Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN KONSENTRASI BELAJAR MAHASISWA MELALUI PEMANFAATAN SOFTWARE VALUASI PEMBELAJARAN QUIZIZZ PADA MATA KULIAH MEDIA PEMBELAJARAN EKONOMI Masruchan Masruchan
JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis dan Manajemen) Vol 4, No 1 (2020): JPEKBM (Juli, 2020)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/jpekbm.v4i1.1536

Abstract

 Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif untuk mengetahui peningkatan konsentrasi belajar mahasiswa melalui pemanfaatan Software evaluasi pembelajaran Quizizz pada mata kuliah Media Pembelajaran Ekonomi. Populasi dalam Penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Pendidikan Kimia Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Jomgbang 2019/2020. Angket yang digunakan sebagai instrument dalam penelitian di validasi oleh dua orang validator yang ahli dibidang evaluasi pembelajaran. Hasil analisis data yang diperoleh dari pre-test dan post-test menunjukkan terjadi peningkatan pada konsentrasi belajar mahasiswa melalui pemanfaatan evaluasi pembelajaran Quizizz pada mata kuliah Media Pembelajaran Ekonomi sebesar 0,45, dengan interpretasi peningkatan sedang. Dari lima indikator konsentrasi belajar, indikator ketelitian mengalami peningkatan tertinggi yaitu sebesar 0,53 dan indikator pemahaman mengalami peningkatan paling rendah yaitu 0,36. Berdasarkan wawancara mendalam terhadap mahasiswa yang digunakan sebagai sampling, ketelitian meningkat akibat adanya batasan waktu dan ketakutan mahasiswa terhadap respon jawaban yang diinput mahasiswa pada quizizz. Evaluasi pembelajaran dengan menggunakan Software Quizizz membantu meningkatkan konsentrasi belajar peserta didik. Penggunaan Quizizz dapat dilakukan oleh dosen pengampu matakuliah lain, guru dan mahasiswa yang akan melaksanakan Real Teaching untuk mendukung revolusi industri 4.0.
MENAKAR POTENSI INDONESIA UNTUK TERHINDAR DARI MIDDLE INCOME TRAP (Berdasarkan Data Makro Ekonomi Indonesia Tahun 1970-2020) Agus Prianto; Masruchan Masruchan; Alim Mustofa
JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis dan Manajemen) Vol 6, No 1 (2022): JPEKBM (Juli,2022)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/jpekbm.v6i1.2509

Abstract

Berdasarkan hasil kajian oleh para ahli dan berbagai lembaga keuangan internasional mengungkapkan bahwa hanya ada kisaran 10% dari negara berpendapatan kelas menengah yang mampu naik kelas menjadi negara berpendapatan tinggi. Artinya, sebagian besar negara berpendapatan kelas menengah telah terperangkap dalam middle income trap. Besaran IPC merupakan ukuran utama yang dijadikan pedoman untuk mengukur sejauh mana negara dapat terhindar dari middle income trap. Kajian ini bermaksud menakar peluang Indonesia untuk terhindar dari middle income trap. Untuk itu, dalam kajian ini dianalisis 4 variabel makro ekonomi utama yang memiliki hubungan interdepenensi, yaitu: pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, GDP, dan IPC. Data 4 variabel makro ekonomi yang dirilis oleh Bank Dunia mulai tahun 1970-2020 dianalisis untuk mendeskripsikan berbagai kecenderungan, perkembangan, dan perubahan yang terjadi dalam perekonomian Indonesia. Dari hasil analisis selanjutkan digunakan sebagai dasar untuk memproyeksikan kinerja perekonomian Indonesia pada masa depan. Dari hasil analisis kinerja makro ekonomi Indonesia yang sudah berjalan, maka kajian ini berhasil memproyeksikan besaran GDP dan IPC pada tahun yang akan datang. Hasil kajian ini menawarkan skenario 2 dan skenario 3 sebagaimana diulas dalam pembahasan artikel ini. GDP Indonesia diproyeksikan masuk 10 besar dunia pada tahun 2035, dan pada saat yang sama Indonesia akan masuk dalam kelompok negara berpendapatan tinggi; sehingga dapat terhindar dari middle income trap. Disarankan kepada peneliti lain untuk mengkaji berbagai variabel yang mempengaruhi kinerja pertumbuhan ekonomi, GDP, dan IPC untuk melengkapi hasil kajian ini.
RELASI ANTARA KREATIVITAS, EFIKASI DIRI, DAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI Ninik Sudarwati; Siyono Siyono; Dewi Urip Wahyuni; Masruchan Masruchan; Dies Nurhayati
JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis dan Manajemen) Vol 6, No 1 (2022): JPEKBM (Juli,2022)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/jpekbm.v6i1.2520

Abstract

Tujuan penelitian  adalah  menganalisis relasi antara kreativitas, efikasi diri, dan intensi berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Jombang. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data questioner dengan teknik analisis korelasional multi variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi yang signifikan antara kreativitas, efikasi diri dan intensi berwirausaha mahasiswa pendidikan ekonomi  STKIP PGRI Jombang,  hasil  uji  korelasi ganda (Ry.12) = 0,636 dan F hitung  = 41,541, serta p-value = 0,000 < 0,05, dan  determinasinya (R square) = 0,405, maka  berarti adanya pengaruh secara bersama-sama kreativitas (X1) dan efikasi diri (X2)  terhadap intensi berwirausaha (Y) sebesar 40,5%.
Program Peningkatan Literasi Dan Numerasi Di SMP DU Tapen Kudu, Jombang: Sebuah Langkah Inovatif Masruchan Masruchan
Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ) Vol. 4 No. 3 (2023): Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ceej.v4i3.3833

Abstract

Program literasi dan numerasi yang dilaksanakan oleh mahasiswa di SMP DU Tapen Kudu, Jombang, mengambil langkah awal dengan fokus pada observasi pada minggu pertama. Melalui kegiatan ini, mahasiswa terlibat dalam pengawasan terhadap siswa-siswi SMP Darul Ulum Tapen Kudu dalam melaksanakan pembelajaran dan kegiatan sekolah. Hasil observasi memberikan pemahaman yang mendalam terkait dinamika sekolah dan kebutuhan siswa. Namun, tantangan adaptasi mahasiswa dalam berinteraksi dengan lingkungan sekolah, serta perlunya penyesuaian jadwal program dengan kegiatan rutin sekolah, menjadi sorotan utama. Kesimpulan dari minggu pertama ini menekankan pentingnya observasi sebagai landasan perancangan program yang lebih efektif, perlu dukungan adaptasi mahasiswa, dan perlunya koordinasi jadwal agar program dapat berjalan dengan lebih mulus. Semua elemen ini bersinergi untuk menciptakan program literasi dan numerasi yang berdampak positif dalam pengembangan pendidikan di SMP Darul Ulum Tapen Kudu.