Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DAMPAK PERUBAHAN KONDISI GEOGRAFIS TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DESA SAWAH BARU Nur Waliya Habibatul Fathonah; Nur Kholilatusyahidah; Juwita Anggraini
PKM-P Vol 3 No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : LPPM UIKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.699 KB) | DOI: 10.32832/pkm-p.v3i2.473

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi karena banyaknya lahan pertanian yang sudah berubah menjadi sebuah perumahan dan tidak adanya lagi masyarakat desa yang mau berprofesi sebagai petani yang disebabkan oleh kehidupan sosial masyarakat yang berbeda. Dalam penulisan artikel ini kami bertujuan untuk mengetahui kehidupan perekonomian masyarakat desa Sawah Baru ditinjau dari kehidupan sosialnya. Dengan menggunakan teknik wawancara dalam pengambilan data di desa Sawah Baru kami dapat mengumpulkan informasi dengansebaik-baiknya. Menururt data yang kami peroleh mata pencaharian di desa Sawah Baru di dominasi oleh masyarakat yang berprofesi sebagai supir angkot dan sudah jarang yang berprofesi sebagai petani walaupun potensi lahan tani di desa Sawah Baru sangat lahpotensial, karena alasan ekonomi dan pendidikan masyarakat di desa Sawah Baru lebih memilih berprofesi sebagai supir angkot. Jarang sekali adanya generasi muda yang mau meneruskan profesi orang tuanya yang seorang petani karena dirasa kurang menguntungkan.
Dinamika Menjelang Pendirian Partai Rakyat Demokratik di Masa Orde Baru Vicky Verry Angga; Juwita Anggraini
ASANKA : Journal of Social Science and Education Vol. 1 No. 2 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/asanka.v1i2.2198

Abstract

ABSTRACTThe Orba government in carrying out its power is almost always repertive acts of the people. The Orba government also practiced an all-out democracy in the political practice of the day. The condition is inflicting discontent of young men and activists. In the 1992, the action committee began to appear and continue to evolve in the next years. The alliances of student alliances then flourished the role of the action committee. Student alliances evolved into a sectoral student organization, laborers, farms, and culture. Sectoral organizations make a struggle against Orba into boxes. The gathering of sectoral organizations then formed the Democratic People's Unity together in 1994, the Democratic People's Unity on its journey didn't go well, there was a difference of opinion between members. The Democratic People's Unity experiences split and delivers the idea of the party's establishment of members. The party's establishment through an uneasy process in the organization. The Extraordinary Congressman 1996 decided the Democratic People Party's foundation. Party is expected to make the movement get radical. Party as a symbol of resistance to your formal democracy system applied by Orba. The party can also be used as a media resistance against the Orba Hegemoni.ABSTRAKPemerintah Orba dalam melaksanakan kekuasaanya hampir selalu melakukan tindakan represif terhadap rakyat. Pemerintah Orba juga mempraktikkan demokrasi semu dalam praktik politik masa itu. Kondisi ini menimbulkan ketidakpuasan dari pemuda dan aktivis. Pada 1992, komite aksi mulai muncul dan terus berkembang di tahun-tahun berikutnya. Aliansi-aliansi mahasiswa kemudian berkembang mengantikan peran komite aksi. Aliansi mahasiswa berkembang menjadi organisasi sektoral mahasiswa, buruh, tani, dan kebudayaan. Organisasi sektoral membuat perjuangan melawan Orba menjadi terkotak-kotak. Kumpulan dari berbagai organiasi sektoral kemudian membentuk Persatuan Rakyat Demokratik sebagai wadah bersama pada 1994. Persatuan Rakyat Demokratik dalam perjalanannya tidak berjalan lancar, terjadi perbedaan pendapat antar anggota. Persatuan Rakyat Demokratik mengalami perpecahan dan melahirkan ide pendirian partai dari sebagian anggota. Pendirian partai melalui proses yang tidak mudah di dalam organisasi. Kongres Luar Biasa 1996 memutuskan pendirian Partai Rakyat Demokratik. Berdirinya partai diharapkan membuat pergerakan menjadi semakin radikal. Partai sebagai simbol perlawanan terhadap sistem demokrasi semu yang diterapkan Orba. Partai juga dapat digunakan sebagai media perlawanan terhadap hegemoni Orba.
STRATEGI PENGEMBANGAN EKONOMI UMAT BERBASIS MASJID (STUDI PADA MASJID KYAI MUARA OGAN KERTAPATI) Juwita Anggraini; M. Iqbal; M. Rasyid Redho
Al-Iqtishad: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 1 (2020): Juli-Desember 2020
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53649/al-iqtishad.v2i1.317

Abstract

Masjid sebagai salah satu pusat dakwah dan kegiatan Ibadah masyarakat Muslim memiliki peran penting dalam membangun dan memberikan manfaat sosial kepada masyarakat. Banyak kegiatan baik berupa penghimpunan maupun pendayagunaan program yang dilakukan di Masjid. Hal ini tidak terkecuali masjid Kyai Muara Ogan. Mesjid ini juga tidak hanya merupakan pusat dakwah namun juga pusat pengembangan masyarakat disekitarnya melalui program-program yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk melihat strategi yang dapat dilakukan oleh pengurus masji Kiya Muara Ogan dalam pengembangan masyakarat sekitar mengingat masjid ini memiliki potensi yang tinggi dari segi ekonomi. Dilihat dari lokasi, tempat haul hari-hari besar dan lain sebagainya. Dalam hal metode penelitian, peneliitian ini bersifat kualitatif deskriptif. Dengan mengungkap tata kelola masjid, kinerja masjid baik itu sumber pendapatan maupun strategi yang telah dilakukan atau yang akan dilakukan
PENGARUH KEPERCAYAAN DAN ATRIBUT PRODUK TABUNGAN ROFIQOH TERHADAP LOYALITAS MELALUI KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada Nasabah Bank Sumsel Babel KCPS UIN Raden Fatah Palembang) Tami Utari; Juwita Anggraini; Yusiresita Pajaria
Al-Iqtishad: Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 1 (2020): Juli-Desember 2020
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53649/al-iqtishad.v2i1.322

Abstract

Loyalitas nasabah merupakan kunci utama untuk keberlangsungan hidup sebuah bank. Untuk mencapai loyalitas, maka perlu adanya kepuasan dari nasabah. Kepuasan nasabah bisa didapatkan dari kepercayaan nasabah dan atribut produk yang ditawarkan oleh pihak bank sehingga nasabah akan terus bertransaksi dengan bank tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kepercayaan dan atribut produk tabungan rofiqoh terhadap loyalitas melalui kepuasan nasabah sebagai variabel intervening pada bank Sumsel Babel KCPS UIN Raden Fatah Palembang. Metode pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden. Dengan populasi seluruh nasabah tabungan rofiqoh bank Sumsel Babel KCPS UIN Raden Fatah Palembang. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, dengan kriteria nasabah aktif dan telah menjadi nasabah lebih dari satu tahun. Analisis data melalui uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik dan path analysis yang dibantu dengan program SPSS 21. Adapun hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa kepercayaan nasabah berpengaruh dan signifikan terhadap loyalitas nasabah. Atribut produk tabungan rofiqoh dan kepuasan nasabah tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah. Kepercayaan nasabah dan atribut produk tabungan rofiqoh berpengaruh dan signifikan terhadap kepuasan nasabah. Dan kepuasan nasabah memediasi antara kepercayaan nasabah dan atribut produk tabungan rofiqoh terhadap loyalitas nasabah.
Penyuluhan Manfaat Daun Kelor Pada Lansia Di Dusun Cilawang Purnama, Rizki; Iga Putri Wulandari; Intan Avlira; Sintia Shinta Dewi; Jesica Saputri; Cindy Amalia Rahmadan; Juwita Anggraini; Adel Fiki Finanda; Elfira Maharani; Ratna Oktavia Ningrum; Noviana Safitri; Sugiarto Sugiarto
JURNAL AKADEMIK PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 3 No. 6 (2025): November
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/japm.v3i6.7219

Abstract

This community service activity aims to increase the knowledge and skills of elderly people in Cilawang Hamlet regarding the use of moringa leaves as herbal ingredients to support health. The problems identified include a low level of understanding about the nutritional content of moringa leaves, the correct processing methods, and the existence of inaccurate traditional beliefs. The outreach was carried out through lectures, discussions, simulations, and demonstrations of processing moringa into tea, powder, and food products, accompanied by educational media such as leaflets, videos, and presentations. The results of the activity showed a significant increase in participants' knowledge, as indicated by an increase in the average pre-test score from 71% to 87% on the post-test, as well as an increase in the elderly's skills in processing moringa leaves hygienically and appropriately. This activity also produced outputs in the form of the formation of village health cadres, the availability of educational media, and increased moringa utilization practices at the household level. The conclusion of this program is that education-based outreach using visual aids and hands-on practice has proven effective in improving health literacy and encouraging the elderly to use moringa leaves as a safe, easily obtainable, and beneficial herbal alternative to support their health.