Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar mahasiswa pada mata kuliah Konsep Fisika Sekolah Dasar (Lanjutan). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terlaksana dalam 2 siklus dengan subyek penelitian adalah mahasiswa program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Pendidikan dan Ilmu Pendidikan Universitas Karimun yang menempuh mata kuliah konsep fisika SD (Lanjutan) sebanyak 13 orang mahasiswa. Instrumen yang digunakan adalah lembar observas dan angket, dengan perolehan data melalui observasi motivasi belajar siswa dan post-test sebagai bentuk prestasi dari pengaruh motivasi belajar dan dianalisis secara deskriptif. Penggunaan model pembelajaran problem solving (pemecahan masalah) dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dengan perbaikan pembelajaran di siklus II. Terjadi peningkatan motivasi mahasiswa pada lembar observasi dari siklus I sebesar 52,61% sedangkan siklus II sebesar 78,65% atau meningkat sebesar 26,04%. Sedangkan dari data angket motivasi mahasiswa sebesar 72,75%. Peningkatan prestasi belajar mahasiswa sebagai salah satu pengaruh motivasi belajar mahasiswa ditunjukkan dengan nilai rata-rata mahasiswa dari post-test siklus I dan siklus II yaitu 63,31 menjadi 84,13.