Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EMPATI DENGAN PERILAKU ALTRUISME MAHASISWA (STUDI DI PRODI S1 KEPERAWATAN STIKES ICME JOMBANG SEMESTER 8) Ajeng Etika Anggun Rosyadi; Inayatur Rosyidah; Ifa Nofalia
Jurnal Insan Cendekia Vol 5 No 1, Maret (2018): Jurnal Insan Cendekia
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Empati merupakan landasan penting dalam memberikan pertolongan. Semakin rendah empati yang dimiliki semakin rendah perilaku prososial. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan empati dengan perilaku altruisme mahasiswa di program studi S1 keperawatan semester 8. Desain penelitian analitik cross sectional. Populasi seluruh mahasiswa semester 8 S1 keperawatan berjumlah 84 mahasiswa. Sampling dengan proportional random sampling. Variabel independen empati dan variabel dependen perilaku altruisme. Pengolahan data dengan editing, coding, scoring dan tabulating. Intrumen penelitian empati dan perilaku altruisme berupa kuesioner. Uji analitik data uji chi square. Hasil penelitian empati menunjukkan hampir dari setengahnya memiliki empati positif sebesar 35 mahasiswa (46,1%) dan sebagian besar memiliki empati negatif sebesar 41 mahasiswa (53,9%), sedangkan pada perilaku altruisme menunjukkan hampir dari setengahnya memiliki perilaku altruisme positif sebesar 34 mahasiswa (44,7%) dan sebagian besar memiliki perilaku altruisme negatif sebesar 42 mahasiswa (55,3%). Uji statistik chi square menunjukkan nilai signifikan p=0,003 ≤ 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara empati dengan perilaku altruisme pada mahasiswa di program studi S1 keperawatan semester 8 STIKes ICME Jombang.
KEBIASAAN SARAPAN DENGAN KONSENTRASI BELAJAR ANAK KELAS 5-6 DI SDN MANDURO KABUH Anjar Pujiayu Lestari; Inayatur Rosyidah; Ifa Nofalia
Jurnal Keperawatan Vol 16 No 1 (2018): Jurnal Keperawatan Vol 16 No 1
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebiasaan tidak sarapan pada anak–anak akan menyebabkan badan menjadi lemas, mengantuk, sulit menerima pelajaran, sulit berkonsentrasi  turunnya gairah belajar dan kemampuan merespon. Tujuan penelitian untuk Menganalisis hubungan kebiasaan sarapan dengan konsentrasi belajar anak kelas 5–6 di SDN Manduro, Kabuh. Metode penelitian ini menggunakan analitik cross sectional, penelitian ini dilakukan di SDN Manduro Kabuh Jombang, populasinya yaitu semua anak kelas 5-6 SDN Manduro Kabuh Jombang sejumlah 50 anak, sampelnya 44 responden dengan menggunakan cluster random  sampling. Alat ukur yaitu kuesioner dan dianalisis menggunakan korelasi Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 44 responden sebagian besar yaitu 24 responden (54,5%) memiliki kebiasaan sarapan yang negatif. Sedangkan konsentrasi belajar bahwa dari 44 responden hampir setengah responden mempunyai konsentrasi sangat kurang yaitu 16 orang (36,4%). Tabulasi silang menunjukkan hampir setengahnya yaitu 12 responden (27,3%) memiliki kebiasaan sarapan yang negatif dan konsentrasi sangat kurang. Kesimpulannya adalah ada hubungan kebiasaan sarapan terhadap konsentrasi belajar anak di SDN Manduro Kabuh, Kabupaten Jombang.
DETEKSI DINI KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU DAN TEKANAN DARAH DI MASYARAKAT DESA CARANG WULUNG KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN JOMBANG Ifa Nofalia; Suhendra Agung Wibowo; Endang Yuswatiningsih; Dwi Prasetyaningati; Iva Milia Hani Rahmawati; Hindyah Ike Suhariati
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT KESEHATAN (ABDIMAKES) Vol 4 No 1 (2024): FEBRUARI
Publisher : Jurnal Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55316/amk.v4i1.1017

Abstract

Insufficient knowledge and minimal public awareness of the importance of health checks are the main problems that must be addressed immediately. Diabetes mellitus and blood pressure are the two non-communicable diseases that most people suffer from. So the target of implementing the community service program is to provide education by means of health education and early detection of instantaneous blood glucose levels and blood pressure in the community with the aim of increasing community knowledge about disease and increasing awareness of the importance of early screening in the community of Carang Wulung Village, Wonosalam District. , Jombang Regency. The result was that almost half of the people who took blood sugar checks experienced hyperglycemia, 37 people (49.3%) and the majority of people who took blood pressure checks experienced hypertension, 44 people (58.7%). Regarding knowledge before health education was carried out, the majority of people still had insufficient knowledge about diabetes mellitus and hypertension with a total of 52 people (69.3%). After health education was carried out, almost all people had good knowledge about diabetes mellitus and hypertension with a total of 69 people (92%). In conclusion, the service activities that have been carried out run smoothly and receive support from all parties, so it is hoped that the public will better understand the importance of early prevention so that more serious health problems do not occur