Articles
PELATIHAN AKUNTANSI SEDERHANA UNTUK KEPALA DESA DI KECAMATAN PANGKALAN BUNUT KABUPATEN PELALAWAN
jeni wardi;
liviawati liviawati;
gusmarila eka putri
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (87.846 KB)
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v2i1.203
Since the existence of regional autonomy, the structure of government is divided into Central Government and Local Government. Regional Government consists of Provincial Government and Regency / City Government. After the enactment of Law of the Republic of Indonesia Number 6 Year 2014 on Village, Village then has the authority also as an autonomous region. Villages are given a great opportunity to manage their own governance, including the implementation of development to improve the welfare and quality of life of village communities. Bunut sub-district is one of the sub-district of Pelalawan regency, which is expanded from Kampar Regency, based on the Law of the Republic of Indonesia, number: 53 year 1999. Currently Bunut Sub-district has been expanded into: Kecamatan Bandar Petalangan. Bunut District itself as the District Induk, and District Bandar Petalangan as subdistrict of pemekaran. As it is new, the human resources capabilities related to accountability reporting and financial management transparency have not gone well and face many obstacles. Therefore the purpose of this dedication is to provide simple accounting training, and socialization of internal control system related to sound financial management. The result of the dedication to the village head in Pangkalan Bunut Sub-district is the participants are very enthusiastic to follow the activity, there is a very interesting discussion related to the problems that are being faced by the participants in the financial practice and the input given by the team of dedication
Pelatihan Aneka Olahan Kue Ibu-Ibu Dasawisma Kelurahan Meranti Pandak Kecamatan Rumbai Pesisir
liviawati liviawati;
gusmarila eka putri;
jeni wardi
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (84.641 KB)
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v2i1.204
In Kelurahan Meranti Pandak precisely in RW 1 and RW 13 most dasawismanya mothers work as housewives who only rely on income from their husbands. Mothers who are self-employed dasawisma only a small part who tried in the field of food sales and herbal medicine. The homeless mothers of RW 13 have received 2 cottage storefronts from 2 zakat houses for 2 groups. One group consists of 5 people. However, the cake business is now tends to die, because only one window of the cake is still operating, and even then the type of cake that sold little and not interesting. While homeless mothers in RW 1 many do not work that sometimes likes to complain about expenses that increasingly increasing day Based on that we community service team of the faculty of economics intends to provide motivation and skills improvement in creating cake for RW homemakers 1 and RW 13 Kelurahan Meranti Pandak Kecamatan Rumbai Pesisir from simple materials but have high added value. The purpose of IPTEKS for this community is to increase the interest of entrepreneurs, especially in the manufacture of cakes and can produce cakes from simple ingredients such as tofu, cassava and hankwe flour with interesting creations, which can increase the income of these mothers. Specific targets to be achieved is that housewives are more creative and innovative to beriwausaha with very cheap capital. The method used to achieve the goal is to provide enlightenment, motivate by sharing stories about the success of housewives in entrepreneurship as well as giving and practicing recipes of cakes from simple ingredients such as tofu, cassava and hankwe flour and menkreasikan processed baking so that attract consumer appetite in order to increase the sales revenue. The result of this community service is the housewife of RW 1 and RW 13 is very enthusiastic to participate in the training, it can be seen from the spirit of the mothers to keep coming from 14.00 until 17.00
Pelatihan Pembuatan PKM ke Kemenristekdikti
Hardi Hardi;
Nurhayani Lubis;
Gusmarila Eka Putri
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 2 No 3 (2018)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (259.217 KB)
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v2i3.325
Permasalahan utama tidak berjalannya kegiatan Program Kreatifits Mahasiswa di Kehadiran Akademi Kesenian Melayu Riau (AKMR) adalah ketidak tahuan dan motivasi mahasiswa dari kelompok pengabdian dan belum maksimalnya informasi berkaitan dalam penulisan proposal untuk dikiirm ke kemenristekdikti. Prospek mahasiwa akamdemi keseina melayu riau melalui peltihan penemuan ide dan gagasan untuk membuat proposal Program Kreatifitas Mahasiwa sagat baik. Setelah mendapat arahan dan materi yang disampaikan oleh motivator dan tim pengabdian terlihat pemahaman dan motivasi dalam pembuatan proposal kewirausahaan para mahasiswa meningkat. Bisa terlihat setelah adanya tanya jawab bahwa mahasiswa sudah memahami dan termotivasi dalam membuat Proposal PKM-K yang akan diajukan ke kemenristekdi dan juga sebagai referensi untuk membuka usaha setealh tamat dari bangku kuliah. Dapat dilihat dari hasil kuesioner setelah diberinya materi dan penjelasan terkait pembuatan Proposal PKM-K, semua pernyataan 100% dijawab benar oleh mahasiswa.
Pelatihan Penggunaan Media Sosial (Medsos) dalam Mempromosikan Produk Lokal di Kecamatan Bunut
Liviawati Liviawati;
Gusmarila Eka Putri;
Jeni Wardi
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 5 No 2 (2021)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v5i2.575
Berdasarkan hasil penggalian potensi alam yang dilakukan di Kecamatan Bunut diperoleh informasi bahwa di desa tersebut ada potensi berupa kelubi (salak hutan), karet, sawit, ubi, dll yang banyak ditemukan di Desa Kriung. Hasil dari penggalian potensi budaya diperoleh informasi bahwa ada pula silat pangian yang berkembang dan merupakan silat dari Desa Pangian Taluk Kuantan. Hasil dari penggalian kreatifitas, masyarakatnya banyak membuat kerajinan tangan dengan memanfaatkan bahan baku yang ada di desa mereka seperti tikar pandan, piring dari bahan baku lidi sawit, pembuatan miniatur kapal dll yang mana hasil produksi tersebut hanya dipasarkan pada saat ada pameran saja. Masyarakat kesulitan memasarkan produknya yang pada akhirnya kreatifitas ini tidak lagi diteruskan. Selain produksi kerajinan tangan, di Kecamatan Bunut juga ada tempat wisata bumi perkemahan yang selama ini tidak terlirik. Kemudian ada agrowisata Tetesan Air Mata yang diusahakan oleh orang pribadi akan tetapi karena kurang diekspos sehingga keberadaannya tidak diketahui oleh masyarakat sekitar Kecamatan Bunut apalagi masyarakat diluar kecamatan. Kecamatan Bunut ini bukanlah daerah yang susah dijangkau karena jalan penghubung antara kabupaten dengan Kecamatan Bunut merupakan jalan aspal yang bagus. Kecamatan Bunut ini pun merupakan kecamatan yang dilalui oleh wisatawan yang akan berkunjung untuk melihat dan berselancar di Ombak Bono. Pada masa sekarang ini media sosial seperti instagram, face book, market place dll bukanlah hal yang baru lagi bagi masyarakat. Oleh karena permasalahan di atas, maka kami tertark untuk melakukan pengabdian masyarakat dengan menggunakan media sosial dalam mempromosikan produk dan wisata lokal di Kecamatan Bunut. Hasil yang dicapai dalam pengabdian masyarakat ini adalah peningkatan pengetahuan saja sedangkan target yang lain seperti peningkatan keterampilan masih belum tercapai karena pelaksanaannya hanya melalui online seperti youtube.
Daya Saing Produk Melalui Pelatihan Harga Pokok Produk Bank Sampah Raziq Damai Bersih Pekanbaru
Jeni Wardi;
Gusmarila Eka Putri;
Liviawati Liviawati
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol 5 No 3 (2021)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v5i3.682
Kami telah melakukan kunjungan ke Bank Sampah Raziq Damai Bersih pada tanggal 5 Maret 2021 yang lalu yang mana bank sampah tersebut terletak di Kelurahan Lembah Damai Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru. Berdasarkan hasil wawancara kami dengan ketua bank sampah nya yaitu ibu Azniwati kami dapatkan informasi bahwa bank sampah ini berdiri belum sampai 1 tahun namun pengurus bank sampah sudah menerima masyarakat untuk menabung sampah. Hanya saja sampah tersebut belum di olah menjadi produk, untuk itu tim pkm fekon melakukan kolaborasi dengan LPPM dan mitra yaitu pengelola Bank Sampah Berkah Abadi yang memberikan pelatihan pengolahan sampah organic (menjadi pupuk kompos) dan pengolahan sampah anorganik (menjadi produk rumah tangga).Tim pkm Fekon memberikan pelatihan harga pokok produk untuk produk-produk yang akan dihasilkan oleh mereka nanti nya, sehingga pengelola Bank Sampah Raziq Damai Bersih mendapatkan ilmu yang komplit dari rangkaian kegiatan ini (keterampilan mengolah sampah menjadi produk bernilai jual, serta mendapatkan pengetahuan menghitung harga pokok produk tersebut). Harga sangat menentukan dalam hal penjualan barang termasuk bagaimana menghitung harga pokok yang layak supaya penjualan produk tersebut tidak menimbulkan kerugian. Untuk itu kami tim pkm apbf fekon unilak bermaksud ingin membantu pengelola bank sampah Raziq Damai Bersih untuk menghitung harga pokok produk yang efektif sehingga usaha dan bisnis bank sampah bisa menghasilkan keuntungan yang layak yaitu melalui pelatihan penghitungan harga pokok produk. Tim PKM APBF FEKON UNILAK menyiapkan narasumber yang memiliki kompetensi terkait pelatihan tersebut yaitu dosen akuntansi. Tim melakukan praktek dan simulasi dengan seluruh peserta agar pelatihan ini lebih efektif dan bermanfaat bagi pengurus bank sampah Raziq Damai Bersih. Hasil dari kegiatan pengabdian ini ditemukan bahwa pengelola Bank Sampah Raziq Damai Bersih pada awalnya memang belum memahami dengan baik cara menghitung harga pokok produk, namun ketika diberikan pengetahuan, pendampingan dan praktek penghitungan harga pokok (simulasi harga pokok produk yang dihasilkan pada saat kegiatan) akhirnya pengelola bank sampah ini mulai mengerti.
ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI SYARIAH UNTUK PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH, SERTA KESESUAIANNYA DENGAN PSAK NO. 102, DAN 105
Jeni Wardi;
Gusmarila Eka Putri
PEKBIS Vol 3, No 01 (2011)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Riau
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (91.145 KB)
|
DOI: 10.31258/pekbis.3.01.%p
Penelitian ini dititik beratkan pada jenis pembiayaan yang mendominasi di BankMuamalat Cabang Pekanbaru yaitu pembiayaan murabahah dan mudharabah yangdiatur dalam PSAK No.102 tentang Akuntansi Murabahah dan PSAK No. 105tentang Akuntansi Mudharabah, karena pembiayaan merupakan salah satu produkperbankan syariah sebagai bagian dari sistem perbankan nasional yang memegangperanan strategis dalam mobilisasi sumber-sumber keuangan masyarakat untukmenggerakkan sektor riil dan pembiayaan pembangunan nasional. Namun dalampraktiknya, aturan-aturan yang digunakan dalam kegiatan operasional BankMuamalat Cabang Pekanbaru belum sepenuhnya menggunakan aturan-aturan yangsesuai dengan standar dan syariah Islam, seperti konsep pengakuan asetmurabahah, pembagian keuntungan, penetapan margin murabahah, konsep nisbahbagi hasil mudharabah. Di satu sisi, Bank Muamalat Cabang Pekanbaru telahsepenuhnya melaksanakan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintahterkait dengan operasionalisasi bank syariah.
ANALISIS KINERJA BANK SYARIAH SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID 19
Liviawati, Liviawati;
Putri, Gusmarila Eka;
Wardi, Jeni
Jurnal Akuntansi Kompetif Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35446/akuntansikompetif.v7i1.1444
Perekonomian yang anjlok selama covid berimbas kepada industri perbankan, tidak terkecuali bank syariah. Selama covid bank syariah menunjukkan penurunan kinerj yang sangat signifikan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis, menunjukkan hasil kinerja bank syariah yang ditunjukkan oleh angka NPL ( syariah NPF ) berada pada angka rata-rata 3,06% sedangkan NPL bank konvensional berada pada angka rata-rata 2,73 sedangkan untuk angka efisiensinya yang diproksikan dengan BOPO, rata-rata BOPO bank syariah adalah 94% dan bank konvensional 71,73 %. Dari angka BOPO ini diketahui bahwa selama covid bank konvensional lebih efisien dari pada bank syariah. Dari indikator kinerja diatas, terlihat bahwa selama covid bank syariah memiliki kinerja buruk, buruknya kinerja selama covid apakah ini memeng disebabkan covid 19 atau melainkan buruknya kinerja ini sudah terjadi sebelum terjadinya covid 19 di Indonesia. Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul analisis kinerja bank syariah sebelum dan selama covid 19 suatu studi pada bank syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kinerja bank Syariah sebelum dan selama covid 19. Analisis data menggunakan uji beda. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan kinerja bank syariah sebelum dan selama pandemi covid 19 jika ditinjau dari segi CAR ( modal ) dan BOPO ( Efisiensi ) akan tetapi kinerja yang tinjau dari segi ROA, ROE, FDR, NPF dan dana pihak ketiga tidak terdapat perbedaan . Kata Kunci : Kinerja Keuangan, Covid 19, Bank Syariah
PEMBENTUKAN KARAKTER CINTA LINGKUNGAN DI SMK MUDA PEKANBARU MELALUI PELATIHAN ECO-ENZYM
Wardi, Jeni;
Liviawati, Liviawati;
Putri, Gusmarila Eka
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol. 7 No. 3 (2023)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v7i3.1448
Edukasi mengenai pengelolaan sampah harus dilakukan sedari dini dan di setiap lapisan masyarakat. Peran perguruan tinggi sebagai lembaga pendidikan sangat diperlukan dalam mensosialisasikan program pengelolaan sampah. Berdasarkan hal ini tim pengabdian dosen FEB Unilak akan memberikan edukasi sehingga budaya pengelolaan sampah dan cinta lingkungan ini dapat tumbuh pada diri masyarakat pada umum dan anak-anak sekolah pada khususnya. Berdasarkan hal ini Kami tim pengabdian dosen FEB unilak untuk kedua kalinya melakukan pengabdian dalam rangka membentuk karakter siswa sejak dini cinta lingkungan melalui edukasi dan pelatihan pembuatan eco enzim, yang mana setelah semester lalu kami mengadakan pengabdian dalam bentuk sosialisasi dan edukasi zero waste. Sebagai mitra kami dalam hal ini adalah SMK Muhamadiyah 2 Pekanbaru yang mempunyai Misi Menumbuh kembangkan budaya hidup hemat energi, cinta kebersihan, dan keindahan serta kelestarian lingkungan bagi seluruh warga sekolahnya. Kegiatan pelatihan membuat ecoenzyme dipraktekkan di hadapan para siswa dan guru, termasuk kepala sekolah yang terlihat antusias karena kegiatan ini sangat mendukung kurikulum sekolah dengan topik berwawasan lingkungan. Guru dan siswa terlibat dalam pembuatan ecoenzyme yang dipraktekkan oleh narasumber yang merupakan dosen pertanian Unilak. Kata Kunci : Karakter, Cinta Lingkungan, Sejak dini, Eco-enzym, Pengelolaan Sampah
PENGENALAN KONSEP ZERO WASTE DENGAN PRINSIP 3R (REDUCE, REUSE DAN RECYCLE) SEJAK DINI DI MADRASAH TSANAWIYAH DINIYYAH PUTERI PEKANBARU
Wardi, Jeni;
Liviawati, Liviawati;
Putri, Gusmarila Eka
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35446/diklatreview.v8i1.1615
Penanganan ini dapat dimulai dari regulasi dari masing-masing stakeholder di dunia. Pemerintah Indonesia telah mencanangkan program Indonesia Bebas Sampah 2025. Melalui Kementerian Lingkungan Hidup, pemerintah mengharapkan perubahan cara pandang masyarakat terkait sampah melalui kemandirian pengelolaan sampah. Berdasarkan hal ini Kami tim pengabdian dosen FEB unilak berupaya untuk memberikan edukasi dan menumbuhkan budaya pengelolaan sampah melalui pengenalan gerakan zero waste. Tempat pengabdian kami sebagai mitra dalam hal ini adalah Madrasah Tsanawiyah Diniyyah Puteri Pekanbaru yang mempunyai Visi dan Misi yaitu menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas dan menciptakan lingkungan sekolah yang hijau, sejuk dan bersih. Budaya pengelolaan sampah harus diberikan sejak dini serta di setiap lapisan masyarakat. Oleh karena nya perlu gerakan dari berbagai elemen termasuk perguruan tinggi serta lembaga pendidikan lain dalam upaya penanggulangan sampah zero waste dengan prinsip 3R Kata Kunci : Zero Waste, 3 R, lingkungan, Sosialisasi, edukasi
ANALISIS KINERJA BANK KONVENSIONAL SEBELUM DAN PADA SAAT WABAH COVID 19
Liviawati, Liviawati;
Putri, Gusmarila Eka;
Wiyati, Rita
Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis Vol. 20 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Lancang Kuning
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31849/jieb.v20i2.12334
Virus corona sejak berjangkit mulai dari maret 2018 sudah memporak porandakan perekonomian dunia, dimana wabah ini memperlambat pertumbuhan ekonomi yang berdampak kepada penurunan daya beli masyarakat bahkan meningkatkan inflasi diberbagai negara seperti yang terjadi dinegara adi daya seperti negara Amerika serikat dimana tingkat inflasi di negara paman sam itu mencapai 5,4% dimana ini adalah angka tertinggi selama 13 tahun kebelakang. Peningkatan angka inflasi ini juga dirasakan oleh negara kita Indonesia dimana angka inflasi indonesia sampai februari 2021 adalah sebesar 1,38% dimana angka ini lebih rendah jika dibandingkan negara tetangga. Penyebab terjadinya inflasi yang terjaga rendah ini salah satu penyebabnya adalah karena permintaan kredit yang rendah, sedangkan jumlah dana pihak ketiga atau tabungan masyarakat terus meningkat. Permintaan kredit yang rendah ini juga akan menyebabkan terganggunya kinerja perbankan.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan bank konvensional sebelum dan selama wabah covid 19. Rasio yang digunakan adalah CAR, LDR, NPL, BOPO, ROA, ROE. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan pendekatan komparatif, karena data yang digunakan berupa angka-angka serta penelitian ini bersifat membandingkan persamaan dan perbedaan 2 atau lebih sifat dan objek yang diteliti pada kerangka pemikiran. Adapun hasil yang diperoleh adalah CAR sebelum dan selama covid berbeda, LDR sebelum dan selama covid 19 berbeda dan BOPO sebelum dan selama covid 19 berbeda sedangkan NPL, ROA, ROE dan DPK tidak ada perbedaan antara sebelum dan selama covid 19. Kata Kunci : kinerja bank, pandemic covid 19