Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERAN EKONOMI KREATIF DALAM MENGGERAKKAN PERTUMBUHAN EKONOMI LOKAL Mere, Klemens; Santoso, Muhammad Hery; Mutiasari, Mutiasari; Rahmawati, Herni Utami; Harahap, Muhammad Ade Kurnia
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23250

Abstract

Dalam era globalisasi, ekonomi kreatif menjadi salah satu pilar penting yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Sektor ini memiliki peran strategis dalam memperlihatkan potensi lokal serta menciptakan peluang usaha di komunitas pedesaan. Studi ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi ekonomi kreatif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan studi pustaka atau Library Research. Pendekatan ini bertujuan untuk membandingkan teori-teori terkini dengan kerangka pemikiran yang ada dalam literatur penelitian sebelumnya. Berdasarkan analisis dari hasil kajian literatur dalam diskusi, dapat disimpulkan bahwa peran ekonomi kreatif bukan hanya menciptakan lapangan kerja yang signifikan, tetapi juga menjadi pendorong utama bagi inovasi dan pengembangan produk baru dalam pertumbuhan ekonomi lokal. Keberhasilan sektor ini dalam memelihara kreativitas individu memberikan dampak positif yang besar.
Bersama Remaja Cegah Bullying: Program Kolaboratif Pencegahan Perundungan di Dunia Pendidikan dan Sosial Lisabe, Chandra Murdiono; Sudewi, Pipin Sri; Kartika, Rosalina Anindia Sari; Mutiasari, Mutiasari; Budiastuti, Amin
JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2025): Agustus 2025 - JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : PT. Technology Laboratories Indonesia (TechnoLabs)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perundungan (bullying) merupakan permasalahan sosial yang berdampak signifikan terhadap perkembangan psikologis dan sosial remaja, baik di lingkungan pendidikan maupun kehidupan bermasyarakat. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi preventif sekaligus membangun kesadaran kolektif remaja dalam mencegah perilaku perundungan melalui pendekatan kolaboratif. Kegiatan dilaksanakan di lingkungan sekolah menengah dan komunitas remaja di wilayah Purwokerto, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti guru, orang tua, tokoh masyarakat, serta fasilitator pendamping psikososial. Metode pelaksanaan mencakup penyuluhan interaktif, lokakarya kreatif, simulasi kasus, serta pembentukan duta anti-bullying di kalangan siswa. Hasil pelaksanaan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap bentuk, dampak, serta strategi pencegahan bullying yang signifikan, sebagaimana tercermin dari hasil pre-test dan post-test serta observasi perilaku selama kegiatan. Selain itu, terbentuknya forum remaja peduli anti-bullying menjadi salah satu capaian strategis dalam mendorong keberlanjutan program. Program ini membuktikan bahwa pendekatan partisipatif dan kolaboratif mampu menciptakan ruang edukatif yang aman, suportif, dan inklusif bagi remaja. Kegiatan ini diharapkan menjadi model yang dapat direplikasi di berbagai wilayah lain sebagai upaya preventif terhadap perundungan dalam skala yang lebih luas.
UPCYCLE FAST FASHION IN THE ART OF BEAT STYLE Mutiasari, Mutiasari; Rahmanita, Nofi
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 5 No. 2 (2025): September
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v5i2.43320

Abstract

Perkembangan yang pesat terhadap industri fashion, terkhusus fast fashion, telah menimbulkan dampak negatif yang luas dan kompleks terhadap lingkungan, sosial, maupun ekonomi. Fast fashion yang memproduksi berbagai model pakaian dalam waktu singkat menyebabkan peningkatan limbah tekstil dan tekanan terhadap sumber daya alam. Sebagai solusi berkelanjutan, konsep upcycle muncul sebagai upaya dengan mengubah bahan atau produk bekas menjadi produk baru bernilai tambah. Dalam pembuatan karya ini mengembangkan busana upcycle fast fashion yang dikombinasikan dengan kain wastra nusantara, yaitu batik motif durian dari Lubuklinggau, Sumatera Selatan, yang menggunakan pewarna alami seperti dari julit jengkol atau buah pinang dan menggunakan kain katun atau sutra. Teknik korsase sebagai salah satu bentuk fabric manipulation diterapkan dalam karya yang dibuat untuk mempercantik busana dengan ornamen bunga yang unik dengan bentuk bunga dari durian. Busana yang diwujudkan mengusung gaya Art of Beat dengan ciri khas warna cerah seperti biru muda dan coklat, serta desain yang berani dan kreatif. busana yang dihasilkan meliputi haute couture dengan siluet mermaid, yang sekaligus melestarikan warisan budaya dan menawarkan alternatif mode yang ramah lingkungan. KataKunci: upcycle, fast fashion, fabric manipulation,art of beat