Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UJI DAYA BUNUH EKSTRAK ETANOL 70% KELAKAI (Stenochlaena palustris (Burm. F.) Bedd) TERHADAP LARVA INSTAR III Aedes aegypti Lucya Suling; Indria Augustina; Fatmaria Fatmaria
Herb-Medicine Journal: Terbitan Berkala Ilmiah Herbal, Kedokteran dan Kesehatan Vol 3, No 1 (2020): Herb-Medicine Journal April 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/hmj.v3i1.6375

Abstract

Latar Belakang : Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah infeksi yang disebabkan oleh virus dengue. Tinggi rendahnya angka kematian karena penyakit DBD berhubungan dengan tinggi rendahnya populasi nyamuk Aedes aegypti Tujuan : Mengetahui pengaruh ekstrak etanol 70% kelakai  (Stenochlaena palustris (Burm.f.) Bedd.) sebagai larvasida. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian True experimental dengan  metode Posttest Only Control Group Design. Larva Aedes aegypti dibagi menjadi 7 kelompok yaitu kelompok uji kontrol (-), kelompok uji ekstrak 0.1%; 0.25%;0.5%; 0.75%; 1% serta kelompok uji kontrol (+) Hasil: Didapatkan rata-rata kematian larva berjumlah dibawah 50% dengan nilai LC50 sebesar 1.554% dan LC90 sebesar 5.992% yang melebihi nilai standar kriteria larvasida yaitu <1000 ppm atau <1%. Kesimpulan: Ekstrak etanol 70% Kelakai (Stenochlaena palustris (Burm.f.) Bedd) tidak mempunyai efek larvasida terhadap Larva Instar III Aedes aegypti. 
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL 96% UMBI BAWANG SUNA (Allium schoenoprasum L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus DAN Staphylococcus saprophyticus DENGAN METODE DIFUSI CAKRAM KIRBY-BAUER Putri Hagalang Sinta; Dewi Klarita Furtuna; Fatmaria Fatmaria
Herb-Medicine Journal: Terbitan Berkala Ilmiah Herbal, Kedokteran dan Kesehatan Vol 3, No 2 (2020): Herb-Medicine Journal Juli 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/hmj.v3i2.6379

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan: Pendahuluan: Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering menyerang pria dan wanita dari segala usia dengan berbagai gambaran klinis dan episode yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti bakteri. Umbi bawang suna (Allium schoenoprasum L) merupakan salah satu tanaman yang digunakan oleh masyarakat Kalimantan Tengah sebagai bumbu dapur tetapi juga sebagai obat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh potensi ekstrak etanol 96% umbi bawang suna (Allium schoenoprasum L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Staphylococcus saprophyticus dengan metode difusi cakram Kirby-Bauer.Metode: Penelitian ini menggunakan true experimental design dengan variasi konsentrasi ekstrak yang digunakan 100%, 80%, 60%, 40%, dan 20% serta kontrol positif Azitromisin.Hasil: Berdasarkan hasil uji Kruskal Wallis nilai signifikansi yang diperoleh untuk bakteri Staphylococcus aureus ialah 0.001 dan Staphylococcus saprophyticus < 0.001 (p < 0.05) yang berarti hipotesis diterima (terdapat perbedaan bermakna).Simpulan: Ekstrak etanol 96% umbi bawang suna (Allium schoenorasum L) mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Staphylococcus saprophyticus. Kata kunci :        Allium schoenoprasum L, ISK, antibakteri, Staphylococcus aureus, Staphylococcus saprophyticus.
Formulasi dan Uji Stabilitas Sediaan Suspensi Ekstrak Rimpang Zingiber zerumbet Shafa Shavira; Angel Dineta Margaretta; Aprilia Dwi Sandra; Raya Uli Sitorus; Fatmaria Fatmaria
Herb-Medicine Journal: Terbitan Berkala Ilmiah Herbal, Kedokteran dan Kesehatan Vol 4, No 4 (2021): Herb-Medicine Journal Oktober 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/hmj.v4i4.11628

Abstract

Zingiber zerumbet (L) Smith rhizome has been used traditionally as an herbal medicine in Indonesia. Isolated extracts and metabolites of Z. zerumbet have shown anti-inflammatory, antioxidant, antidiabetic, anticancer, antimicrobial, analgesic and antiviral activity. The form of suspension is carried out to facilitate the utilization of the main bioactive content, zerumbone, which is difficult to dissolve in water. The formulation of suspension is based on variations in the concentration of Z. zerumbet extract, which is 2.5% (formulation 1), 5% (formulation 2), and 10% (formulation 3). To determine the physical stability, the evaluation is carried out, namely: organoleptic test, density, viscosity, redispersibility and pH. The results showed all three formulations did not provide organoleptic changes for 30 days, >1 g/cm3 density, good redispersibility, and pH of 6. The viscosity of each formulation is quite varied i.e., 3.74 cp; 4,27 cp; and 11.8 cp. Formulation 3 is determined as the best formulation based on its viscosity which is closest to the standard range of good suspension viscosity according to the SNI.
Edukasi Penggunaan Supplemen Kesehatan dan Potensi Beberapa Jenis Tanaman sebagai Imunomodulator di Kelurahan Palangka Elsa Trinovita; Fatmaria Fatmaria
Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul) Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/ilung.v2i2.6188

Abstract

Abstrak Mengkonsumsi suplemen kesehatan dan obat berbahan herbal secara berlebihan dapat menimbulkan efek yang tidak diharapkan bagi tubuh. Temulawak, kunyit, jahe dan lain-lain dapat mempunyai aktivitas farmakologik sebagai sehingga dapat digunakan oleh masyarakat sebagai tindakan preventif. Oleh karena itu, diperlukan peranan tenaga kesehatan dalam memberikan edukasi kesehatan ke masyarakat. Pelaksanaan kegiatan di Kelurahan Palangka, Kota Palangka Raya dalam bentuk penyuluhan, pembagian buku saku, evaluasi dalam bentuk pre-test/pos-test dan umpan balik. Pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan lancar dengan adanya interaksi komunikasi yang efektif antara narasumber dan peserta kegiatan. Kegiatan ini memberikan manfaat positif bagi masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait informasi ilmiah yang disampaikan oleh narasumber.  Kata kunci: Covid-19; Imunomodulator; Suplemen; Tanaman