Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.782
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Bidayatuna: Jurnal Pendidikan Guru Mandrasah Ibtidaiyah JIEES : Journal of Islamic Education at Elementary School Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education Jurnal Pendidikan dan Kajian Aswaja Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar FAJAR Jurnal Pendidikan Islam Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat
Agus Zainudin
Universitas Islam Jember, Indonesia
Religion Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Mathematics Social Sciences Other

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

 1   2 
Pendampingan Belajar dari Rumah di Dusun Darungan Desa Kemuninglor Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Agus Zainudin
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): JUNI
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.909 KB) | DOI: 10.56013/jak.v2i1.1400

Abstract

Program pendampingan belajar dari rumah menjadi salah program yang manfaatnya sangatlah bisa dirasakan secara langsung. Program ini dilakukan di Dusun Darungan Desa Kemuninglor Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember. Meski demikian, terkadang ada beberapa siswa yang berasal dari luar dusun bergabung dalam program ini karena secara kebetulan adalah kerabat dari teman-temannya. Program ini dilaksanakan di rumah peneliti setiap dua kali dalam seminggu pada malam selasa dan jum’at, terkadang juga dirumah-rumah siswa. Dalam kegiatan ini biasanya anak-anak lebih suka menyodorkan tugas yang diberikan oleh gurunya untuk meminta keterangan yang lebih jelas, jarang sekali yang sebelumnya telah menyiapkan bahan sendiri. Untuk memberikan pemahaman yang lebih kepada anak-anak, peneliti biasanya membuatkan soal tambahan untuk dikerjakan oleh anak-anak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil pengabdian ini terlaksananya Program pendampingan belajar dari rumah dengan baik dan benar. Hambatan dalam melaksanakan program diantaranya yaitu tidak stabilnya peserta yang hadir, pernah suatu waktu yang hadir hanya satu anak, sehingga membuat dia kurang semangat karena tidak ada temannya. Hambatan lainnya juga kurangnya kondusifitas kegiatan yang disebabkan oleh anak-anak yang suka bergurau dan kurang serius dalam belajar. Namun untuk menghadapi hambatan tersebut, peneliti memiliki solusi yaitu dengan memberikan soal melalui whatsapp agar anak-anak tetap bisa mengerjakan tugas di handphone, dan memberikan ice breaking di sela-sela kegiatan belajar dan hadiah untuk aktif
E-Learning Berbasis Moodle Sebagai Media Informasi, Teknologi Dan Komunikasi Guna Mencegah Penyebaran COVID-19 Agus Zainudin
JIEES : Journal of Islamic Education at Elementary School Vol. 1 No. 1 (2020): Juni 2020
Publisher : IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.098 KB) | DOI: 10.47400/jiees.v1i1.6

Abstract

Since the effort to prevent Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) in the form of social and physical distance control in various lines of life. The policy is based on the number of victims which continues to grow and its distribution increasingly difficult to control in Indonesia. Especially after the government has reacted successively with various actions such as establishing alert status, disaster emergencies, non-natural disasters, extension of disaster emergency status to large-scale social restrictions (PSBB). The policy, the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia immediately made a derivative policy in the field of education through the Circular of the Minister of Education and Culture No. 3 of 2020 concerning Prevention of COVID-19 in the Education unit, all education from elementary school to tertiary level in Indonesia to take decisive steps on the appeal of the government to carry out learning activities based on E-Learning. For the sake of implementing E-Learning, efforts such as application-based learning began to be applied. In the midst of this pandemic COVID-19 is ready or not, has opened the public's eye to creative and adaptive thinking by changing the model of teaching and learning activities that were initially based on conventional learning into learning based on e-learning and making new breakthroughs, from the normative paradigm of the real world to the virtual world with utilizing technology in every teaching and learning process.
Model Pendidikan Keluarga Kiai dalam Membentuk Karakter Gus/Ning Agus Zainudin
JURNAL PENDIDIKAN DAN KAJIAN ASWAJA Vol. 8 No. 1 (2022): JUNI
Publisher : Penerbit Kyai Mojo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jpka.v8i1.1500

Abstract

Penelitian ini menjelaskan model pendidikan keluarga Kiai dalam membentuk karakter gus/ning di Pondok Pesantren AWS Bustanul Ulum Mlokorejo Jember. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif berupa jenis penelitian studi kasus, peneliti menyimpulkan bahwa model pendidikan yang diterapkan oleh Kiai berdasarkan studi kasus di Pondok Pesantren AWS Bustanul Ulum Mlokorejo Jember ini bertujuan untuk membentuk karakter gus/ning di dalam pendidikan keluarga. Model pendidikan keluarga yang diterapkan oleh Kiai pada gus/ning berupa; Pertama model tarbawiah dalam melakukan berbagai kegiatan yang menekankan pada aspek keteladanan, seperti: beribadah, shalat, membaca Al-Qur'an, qiyamul lail, bergaul dengan orang yang saleh, berpuasa wajib, sunah pada hari senin dan kamis, serta memperbanyak dzikir di setiap waktu, dan kedua model ta’limiah dalam melakukan berbagai kegiatan yang menekankan pada pengetahuan, seperti: menyadarkan sejak dini untuk menuntut ilmu, menumbuhkan kesadaran berfikir, pemeliharaan kesehatan rasio, dan pendidikan sosial. Kata Kunci: Model Pendidikan Keluarga, Kiai, Karakter Gus/ning
Tradisi Membaca Al-Qur’an Sebelum Belajar sebagai Pembinaan Akhlakul Karimah pada Siswa di MIMA 34 Hasyim Asy’ari Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember Agus Zainudin, Ida Nafi'atul Ulum
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 6 No 1 (2021): Maret
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan dan menganalisa  secara  mendalam  bagaimana  pembinaan  akhlakul karimah. (2) Bagaimana Proses Pembiasaaan membaca Al-Qur’an sebelum belajar dalam membina akhlakul karimah. (3) Faktor pendukung  dan  penghambat  dari pelaksanaan kegiatan  pembiasaan membaca   Al-Qur’an   sebelum   belajar   dalam   membina   akhlakul karimah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar belakang tempat MI 34 Hasyim Asy’ari Pontang Ambulu dengan metode pemilihan subjek penelitian atau informan menggunakan teknik Purposive. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan wawancara secara mendalam, observasi Partisipatf dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Triangulasi sumber (mengamati   data   hasil   pengamatan   dengan   wawancara).   Hasil penelitian  menunjukan  bahwa  (1)Pembinaan  akhlakul karimah  yang dilakukan di MI 34 Hasyim Asy’ari Pontang Ambulu dilakukan dengan berbagai cara dan metode. (2) Pelaksanaan program pembiasaan membaca  Al-Qur’an  di MI  34  Hasyim  Asy’ari  Pontang  Ambulu  ini berjalan kurang lebih sudah 10 tahun lamanya. (3) faktor pendukung dari pelaksananaan membaca Al-Qur’an sebelum belajar adalah adanya keinginan dari kepala sekolah dan orang tua siswa untuk mengenalkan kepada siswa agar siswa senantiasa dekat dengan ayat-ayat Al-Qur’an, sebelum memulai aktifitas di pagi hari.(4) Faktor penghambat dari pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari faktor internal dan eksternal. Key Words: Tradisi Membaca Al-Qur’an, Pembinaan Akhlakul Karimah
Implementasi Model Pembelajaran E-Learning pada Mata Pelajaran Tematik di Kelas V SD Unggulan Nurul Huda Plalangan Kalisat Agus Zainudin; Qurrotul Aini
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 6 No 2 (2021): September
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Surat edaran kementerian pendidikan dan kebudayaan nomor 15 tahun 2020 tentang pedoman penyelenggaraan belajar dari rumah dalam masa darurat penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19) mengharuskan  pendididik melakukan pembelajaran jarak jauh untuk mencegah penyebaran virus covid-19 pada lingkungan sekolah. Salah satu pembelajaran jarak jauh yang bisa dilaksanakan oleh pendidik yaitu model pembelajaran e-learning. E-learning memungkinkan peserta didik untuk belajar memahami komputer di tempat masing-masing tanpa harus secara fisik bertemu face to face di kelas dengan gurunya. Melalui model pembelajaran e-learning ini diharapkan para pengajar dapat mengelola materi pembelajaran, misalnya menyusun RPP, mengunggah materi, memberikan tugas kepada peserta didik, menerima pekerjaan membuat tes/kuis, memberikan nilai, memonitoring keaktifan, mengelola nilai, berinteraksi dengan peserta didik dan sesama tim pengajar, melalui forum diskusi atau chat, dan lain-lainya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunnjukkan bahwa implementasi model pembelajaran e-learning pada mata pelajaran tematik di kelas lima SD Unggulan Nurul Huda sudah dapat dilaksanakan, metode pembelajarannya menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan penugasan. Medianya menggunakan aplikasi whatsapp dan classroom juga menggunakan media vidio melalui aplikasi whatsapp. Kegiatan pembelajarannya juga sudah terlaksana dengan baik. kendala yang dihadapi diantaranya tidak ada jaringan, tidak mempunyai kuota internet, sebagian siswa yang tidak memiliki perangkat atau smartphone. Solusi untuk mengatasi kendala tersebut guru maupun wali murid berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi kendala tersebut seperti rentan waktu pengumpulan tugas yang diberikan oleh guru sampai jam delapan malam, ketika tidak ada jaringan maupun tidak mempunyai kuota wali murid berusaha numpang hotspot pada saudara atau tetangga.   Key Words: Model Pembelajaran E-learning, Mata Pelajaran Tematik
Implementasi Media Pembelajaran Gambar Seri dalam Upaya meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V di MIMA Zainul Hasan Balung Agus Zainudin; Beby Dwi Febriyanti; hidayatul Khoiriyyah Al-Ulya
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 6 No 2 (2021): September
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan media gambar berseri dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas V MIMA Zainul Hasan Balung, Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yakni Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi partisipatif, wawancara, dokumentasi, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik Miles dan Huberman yakni diawali dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat pada siklus I, pada tahap pelaksanaan diperoleh data yakni dari keseluruhan siswa kelas VB yang berjumlah 26 siswa diperoleh jumlah nilai sebanyak 1765 dengan nilai rata-rata yakni 67,8. Nilai rata-rata ini didapatkan dari penjumlahan seluruh perolehan nilai siswa kemudian dibagi dengan jumlah siswa. Pada siklus I ini, siswa yang mencapai nilai ketuntasan minimal hanya berjumlah 11 orang atau dinyatakan dalam persentase yakni sebesar 42%. Sedangkan 15 siswa lainnya belum mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal atau jika dipersentasikan sebesar 58%. Hasil penelitian yang didapat pada siklus II pada tahap pelaksanaan dari keseluruhan siswa diperoleh jumlah nilai sebanyak 2206 dengan nilai rata-rata yakni 84,8. Pada siklus II ini seluruh siswa mencapai nilai ketuntasan minimal yakni sebanyak 26 orang dan jika dinyatakan dalam persentase yakni sebesar 100%. Hal ini tentu sudah melebihi dari indikator keberhasilan yang telah ditentukan oleh peneliti yakni sebesar 80%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media gambar seri yang disediakan guru sangat membantu siswa kelas V Mima Zainul Hasan dalam menghasilkan karangan dan terdapat peningkatan kemampuan pencapaian nilai KKM.   Key Words : Media, Gambar Seri, Keterampilan Menulis
Images of Figure and Anagram Media Development In Optimization of Vocabulary Master Agus Zainudin; Prima Cristi Crismono; Maryati Nutafia
Bidayatuna Vol 5 No 2 (2022): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat - Islamic Institute of Syarifuddin Lumajang, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54471/bidayatuna.v5i2.1787

Abstract

Media Image and Anagram is an effort to optimize the mastery of Indonesian vocabulary for class I students of Madrasah Ibtidaiyah. This study uses Research and Development (R&D) research methods adapted into 7 Borg And Gall development models: (Potentials and Problems, Data Collection, Product Design, Design Validation, Design Revision, Product Trial, and Product Revision). The population of this study was 26 students of class I MI Islamiyah Tempursari-Lumajang, who were divided into experimental and control groups. Data collection in this study used interviews, observations, questionnaires, and tests. The development of Pictures and Anagrams media resulted in Visual media products in the form of Stand Boards. Media product validation is carried out to determine the product's feasibility, the material validator's results get a score of 94, and the media design validator is 97. The Images of Figure and Anagram media are designed attractively to get a score of 95.3 in response to media attractiveness. In the t-test with a significance level, the results obtained 5% (2-tailed) 0.0001 < 0.05, meaning Ho is rejected and Ha is accepted, so there is a significant difference in increasing Indonesian vocabulary mastery between the experimental group using Pictures and Anagrams media with an impact group that did not use Pictures and Anagrams media.
Bimbingan al-Quran dengan Metode Tartil bagi Santri Agus Zainudin; Risalatul Qomariyah
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.494 KB) | DOI: 10.56013/jak.v2i2.1708

Abstract

Al-Qur'an Education Park is a non-formal education in Sumber Lesung Village, Ledokombo District, Jember Regency. In the TPQ, learning to recite the Qur'an using the tartil method is very important because the tartil method in addition to Allah's commands, is also one of the four types of reading according to qiro'at experts. The place of service is in the al-Qur'an Education Park (TPQ) at the Al-Baitul Muhibbin mosque in Karang Bireh Hamlet, Sumber Lesung Village, Ledokombo District, Jember Regency, which is determined by the purposive area technique, while in determining the informants using purposive sampling technique. The implementation of al-Qur'an guidance with the Tartil method at the TPQ of the Al-Baitul Muhibbin mosque, Karang Bireh Hamlet, Sumber Lesung Village in general went well. The implementation of guidance is carried out by: (1) Preparing, (2) Implementation, (3) evaluation. The development of the ability to read the Qur'an of students is very good although there are still obstacles such as: they still prefer to play, joke, and the background abilities of those who are different but these obstacles can still find a good solution, for example: providing direction more intense, giving punishments that educate to be more disciplined in following the guidance of the Qur'an.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA TABEL PERKALIAN DAN PEMBAGIAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS III DI MADRASAH IBTIDAIYAH NURUS SYAKUR Mely Agustin Reni Pitasari; Agus Zainudin; Nur Laila
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.19151

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam pelajaran matematika khususnya dalam pokok pembahasan perkalian dan pembagian. Hal ini dikarenakan selama pembelajaran guru banyak menggunakan metode ceramah tentang materi, sehingga interaksi dan komunikasi antara siswa dan guru belum maksimal. Penelitian ini difokuskan pada penggunaan media tabel perkalian dan pembagian terhadap hasil belajar pelajaran matematika siswa kelas III. Berdasarkan permasalahan tersebut maka tujuan yang ingin di capai adalah untuk mengetahui adanya pengaruh penggunaan media tabel perkalian dan pembagian terhadap hasil belajar siswa pelajaran matematika kelas III. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian komparatif yang bertujuan untuk membandingkan hasil dari kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil penelitian dengan menggunakan media tabel perkalian dan pembagian menunjukkan adanya peningkatan dalam proses pembelajaran. Hal ini bisa dilihat dengan adanya perbedaan hasil belajar siswa pada kedua kelas. Hal tersebut terbukti dengan dengan diperoleh nilai rata-rata hasil belajar postest siswa kelas eksperimen sebesar 84,5. Sedangkan untuk kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata hasil belajar postest siswa sebesar 71,5. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa penggunaan media tabel perkalian dan pembagian berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika materi perkalian dan pembagian kelas III. Dari hasil peneitian ini ada beberapa saran untuk para pendidik khususnya guru MI Nurus Syakur agar dapat menjadikan media tabel perkalian dan pembagian dalam pembelajara matematika sehingga akan tercipta suasana belajar yang efektif dan efisien.
Peran Kepala Madrasah dalam Membina Kinerja Guru di MI Plus Istiqomah Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember Agus Zainudin; Fauzan Anshori
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 5 No 01 (2023): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v5i01.1250

Abstract

This study used by qualitative research methods. The informants in this case where the principal and the teachers at the madrasah. Which can be used as further information providers such as administrative staff and students. Data collection techniques used in this study were through observation, interviews, and documentation. This study used data collection techniques that were carried out by observation, interviews and documents. Qualitative data analysis. The results of the study show that (1) the role of the principal in fostering teachers at MI Plus Istiqomah, Ambulu Subdistrict, is as follows (a) The actions of the Head of Madrasah Ibtidaiyah Plus Istiqomah in empowering the teacher council by always advising teachers to always be enthusiastic in carrying out teaching and learning activities. (b) The Principal of Madrasah Ibtidaiyah Plus Istiqomah does not tolerate delays in completing assignments and work. The Madrasah head always sets a deadline and requires all teachers to comply with the set time. The Madrasah head also provides direction and guidance and helps teachers to use the facility. (2) Obstacles to the role of the Madrasah Head in fostering teacher performance at MI Plus Istiqomah are related to: (a) Lack of facilities and infrastructure to carry out every decision that has been made. (b) Low skills, especially computer mastery. (c) The responsibility of the teacher council can still be said to be low in carrying out the mandate given by the Madrasah Head. (3) Solutions to overcome obstacles in fostering teacher performance at MI Plus Istiqomah Ambulu District are carried out by involving school residents, parents of students, the government and various parties concerned with collaborative education. This is necessary to monitor the development of students in the learning process, including in the intellectual realm and psychological.
Co-Authors Ach. Faqih Supandi A`imatul Masruroh Crismono, Prima Cristi Fauzan Anshori Febriyanti, Beby Dwi hidayatul Khoiriyyah Al-Ulya Maryati Nutafia Mely Agustin Reni Pitasari Nur Laila Qurrotul Aini Risalatul Qomariyah Siti Zubaidah Sitti Ernawati