Mohammad Suyanto
STMIK AMIKOM Yogyakarta

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

MEMULAI BISNIS DARI PENDIDIKAN (2) Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI APRIL-JUNI 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pierre Omidyar memulai bisninya dengan gelar ilmu komputernya. Ia tertarik dalam pengembangan teknologi yang berbeda untuk produk konsumen dan ia mencintai ide yang dapat mengambil konsep dengan segala cara melalui penyerahan produk kepada konsumen, memperlihatkan reaksi mereka dan kemudian memodifikasinya. Internet memberikan Anda tempat untuk mengerjakan itu, karena Anda dapat mempublikasikan perangkat lunak secara cepat,  Anda dapat memperoleh reaksi dari konsumen Anda secara cepat dan Andapun mengetahui jika melakukan kesalahan secara cepat pula. Ia berfikir, bagaimana lelang di Paris pesertanya tidak usah  pergi ke Paris, tetapi cukup di rumahnya atau di kantornya masing-masing. Akhirnya Omidyar mendirikan perusahaan lelang di Internet dengan nama eBay pada tahun 1995. Sebelum mendirikan eBay Omidyar bersama kawannya mendirikan eSharp, yang memberikan pengalaman sebagai entrepreneur. eBay merupakan perusahaan yang mengandalkan kepercayaan. Bayangkan ! Orang mau membayar apa yang dilelangkan dengan hanya melihat fotonya saja. Tanpa kepercayaan perusahaan ini tidak akan berjalan. Pemasukan bersih lebih dari tiga kali mencapai 1,35 juta dolar dalam kuartal ketiga tahun 1999, dengan penjualan meningkat sampai 58,5 juta dolar. Jumlah yang melakukan registrasi pada situs eBay meningkat dari 5,6 juta menjadi 7,7 juta dibandingkan dengan kuartal sebelumnya dan meningkat 1,3 juta dolar dalam periode yang sama tahun sebelumnya. Nilai penjulan barang pada situs web melompat dari 195 juta dolar menjadi 741 juta dolar.  eBay merupakan perusahaan lelang terbaik di Internet pada tahun 2002 versi majalah Yahoo. Anita Roddick mendirikan The Body Shop pada tahun 1976 di ruang garasinya. Ia mendirikan bisnisnya karena pendidikannya, yaitu sejarah. “Sejarah mempelajari tentang mitos dan legenda.  Tentang apa yang membuat Anda hebat. Apa yang memisahkan Anda dan sejarah yang menjadikan saya sebagai entrepreneur” kata Anita Roddick.  Dengan sejarah ia mencintai lingkungan yang akhinya membuat konsep “alamiah”, membuat ramuan-ramuan murni, tidak melakukan tes terhadap binatang dan ramah terhadap lingkungan maupun penduduk asli dimana ramuan-ramuan tersebut berasal. Dengan hampir sama sekali tidak beriklan tetapi dengan publisitas yang sangat masif, The Body Shop telah menjadi salah satu legenda merek dunia.  Ir. Ciputra memulai bisnis dengan pendidikannya yaitu bidang arsitektur dan property, karena ia alumnus jurusan Arsitektur ITB tahun 1960. Ciputra  sekarang sebagai  Presiden Direktur PT Ciputra Development (CD) dan Presiden Komisaris PT Jaya Realty (JR) dan yang dinobatkan sebagai CEO publik terbaik tahun 1997 versi Majalah Swa Sembada. Saya setelah menyelesaikan pendidikan Magister Manajemen bersama kawan-kawan mendirikan Program Master of Business Administration bekerjasama dengan West Coast Institute of Management and Technology, Australia kemudian Warnbrough University, United Kingdom sebelum ada peraturan tentang program MBA. Setelah ada peraturan itu kemudian mendirikan Program Magister Manajemen di STIE “Artha Bodi Iswara” Surabaya. Saat ini mahasiswa Program Magister Manajemen tersebut sekitar 1000 mahasiswa, barangkali merupakan Program Magister Manajemen yang jumlah mahasiswanya terbanyak di Indonesia. Maka Andapun dapat memulai bisnis dengan pendidikan Anda dan ketika masih kuliah.
MENGELOLA MIMPI DAN IMAGINASI Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI APRIL-JUNI 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mimpi adalah bayangan peristiwa atau apa saja yang tampak dalam tidur. Bermimpi adalah melihat sesuatu dalam tidur atau menghayal sesuatu yang tak mungkin tercapai. Tetapi sekarang dapat kita definisikan bermimpi adalah menghayal sesuatu yang masih mungkin tercapai meskipun belum ada gambaran bagaimana cara mencapainya atau sangat sulit mencapainya. Sedangkan Imajinasi adalah daya khayal atau khayalan atau fantasi. Pada dasarnya mimpi dan imajinasi adalah khayalan. Menurut Gary Hammel dan C.K.Prahalad, mimpi dan imaginasi merupakan sumber energi yang menggerakkkan sebuah kekuatan organisasi. Dalam literatur manajemen mimpi dan imajinasi disebut sebagai visi. Motorola bermimpi untuk membuat dunia tanpa kabel, teleppon tidak dicantolkan pada tempat dan semua manusia akan mengantongi telepon portabel. Bill Gates bermimpi “Sebuah komputer di atas setiap meja kerja di setiap rumah, menjalankan perangkat Microsoft”. Bill Gates menciptakan sistem operasi MS-DOS, ia membuat Windows yang menyebabkan Bill Gates menjadi entrepreneur terkaya di dunia. Jeff Bezos merupakan pendiri Amazon.com, yang merupakan toko terbaik di Internet tahun 2002 versi majalah Yahoo. Mengapa ia menamakan perusahaannya dengan Amazon ?. Karena “sungai Amazon merupakan sungai terbesar di dunia” kata Jeff Bezos. Bagaimana dengan sungai Nil ?. Sungai Nil merupakan sungai terpanjang di dunia. Sungai Amazon memuat 20 % air bersih dunia, maka Jeff Bezos bermimpi tentang perusahaannya kelak menjadi perusahaan yang menguasai 20 % pasar dunia. Amazon.com yang membuka situs E-Commernya pada bulan Juli 1995, dapat menjual 15,7 juta dolar pada tahun 1996 dan melonjak menjadi 600 juta dolar pada tahun 1998. Amazon.com dilaporkan pada  tanggal 1 November sampai 23 Desember 2002, konsumen yang melakukan order di seluruh dunia  56 juta item.              Ketika saya bersama kawan-kawan mendirikan AMIKOM Yogyakarta, saya bermimpi yaitu 10 tahun yang akan datang menjadi Perguruan Tinggi Komputer terbaik di Indomesia. Barangkali orang yang melihat gedungnya seperti rumah, karena memang rumah, maka orang akan metertawakan dengan sinis. Tetapi sekarang dengan mahasiswa 4219 orang dan Program Diploma III jurusan Manajemen Informatika terakreditasi “A”, yang pertama di Indonesia dengan gedung cukup megah dan ber-AC, yang dahulu tertawa sinis akan berubah tertawa tidak sinis lagi, bahkan ada yang tertawa karena kagum.Memanglah mimpi dan imajinasi seorang entrepreneur kadang-kadang ditertawakan oleh orang lain, karena keanehannya. Tetapi sesungguhnya mimpi dan imajinasi tersebut merupakan doa.   Cara terbaik untuk mengelola mimpi dan imajinasi adalah menciptakan mimpi dan imajinasi itu sendiri.
MEMULAI BISNIS DARI PENDIDIKAN (1) Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI APRIL-JUNI 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak yang mengeluh, bahwa untuk membuka sebuah bisnis sudah tidak ada peluang. Ini adalah keluhan klasik yang tidak boleh kita dengar lagi. Sesungguhnya untuk memulai bisnis dapat kita lakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan pendidikan yang kita punyai. Jerry Yang dan David Filo, pendiri Yahoo memulai bisnis dengan menggunakan pendidikannya. Mereka merupakan mahasiswa Stanford University. Yahoo dimulai dari bagian belakang lapangan parkir ini sekarang berkembang pesat. Jerry Yang dan David Filo memulai  bisnis dari kecil dan hal yang sederhana. Jerry Yang menggambarkan bahwa penemuan Yahoo merupakan “kecelakaan” ketika ia dan Filo menyelesaikan tesisnya.  Yang dan Filo memulai Yahoo ini sewaktu mereka duduk di bangku perguruan tinggi, sebelum mereka menamatkan kuliahnya. Mereka memulai bisnis dengan melakukan listing beberapa situs web yang mereka sukai dan menulis beberapa perangkat lunak yang memungkinkan sebuah situs web mendapatkan situs web lain yang akan diletakkan pada web yang biasa disebut portal. Pada saat didirikan 1994, namanya Terry’s Guide To The World Wide Web. Ketika mereka mengetahui bahwa situs mereka dikunjungi oleh orang-orang dari 90 negara, spontan mengucapkan “Yahoo” dan akhirnya kata itulah yang dipakai untuk nama perusahaan mereka. Pada tahun 1999, Yahoo mencapai status bintang. Pemasukan bersih berlipat empat pada kuartal keempat 57,6 juta dolar, ketika pendapatan melompat dari 91 juta dolar menjadi 201 juta dolar. Sekarang Yahoo merupakan portal terbaik pada tahun 2002. Kiichiro Toyoda merupakan putra dari pendiri perusahaan Toyoda Spinning & Weaving Co, yang bergerak di bidang perkakas tenun otomatis.  Setelah menyelesaikan studi teknik mesin, ia memutuskan untuk memulai bisnis  dengan mengubah perusahaan tersebut menjadi produksi mobil dan mengubah nama perusahaan tersebut dari Toyoda menjadi Toyota pada tahun 1936.  Kiichiro Toyoda menjadi Presiden Direktur perusahaan Toyota sampai 1950.  Mobil pertama yang dibuat adalah Model AA kemudian Model Crown. Kantor di luar negeri yang didirikan pertama adalah di Taiwan dan kemudian Arab Saudi. Perusahaan inipun mulai memproduksi truk-truk forklift (bak/gandengan), yang menjadikan perusahaan nomor satu di dunia pada pasar ini. Truk-truk ini memasuki pasar Amerika tahun 1958 dan pasar Inggris tahun 1965. Tetapi untuk Model Crown gagal memasuki Amerika, karena mobil tersebut didesain untuk pasar Jepang, tidak didesain untuk jalan-jalan bebas hambatan di Amerika. Akhirnya Toyota membuat Corolla pada tahun 1968 dan meraih kesuksesan sehingga dapat menggeser Volkswagen sebagai mobil impor nomor satu di Amerika. Bahkan menembus jantung kota Amerika dengan menggandeng General Motors untuk membuat mobil-mobil Toyota di Amerika. Camry merupakan mobil dengan penjualan tersukses di Amerika pada tahun 1997. Toyota sekarang merambah bisnis ke bidang lain, yaitu pelayanan keuangan, telekomunikasi, perumahan, mesin-mesin angkatan laut, kapal-kapal rekreasi, distribusi bagian-bagian dan pelayanan penerbangan. Sekarang Toyota merupakan pembuat mobil nomor tiga di dunia setelah General Motor dan Ford. Yoyota telah menjual 5 juta kendaraan per tahun.
MEMULAI BISNIS DARI PEKERJAAN (1) Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI APRIL-JUNI 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selain dari pendidikan yang Anda jalani, Anda dapat memulai bisnis dari pekerjaan yang pernah Anda lakukan. Reuben Mattus memulai bisnis dari pekerjaan semasa kecilnya. Ia tiba di Amerika Serikat dari Polandia pada tahun 1921. Saat itu berumur 8 tahun dan bersama ibunya yang seorang janda. Untuk mencari uang, ibu Mattus menjual es lemon dari buah lemon yang diperas dan Mattus membantunya. Pada tahun 1932,  ia mendirikan perusahaan Senator Frozen Products di Bronx dan di akhir tahun 1950-an membangun persusahaan es krim Ciro’s yang dipasarkan melalui toko-toko grosir dan toko-toko minuman. Kemudian ia mempunyai ide untuk memasukkan ke pasar swalayan, tetapi pasar swalayan meminta insentif yang tidak dapat dipenuhi oleh Ciro.s. Mattus tidak mudah putus asa, kemudia ia menciptakan sebuah merek es krim mewah yang terbuat dari buah asli, bahan-bahan alami dan dipasarkan melalui penggunaan nama imajinatif berbau Denmark “Haage-Dazs” sebagai cara sempurna untuk membedakan merek terbarunya dengan para pesaingnya. Tiga rasa Haagen Dazs yang pertama kali muncul adalah rasa vanilli, coklat dan kopi dan dijual di toko-toko makanan New York. Masyarakat menyambut secara positif es tersebut dan hanya dalam beberapa minggu toko-toko lainnya di seluruh Amerika Serikat mengirimkan pesanan atas es krim baru ini. Dari pemasaran mulut ke mulut sudah cukup untuk meningkatkan distribusi produk ini ke pusat-pusat urban dan kota-kota perguruan tinggi di wilayah Timur Laut. Orang-orang seluruh Amerika mengirim surat menanyakan cara mendapatkan Haagen Dazs di dekat tempat tinggalnya. Bahkan ada yang secara suka rela mendistribusikan produk ini. Kemudian anak perempuan Mattus mengusulkan gagasan untuk membuka toko hanya menjual merek Haagen Dazs. Toko yang pertama kali dibuka ada di Brooklyn dan membuka era baru untuk merek ini dan diikuti di kota-kota besar seluruh Amerika. Pada tahun 1982, telah mengekspansi ke Kanada dan juga kerjasama dengan perusahaan makanan terkemuka serta telah melintasi Samudra Atlantik menuju Eropa. Orang-orang Eropa menyambut kedatangan es ini dengan antusias. Eugene Schueller memulai bisnis juga dari pekerjaanya sebagai  ahli kimia. Sebagai ahli kimia yang masih muda, ia berhasil membuat formula pewarna rambut yang inovatif yang ia namakan “Aureole”. Kemudian  Schueller mendirikan perusahaan yang bernama “Societe Franncaise de Teentures Inoffensives pour Cheveux” pada tahun 1909, yang akhirnya menjadi “L’Oreal”. Prinsip yang digunakan Schueller untuk meraih sukses adalah riset dan inovasi yang menitikberatkan pada kecantikan. Bermula dari perusahaan kecil dan ia sendiri sebagai ahli kimianya,  baru  11 tahun kemudian menambah 3 ahli kimia dan sekarang mendekati 2000 ahli kimia yang dipekerjakan. Schueller menjual produknya ini pada awalnya kepada para penata rambut di Paris. Lima tahun kemudian produk L’Oreal telah ditemukan di Belanda, Austria dan Italia. Beberapa tahun kemudian, lewat agen dan perwakilannya mendistribusikan ke Amerika Serikat, Rusia dan Asia. Sekarang produk L’Oreal telah hadir di seluruh dunia dan L’Oreal termasuk perusahan yang yang paling mengagumkan di Perancis dan peringkat 23 yang mengagumkan dunia versi majalah Fortune.
MEMULAI BISNIS DARI KEJADIAN Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI JULI-SEPTEMBER 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai macam cara untuk memulai bisnis. Salah satu cara untuk memulai bisnis adalah melalui suatu kejadian, seperti yang dilakukan oleh Ruth Handler, penemu Boneka Barbie. Boneka ini merupakan mainan anak-anak yang tersukses di dunia. Barbie diambilkan dari nama anak perempuan dari Ruth Handler, yaitu Barbara Millicent Roberts. Bisnis boneka ini dimulai saat Ny. Handler menyaksikan anaknya bermain dengan boneka kertas. Kemudian Ny- Handler berfikir membuat boneka yang lebih permanen dan realistik. Ny. Handler merupakan istri dari salah seorang pendiri Mattel. Dalam manajemen modern, boneka Barbie yang dapat betahan lama ini merupakan hal yang aneh. Menurut Ian Ritchie dari konsultan Grup Oxford yang telah bekerja dengan perbisnisan mainan anak-anak Hasbro, menemukan pelajaran kunci dari bisnis mainan anak-anak. Meletakkan mainan anak-anak ke pasaran secepat mungkin merupakan hal yang sangat penting. Waktu yang diperlukan dari sebuah ide sampai terpampang di rak-rak toko mainan anak-anak dapat menjadi suatu perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan. Dalam dunia pemasaran boneka pemilihan waktu harus benar-benar tepat. Untuk meraih kesuksesan boneka harus mengikuti trend film, buku, cerita, atau serial televisi terbaru.             Barbie merupakan produk yang universal dan biasanya terstandarisasi. Tersedia pula sejumlah kostum yang beraneka  ragam. Lebih dari 100 kostum baru ditambahkan setiap tahun. Hal ini dikeranakan, Barbie merupakan wanita Renaisansi, wanita karir yang sukses, anggota band beraliran rock dan pemain sepakbola piala dunia untuk wanita.             Kesuksesan berikutnya adalah ketika memutuskan teman pria dari Barbie, yaitu Ken. Penciptaan Ken ini sesungguhnya tidak sengaja, tetapi justru menghasilkan perluasan merek yang luar biasa. Ken diperkenalkan pada tahun 1961, yang bersembunyi di belakang, kemungkinan dia senang melihat Barbie meraih kesuksesan dalam berbagai segi kehidupannya. Pengenalan Ken telah meletakkan dasar bagi seluruh rangkaian perluasan yang mempertahankan merek Barbie tetap menjadi pusat perhatian. Teman Barbie berikutnya adalah Midge yang dimunculkan 1963, kemudian adik peremp uan Barbie, yaitu Skipper pada tahun 1964, disusul tahun 1968, Christie, seorang teman berkulit hitam. Tahun 1988, Barbie mempunyai teman kepercayaan, Teresa dan merupakan teman Hispanik. Teman berikutnya adalah Kira, sebagai teman Asia yang diluncurkan tahun 1992. Adik perempuan Barbie terkecil adalah Kelly dan Becky, yang duduk di kursi roda yang diperkenalkan 1997. Sekarang Barbie mempunya 15000 kombinasi dengan mengganti bajunya, matanya, warnanya, tetapi tidak untuk mengganti kakinya.             Demikian juga Elton John, menciptakan lagu “Candle In The Wind II” pada kejadian meninggalnya Lady Diana. Lagu tersebut sukses, karena dalam satu bulan terjual 32 juta keping. Bahkan pada tahun 1997, keeping VCD yang berisi Candle In The Wid II, sebagai The best Product of the year 1997.
MEMULAI BISNIS DARI IDE SEDERHANA Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI JULI-SEPTEMBER 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak yang berpendapat bahwa untuk membuka sebuah bisnis dibutuhkan ide yang sangat kreatif dan inovatif. Hal itu tidak berlaku bagi Michael Dell, ia membuka sebuah bisnis dengan ide yang sederhana yaitu menjual komputer tidak ke pedagang perantara tetapi menjual langsung ke konsumen. Ia memotong jalur ke perantara, dengan demikian harga PC tersebut dapat ditekan. Michael Dell memulai bisnis dengan modal $1.000, dan melakukan pemasaran lewat “Mail Order” dalam waktu 16 tahun penjualan meningkat dari 6 juta dolar menjadi 36,9 milyar dolar. Dell Computer membuka kantor cabang diluar negeri di London 1987. Sekarang telah membuka kantor di seluruh dunia dengan karyawan mencapai 40.000 orang.             Meskipun demikian perjalanan Dell Computer tidak mulus. Pada 1993, Compaq yang pada saat itu sebagai pemimpin pasar penjualan PC, melalukan pemotongan harga untuk menyaingi Dell. Hasilnya Dell Computer menderita kerugian 65 juta dolar pada enam bulan pertama, yang menyebabkan hampir bangkrut. Akhirnya Dell melakukan perubahan yang sangat mendasar dalam proses binisnya yang disebut rekayasa ulang dalam bisnisnya dengan mengenalkan E-Commerce. Dell memulai dengan mengandalkan kecepatan. Pada 1999, order PC dari Dell hari ini, besok sudah diserahkan. Sedangkan untuk sistem yang kompleks diserahkan paling lama 5 hari.             Inovasi-inovasi lainnya adalah merakit komputer setelah ada order. Dell menggunakan pendekatan mass customization yaitu memproduksi dalam jumlah besar, sehingga dapat mengurangi biaya produksi per unit. Dell meletakkan gudang komponen yang dikelola oleh supliernya, yang letaknya 15 menit dari pabriknya dan pengangkutan diatur dengan e-mail dan dibuat dengan cepat. Dell menyediakan pelayan yang sangat cepat dengan melakukan komunikasi lewat e-mail dan situs Web. PC dari Dell di tes bersamaan dengan pengetesan jaringan dan kerjasama dengan pemasok lain  sehingga dapat mengurangi periode tes dari 60 – 90 hari menjadi hanya 15 hari.  Karyawan Dell memantau produktivitas dan pengembalian atas investasi (ROI) secara berkesinambungan. Dell telah memperkenalkan E-Commerce dalam bisnisnya. Sebagian besar pelanggan melakukan traksaksi lewat E-Commercenya. Pelanggan juga dapat mengakses diagram komputer secara rinci dan mendapat informasi tentang troubleshooting. Dengan menggunakan penetapan harga dan konfigurasi produk secara online, maka dapat mengeliminasi kerja, sehinggga Dell dapat menghemat biaya administratif 15 %. Untuk pembeli terbesarnya, seperti Easman Chemical, Monsanto dan Wells Fargo, Dell membuatkan Web page perbisnisan tersebut yang dapat mengakses E-Commerce Dell, sehingga memungkin karyawannya melakukan orde dengan cepat dan mudah. Dengan menggunakan strategi ini Dell dapat menjual dengan harga di bawah pesaingnya.. Pada 1999, Dell dapat menjual 1,7 juta dolar per hari lewat situs E-Commercnya. Saham Dell naik 2000 persen dalam dua tahun. Dell mampu bersaing dengan perbisnisan berkelas dunia seperti IBM, Compaq, HP, dan Bell-Nec. Bahkan pangsa pasar dan keuntungannya terus meningkat dan akhirnya menjadi penjual PC terbesar di dunia. Pada 2001, Dell Computer merupakan perbisnisan yang mengagumkan dunia peringkat 23 dan perbisnisan yang mengagumkan dunia peringkat 4 pada 2003. Dell memperoleh manfaat nyata dari penggunaan E-Commerce. Kisah sukses Dell merupakan kisah sukses yang sulit dipercaya, tetapi nyata dan berawal dari ide yang sederhana.
MEMULAI BISNIS DENGAN KEAHLIAN Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI JULI-SEPTEMBER 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anda dapat memulai bisnis dengan keahlian yang Anda miliki, seperti halnya Soichiro Honda. Berawal dari keahliannya sebagai mekanik, akhirnya Soichiro Honda meraih sukses. Soichiro Honda mendapatkan pekerjaan pertama di bengkel mobil Tokyo pada 1922 setelah keluar dari sekolah. Ia hanya mengenyam pendidikan selama delapan tahun. Anak yang baru berusia 15 tahun dari kota kecil, merasa bangga dengan memperbaiki 10 mobil pada saat ramai. Ia diangkat sebagai asisten mekanik, tetapi pekerjaannya kadang-kadang sebagai "baby-sitter" anak laki-laki pemilik bengkel tersebut. Honda bermimpi untuk menjadi ahli mekanik mobil dan ia tidak pernah mendapat kesempatan itu..  Ia frustasi, kemudian mengemasi tasnya dan keluar dari pekerjaannya dan meninggalkan kota besar. Enam bulan kemudian, bengkelnya membutuhkannya, ia dipanggil untuk membantu memperbaiki mobil, akhirnya tebuka peluang baginya untuk meraih mimpinya. Seperti halnya negara lain, Jepang dihantam depresi besar pada 1930-an. Pada 1938, Soichiro Honda masih sekolah, ketika memulai membuka bengkel dan mengembangkan konsep piston berbentuk cincin. Ia berencana untuk menawarkan idenya kepada Toyota   Ia bekerja siang dan malam, bahkan sering tidur di bengkel. Ia selalu percaya bahwa ia dapat menyempurnakan rancangan dan memproduksi suatu produk yang bermanfaat. Untuk memulai bisnis menggunakan modal berupa perhiasan dari istrinya. Ketika rancangan tersebut dibuat sempel dan ditawarkan kepada Toyota, piston tersebut tidak memenuhi standar. Para teknisi mentertawakan rancangannya. Meskipun gagal, ia tetap kukuh pada pendiriannya. Setelah dua tahun lebih bertahan dan merancang ulang, akhirnya memenangkan kontrak dari Toyota. Kemudian Soichiro Honda membangun pabrik untuk memenuhi permintaan Toyota. Tetapi pabriknya di bom dua kali semasa perang sehingga menjadi berantakan. Ia tetap gigih untuk mewujudkan impiannya untuk mendirikan pabrik, tetapi sekali lagi pabriknya dihancurkan oleh gempa bumi yang dahsyat. Setelah selesai perang, terjadi kekurangan bahan bakar , memaksa orang-orang untuk berjalan atau menggunakan sepeda. Honda membuat mesin kecil dan dapat dipasang di sepeda, tetapi kesulitan material, sehingga tidak memenuhi permintaan. Honda menulis surat kepada 18.000 pemilik toko sepeda, tetapi hasilnya hanya memperoleh uang yang sedikit. Meskipun demikian, dengan uang seadanya tersebut, ia membuat mesin kecil untuk sepeda. Pada model pertama, memakan tempat agar dapat bekerja secara baik, maka ia mengembangkan dan mengadaptasi terus-menerus sampai alhirnya menghasilkan mesin yang kecil. ‘The Super Cub” menjadi kenyataan dan meraih sukses. Sukses di Jepang, Honda mulai mengekspor ke Eropa dan Amerika     Pada 1970-an terjadi kelangkaan bahan bakar, maka di Amerika berpindah dari kendaraan besar ke kendaraan yang lebih kecil. Honda dengan cepat menangkap tren ini. Sekarang, Honda Corporation mempunyai karyawan lebih dari 100,000 orang di Amerika dan Jepang, membawahi 43 perbisnisan di 28 negara, yang merupakan salah satu perbisnisan kendaraan terbesar di dunia dan menjadi perbisnisan peringkat 26 yang paling mengagumkan dunia pada 2003.
MEMULAI BISNIS DARI HOBI Mohammad Suyanto
ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2003: HARIAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI JULI-SEPTEMBER 2003
Publisher : ARTIKEL KORAN DAN MAJALAH DOSEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hobi merupakan sesuatu yang disenangi. Anda dapat memulai usaha dari hobi. Banyak pengusaha sukses memulai dari hobi. Dalam ilmu psychology of success, dari 2000 orang sukses yang diteliti, ternyata 80 persennya adalah orang yang menyukai apa yang dia lakukan. Faktor menyukai menghadirkan energi sukses yang punya daya dorong luar biasa. Seperti Bill Gates;sewaktu masih muda mempunyai hobi komputer dan melakukannya dengan tekun, sehingga menjadi usaha yang sukses dan terkaya di dunia. Mooryati Soedibyo memulai usaha dari hobi. “Sebagai Putri Keraton sejak dulu saya akrab dengan jamu dan suka membuat  jamu. Saya membuat jamu perawatan kesehatan untuk diri sendiri dan keluarga. Saya juga biasa menolong teman-teman membuatkan jamu untuk kebutuhan menjelang hari perkawinan, jamu untuk sebelum dan sesudah melahirkan, dan sebagainya. Ini semua saya lakukan secara kekeluargaan atau sosial saja. Setelah pindah ke Jakarta, ternyata masih banyak teman-teman yang suka memesan jamu saya, dan mereka memberikan biaya pengganti bahan-bahan jamu tersebut. “ kata Ibu Mooryati Soedibyo, Pendiri dan Pemilik PT. Mustika Ratu. Pada awalnya ia membuat jamu untuk perawatan kesehatan dalam bentuk minuman segar, seperti beras kencur, kunyit asam, dan sebagainya. Baru kemudian ia membuat jamu lainnya sesuai kebutuhan dan permintaan. Sekarang PT.Mustika Ratu telah membantu mengurangi pengangguran, dengan merekrut sekitar 3000 tenaga kerja. Bisnis ini juga turut menjadi kebanggaan Indonesia sebagai salah satu produk bermutu yang berbahan dasar, dibuat, dan dihasilkan dari sumber daya Indonesia, yang disukai di mancanegara. Demikian halnya, Martha Tilaar memulai usaha juga dari hobi. Martha Tilaar menyukai anak kecil, karena sampai usia 40 tahun belum punya anak. Didorong pula karena beasiswa 250 dolar per bulan untuk kuliah di Indiana University, tidak cukup untuk hidup berdua. Maka Martha Tilaar membuka usaha tempat penitipan anak. Pemasarannya dilakukan dngan menempel pengumuman di kampus Indiana University yang isinya “Saya adalah Baby Sitter, bersedia menampung bayi dan anak-anak”.  Hasilnya datang 13 anak asuh, mulai dari bayi sampai yang sudah duduk di sekolah dasar. Mereka menitipkan anaknya, karena mengikuti kuliah. Dari usaha penitipan anak ini, Martha Tilaar memperoleh pendapatan melebihi beasiswa suaminya.   Dari hasil usaha ini, digunakan untuk masuk ke Academy of Beauty Culture di Bloomington, Indiana. Setelah lulus dari sekolah kecantikan, Martha Tilaar mengumumkan di kampus bukan lagi sebagai baby sitter, tetapi sebagai ahli kecantikan yang siap dipanggil untuk melayani kecantikan. Panggilan membanjiri bisnis baru Martha Tilaar. Pada 1972, setelah pulang dari Amerika, garasi orang tuanya yang sempit, diubah menjadi salon kecantikan dengan nama Martha’s Salon. Martha Tilaar memperkenalkan jamu tradisional yang diramu sendiri dalam salonnya dan ia sebagai kelinci percobaan. Ternyata membuahkan hasil. Ketika ia menunggu kelahiran bayinya, mitra kerjanya mendadak membatalkan kerjasama, menyatakan keluar untuk mendirikan usaha sendiri. Kenangan pahit ini, membuat ia bersyukur “Tuhan Maha Besar. Saya memperoleh bayi, tetapi usaha saya gagal”. Tetapi dari kegagalan ini, Martha mengubahmya menjadi kesuksesan seperti sekarang ini. Bahkan Matha Tilaar merupakan satu-satunya wanita Indonesia yang masuk dalam bukunya John Naisbitt “Megatrends Asia”.
ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA DISTRIBUTOR AIR MINERAL TOKO MEKAR SARI DI KOTA SURABAYA DENGAN STRATEGI SWOT Trinita Kartika Andini; Yulyar Kartika Wijayanti; Nekky Rahmiyati; Mohammad Suyanto
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 7 No. 2 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v7i2.4861

Abstract

The purpose of this study was to delves into the strategic analysis of mineral water distributor business development. It uses the framework of SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats) to assess its impact on the company's progress This research aims to identify the inherent strengths and weaknesses of mineral water distribution businesses. It also aims to identify external opportunities and threats in operational environments. This is done through a thorough review of existing literature and data collection. By employing the SWOT analysis methodology, the study endeavors to uncover critical strategic insights pivotal for enhancing business progression, market positioning, and overall sustainability. The results of this study should not only add to the body of knowledge on strategic management in the mineral water distribution sector but also provide useful information for practitioners in the field, decision-makers in government, and other interested parties. This project aims to promote informed decision-making, innovation, and sustainable company development and growth within the mineral water distribution industry by improving knowledge of strategic decision-making processes in this environment.
Strategi Pengembangan Bisnis Dengan Metode Analisis Swot pada Agen Telur 12 Surabaya Business Development Strategy With Swot Analysis Method In Egg Agent 12 Surabaya Pratama, M. Fahmi Afrijal; Mohammad Suyanto; Nekky Rachmiyati
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 7 No. 4 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v7i4.4975

Abstract

Abstrak Menganalisis dan membangun strategi pengembangan bisnis di 12 agen telur Surabaya. Serta membuat strategi pemasaran dalam rangka mengembangkan bisnis egg agent dengan menggunakan metode analisis SWOT dan BMC sebagai acuan untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman apa saja yang akan dialami jika ingin memulai bisnis agen telur. Tugas akhir ini menggunakan metode analisis SWOT sebagai sarana menyusun dan mengimplementasikan pengembangan bisnis di egg agent, untuk membuat bisnis yang berkembang dan memiliki strategi pemasaran dan perhitungan ekonomi yang baik dan semakin meningkat setiap tahunnya. Faktor internal yang dimiliki oleh Agen Egg 12 Surabaya didasarkan pada, telur berkualitas baik untuk menciptakan hubungan yang baik antara pengusaha dan konsumen, lokasi yang memadai dan strategis juga menjadi pilihan bagi pengusaha untuk mencapai kesuksesan yang ingin dicapai pengusaha, gratis ongkos kirim ke seluruh pelanggan, kebersihan produk yang selalu menjadi keunggulan produk kami, selalu menjadi pilihan pertama masyarakat untuk membeli telur di agen telur 12 Surabaya. Hasil pada tabel di atas menunjukkan bahwa strategi utama yang dihasilkan adalah strategi SO dengan skor tertinggi 4,51 pada posisi 1, yaitu menggunakan kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebaik-baiknya. Kata Kunci: Pengembangan Bisnis, Strategi Pemasaran, Analisis SWOT. Abstrack Analyze and build a business development strategy at 12 Surabaya egg agents. As well as making a marketing strategy in order to develop the egg agent business by using the SWOT and BMC analysis methods as a reference to find out what strengths, weaknesses, opportunities and threats will be experienced if you want to start an egg agent business. This final project is to use the SWOT analysis method as a means of compiling and implementing the development of a business in egg agents, to make a business that develops and has a good marketing strategy and economic calculation and is increasing every year. Internal factors owned by Agen Egg 12 Surabaya are based on, good quality eggs to create a good relationship between entrepreneurs and consumers, adequate and strategic location is also an option for entrepreneurs to achieve the success that entrepreneurs want to achieve, free shipping to all customers, product cleanliness which is always the advantage of our products, it is always the first choice of the public to buy eggs at the 12 Surabaya egg agent. The results in the table above show that the main strategy produced is the SO strategy with the highest score of 4.51 in position 1, which is to use strength to seize and make the most of opportunities. Keywords: Business Development, Marketing Strategy, SWOT Analysis