Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : J-mace : Jurnal Penelitian

PENGARUH SELF EFFICACY GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 3 KOTA SORONG Tia Metanfanuan
J-mace : Jurnal Penelitian Vol 3, No 2 (2023): JULI
Publisher : Universitas Victory Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34124/jmace.v3i2.46

Abstract

Dalam menjalankan amanat pendidikan, maka sekolah sebagai lembaga pendidikan berkewajiban penuh dalam mengelolah pembelajaran. Proses menerima ilmu dan pengetahuan, penguasaan, kemahiran serta membentuk sikap dan kepercayaan pada peserta didik adalah dukungan yang diberikan oleh seorang pendidik. Namun yang terjadi adalah peranan guru lebih dominan aktif dalam pembelajaran dan siswa terlihat bersikap pasif menghafalkan pelajaran, sehingga siswa tidak termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Maka tercapainya hasil belajar yang  tidak maksismal. Sangat penting Self-efficacy guru yaitu kepercayaan yang dimiliki seorang guru mengenai keyakinan dirinya untuk mempengaruhi performa seluruh siswa yang diajarnya, maka itulah yang dituntut dari seorang guru dalam menjalankan tanggung jawab pekerjaannya. Maka dengan self efficacy yang tinggi, seorang guru akan mampu menciptakan kondisi lingkungan belajar yang menyenangkan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas. Dalam penelitian ini dipergunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan teknik pengumpulan data berupa angket dengan sampel sebanyak 38 yang terdiri dari guru dan siswa. Hasil penelitian membuktikan adanya keterhubungan antara variabel self efficacy guru dan motivasi belajar siswa di kelas adalah sebesar 0,663 atau kuat. Hal ini menunjukkan bahwa self efficacy guru sangat mempengharui motivasi belajar siswa di kelas.
Pengaruh Sarana Belajar Di Rumah Terhadap Hasil Belajar Siswa di Smp Moria Kota Sorong Tia Metanfanuan; Agustinus L Masan
J-mace : Jurnal Penelitian Vol 2, No 2 (2022): JULI
Publisher : Universitas Victory Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34124/jmace.v2i2.28

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh sarana belajar di rumah terhadap hasil belajar siswa. Keberhasilan siswa tidak terlepas dari adanya peran keluarga dalam menjembatani pendidikan anak. Orang tua mempunyai peran besar dalam membangkitkan semangat belajar anak dengan menyiapkan sarana belajar yang baik dan nyaman. Karena belajar tanpa konsentrasi tidak akan menghasilkan sesuatu yang berkualitas atau sebaliknya. Dengan demikian,  tidak  ada sarana belajar yang baik bagi anak dirumah,  tentu anak tidak akan memiliki konsentrasi dalam belajar. Inilah yang seharusnya disadari orang tua. Populasi pada penelitian ini terdiri dari 30 orang dan penentuan sampel di ambil dari keseluruhan populasi, jadi jumlah sampel adalah 30 orang. Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional yaitu untuk mengetahui seberapah besar pengaruh Sarana Belajar di Rumah terhadap Hasil Belajar Siswa dengan menggunakan SPSS. Ketersediaan  sarana belajar di rumaah berpengaruh untuk memberikan motivasi belajar bagi siswa di rumah dan pastinya berdampak bai hasil belajar siswa tersebut. Besarnya pengaruh sarana belajar terhadap hasil belajar siswa adalah 0,998. Jadi sebagai orang tua sangat penting untuk memperhatikan bahkan memfasilitasi sarana belajar yang nyaman bagi anak sehingga dapat memberikan motivasi belajar anak yang pastinya berdampak pada hasil belajarnya.
PERANAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM MENGATASI STRES MAHASISWA Tia Metanfanuan
J-mace : Jurnal Penelitian Vol 3, No 1 (2023): JANUARI
Publisher : Universitas Victory Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34124/jmace.v3i1.39

Abstract

Stres adalah realitas kehidupan setiap hari yang tidak dapat dihindari. Mahasiswa yang mengalami stres pada tingkatan yang ringan justru membuat Mahasiswa bersemangat untuk belajar, namun pada tahap selanjutnya Mahasiswa menimbulkan keluhan-keluahan akibat stres berkali-kali. Keluhan dari mahasiswa seperti kecapean dan merasa mengantuk  karena setiap hari pulang malam dan setelah itu harus mengerjakan tugas yang banyak dari para dosen-dosen Mata Kuliah dan memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. Hal ini dapat menyita seluruh tenaga Mahasiswa sehingga menyebabkan keletihan dan kecapaian. Ketika hal ini terjadi, maka overload tersebut dapat menyebabkan stres, dalam bentuk kelelahan fisik dan mental, daya tahan tubuh menurun, emosi yang tidak stabil. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh penilis di UNVIC Sorong, menunjukan bahwa stres yang berlebihan dialami oleh sebagian Mahasiswa memiliki dampak negatif pada diri Mahasiswa itu sendiri, dengan ketidak mampuan untuk melakukan kegiatan Kampus dan takut akan kegagalan dalam mencapai prestasi.  Manifestasi lainnya dari stres di kalangan Mahasiswa termasuk penggunaan alkohol dan ada yang ingin memutuskan untuk berhenti kuliah. Memahami masalah ini maka, peranan Mata Kulia PAK sangat dibutuhkan dalam pembentukan kepribadian Mahasiswa itu sendiri, untuk itu seorang Dosen memegang peranan penting dalam melakukan proses pendampingan kepada setiap Mahasiswa yang memiliki masalah, sehingga Mahasiswa dapat dibimbing untuk mengelola stresnya agar tidak berdampak buruk bagi pribadi Mahasiswa maupun orang-orang disekitarnya.