Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PEMANFAATAN LIMBAH PERTANIAN UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT Jamilah Jamilah; Milda Ernita; Ermawati Ermawati; Fridarti Fridarti; Yevendri Yevendri
Abdimas Galuh Vol 4, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v4i2.7645

Abstract

Masyarakat yang berada di kampung Bendang, Nagari Sungai Sarik belum memanfaatkan secara optimal limbah hasil pertanian dan tanaman semak yang tumbuh di lahan untuk meningkatkan produk usaha tani dan ekonomi masyarakat. Tujuan kegiatan adalah diseminasi berbagai teknik dan manfaat dari limbah pertanian untuk dijadikan bahan pupuk dan produk rumah tangga lainnya yang bermanfaat lainnya sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Kegiatan Pengabdian telah dilaksanakan di Kampung Bendang, Nagari Sungai Sarik, Kabupaten Padang Pariaman selama Bulan Maret 2022. Pada kegiatan pengabdian  terbagi menjadi pelatihan, praktek langsung, dan pendampingan. Dari hasil kegiatan disimpulkan bahwa pengolahan limbah pertanian dan tanaman semak yang ada di kampung Bendang, Nagari Sungai Sarik, Padang Pariaman dapat meningkatkan usaha tani dan ekonomi masyarakat.  Dari beberapa produk yang dihasilkan jika serius dilakukan, maka pendapatan masyarakat dapat mencapai Rp. 10.140.000 per bulan, dengan memproduksi kompos, pupuk organik cair, cairan eco-enzim (EE) dan sabun dari Eco-enzim. 
Sosialisasi Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai (DAS) pada Masyarakat Berada di Das Kuranji Kota Padang Jamilah Jamilah; Isril Berd; Junaidi Junaidi; Zuherna Mizwar; Nefilinda Nefilinda
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 14, No 1 (2023): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v14i1.5053

Abstract

Daerah aliran Sungai atau yang disebut DAS khususnya DAS Kuranji meruapakan semua kawasan yang akan mempengaruhi kualitas Batang Kuranji. Saat ini air pada Batang Kuranji mengalami peramsalahan yang serius, mulai dari debit air yang sangat fluktuatif antara musim hujan dan kemarau, terjadinya pendangkalan sungai di bagian hilir, intensifnya penambangan galian C di bagian Hulu dan Tengah Kawasan DAS, alih fungsi lahan yang sangat intensif di bagian Hulu DAS, sampah yang potensial merusak badan sungai dan lingkungan, semuanya menjadikan DAS semakin tidak sehat. Tujuan kegiatan adalah memberikan pemahaman pada masyarakat di kawasan DAS Kuranji pentingnya memelihara DAS untuk kehidupan yang bersinergi antara alam dan manusia secara kesinambungan. Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 bulan dan 2 kali tiap minggu di 5 kecamatan yang berada dalam kawasan DAS Kuranji, yaitu Koto Tangah, Padang Utara, Nanggalo, Kuranji dan Pauh. Metode pelaksanaannya adalah dengan memberikan ceramah, diskusi (tanya jawab) dan buku program kerja FDAS Kota Padang pada Camat. Hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa Kegiatan sosialisasi memberikan dampak positif terhadap pemehaman masyarakat yang berada di dalam DAS Kuranji dalam upaya pemeliharaan DAS. Masyarakat mengharapkan kegiatan sosialisasidapat lebih intensif dilaksakan hingga ke kelurahan agar hasilnya jauh lebih efektif dibandingkan hanya di Kecamatan saja.
Meningkatkan Pemahaman Masyarakat tentang Pentingnya Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai di Kawasan DAS Batang Arau Jamilah Jamilah; Isril Berd; Herviyanti Herviyanti; Junaidi Junaidi; Nefilinda Nefilinda
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat DEWANTARA Vol 3 No 2 Septembe (2020): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat DEWANTARA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Tamansiswa Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daerah aliran sungai arau atau disebut sebagai das arau menduduki kawasan seluas17.467 hektar mulai dari lubuk peraku bagian hulunya sampai muaro bagian hilirnya Aktivitas manusia dan faktor alam sangat berpengaruh pada kualitas das arau tersebut. Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat yang berada pada kawasan DAS Batang tentang Daerah Aliran Sungai dan keberadaan mereka dalam uapaya memelihara DAS tersebut. Kegiatan penyuluhan tersebut diselenggarakan oleh tim yang terdiri dari perguruan tinggi, forum das kota padang. Kegiatan penyuluhan dilakukan selama bulan Oktober 2019 - November 2019, dilakukan dua kali dalam seminggu dengan mengunjungi setiap kecamatan. Peserta yang diundang adalah pejabat kecamatan, semua perangkat lurah yang berada di kecamatan tersebut, dinas kesehatan, kelompok pemerhati lingkungan, masyarakat peduli sungai, LSM, kelompok PKK, koramil, RT dan RW masing-masing kelurahan. Dari hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa semua pejabat di kecamatan, kelurahan serta masyarakat sangat menginginkan kawasannya benar-benar ramah lingkungan, serta mendukung tindakan konservasi dan upaya pelestarian lingkungan serta memelihara kebersihan atau menertibkan pembuangan sampah. Masyarakat mendukung agar hilir dari DAS Arau bisa dijadikan objek wisata laut yang berkaidah asri dan bersih serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
PRODUKSI PUPUK ORGANIK CAIR CROCOBER PLUS KEGIATAN MBKM BAGI MAHASISWA MAGANG Jamilah Jamilah; Milda Ernita; Yulia Rahmawati. Z
Jurnal Abdi Insani Vol 10 No 4 (2023): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v10i4.1179

Abstract

Fertilizer is vital for farmers to cultivate plants. The problem with fertilizer is that high prices make farmers' purchasing power low, therefore agricultural results do not meet expectations. Procuring organic fertilizer is easier and cheaper, because organic materials are not only cheap but also abundant in Indonesia. The aim of the activity to provide education and training to students in producing POC Crocober Plus and its application in onion plants. Increasing the ability of MBKM students to be able to develop an entrepreneurial spirit. Socialization and direction of activities starting from preparation until the end of the activity. Practice making POC Crocober Plus fertilizer. Application of POC Crocober Plus in the field for onion plants. The results of the activities carried out were the implementation of internship activities in the MBKM program totaling 3 credits which were carried out in the Agricultural Faculty workshop room and in the field in Alahan Panjang, Solok Regency, specifically for horticultural crops. In this activity students are trained to produce commercial POC and its application to onion plants. The importance of socializing the production of POC Crocober Plus is to increase student competency in producing fertilizer in an effort to replace some of the need for artificial fertilizer. Intern students need to know the correct techniques for making POC to produce premium quality.
SOSIALISASI PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI BAHAN LIMBAH ORGANIK DAN TANAMAN SEMAK C.odorata DI KOTA PADANG Jamilah Jamilah; Sri Mulyani; Ilham Martadona
BULETIN ILMIAH NAGARI MEMBANGUN Vol. 4 No. 3 (2021)
Publisher : LPPM (Institute for Research and Community Services) Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/bina.v4i3.329

Abstract

Procurement of artificial fertilizers is very limited, in addition to the high price, sometimes the distribution of fertilizer at retail kiosks experiences various obstacles in the smooth distribution. Therefore there must be other efforts in the procurement of liquid organic fertilizers (LOF) that take from raw materials found in nature. The purpose was to socialize the manufacture of C.odora LOF and its application techniques and benefits to plants. This counseling was carried out at the Nanggalo Agricultural Extension Center (BPP) office, Padang City. The activity began with a request from the Nanggalo Agricultural Extension Center, Padang City, to the Faculty of Agriculture for their willingness to provide counseling in their office. In accordance with the agreed schedule, the activities were carried out. In this activity, the team from the Faculty of Agriculture, consisted of 3 group members and was attended by no less than 20 Padang City instructors. On this occasion, the activity began with remarks from the Head of BPP, then a lecture using an LCD projector and a question and answer discussion about the topics discussed and a group photo. The conclusion was that making of LOF has become important at this time because artificial fertilizers are increasingly expensive and limited in availability. Agricultural extension workers have an important role in disseminating this activity to farmer groups in their working areas. Making LOF is also one of the efforts to reduce organic waste that can pollute the environment.
The Application of Organic Liquid Fertilizer of Chromolaena Odorata on Rice Plants Jamilah Jamilah
AJARCDE (Asian Journal of Applied Research for Community Development and Empowerment) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Asia Pacific Network for Sustainable Agriculture, Food and Energy (SAFE-Network)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29165/ajarcde.v1i1.2

Abstract

Community service activities have been conducted in Ikur Lubuk Urban Village, Padang Panjang Timur Subdistrict, Padang Panjang City, in March-July 2016. Activities are demonstration plots (demplot) by planting rice that is given Liquid Organic Fertilizer (LOF) and pruning treatment. The purpose of the devotion is to socialize the demonstration plot so that the community can apply the pruning technology of HMT (forage and livestock feed) and the application of LOF Crocober to the paddy field of medium elevation area, Padang Panjang, so as to obtain HMT and optimal dried rice yield. Activities including the demplot establishment and LOF production. The results of the activity concluded that Crocober organic fertilizer product derived from Chromolaena odorata is the best LOF type and has a better quality than commercial LOF which is distributed in the market and already have PATENT approval. Pruning can help provide HMT for cattle to cope with the high imports of Indonesian meat. Treatment of pruning on paddy rice will be advantageous if pruning is done periodically with the pattern of rice cultivation which is named by salibu. Forage which is obtained in the area of 1 hectare of rice fields per year is able to meet the needs of 2 cows for 1 year.