Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) BERBANTUAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS Dede Parsaoran Damanik; Jelita Panjaitan; Ika Trisni Simangunsong
Jurnal Darma Agung Vol 28 No 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.503 KB) | DOI: 10.46930/ojsuda.v28i1.467

Abstract

This study aims at determining the significant influence of the NHT (Numbered Head Together) Cooperative Learning Model assisted by Mind Mapping on physics learning outcomes in the dynamic electric subject matter of class XII semester I students of SMK YAPIM TARUNA Sei Rotan. This type of research is a quasi experiment. The population in this study is all students of class XII SMK IAP YAPIM TARUNA. Sampling was done by cluster random sampling technique, then obtained class XII-1 = 35 people as an experimental class taught using the NHT (Numbered Head Together) Cooperative Learning model assisted by Mind Mapping and class XII-2 = 35 people as control classes taught by the Direct Learning model. This research instrument consisted of 25 multiple choice questions with 5 options (a, b, c, d, and e) which had previously been tested to determine the validity, reliability, level of difficulty and distinguishing power of the test. From the results of the study, an average value of experimental class pretest of 32.18 with a standard deviation of 9.49 and an average value of pretest of 31.18 with a standard deviation of 10.96 was obtained. From the results of the two-party t test obtained t count = 0.49 and t table = 1.99, because t count ˂ t table (0.49 <1.99) this shows that the initial ability of the two classes is the same. Then a different treatment was given. After the learning ended, posttest was done with the average value of the experimental class 73.18 with a standard deviation of 10.37 and the average value of the Control class 56.54 with a standard deviation of 11.94. The results of one-party t test obtained the price of tcount = 7.44 and ttable = 1.67 at the significant level α = 0.05 and dk = 86, because tcount ˃ ttable (7.44 ˃ 1.67), this shows that there is a significant influence significant NHT (Numbered Head Together) Cooperative learning model aided by Mind Mapping on physics learning outcomes on the subject matter of Dynamic Electricity
PELATIHAN MEDIA BELAJAR BERBASIS TEKNOLOGI BAGI SISWA SEKOLAH DASAR (SD) Alimin Purba; Rameyanti Tampubolon; Dede Parsaoran Damanik; Manahan Manullang; Marioga Pardede
PKM Maju UDA Vol 3 No 1 (2022): Edisi Bulan APRIL
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung (UDA) Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.867 KB) | DOI: 10.46930/pkmmajuuda.v3i1.1620

Abstract

Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk menjamin perkembangan dan kelangsungan kehidupan bangsa karena pendidikan merupakan suatu proses dalam usaha membentuk manusia yang cerdas dan terampil. Namun, kegiatan belajar mengajar pada saat ini masih saja kurang mengaktifkan siswa dalam kegiatan pembelajaran, apalagi mulai masa pandemi covid 19 hingga sekarang pembelajara di sekolah masih ada yang belum terlaksana dengan baik artinya belum mengaktifkan pembelajaran diluar kelas. Hal ini sangat berdampak pada hasil belajar siswa, motivasi belajar siswa bahkan tingkat kesetresan siswa dan orang tua siswa dalam belajar daring (dalam jaringan). Tingkat kesetresan ini memicu akibat pemahaman guru, orang tua bahkan anak tidak mampu mengunakan media pembelajaran yang berbasis teknologi, istilah orang bijak berkata “JANGANKAN MENGGUNAKAN, MEMILIKI PUN BELUM”. Ini lah salah satu faktor yang sangat mempengaruhi tingkat kesetresan belajar dalam jaringan berbasis teknologi zaman sekarang ini. Kondisi ini memaksa seluruh siswa dan guru memasuki pembelajaran abad 21 YANG menuntut sekolah untuk merubah pendekatan pembelajaran berpusat pada peserta didik serta harus memiliki 4 kecakapan yaitu kecakapan komunikasi, kolaborasi, berpikir kritis, dan kecakapan memecahkan masalah. Solusi yang diberikan mengadakan bimbingan belajar mengenal dan menggunakan teknologi sebagai media pembelajaran bagi siswa SD dikelurahan Batang Beruh Sidikalang Dairi.
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR KELAS X SEMESTER II DI SMA BUDI MURNI 2 MEDAN T.P. 2018/2019 Dede Parsaoran Damanik
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 3 No 1 (2020): FEBRUARI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.647 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor kelas X semester II di SMA Budi Murni 2 Medan T.P 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment (eksperimen semu). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Budi Murni 2 Medan yang terdiri dari enam kelas paralel berjumlah 240 orang. Sampel dalam penelitian ini diambil secara cluster random sampling yaitu kelas XE sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 40 orang dan kelas XF sebagai kelas kontrol yang berjumlah 40 orang. Instrumen penelitian ini menggunakan tes pilihan berganda dengan jumlah soal 20 item yang terdiri dari 5 option yang sebelumnya telah diujicobakan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa sampel berasal dari populasi yang homogen dan berdistribusi normal. Nilai rata-rata pretes untuk kelas eksperimen adalah 43,37 dengan standar deviasi 9,65 dan nilai rata-rata pretes untuk kelas kontrol adalah 44,67 dengan standar deviasi 10,8. Dari uji beda nilai pretes kedua kelas diperoleh thitung = 0,052 dan t­tabel = 1,994. Karena thitung < ttabel, ini menunjukkan bahwa kemampuan awal kedua kelas sama. Kemudian diberi perlakuan yang berbeda yaitu untuk kelas ekperimen diajar dengan strategi pembelajaran inkuiri dan untuk kelas kontrol diajar dengan strategi pembelajaran lansung. Setelah pembelajaran selesai diberi postes sehingga diperoleh nilai rata-rata postes untuk kelas eksperimen adalah 81,87 dengan standar deviasi 10,7 dan untuk kelas kontrol nilai rata-rata postes adalah 66,25 dengan standar deviasi 9,98. Dari hasil uji t satu pihak diperoleh harga thitung = 6,76 pada taraf signifikan α = 0,05 dan harga ttabel = 1,667, maka thitung > ttabel yaitu 6,67 > 1,667. Hal ini menunjukkan ada pengaruh yang signifikan strategi pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor kelas X semester II di SMA Budi Murni 2 Medan T.P 2018/2019.
KORELASI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KREATIVITAS MAHASISWA FKIP UDA IKA TRISNI SIMANGUNSONG; Dede Parsaoran Damanik; Nani Sri Rezeki
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 5 No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.556 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adaya hubungan yang signifikan antara media pembelajaran dengan kreativitas mahasiswa FKIP UDA. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini seluruh mahasiswa FKIP UDA T.A 2021/2022. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket penilaian terhadap karya mahasiswa. Data hasil uji linearitas media pembelajaran berdistribusi normal dengan hasil < (26,43< 67,50). Berdasarkan hasil analisis koefisien korelasi di peroleh rhitung (0,448). Dengan mengonsultasikan rtabel pada taraf signifikan 5%, adalah 0,297. Maka nilai dari rhitung (0,448) > rtabel (0,297), dapat dinyatakan ada hubungan yang signifikan antara media pembelajaran dengan kreativitas mahasiswa FKIP UDA.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY BERBANTUAN MEDIA PhET TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA PADA MATERI POKOK ELASTISITAS DAN HUKUM HOOKE SISWA KELAS XI SEMESTER I SMA GAJAH MADA MEDAN TIMUR TAHUN 2022 Yeniati Zalukhu; Minta Syukur Ndruru; Karuniawati Ndruru; Dede Parsaoran Damanik
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 5 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.839 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan penggunaan Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media PhET Terhadap kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Pada Matri Pokok Elastisitas dan Hukum Hooke Siswa Kelas XI Semester I SMA Gajah Mada Medan Timur Tahun 2022. Jenis penelitian ini berfifat quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIA Semester I SMA Gajah Mada Medan Timur Tahun 2022. Yang terdiri dari dua kelas yang berjumlah 56 orang. Sampel dalam penlitian ini diambil dari seluruh populasi (total sampling) yang kelas XI MIA-1 sebagai kelas Eksperimen yang diajar dengan menggunakan Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media PhET berjumlah 26 orang dan kelas XI MIA-2 sebagai kelas Kontrol yang diajar dengan menggunakan Model DI berjumlah 30 orang. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini digunakan tes Essay dengan jumlah soal 10 yang telah diuji validasi, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda. Dari hasil penelitian di peroleh bahwa sampel berasal dari populasi yang homogen dan berdistribusi normal. Hasil Penelitian ini diperoleh nilai rata-rata pretest kelas eksperimen adalah 34,50 dengan standar deviasi 33,03 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 33,10 dengan standar deviasi 10,70 dari hasil uji t dua pihak thitung< tabel (1,21<1,95), maka Ha diterima dengan kata lain bahwa kemampuan awal siswa pada kelas eksperimen sama dengan kempuan siswa pada kelas kontrol pada materi pokok elastisitas dan hukum hooke. Kemudian setelah dilakukan perlakuan yang berbeda yaitu pada kelas eksperimen diajar dengan menggunakan Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media PhET dan kelas kontol diajar dengan menggunakan Model DI diperoleh nilai rata-rata posttest kelas Eksperimen Yaitu 85,69 dengan standar deviasi 5,50 dan nilai rata-rata kelas kontrol yaitu 80,17 dengan standar deviasi 7,59. Dari hasil uji t satu pihak diperoleh thitung = 2,97 dan ttabel = 1.95 pada taraf signifikan 0,05 dan dk = 54 karena thitung> tabel (2,97>1,95). Hal ini menunjukkan ada pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran inquiry berbantuan media PhET terhadap kemampuan pemecahan masalah fisika pada materi pokok elastisitas dan hokum hooke siswa kelas XI Semester I SMA Gajah Mada Medan Timur Tahun 2022.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA/I PADA MATERI POKOK PENGUKURAN DI mKELAS X SEMESTER I SMA SWASTA MARISI MEDAN T.P 2020/2021 Dede Parsaoran Damanik
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 3 No 2 (2020): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.268 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan modelpembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation (GI) berbantuan media audio-visual terhadap keterampilan proses sains siswa/i pada materi pokok pengukuran di kelas X semester I SMA Swasta Marisi Medan T.P 2020/2021. Jenis penelitianini adalah quasi eksperiment. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas Xsemester I SMA Swasta Marisi Medan yang terdiri atas 3 kelas dengan jumlah seluruh siswa adalah 90 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan acak kelas (cluster random sampling), dan menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen , yang diajarkan denganmodel pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) berbantuan media audio –visual, dan siswa kelas X MIA 3 sebagai kelas kontrol yang diajarkan dengan model pembelajaran langsung. Instrumen penelitian ini menggunakan tes dalam bentuk essay pada materi Pengukuran yang terdiri dari 9 soal, dan telah diuji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya beda soal. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen adalah 44,72 dan pretes kelas kontrol adalah 50,93. Dari uji t dua pihak nilai pretes kedua kelas diperoleh thitung = 0,283 dan ttabel = 2,002, maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal kedua kelas adalah sama. Kemudian diberikan perlakuan yang berbeda, dan diakhir pembelajaran dilakukan postes. Setelah dilakukan postes diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 80,09 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 58,70. Dari uji t satu pihak nilai postes kedua kelas diperoleh thitung= 12,68 dan ttabel = 1,671. Karena t hitung > ttabel (12,68>1,671), yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) berbantuan media audio -visual terhadap keterampilan proses sains siswa/i pada materi pokok pengukuran di kelas X Semester I SMA Swasta Marisi Medan T.P 2020/2021
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS SISWA KELAS X SEMESTER II SMA KEBANGSAAN MEDAN T.P. 2019/2020 Dede Parsaoran Damanik; Ika Trisni Simangunsong
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 4 No 2 (2021): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.116 KB)

Abstract

enelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan Model Pembelajaran Inquiry Training terhadap hasil belajar fisika pada materi Listrik Dinamis siswa Kelas X Semester II SMA Kebangsaan Medan T.P 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X Semester II SMA Kebangsaan Medan yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah keseluruhan siswa 103 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 3 kelas secara acak yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 33 orang dan kelas X-3 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 33 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda dengan jumlah 25 soal yang sebelumnya telah diuji cobakan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda. Sebelum melakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan homogenitas data. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa sampel berasal dari populasi yang homogen dan berdistribusi normal. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 3,18 dengan standar deviasi 8,06, dan nilai rata-rata pretes kelas kontrol 38,12 dengan standar deviasi 87,21. Hasil uji t dua pihak dengan dk = 64 dan  = 0,05, diperoleh thitung = 0,005 dan ttabel = 1,996 sehingga thitung< ttabel maka Ho diterima, dengan demikian diperoleh bahwa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai kemampuan awal yang sama. Kemudian diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen dengan model pembelajaran Inquiry Training dan kelas kontrol dengan model pembelajaran Langsung. Setelah pembelajaran selesai, dilakukan postes dengan hasil rata-rata kelas eksperimen 76,60 dengan standar deviasi 10,58 dan kelas kontrol 65,81 dengan standar deviasi 9,90. Hasil uji t satu pihak dengan dk = 64 dan  = 0,05, diperoleh thitung = 4,39 dan ttabel = 1,66 sehingga thitung> ttabel maka Ha diterima, dengan demikian diperoleh kesimpulan ada pengaruh model pembelajaran Inqury Training terhadap hasil belajar siswa pada materi Listrik Dinamis kelas X semester II SMA Kebangsaan Medan T.P. 2019/2020
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X MIA SMA SWASTA GKPI PADANG BULAN MEDAN TAHUN AJARAN 2021/2022 Sarmaida Sipahutar; Hari N Siboro; Dede Parsaoran Damanik
JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN Vol 5 No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : Lembaga Penenlitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.828 KB)

Abstract

berbantuan alat peraga terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X MIA SMA Swasta GKPI Padang Bulan Medan 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen (Eksperimen Semu). Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester I SMA Swasta GKPI Padang Bulan Medan yang terdiri atas 2 kelas dengan jumlah seluruh siswa adalah 30 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling,dimana jumlah sample sama dengan populasi dan yang menjadi sample dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 1 sebagai kelas eksprimen, yang diajarkan dengan model Probem Based Learning berbantuan alat peraga dan siswa kls X MIA 2 sebagai kelas kontrol yang diajarkan dengan model pembelajaran langsung berbantuan alat peraga . Instrumen penelitian ini menggunakan tes dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 14 item dengan 5 option (a, b, c, d, dan e) yang sebelumnya diuji cobakan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda soal. Sebelum pengujian hipótesis, terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata pretes untuk kelas eksperimen adalah 42,67 dengan standar deviasi 7,47 dan untuk kelas kontrol adalah 41,33 dengan standar deviasi 6,76. Untuk kemampuan awal didapat thitung= 0,523 dan ttabel = 2,05. Menunjukkan bahwa thitung< ttabel, maka kemampuan awal kedua kelas adalah sama. Setelah pembelajaran berakhir dilakukan postes untuk kedua kelas dan didapat nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 80,89 dengan standar deviasi 8,31 sedangkan untuk kelas kontrol diperoleh nilai postes sebesar 77,78 dengan standar deviasi 8,61. Berdasarkan uji Homogenitas pretes diperoleh data Fhitung = 1,221 sedangkan Ftabel = 2,48. Karena Fhitung (1,221) < Ftabel (2,48) maka data penelitian pretes homogen, kemudian uji Homogenitas postes diperoleh data Fhitung = 0,93 sedangkan Ftabel = 2,48. karena Fhitung (0,93) < Ftabel (2,48) maka data penelitian postes homogen, selanjutnya dilakukan uji statistik (uji t satu pihak) diperoleh thitung = 3,90 dan ttabel = 1.70 pada taraf nyata α = 0,05, dengan dk sebanyak 28. Karena thitung> ttabel yaitu (3,90> 1.70) maka hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan model Probem Based Learning berbantuan alat peraga terhadap hasil belajar Fisika pada materi pokok Pengukuran di kelas X MIA semester I SMA Swasta GKPI Padang Bulan Medan 2021/2022.
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R (PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW) DI SMA Dede Parsaoran Damanik; Rameyanti Tampubolon; Ika Trisni Simangunsong
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 12, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpf.v12i1.44493

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah melalui strategi pembelajaran PQ4R (Preview Question Read Reflect Recite Review) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar fisika siswa di SMA. Jenis Penelitian merupakan tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Setiap siklus melalui tahap pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi dan refleksi. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan melaui pengamatan terhadap aktivitas guru dan siswa melalui lembar observasi, penilaian hasil belajar dilakukan dengan evaluasi yakni melaksanakan ulangan formatif di setiap akhir siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan tindakan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari peningkatan keaktiaktifan siswa dalam proses pembelajaran, yaitu pada siklus I dengan jumlah persentase aktivitas 43,98%, pada siklus II dengan jumlah persentase aktivitas meningkat menjadi 62,52% dan pada siklus III meningkat menjadi 78,21%. Peningkatan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran diiringi dengan peningkatan hasil belajar yang diperoleh siswa tiap akhir siklusnya, dimana pada siklus I nilai rata-ratanya 57,31, meningkat pada siklus II menjadi 66,23 dan pada siklus III juga meningkat menjadi 75,26. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan strategi pembelajaran PQ4R dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar fisika siswa.
PERAN IDEOLOGI PANCASILA DAN MENINGKATKAN WAWASAN KEBANGSAAN DI SMA-SMK SWASTA YAPIM TARUNA SEI ROTAN Dede Parsaoran Damanik; Rosma Nabanban; Ramayanti Tampubolon; Alvin Zonatan Sagala
PKM Maju UDA Vol 4 No 1 (2023): Edisi Bulan APRIL
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung (UDA) Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/pkmmajuuda.v4i1.3866

Abstract

Bendera, bahasa, serta lambang negara, dan lagu kebangsaan Indonesia ialah alat pemersatu, identitas, serta bentuk keberadaan bangsa yang jadi ikon independensi serta martabat negeri begitu juga diamanatkan dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang ialah perwujudan kultur yang bersumber pada asal usul perjuangan bangsa, kesatuan dalam keragaman budaya, serta kecocokan dalam menciptakan cita- cita bangsa serta Negeri Kesatuan Republik Indonesia. Pengaturan mengenai bendera, bahasa, serta ikon negeri, dan lagu kebangsaan Indonesia diatur di dalam wujud UU Republik Indonesia No 24 Tahun 2009 Mengenai Bendera, Bahasa, Serta Ikon Negeri, Dan Lagu Kebangsaan. Peraturan merupakan petunjuk mengenai aksi laris yang wajib dicoba ataupun tidak bisa dicoba. Sebaliknya Peraturan perundang- undangan merupakan peraturan tercatat yang dibangun oleh badan Negeri ataupun administratur yang berhak serta memiliki daya mengikat. Begitu pula dengan hukum ataupun peraturan negeri. Tujuan hukum serta peraturan negeri merupakan buat menata serta membenahi perikehidupan berbangsa serta bernegara. Tujuan dikeluarkannya hukum ini merupakan buat menata serta membenahi penerapan rezim wilayah. Peraturan perundang- undangan serta peraturan mempunyai daya yang mengikat, maksudnya wajib dilaksanakan. Dikala ini, hal peraturan perundang- undangan diatur bersumber pada UU Nomor. 12 Tahun 2011 mengenai Pembuatan Peraturan Perundang- undangan. Sebaliknya buat tipe produk hukum yang berupa Aksi Administrasi Rezim diatur bersumber pada UU Nomor. 30 Tahun 2014 mengenai Administrasi Rezim. Aman dalam kehidupan bisa mencaku aman dalam rumah tangga, aman dalam berkeyakinan, aman dalam mayarakat, serta aman dalam beradab. Indonesia yang amat besar ini terdiri dari bermacam berbagai kaum, suku bangsa, serta agama dan amat rawan hendak terbentuknya bentrokan bentrokan bila seandainya saja tiap individu tidak ingin silih bertoleransi. Oleh sebab itu, ayo mengawali dari kita mau berkomitmen buat ingin mengusahakan kehidupan bermasyarakat yang damai serta rukun.