Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pembuatan Batik Alam Berbahan Tumbuhan Sekitar Rumah Misrita Misrita; Rosdiana Rosdiana; Srie Rosmilawati; Imam Qalyubi
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5 No 4 (2020): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v5i4.1151

Abstract

Batik is one of Indonesia's cultural arts, which has been integrated with Indonesian people since several centuries ago. However, so far, the batik produced still uses synthetic motifs and coloring, which can contribute to environmental pollution. Hence, people's interest in batik starts to diminish, so it is necessary to find breakthroughs in batik motifs and coloring, which are more environmentally friendly by using natural dyes. One of the natural dyes for batik is to use plant leaves that grow around the house, also called eco print, which is the activity of making leaves with specific patterns on a t-shirt, which produces motifs and colors obtained from the leaves. The target partners involved in community service activities are women's business groups in Palangka Raya, which are under the auspices of the Palangka Raya City Cooperative, Small and Medium Enterprises Agency, namely UKM Bawi Dayak Palangka Raya. This is because the batik produced so far still uses synthetic motifs and coloring. Assistance carried out for this group is to provide insight into knowledge and understanding of the importance of natural coloring and the danger of synthetic dyes. Build and encourage creativity informing design motifs and colors on fabric through the use of leaves that grow around the house. Outcome targets are t-shirt products that use leaves as motifs and natural dyes—introducing natural batik with the use of natural resources around.
Analisis penelusuran dan penanggulangan banjir sungai Seruyan di Kabupaten Seruyan Iwan Zulianto; Noor Syarifuddin Yusuf; Nomeritae Nomeritae; Herri Redin; Vera Amelia; Misrita Misrita
Journal of Environment and Management Vol. 3 No. 3 (2022): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v3i3.7845

Abstract

Pada tahun 2020 dan 2021, Sungai Seruyan meluap hingga menyebabkan sebagian masyarakat mengungsi. Penelitian bertujuan menemukan cara yang efektif untuk mengendalikan banjir di Sungai Seruyan. Data primer diperoleh dari pengukuran lapangan, sedangkan data sekunder berupa data curah hujan, data topografi, peta tutupan lahan, dan data geometri sungai diperoleh dari instansi pemerintah. Penelitian dibagi menjadi dua tahap, yaitu analisis hidrologi menggunakan HEC-HMS 4.10 dan analisis hidrolik menggunakan HEC-RAS 6.2. Volume banjir puncak dihitung dengan mensintesis hidrograf satuan menggunakan metode SCS dan Snyder. Unit analisisnya adalah Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Tanggul Harapan di desa Pematang Limau di kabupaten Seruyan Hilir dan desa Mekar Indah di kabupaten Seruyan Hilir Timur. Simulasi dengan periode ulang curah hujan 50 tahun sebelum penanganan banjir menunjukkan bahwa wilayah UPT Tanggul Harapan tergenang 94,96% dan wilayah desa Mekar Indah tergenang 40,72%. Simulasi pengendalian banjir dengan membangun bendungan sepanjang 20.111 m, elevasi 5 m dpl, lebar 7 m dan 4 pintu air menunjukkan perubahan luasan banjir yang signifikan di dua wilayah tersebut, yaitu 1,23% di UPT Tanggul Harapan dan 0,80% di Mekar Indah. Desa. Hasil simulasi menunjukkan bahwa penanganan banjir dengan membangun bendungan dapat mengurangi luasan banjir sebesar 93,19% di UPT Tanggul Harapan dan 39,92% di Desa Mekar Indah.