Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemamfaatan Tiga Jenis Pestisida Nabati untuk Mengendalikan Hama Kutu Daun Penyebab penyakit Kriting Daun pada Tanaman Cabe Merah M Ridwan; Budi Prastia
Jurnal Sains Agro Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.966 KB) | DOI: 10.36355/jsa.v2i1.122

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kosentrasi yang tepat dari pemamfaatan campuran tiga jenis pestisida nabati ( Kunyit,Gadung dan abu dapur ) yang dapat mengatasi intensitas serangan dari hama vektoraphid dan trips di pertanaman cabe. Penelitian dilaksaanakan pada tanah asam dikabupaten Bungo dan apakah akan memberikan pengaruh baik pada pertumbuhan dan kesehatan tanaman cabai.Target yang hendak dicapai adalah diperolehnya varietas cabe yang tumbuh dan terbebas dari hama penyakit kriting daun cabe,dengan tanaman yang sehat. Juga diketahui kosentrasi pemberian yang terbaik. Membantu petani dikabupaten bungo dalam mensukseskan bertanam tanaman cabe terbebas dari penyakit,dengan memperbaiki teknik Budidaya. Serta berguna untuk pengayaan bahan ajar tanaman pangan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak lengkap( RAL ) dengan 4 ulangan. Terdiri dari 4 tarafperlakuan, yaitu : Ko : Tampa perlakuan, K1 : 10 ml/ltr, K2 : 15 ml/ltr, K3 : 20 ml/ltr. Masing-masing perlakuandiulang 4 kali, sehingga diperoleh petak percobaan sebanyak 16 petak.Lokasi Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo yang terletak didesa Sungai Binjai Kecamatan Bathin III Kabupaten Bungo Provinsi Jambi.Terhitung mulai bulan April –september 2015. Hasil penelitian bahwa Pestisida nabati dapat menurunkan populasi hama vector dengan intensitas serangan 1.67 % , yang berarti berhasil menurunkan sebesar 98.33 % pada kosentrasi K2 ( 15 ml/ltr).dengan interval waktu 1 mg/1 x semprot. Tanaman sehat dibuktikan dengan cabang produktif yang berbeda, dan penambahan diameter batang yang significant.Kata Kunci :Pestisida nabati, kosentrasi, hama vector,kutu daun, penyakit kriting daun cabe
PENYULUHAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR PADA MASYARAKAT PETANI DI DESA LUBUK BENTENG KECAMATAN BATHIN III KABUPATEN BUNGO Effi Yudiawati; Setiono; Gusni Yelni; Subagiono; Hasnelly; Budi Prastia
Bersama : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): Bersama: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Pertania Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsm.v1i1.6

Abstract

Lubuk Benteng Village is one of the villages with the main commodity of rice plants. This community service activity was carried out in Lubuk Benteng Village, Bathin III District, Bungo Regency, Jambi Province. The purpose of this Community Service (PKM) activity is to provide counseling and training to farming communities on how to make Local Microorganisms (MOL) which can then be used as liquid organic fertilizer and as decomposer bodies in composting. The method applied in this activity is in the form of direct counseling and training in making MOL. The results of the assistance show that the farmers understand the knowledge about liquid organic fertilizer made from MOL and how to make it. MOL makes it easier for farmers to use organic and inexpensive liquid fertilizers so that the use of chemical fertilizers will be reduced. Keywords : Liquid Fertilizer, Organic, Microorganisms, MOL, waste.