Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Metode Pembelajaran Mind Mapping (Peta Pikiran) Reskiah Reskiah; Muhammad Assaibin; Sarina sarina
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 1, No 2 (2019): Peqguruang Volume 1, Nomor 2, Nopember 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.375 KB) | DOI: 10.35329/jp.v1i2.571

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika melalui metode pembelajaran mind mapping pada peserta didik kelas VIIBSMP Negeri 7 Polewali. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIIB  SMP Negeri 7 Polewali yang berjumlah 30 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Prosedur kerja penelitian setiap siklus berlangsung empat tahap, yaitu: (1) perencanaan,(2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes hasil belajar dan pengamatan melalui lembar observasi. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa hasil belajar matematika mengalami peningkatan melalui metode pembelajaran mind mapping pada peserta didik kelas VIIBSMP Negeri 7 Polewali. Hal ini ditunjukkan oleh: (1) meningkatnya skor rata-rata hasil belajar matematika peserta didik yaitu 66,87 pada siklus I menjadi 74,20 pada siklus II; (2) meningkatnya persentase peserta didik yang tuntas belajar yaitu 76,7% pada siklus I menjadi 96,3% pada siklus II; dan(3) meningkatnya aktivitas peserta didik yang sesuai dengan pembelajaran dari siklus I ke siklus II sedangkan aktivitas peserta didik yang tidak sesuai pembelajaran menurun.
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi SPLDV melalui Model Pembelajaran PSI (Personalized System Of Instruction) Lismayanti Jamal; Muhammad Assaibin
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 1, No 2 (2019): Peqguruang Volume 1, Nomor 2, Nopember 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.079 KB) | DOI: 10.35329/jp.v1i2.550

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas VIII A SMP Negeri 1 Matakali dengan jumlah 21 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus, masing-masing dari 4 pertemuan termasuk tes di setiap akhir siklus. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes tertulis pada akhir setiap siklus dan pengamatan aktivitas peserta didik dilakukan setiap proses pembelajaran berlangsung. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hal ini didasarkan pada hasil analisis deskriptif kuantitatif yang menunjukkan bahwa nilai rata-rata prestasi belajar matematika peserta didik pada tes awal menentukan tutor membimbing peserta didik yang belum memahami model pembelajaran sebelum PSI (Perzonalized System of Instruction) dan pada pada siklus I setelah model Pembelajaran PSI (Perzonalized System of Instruction), nilai rata-rata hasil belajar matematika yang dicapai oleh peserta didik adalah 59 sedangkan pada siklus II telah meningkat menjadi 86 dan aktivitas peserta didik mengalami peningkatan sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran PSI (Perzonalized System of Instruction) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Pengaruh Kemampuan Penalaran Matematis dengan Model Pembelajaran Double Loop Problem Solving Terhadap Hasil Belajar Siswa Irfawandi Samad; Muhammad Ali P; Muhammad Assaibin
Indonesian Journal of Educational Science (IJES) Vol 4 No 1 (2021): Indonesian Journal of Educational Science (IJES)
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/ijes.v4i1.1202

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran double loop problem solving terhadap penalaran matematis siswa pada materi bangun ruang. Pada penelitian ini ditarik sampel sebanyak dua kelas, dengan jumlah peserta didik sebanya 67 peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan yang digunakan adalah eksperimen semu (Quasi Exsperimental Research) .Penelitian ini melibatkan dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol, dimana kedua kelas ini diberikan perlakuan yang berbeda. Untuk mengetahui pengaruh model pemelajaran double loop problem solving terhadap penalaran matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Campalagian. Dilihat pada pengujian hipotesis dilakukan dengan melihat hasil uji-t. Berdasarkan uji-t diperoleh nilai sebesar 2,204. Sedangkan untuk nilai sebesar yang berarti bahwa yaitu . Hal ini menunjukkan bahwa ditolak dan diterima, bila ditinjau dari nilai taraf signifikan, diterima apabila Sig < yaitu 0,032 < 0,05. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan Penerapan model pemelajaran double loop problem solving terhadap penalaran matematis dalam Pembelajaran Matematika Pada Peserta didik kelas VII SMP Negeri 3 Campalagian, berpengaruh terhadap hasil belajar siswa, dalam pelaksanaan pembelajaran dan pengamatan aktivitas siswa. Sehingga bisa diterapkan di sekolah.
Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Dalam Model Pembelajaran (CUPs) Matematika SMK Negeri 1 Polewali Muhammad Assaibin; Muhammad Ali P; Ayu Rahayu
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5 No 3 (2021): Volume 5 Nomor 3 Tahun 2021
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v5i3.934

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Pembelajaran Matematika. Penelitian ini diambil dari dua sampel penelitian, yaitu kelas XII Adm. Perkantoran 1 yang berjumlah 30 peserta didik dan XII Adm. Perkantoran 2 dengan jumlah 24 peserta didik. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kritis peserta didik, lembar aktivitas peserta didik, lembar keterlaksanaan pembelajaran, dan angket respon peserta didik. Sedangkan, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis inferensial. Dari hasil analisis statistikpre test dan post test menunjukkan bahwa, masing-masing nilai rata-rata yang diperoleh menujukkan lebih besar dikelas ekperimen daripada kelas kontrol. Sementara dilihat dari aktivitas peserta didik dan keterlaksanaan pembelajaran, bahwa melalui model pembelajaran CUPs lebih efektif digunakan pada kelas ekperimenp. Sedangkan dilihat dari respon peserta didik, dimana peserta didik lebih dominan memilih respon positif dengan kriteria penafsiran hampir seluruhnya merespon positif. Sementara perhitungan hasil uji t untuk data posttest, didapat nilai sebesar 2,524. Sedangkan sebesar 1,697, yang berarti bahwa atau 2,524 > 1,697. Dari hasil analisis tersebut, terlihat kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan menggunakan model pembelajaranCUPs dalam pembelajaran matematika kelas XII SMK Negeri 1 Polewali.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Model Kooperatif Dengan Pendekatan Kombinasi Experiences, Language, Pictorial, Symbol, Application (ELPSA) Dan Saintifik Muhammad Assaibin; Hamzah Upu; Muhammad Darwis
Pepatudzu : Media Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan Vol 15, No 1 (2019): Pepatudzu Volume 15, Nomor 1, Mei 2019
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univ. Al Asyariah Mandar Sulbar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/fkip.v15i1.313

Abstract

The research was Development Research with limited test which aimed to develop Mathematics learning devices with Cooperative Model with The Combination Of Experiences, Language, Pictorial, Symbol, Application (ELPSA) and Scientific Approach in Inequality Absolute Value, Fraction, and Irrational material which covered Lesson Plan, Students Book, and Students Worksheet. The subjects of the research were the students of class X at SMAN 2 Polewali Mandar District with the total of 35 students. The Development procedure of the research employed Thiagarajan Model (4-D) which covered four stages, namely defining, design, development, and dissemination. The result of limited test showed that (1) the average score obtained by the students in learning result test is 75.42 from ideal score by 100 with deviation standard 8.69 where 29 from 35 students or 82.85% met individual completeness which shows that classical completeness had been reached; (2) by using Mathematics learning devices with Cooperative Model with the Combination Of Experiences, Language, Pictorial, Symbol, Application  (ELPSA) and Scientific Approach, the students are more active in the learning process; (3) in general, the students gave good responses on the learning devices used; and (4) the level of teacher’ abilities in managing learning process of Cooperative Model with the Combination Of Experiences, Language, Pictorial, Symbol, Application  (ELPSA) and Scientific Approach is in good category, meaning that the teachers’ performances can be maintained. Based on the results of the research, it can concluded that Mathematics learning devices with Cooperative Model with the Combination Of Experiences, Language, Pictorial, Symbol, Application  (ELPSA) and Scientific Approach developed has met the requirement of valid, effective, and practical criteria.
KETERLIBATAN APARATUR SIPIL NEGARA DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH SERENTAK KABUPATEN POLEWALI MANDAR TAHUN 2018 Munawir Ariffin; Abdul Latief; Muhammad Assaibin
MITZAL (Demokrasi, Komunikasi dan Budaya) : Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Komunikasi Vol 4, No 2 (2019): MITZAL, Volume 4, Nomor 2, Nopember 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.616 KB) | DOI: 10.35329/mitzal.v4i2.463

Abstract

This study departs from the involvement of the State Civil Apparatus (ASN) in the Regional Head Election (Pilkada) Simultaneous Polewali Mandar Regency in 2018. Based on data from the Election Supervisory Board (Bawaslu) Polewali Mandar Regency, there are 17 cases of ASN involvement of Polewali Mandar Regency reported by the public to Bawaslu Regency of Polewali Mandar. The neutrality issue of the State Civil Apparatus (ASN) controversy So that the tendency is still for the ASN to carry out practical political activities both campaigning and supporting supporting the pair of candidates in the regional election equipment. Substantially, the focus of Law Number 5 of 2014 concerning State Civil Apparatus it only makes civil servants the object of neutrality, apart from the dynamics of practical political activities that are full of intervention. The active role of the bureaucratic leadership in encouraging the implementation of ASN neutrality in the elections is still minimal, causing neutrality in the elections not only because of the practical political interests of individual ASNs, but also the weak internal policy of regional leaders to disseminate and ban ASN in the elections, particularly also in the Simultaneous Regional Election of Polewali District Mandar in 2018.