Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sosialisasi Model Kemitraan Potensial Untuk Pengembangan Dan Pengelolaan Desa Wisata Wasuembe Kabupaten Buton Sri Mayunita; Nur Inzana; Wa Nur Fida
TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Vol 2, No 1 (2022): April
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.517 KB) | DOI: 10.31764/transformasi.v2i1.8248

Abstract

Desa Wasuembe merupakan desa yang masuk dalam Kawasan Prioritas Pengembangan di Kabupaten Buton, sehingga dalam perkembangan dan pengelolaannya perlu dibangun kerjasama (kemitraan) antar berbagai pihak. Oleh karenanya, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan menemukan model kemitraan potensial untuk pengembangan desa wisata di desa Wasuembe. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode sosialisasi dalam bentuk ceramah dan diskusi. Hasil dari kegiatan ini adalah dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai model kemitraan, juga potensi unggulan pariwisata, serta usaha-usaha yang dapat dijalankan oleh masyarakat.    
Strategi Pemasaran dalam Pengembangan Desa Wisata di Lantan Kabupaten Lombok Tengah Nur Inzana; Sry Mayunita; Siti Hidayatul Jumaah
Jurnal Ranah Publik Indonesia Kontemporer (Rapik) Vol. 1 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.83 KB) | DOI: 10.47134/rapik.v1i2.15

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran dalam pengembangan desa wisata di Desa Lantan Kabupaten Lombok Tengah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan menggunakan teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa strategi pemasaran yang dilakukan dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu pertama, tahapan analisis situasi melalui analisa SWOT dan analisa usaha pemasaran sebelumnya. Kedua, tahap penetapan tujuan, dimana tujuan pemasaran yang ada di Desa Lantan sudah tepat, spesifik, dan terukur. Ketiga, tahap perencanaan strategi, melalui identifkasi nilai-nilai budaya yang ada dan potensial, pemberdayaan potensi untuk dikembangkan, dan peningkatan koordinasi, infromasi, serta promosi. Keempat, tahap penentuan taktik dengan melobi kebijakan strategis yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kecamatan. Kelima, tahap implementasi, yakni aksi dengan promosi melalui berbagai macam media.
Peluang dan Tantangan Smart village di Era 4.0 (Studi Analisis Desa Dukuhjati Kidul Kabupaten Tegal) Dwian Hartomi Akta Padma Eldo; Nur Inzana
INDONESIAN GOVERNANCE JOURNAL : KAJIAN POLITIK-PEMERINTAHAN Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.408 KB) | DOI: 10.24905/igj.5.2.2022.84-95

Abstract

Smart village merupakan merupakan salah satu bentuk pembangunan yang ada di desa yang mengedepankan teknologi tepat guna dalam pengelolaanya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peluang dan tantangan yang dihadapi Pemerinta Desa Dukuhjati Kidul dalam menerapkan smart village. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara kepada seluruh stakeholder terkait. Selain itu Teknik analisis data menggunakan NVivo 12 untuk melihat keterkaitan antara Indikator dan sub Indikator dalam smart village. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan smart village di desa Dukuhjati Kidul Kabupaten tegal masih terkendala beberapa hal terutama Sumberdaya Manusia dari pemerintahan Desa dan juga budaya masyarakat yang masih mengedepankan kearifan local dan tidak familiar dengan perkembangan teknologi. Selain itu pemerintah memaluai perundang-undangan dan peraturan daerah sudah mendukung secara regulasi untuk menerapnkan smart village demi terciptanya pembangunan Desa yang lebih berkemajuan.
Sosialisasi Pembinaan Karakter Anti Perundungan Atau Bullying Terhadap Kalangan Remaja Di SMA Negeri 07 Bombana Nur Inzana; Desfita Maharani; La Hardin; Chendy Rahmawati
JURNAL ABDI MASYARAKAT ILMU PEMERINTAHAN (JAMIN) Vol 1, No 2 (2022): Juni
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jamin.v1i3.9155

Abstract

Sekolah merupakan salah satu tempat dimana kasus bullying atau perundungan banyak terjadi. SMA Negeri 07 Bombana termasuk salah satu sekolah yang siswa siswinya tidak terlepas kasus bullying. Oleh karenanya, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan karakter kepada peserta yang merupakan siswa siswi SMA Negeri 07 Bombana, dan menemukan model penecagahan perundungan yang tepat untuk diterapkan di sekolah. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode sosialisasi dalam bentuk ceramah dan diskusi. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa peserta menjadi jauh lebih memahami apa itu bullying, jenis dan bentuk bullying, dampak bullying, serta pencehagan bullying melalui pembinaan karakter dan peran dari sekolah. Peserta juga mendapatkan gambaran mengenai aksi bullying yang terjadi di lingkangan sekolahnya, sehingga kedepannya mereka dapat menghindari segala bentuk perilaku yang mengarah pada aksi bullying.
Edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual Di Kalangan Pelajar Sma Negeri 1 Kapontori Kabupaten Buton Wijaya, Andy Arya Maulana; Hastuti, Hastuti; Inzana, Nur; Alzarliani, Wa Ode; Sa'ban, LM Azhar
Komunitas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Volume 4 Issue 2, December 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/komunitas:jpkm.v4i2.29827

Abstract

Peningkatan kasus kekerasan seksual di Sulawesi Tenggara, khusunya pada tingkat pelajar terus meningkat dan menjadi salah satu masalah serius yang perlu diperhatikan segera. Upaya pencegahannya membutuhkan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah, pendidikan tinggi, komunitas, dan individu. Beragam bentuk kekerasan yang terjadi seperti pelecehan seksual, pemerkosaan, atau eksploitasi seksual adalah kasus yang paling banyak terjadi. Dari kasus tersebut, memberi dampak pada korban meliputi trauma fisik, emosional, dan psikologis. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di SMA Negeri 1 Kapontori Kabupaten Buton, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman bentuk-bentuk kekerasan seksual, upaya mitigasi dan tata cara pelaporan kasus yang dapat dilakukan. Lokasi dipilih berdasarkan masih minimnya pengetahuan para pelajar terkait pencegahan kekerasan seksual, selain itu kurangnya pendampingan serta pengetahuan yang diajarkan guru pada siswa tentang kekerasan seksual. Metode pengabdian ini dilakukan melalui tiga tahapan yaitu tahapan persiapan dan tahapan pelaksanaan kegiatan melalui metode ceramah dan tahapan diskusi kelompok. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah para siswa memahami jenis, bahaya, dampak dari kekerasan seksual dan siswa dapat memahami dan melakukan pencegahan kekerasan seksual secara pribadi dan berkelompok.