Articles
PENGARUH PENERAPAN E-AUDIT TERHADAP KINERJA AUDIT KEUANGAN DI BPK RI PERWAKILAN JAWA BARAT
Rufaedah, Yanti
EKSPANSI Vol 9, No 1 (2017)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Abstract: Performance of BPK RI West Java Representative in audit of financial statements of entities using state budget, increasingly become a center of attention, because the audit result from this independent state institution also determining the credibility of its auditee. The expansion in the number of audited entities, along with the increasingly widespread regional autonomy climate, is much greater than the number of existing BPK auditors. This study aims to determine how much the Implementation of e-audit influenced the Performance Audit Finance by BPK auditors in BPK RI Representative of West Java. This study used primary data obtained through the distribution of questionnaires 50 BPK auditors as a representative sample of the total population of 100 people with purposive sampling technique. Simple Regression Analysis method was used to answer the problem and the hypothesis was tested with t-test. Weighted respondents answers using Likert Scale with score range 1-5. The result shows that E-audit implementation have positive significant effect to Audit Performance of Financial Statement at BPK RI West Java Representative.Keywords: e-Audit, Financial Audit Performance
EVALUASI EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN PIUTANG PADA PERGURUAN TINGGI NEGERI (SUATU STUDI KASUS)
Hastuti, Hastuti;
Burhany, Dian Imanina;
Rufaedah, Yanti;
Mai, Muhammad Umar;
Rochendi, Hendi
Jurnal Riset Akuntansi Vol 13 No 1 (2021): Jurnal Riset Akuntansi
Publisher : Program Studi Akuntansi | Fakultas Ekonomi dan Bisnis | Universitas Komputer Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34010/jra.v13i1.4454
This study aims to evaluate the extent to which the internal control system for non-tax state revenue receivables (PNBP) at a vocational college in Bandung has been running effectively, considering the value of the receivables always increases from year to year. This study uses a combined analysis method, namely quantitative and qualitative descriptive and operationalized research variables with reference to the elements of the COSO internal control system adopted in Government Regulation Number 60 of 2008 concerning SPIP (Government Internal Control System) and adapted to the research objectives. The research data consists of primary data and secondary data collected through questionnaires, interviews, observation and documentation. The data analysis used the analysis of the results of the questionnaire on 5 sub variables and 47 indicators of internal control. The research findings show that the overall internal control system for PNBP accounts is still ineffective with an effectiveness score of 0.3821. Because 4 of the 5 control components, namely the control environment, risk assessment, control activities as well as information and communication are still not effective. Meanwhile, one component of control, namely monitoring, is said to be quite effective. Increasing the effectiveness of the implementation of the internal control system for PNBP receivables is expected to be able to improve the performance of the financial department or the organization as a whole by increasing the collectability of PNBP receivables. Keywords: Effectiveness, Internal Control System, Non-Tax State Revenue Receivables (PNBP)
PENGARUH PENERAPAN E-AUDIT TERHADAP KINERJA AUDIT KEUANGAN DI BPK RI PERWAKILAN JAWA BARAT
Yanti Rufaedah
Ekspansi: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Perbankan, dan Akuntansi Vol 9 No 1 (2017)
Publisher : Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35313/ekspansi.v9i1.917
Abstract: Performance of BPK RI West Java Representative in audit of financial statements of entities using state budget, increasingly become a center of attention, because the audit result from this independent state institution also determining the credibility of its auditee. The expansion in the number of audited entities, along with the increasingly widespread regional autonomy climate, is much greater than the number of existing BPK auditors. This study aims to determine how much the Implementation of e-audit influenced the Performance Audit Finance by BPK auditors in BPK RI Representative of West Java. This study used primary data obtained through the distribution of questionnaires 50 BPK auditors as a representative sample of the total population of 100 people with purposive sampling technique. Simple Regression Analysis method was used to answer the problem and the hypothesis was tested with t-test. Weighted respondents' answers using Likert Scale with score range 1-5. The result shows that E-audit implementation have positive significant effect to Audit Performance of Financial Statement at BPK RI West Java Representative.Keywords: e-Audit, Financial Audit Performance
PERANAN BUDAYA ORGANISASI DALAM MEWUJUDKAN GOOD UNIVERSITY GOVERNANCE (GUC) : SEBUAH IMPLIKASI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DI POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Mia Rosmiati;
Hastuti Hastuti;
Deni Mulyana;
Yanti Rufaedah;
Benny Barnas
Sebatik Vol 24 No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : STMIK Widya Cipta Dharma
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tata kelola perguruan tinggi yang baik di masa globalisasi ini sudah menjadi tujuan atau cita-cita dari setiap institusi pendidikan tinggi yang ada di Indonesia, dan perwujudan dari cita-cita tersebut akan tercapai apabila perguruan tinggi sudah melaksanakan sistem pengendalian dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan budaya organisasi dalam mewujudkan Good University Governance (GUG) melalui pelaksanaan kebijakan Sistem Pengendalian Internal (SPI) di Politeknik Negeri Bandung (POLBAN). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif di mana penulis berupaya untuk memaparkan temuan yang diperoleh dari sumber data baik primer yang diperoleh melalui wawancara dengan informan maupun data sekunder berupa peraturan-peraturan mengenai sistem pengendalian, serta menganalisis kaitan antara dimensi yang ada dalam budaya organisasi dengan prinsip-prinsip yang terdapat dalam GUG. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa keberhasilan pelaksanaan SPI di POLBAN erat kaitannya dengan iklim atau budaya organisasi dari perguruan tinggi tersebut sehingga masih ada dimensi yang belum terlaksana secara benar dan menyeluruh. Apabila budaya yang dikembangkan dalam mengelola perguruan tinggi tersebut adalah budaya yang baik dan positif, maka cita-cita untuk mewujudkan tata kelola perguruan tinggi yang baik akan dengan mudah dicapai, demikian juga sebaliknya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perguruan tinggi perlu untuk mengembangkan budaya organisasi yang kondusif sehingga akan mendukung keberhasilan pelaksanaan sistem pengendalian internal di perguruan tinggi khususnya POLBAN yang pada akhirnya akan membantu perwujudan dari Good University Governance.
PENINGKATAN KETERAMPILAN ADMINISTRASI DAN TATA KELOLA KEUANGAN APARAT DESA DI DESA SAYATI DAN DESA SUKAMENAK KECAMATAN MARGAHAYU KABUPATEN BANDUNG
Sri Murniati;
Endang Habinudin;
Fatmi Hediani;
Yanti Rufaedah
Jurnal Difusi Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (770.172 KB)
|
DOI: 10.35313/difusi.v2i2.1665
Agar kegiatan pemerintahan desa efektif, diperlukan pengetahuan dan keterampilan para aparatnya dalam mengerjakan tugas-tugas keadministrasian bersama kepala desa dan sekretarisnya. Untuk itu, diperlukan pelatihan. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam menulis surat yang sesuai dengan kaidah kebahasaan, kearsipan, membuat laporan keuangan desa, dan statistik kependudukan bagi para aparat desa di Desa Sayati dan Desa Sukamenak. Metode pelatihannya dilakukan dengan cara penyampaian teori dan praktik. Sebelum pelatihan dilakukan, diberikan pretes untuk evaluasi kemampuan awal dan postes sebagai evaluasi akhir. Hasil pretes menunjukkan bahwa pengetahuan keadministrasian para aparat desa tersebut belum memadai. Untuk itu, selain teori dan praktik, diberikan pula tugas mandiri secara individu sesuai dengan tugas masing-masing di kantor desa. Selain itu, diberikan tugas kelompok kemudian hasilnya dipresentasikan dan dilanjutkan dengan berdiskusi. Hal tersebut sebagai bentuk monitoring dan pendampingan. Dalam hal ini, ditunjukkan hal-hal yang belum tepat dan perbaikannya agar mereka dapat menerapkan pada tugasnya sesuai dengan yang seharusnya. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa setelah pelatihan dilaksanakan, terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan keadministrasian bagi para aparat desa di kedua desa tersebut. Kata kunci: Tata kelola, aparat desa, statistik kependudukan ISSN 2615-2363
PERANAN INSPEKTORAT DAERAH DALAM MELAKUKAN PEMBINAAN DAN PENGAWASAN SPIP UNTUK MENINGKATKAN PEROLEHAN OPINI AUDIT (Studi Kasus Pada Inspektorat Pemerintah Kabupaten Bandung Barat)
Fikriania Nurkhafifah Iswanto;
Yanti Rufaedah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (597.8 KB)
|
DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1477
Inspektorat Kabupaten Bandung Barat selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) memiliki peran penting dalam mewujudkan penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) yang efektif di Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat. Penyelenggaran SPIP yang efektif dapat berdampak besar pada peningkatan opini audit di Kabupaten Bandung Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran dari Inspektorat Kabupaten Bandung Barat selaku APIP dalam meningkatkan perolehan opini audit di Kabupaten Bandung Barat dengan melihat peranan serta kapabilitas dari pegawai Inspektorat Kabupaten Bandung Barat dalam melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksanaan SPIP. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan studi dokumen pada Inspektorat Kabupaten Bandung Barat. Kabupaten Bandung Barat sendiri selama 5 tahun ke belakang masih menyandang opini audit WDP. Hasil dari penelitian ini adalah Inspektorat Daerah Kabupaten Bandung Barat memiliki peran yang signifikan terhadap peningkatan opini audit dengan melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap perangkat daerah.Untuk kedepannya Inspektorat Daerah Kabupaten Bandung Barat sebaiknya lebih tegas dalam melakukan pengawasan dan pembinaan terutama dari segi hal-hal yang masih harus diperbaiki untuk dapat meningkatkan opini audit menjadi WTP dan melakukan upaya-upaya untuk PK APIP Inspektorat Daerah Kabupaten Bandung Barat.
Pengaruh Penerapan Tata Kelola Pemerintahan dan Efektivitas Audit Internal Terhadap Kualitas Laporan Keuangan (Studi Pada Pemerintah Kabupaten dan Kota di Sulawesi Utara)
Cecilia Lelly Kewo;
Yanti Rufaedah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (414.161 KB)
|
DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1510
Isu yang paling mengemuka dewasa ini dalam pengelolaan administrasi publik adalah tata kelola pemerintahan yang baik atau disebut good government governance. Tata kelola yang baik dapat meningkatkan kepemimpinan organisasi, manajemen dan pengawasan, menghasilkan intervensi yang lebih efektif, dan akhirnya mengarah pada hasil yang lebih baik dengan kehidupan masyarakat yang meningkat. Salah satu betuk tata kelola pemerintah yaitu akuntabilitas laporan keuangan. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh tata kelola pemerintah dan efektivitas audit intern terhadap kualitas laporan keuangan. Sumber data diperoleh melalui penelitian lapangan yang dilakukan melalui observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner serta juga studi pustaka. Data dikumpulkan dari 65 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) pada 8 kabupaten kota di Sulawesi Utara. Data sekunder sebagai bahan perbandingan yang diperoleh dari Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan, Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemeritah. Data dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling dengan metode path analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan tingkat kekeliruan 0.05 maka secara parsial tata kelola pemerintahan berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan. Efektivitas audit intern berpengaruh positif terhadap kualitas laporan. Secara simultan tata kelola pemerintahan dan efekivitas audit intern berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
Pengaruh Kompetensi, Independensi, dan Profesionalisme Auditor Internal terhadap Kinerja Auditor Internal (Studi Kasus pada Inspektorat Pemerintah Kabupaten Bandung Barat)
Aris Dwiyanto;
Yanti Rufaedah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (501.5 KB)
|
DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2145
Inspektorat Kabupaten Bandung Barat selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) mempunyai peranan penting dalam mewujudkan penyelenggaraan pengawasan pemerintahan yang efektif dan efisien. Kinerja Auditor Internal dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain kompetensi, independensi danprofesionalisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi, independensi, dan profesionalisme auditor internal terhadap kinerja auditor internal pada inspektorat kabupaten bandung barat. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan pendekatan explanatory research. Responden dalam penelitian ini adalah Auditor Internal dan Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah (P2UPD) yang berjumlah 36 orang dan menggunakan teknik sampling jenuh karena jumlah populasi yang relatif kecil. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diambil melalui penyebaran kuesioner dan dianalisis dengan metode analisis regresi linear berganda setelah pengujian validitas, reliabilitas, dan uji asumsi klasik. Selanjutnya data akan diolah menggunakan aplikasi program SPSS versi 25.0. Hasil dari penelitian ini menunjukan secara simultan dan parsial bahwa kompetensi, independensi dan profesionalisme auditor internal berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja auditor internal sebesar 53,0%. Hal ini berarti kompetensi,independensi dan profesionalisme secara bersama-sama sangat penting bagi seorang auditor dalam meningkatkan kinerja auditornya.
Perancangan Enterprise Risk Management pada Perusahaan Peternakan (Studi Kasus pada PT Aretha Nusantara Farm)
Siti Andini Safitri;
Yanti Rufaedah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (665.31 KB)
|
DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2146
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai bentuk perancangan Enterprise Risk Management (ERM) berdasarkan kerangka kerja COSO pada perusahaan peternakan ayam. Melalui praktik ERM, perusahaan dapat mengetahui bagaimana cara memperlakukan suatu risiko agar dapat diminimalisirdampaknya terhadap pencapaian strategi dan tujuan, mengingat usaha peternakan banyak dihadapkan dengan berbagai risiko seperti kegagalan produksi, harga fluktuatif, dan kondisi pasar yang tidak menentu. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan sumber data berasal dari wawancara dengan Kepala Bagian Akuntansi. Teknik analisis data yang diguanakan adalah metode analisis Miles dan Huberman (1984). Hasil penelitian ini dapat memberikan panduan perancangan ERM bagi perusahaan. Adapun proses bisnis kemitraan PT. Aretha Nusantara Farm terdiri dari pengajuan kemitraan, pengajuan chick in, dan pertanggungjawaban mitra sebagai peternak. Melalui evaluasi pengendalian internal menggunakan control matrix Glenn Helms, ditemukan beberapa kelemahan yang dapat menimbulkan terjadinya risiko. Perancangan model kerangka kerja COSO ERM secara kualitatif menghasilkan 16 risiko teridentifikasi yang mungkin terjadi pada PT. Aretha Nusantara Farm terdiri atas enam risiko dengan skor sedang (medium risk) dan sepuluh risiko dengan skor rendah (low risk). Risiko dengan skor kemungkinan keterjadian sedang ditanggapi dengan dikurangi dan dikendalikan, sedangkan risiko dengan skor rendah ditanggapi dengan diterima.
Pengaruh Implementasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) terhadap Pengamanan Aset Tetap
Raisa Anggita Pratami;
Yanti Rufaedah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (257.178 KB)
|
DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2147
Aset tetap memiliki peran besar dalam pemerintahan, karena membantu melancarkan aktivitas operasional dalam melayani masyarakat. Oleh karena itu, keamanannya menjadi perhatian utama untuk diupayakan. Akan tetapi yang terjadi di pemerintah Kabupaten Garut tidak demikian. Pada tahun 2018 terdapat temuan Badan Pemeriksa Keuangan masih banyaknya aset tetap yang tidak aman, maka untuk menjamin pengamanan aset diperlukan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintah secara simultan maupun parsial terhadap pengamanan aset tetap di pemerintah Kabupaten Garut. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasinya adalah Satuan Kerja Pemerintah Daerah di pemerintah Kabupaten Garut, dan sampelnya yaitu 32 SKPD dengan jumlah responden sebanyak 64 pegawai. Sumber data dari data primer dan sekunder. Metode analisis data menggunakan uji regresi linier berganda dengan alat bantu SPSS versi 25.0. Hasil penelitian ini menunjukkan, secara simultan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengamanan aset tetap sebesar 78,5% dan sisanya dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Adapun secara parsial hanya penilaian risiko dan kegiatan pengendalian yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengamanan aset tetap, sedangkan lingkungan pengendalian, informasi dan komunikasi, serta pemantauan tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pengamanan aset tetap pada pemerintah Kabupaten Garut.