia internasional. Melalui pendekatan yang dilakukan berdasarkan kurikulum 2013 diharapkan siswa kita memiliki kompetensi sikap, ketrampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif, inovatif, dan lebih produktif, sehingga nantinya mereka bisa sukses dalam menghadapi berbagai persoalan dan tantangan di zamannya, memasuki masa depan yang lebih baik. Adapun yang menjadi permasalahan dalam kegiatan yang dilaksanakan ini adalah sebagai berikut: (1) Masih rendahnya kemampuan guru dalam memahami pembuatan Perangkat Pembelajara PPKn sesuai dengan kurikulum 2013; (2) Masih rendahnya keterampilan guru dalam memahami pembuatan instrument penilaian sesuai dengan kurikulum 2013; (3) Belum memadainya keterampilan yang dimiliki oleh guru di daerah dalam mengembangkan media, model, strategi atau pendekatan pembelajaran. Kata Kunci: Perangkat Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013, MGMP PPKn
PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI MATA PELAJARAN PPKn DI SMA NEGERI 1 MENTEBAH Suhaida Dada; Erna Octavia; Lady Diana
Jurnal Pendidikan PKN (Pancasila dan Kewarganegaraan) Vol 1, No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jppkn.v1i1.40596

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah bagaimana pemanfaatan perpustakaan dalam meningkatkan motivasi belajar siswa PPKn, tujuan penelitian ini khusunya ingin memperoleh informasi pada motivasi belajar siswa PPKn dengan memanfaatkan perpustakaan. Metode penelitian kualtitatif dengan bentuk diskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa panduan observasi, panduan wawancara, dan dokumentasi, untuk teknik analisis data yakni, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian bahwa, motivasi belajar siswa dengan memanfaatkan perpustakaan cukup baik, hal tersebut tergambar dalam aktivitas siswa yang berkunjung ke perpustakaan selalu menggunakan buku dari perpustakaan dalam membantu menyelesaikan tugas-tugas sekolah, dan aktivitas siswa meminjam buku di perpustakaan cukup sering.Kata kunci: Pemanfaatan Perpustakaan, Motivasi Belajar
KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA MEMPELAJARI POKOK BAHASAN PENCEMARAN LINGKUNGAN MENGGUNAKAN MODUL PRAKTIKUM IPA BERBASIS INKUIRI Ira Nofita Sari; Erna Octavia
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 11, No 2 (2020): NOPEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/ve.v11i2.817

Abstract

ABSTRAKKemandirian merupakan hal yang diperhitungkan dalam melaksanakan pembelajaran guna mengembangkan potensi siswa secara maksimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemandirian belajar siswa memepelajari materi pencemaran lingkungan menggunakan modul praktikum IPA berbasis inkuiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dalam bentuk pre experimental design.Populasi penelitain ini adalah SMP Swasta Advent Singkawang Kalimantan Barat Melalui teknik sampling jenuh, diketahui bahwa kelas VII A merupakan kelas yang  digunakan sebagai kelas eksperimen. Untuk mengetahui kemandirian belajar siswa, digunakan angket kemandirian belajar. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa rata-rata kemandirian belajar siswa tergolong sangat baik.Kata Kunci: Kemandirian Belajar, Modul, Praktikum, IPA, Inkuiri ABSTRACTIndependence is a thing that is taken into account in carrying out learning in order to develop the maximum potential of students. The purpose of this study was to determine the independent learning of students studying environmental pollution material using inquiry-based science practicum modules. The method used in this research is the experimental method. The population of this research is SMP Private Advent Singkawang, West Kalimantan. Through saturated sampling technique, it is known that class VII A is the class used as the experimental class. To find out students' learning independence, a learning independence questionnaire was used. Based on the results of data analysis, it is known that the average student learning independence is very good.Keywords: Independent Learning, Modules, Practicum, Science, Inquiry