Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Tingkat Kepuasan Petani Padi Beras Merah (Oriza Nivara) Terhadap Pola Kemitraan Di Kabupaten Bulukumba Nuraeni Nuraeni; Rasmeidah Rasyid; Mais Ilsan; Nur Afdalia
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 4, No 3 (2022)
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v4i3.3483

Abstract

Beras merah merupakan salah satu jenis beras yang memiliki nilai gizi yang tinggi dibandingkan beras putih.dan mempunyai prospek yang baik untuk dibudidayakan. Masalah di bidang pemasaran beras merah organik dapat diatasi dengan melakukan kemitraan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: Pola kemitraan yang dilaksanakan oleh petani padi beras merah organik, Produksi dan pendapatan petani padi beras merah, Kelayakan usahatani padi beras merah dan tingkat kepuasan petani terhadap pola kemitraan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis Statistic Deskriptif, Pendapatan, Kelayakan, IPA (Importance Performance Analysis) dan CSI (Constumer Statisfaction Indeks). Pola kemitraan antara petani dengan PT. KPI menggunakan pola dagang umum, dengan melakukan kontrak jual beli. Dimana petani menjual produksinya dalam bentuk beras merah organik sesuai dengan kesepakatan dalam kontrak. Produksi gabah beras merah sebesar 5,242 ton,/Ha, sedangkan produksi dalam bentuk beras sebesar 3,356 ton/Ha dengan pendapatan sebesar Rp.73.833.760 /Ha. Usahatani padi beras merah organik yang melakukan kemitraan, layak diusahakan dan dikembangkan. Petani merasa puas melakukan kemitraan dengan PT. KPI. Hal ini ditunjukkan dengan nilai CSI sebesar 74,3 %. Berdasarkan hasil analisis IPA, diketahui bahwa prosedur dalam pengajuan kontrak, proses pembelian beras, komunikasi antara petani dengan pihak perusahaan dan waktu pembayaran dinilai petani sudah sesuai antara kinerja dengan kepentingan petani. Kata Kunci: Pola Kemitraan; Pendapatan beras merah organik; Kelayakan beras merah organik; Kepuasan petani dalam bermitra.
ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI RUMAHTANGGA USAHA DANGKE (Studi Kasus di Desa Sumbang, Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan) Hasnita Hasnita; Rasmeidah Rasyid; Nuraeni Nuraeni
WIRATANI Vol 1, No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.187 KB) | DOI: 10.33096/wiratani.v1i2.30

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses produksi dangke di Desa Sumbang, Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang, mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal pada industri rumahtangga dangke di Desa Sumbang, Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang, menganalisis strategi pengembangan industri rumahtangga dangke di Desa Sumbang, Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang. Manfaat penelitian ini sebagai bahan acuan atau pertimbangan dalam pengambilan keputusan untuk pengembangan usaha dangke. Lokasi penelitian ini dipilih karena merupakan salah satu pusat industri rumahtangga dangke di Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang. Penentuan sampel dilakukan secara acak sederhana dengan mengambil 20 % dari populasi industri rumahtangga usaha dangke yaitu sebanyak 114 industri rumahtangga sehingga didapatkan sampel sebanyak 23 industri rumahtangga usaha dangke. Penelitian ini menggunakan Analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi dangke yaitu 173 buah/responden perbulan, volume penjualan sebesar 157 buah/responden perbulan, biaya sebesar Rp 1.664.890, dengan harga Rp 17.130/responden perbulan dan pendapatan pemilik usaha dangke yaitu Rp 1.024.520 perbulan. Peralatan pada indutri rumahtangga usaha dangke sederhana, mudah memasarkan produk dan bantuan pemerintah sangat rendah, strategi S-O yaitu peningkatan sumberdaya modal, strategi W-O yaitu peningkatan penyuluhan yang intensif dan pengajuan bantuan pemerintah (peralatan), strategi S-T yaitu peningkatan kualitas produk dan melakukan promosi produk, strategi W-T yaitu peningkatan teknologi/ peralatan yang modern.
PERAN KELOMPOK TANI PADA PENGELOLAAN USAHATANI KABUPATEN LUWU UTARA (Studi Kasus Kelompok Tani Di Desa Pararra, Kecamatan Sabbang) Wina Site; Iskandar Hasan; Rasmeidah Rasyid
WIRATANI Vol 1, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.436 KB) | DOI: 10.33096/wiratani.v1i1.15

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis peran kelompok tani pada pengelolaan usahatani di Daerah Aliran Sungai (DAS) Rongkong, Desa Pararra, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, (2) mengidentifikasi keaktifan kelompok tani pada pengelolaan usahatani di Daerah Aliran Sungai (DAS) Rongkong, Desa Pararra, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Rongkong, Desa Pararra, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.Waktu penelitian dilakukan mulai Mei-Juli 2017.Populasi adalah masyarakat tani yang berada disekitar wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Rongkong, dalam penelitian ini yaitu sebanyak 2 kelompok tani yang dipilih secara Purposive (secara sengaja) yaitu kelompok tani Sinar Takoa dan Lena. Selanjutnya pada masing-masing kelompok tani diambil 3 pengurus dan 17 anggota sebagai sampel, sehingga jumlah seluruh sampel adalah 40 petani (pengurus 6 dan anggota 34) jumlah sampel yang dianggap dapat mewakili kelompok tani. Metode analisis data yang digunakan adalah secara kualitatif dengan menggunakan teknis scoring. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran kelompok tani (pengurus dan anggota) pada pengelolaan usahatani di Daerah Aliran Sungai berada pada kategori sedang yaitu 62,50%. Hal ini berarti hipotesis pertama ditolak sedangkan keaktifan kelompok tani pada pengelolaan usahatani di Daerah Aliran Sungai berada pada kategori tinggi yaitu 76,25%. Hal ini berarti hipotesis kedua diterima.
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM LORONG GARDEN (LONGGAR) DI KOTA MAKASSAR Puput Putri Anggun; Muhammad Salim; Rasmeidah Rasyid
WIRATANI Vol 1, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.063 KB) | DOI: 10.33096/wiratani.v1i1.10

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui karakteristik masyarakat yang bermusim di lokasi program lorong garden, (2) untuk mengetahui partisipasi masyarakat kota Makassar terhadap program lorong garden, (3) untuk menganalisis hubungan faktor umur, pendidikan dan pendapatan dengan partisipasi masyarakat terhadap program Lorong Garden di kota Makassar, Penelitian ini dilaksanakan di 4 kecamatan lokasi pelaksanaan program lorong garden di kota Makassar yaitu Kecamatan Rappocini, Kecamatan Mariso, Kecamatan Panakkukang dan Kecamatan Ujung Pandang Kota Makassar. Waktu penelitian berlangsung pada Bulan April sampai Juni 2017. Populasi dalam penelitian dtentukan dengan metode purposive dengan syarat longgar yang dipilih yaitu lorong yang masyarakatnya aktif dalam program longgar yang terdapat pada 4 kecamatan di kota Makassar, sedangkan sampel ditentukan dengan metode Simple Random Sampling yang artinya teknik penentuan sampel dilakukan secara acak sederhana, yaitu mengambil sebanyak 10 orang pada setiap kecamatan. Sehingga jumlah total responden 40 orang. Metode analisis data yang digunakan adalah metode skoring, dan Analisis Chi-Square. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Partisipasi responden dalam kegiatan keberlanjutan program lorong garden di kota Makassar dilihat dalam kegiatan penanaman, dan pemeliharaan, tergolong tinggi sedangkan dalam kegiatan pengawasan tergolong rendah. Faktor umur, pendidikan dan pendapatan terdapat hubungan tidak nyata terhadap partisipasi responden dalam keberlanjutan program lorong garden di kota Makassar (tidak signifikan).
POLA KONTRIBUSI DAN ALOKASI PENDAPATAN RUMAHTANGGA PETANI DI KECAMATAN BONTONOMPO SELATAN KABUPATEN GOWA Rusdi S; Rasmeidah Rasyid; Mais Ilsan
WIRATANI Vol 1, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.592 KB) | DOI: 10.33096/wiratani.v1i1.5

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis pendapatan yang diperoleh rumahtangga petani pada kegiatan usahatani padi dan jagung, (2) untuk menganalisis kontribusi pendapatan dari kegiatan usahatani jagung dan padi terhadap pendapatan rumahtangga, (3) untuk menganalisis alokasi pendapatan rumahtangga untuk kebutuhan konsumsi pangan dan konsumsi non pangan. Sampel penelitian ditentukan menggunakan dengan metode penetapan secara sengaja (Purposive sampling) yaitu petani jagung dan padi yang bergabung dalam 10 kelompok tani beranggotakan masing-masing 25 orang yang menggunakan pola tanam padi-jagung-jagung di Desa Salajangki dan Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Salajangki dan Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa. Penelitian ini berlangsung selama 5 (lima) bulan yaitu mulai Februari sampai dengan Juni 2017. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendapatan petani pada usahatani padi yaitu musim tanam I sebesar Rp. 5.904.718, usahatani jagung Hebrida musim tanam II sebesar Rp. 10.856.656 dan musim tanam III sebesar Rp. 12.376.525 sehingga rata-rata pendapatan yaitu sebesar Rp. 29.137.899 per rumahtangga dalam setahun. Kontribusi pendapatan petani pada musim tanam I sebesar 19,1%, musim tanam II sebesar 35,8%, dan musim tanam III sebesar 45,1% serta jumlah pengeluaran untuk konsumsi pangan sebesar Rp. 6.133.760 sedangkan pengeluaran untuk konsumsi non pangan sebesar Rp. 8.741.600 jadi rata-rata pengeluaran sebesar Rp. 14.875.360 per rumahtangga dalam setahun.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PETANI TERHADAP PRESTASI KERJA PENYULUH PERTANIAN (Desa Patobong, Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang) Ahmat Bahjad; Rasmeidah Rasyid; Muhammad Salim
WIRATANI Vol 2, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.967 KB)

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis tingkat kepuasan petani terhadap prestasi kerja penyuluh pertanian di Desa Patobong, Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang dan untuk mengetahui upaya apa yang dapat dilakukan penyuluh dan BP3K Kecamatan Mattirosompe untuk menpertahankan dan meningkatkan kepuasan petani terhadap prestasi kerja penyuluh pertanian di wilayah Desa Patobong. Alat analisis yang digunakan adalah alat analisis data statistik deskriptif yang didasarkan pada pembahasan variabel penilaian kepuasan petani terhadap Prestasi Kerja penyuluh di Desa Patobong, Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penilaian kepuasan petani terhadap Prestasi Kerja penyuluh pertanian di di Desa Patobong, Kecamatan Mattirosompe, Kabupaten Pinrang yang  dilakukan oleh anggota kelompok tani adalah 4429 point, hal tersebut  berarti bahwa kepuasan petani terhadap Prestasi Kerja penyuluh pertanian berada pada kategori Cukup Puas. Beberapa hal yang perlu di lakukan oleh penyuluh dalam meningkatkan Prestasi Kerja agar optimal adalah  penerapan metoda penyuluhan, pengembangan wilayah, pengembangan profesi penyuluh pertanian dalam menciptakan karya tulis ilmiah agar lebih di tingkatkan dan pengembangan hubungan kerjasama dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah masi perlu diperbaiki.
TINGKAT OKUPASI DAN PENERAPAN TEKNOLOGI PADA PENGELOLAAN USAHATANI PADI KONVENSIONAL (Studi Kasus Di Desa Manjalling, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba) Fira Apriliani Rakhman; Nurliani Nurliani; Rasmeidah Rasyid
WIRATANI Vol 1, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.291 KB) | DOI: 10.33096/wiratani.v1i1.11

Abstract

Tujuan penelitian ini mengetahui tingkat okupasi lahan sawah pada pengelolaan usahatani padi secara konvensional, mengetahui penerapan teknologi budidaya pada pengelolaan usahatani padi secara konvensional, dan menganalisis tingkat produksi dan pendapatan usahatani padi yang dikelola secara konvensional. Pengambilan sampel menggunakan metode acak sederhana sebanyak 45 petani. Besar jumlah produksi dan pendapatan menggunakan analisis pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat okupasi lahan sawah yang dikelola secara konvensional adalah 300 %. Penanaman dilakukan sebanyak tiga kali dalam setahun dengan pola tanam “padi rendengan – padi gadu – kacang hijau”. Produksi rata-rata responden adalah 5.554 kg atau produksi rata-rata per hektar lahan adalah 5.610 kg. Pendapatan rata-rata responden adalah Rp 19.439.000 atau pendapatan rata-rata per luas lahan adalah Rp 19.635.353.
ANALISIS MANAJEMEN PRODUKSI DAN KELAYAKAN FINANSIAL USAHA AGROINDUSTRI SIRUP MARKISA (Studi Kasus pada Usaha Agroindustri Sirup Markisa ANA di Jalan Perintis Kemerdekaan X Komp Wesabbe Blok B/22 Makassar) Ainun Aulia; Rasmeidah Rasyid; Nurliani Nurliani
WIRATANI Vol 2, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.8 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan studi kasus pada usaha sirup Markisa ANA, di Kota Makassar. Tujuan penelitian yaitu, menganalisis penerapan fungsi-fungsi manajemen produksi, menganalisis tingkat kelayakan finansial dan tingkat kelayakan investasi.Waktu penelitian berlangsung selama 2 (dua) bulan yaitubulan Agustus hingga bulan November 2018.Populasi penelitian adalah pemilik dan seluruh karyawan yang bekerja di usaha agroindustri sirup markisa ANA. Pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Analisis data yang digunakan adalah analisis diskriptif dan analisis kuantitatif.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan sirup markisa ANA menerapkan fungsi-fungsi manajemen produksi yaitu, fungsi pengorganisasian, fungsi perencanaan, fungsi pengendalian, dan fungsi pengolahan. Proses produksi dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya. Secara finansial usaha agroindustri sirup markisa ANA menguntungkan, yaitu dengan total pendapatan sebesar Rp. 23.768.117 dengan nilai R/C Ratio sebesar 1,83 daninvestasi perusahaan sirup markisa ANA ditinjau dari aspek nilai NPV sebesar Rp. 27.471.027, nilai Net B/C ratio sebesar 1,66 >1 (layak), serta nilai IRR sebesar 32,053% nilai tersebut lebih besar dari suku bunga yaitu 12% dan Pay Back Period menunjukkan tingkat pengembalian modal investasi berada pada tahun ke-4 maka usaha agroindustri sirup markisa ANA secara finansial layak dikembangkan.