Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Transformasi Pendidikan untuk Menghadapi Globalisasi Rinawati, Anita
Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.731 KB) | DOI: 10.23887/ekuitas.v3i1.12783

Abstract

Globalisasi membawa dampak perubahan yang sangat signifikan terutama terhadap perubahan dari perilaku setiap individu. Kaitan antara globalisasi dan pendidikan terletak pada lahirnya suatu masyarakat baru yang ditandai dengan “knowledge-basedsociety” yang merupakan dasar dari globalisasi ekonomi dan politik yang terus-menerus berubah dan memerlukan sikap reflektif dari manusia yaitu kemampuan untuk merenungkan mengenai kehidupannya berdasarkan rasio. Untuk  itu pendidikan  sangat penting  dalam mewujudkan masyarakat masa depan yang berdasarkan ilmu pengetahuan. Peran dari transformasi pendidikan agar dapat menghasilkan manusia yang siap untuk menghadapi  tantangan  global.  Salah satu  cara  menghadapi  globalisasi  dengan  langkah- langkah  transformasi  pendidikan  dan  peningkatan  peran  guru  yang  dapat  menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Hal ini agar pendidikan yang ada tidak tertinggal dan dapat terus bertahan untuk menghadapi dampak negatif dari globalisasi. Kata Kunci: Globalisasi,Transformasi Pendidikan
Transformasi Pendidikan untuk Menghadapi Globalisasi Anita Rinawati
Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol. 3 No. 1 (2015)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ekuitas.v3i1.12783

Abstract

Globalisasi membawa dampak perubahan yang sangat signifikan terutama terhadap perubahan dari perilaku setiap individu. Kaitan antara globalisasi dan pendidikan terletak pada lahirnya suatu masyarakat baru yang ditandai dengan “knowledge-basedsociety” yang merupakan dasar dari globalisasi ekonomi dan politik yang terus-menerus berubah dan memerlukan sikap reflektif dari manusia yaitu kemampuan untuk merenungkan mengenai kehidupannya berdasarkan rasio. Untuk  itu pendidikan  sangat penting  dalam mewujudkan masyarakat masa depan yang berdasarkan ilmu pengetahuan. Peran dari transformasi pendidikan agar dapat menghasilkan manusia yang siap untuk menghadapi  tantangan  global.  Salah satu  cara  menghadapi  globalisasi  dengan  langkah- langkah  transformasi  pendidikan  dan  peningkatan  peran  guru  yang  dapat  menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Hal ini agar pendidikan yang ada tidak tertinggal dan dapat terus bertahan untuk menghadapi dampak negatif dari globalisasi. Kata Kunci: Globalisasi,Transformasi Pendidikan
Pendampingan dalam mengelola keuangan bagi ibu-ibu pada masa pandemi di Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo Anita Rinawati
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2022): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v6i1.3633

Abstract

Mengelola keuangan rumah tangga sebagian besar dilakukan oleh istri atau ibu di rumah, akan tetapi menjadi semakin berat ketika masa pandemi dimana kebanyakan kesulitan dalam memperoleh pendapatan, akibat diberlakukannya PPKM. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pendidikan dalam mengelola keuangan rumah tangga pada masa pandemi. Pengabdian dilakukan pada bulan Januari 2021 yang diikuti oleh ibu-ibu kelompok PKK sejumlah 50 orang di Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo. Hasil sebelum dilakukan pendampingan pada saat observasi sebanyak 70% kebanyakan belum melakukan pengelolan keuangan dengan benar, bahkan belum dapat memisahkan antara kebutuhan primer yang mendesak dengan gaya hidup. Setelah diadakan pelatihan sebagian besar sudah memahami cara mengelola keuangan pada masa-masa pandemi. Ibu-ibu berhasil menyusun rencana pengeluaran tiap bulan dan penyusunan laporan keuangan sederhana, sehingga dapat terkendali secara efisien dan efektif dana setiap bulan. Tingkat kepuasan setelah diadakan pengabdaian menunjukkan sangat puas sebesar 72,72%. Saran diadakan pengabdian lebh lanjut tentang peningkatkan pendapatan rumah tangga.
STRATEGI PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL TERHADAP PENINGKATKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN ANITA RINAWATI RINAWATI; OVA PRASTIANI PRASTIANI
Surya Edunomics Vol 2, No 1 (2018): SURYA EDUNOMICS
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.886 KB) | DOI: 10.37729/suryaedunomics.v2i1.5535

Abstract

ABSTRAK : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan memanfaatkan Media Sosial dapat meningkatkan keputusan pembelian. “Keputusan pembelian merupakan keputusan pembeli mengenai merek mana yang akan dibeli” (Kotler dan Armstrong, 2012:154). Keputusan pembeli merupakan bagian dari model perilaku konsumen. Dalam model tersebut dijelaskan bahwa keputusan pembelian dapat dipengaruhi oleh faktor komunikasi, salahsatunya yaitu word of mouth marketing (Kotler dan Keller, 2012:478). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi penelitian sejumlah  konsumen di Ceria Pizza di Purworejo. Sampel sebanyak 120 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner.  Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi berupa uji t dan uji F. Hasil menunjukkan: 1) ada pengaruh yang positif dan signifikan antara word of mouth intensity terhadap keputusan pembelian sebesar 9,90% (rx1y = 0,315, rx1y2 = 0,099, thitung = 3,569, sig = < 0,05), 2) ada pengaruh yang positif dan signifikan antara positive valence word of mouth terhadap keputusan pembelian sebesar 6,00% (rx2y = 0,244, rx2y2 = 0,060, thitung = 2,704, sig = < 0,05); 3) ada pengaruh yang positif dan signifikan antara word of mouth content terhadap keputusan pembelian sebesar 14,80% (rx3y = 0,385 , rx3y2 = 0,148, thitung = 4,498, sig = < 0,05); 4) ada pengaruh yang positif dan signifikan antara word of mouth intensity, positive valence word of mouth, word of mouth content secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian sebesar 35,50% (R = 0,596, R2= 0,355, F change= 21,319, sig = < 0,05).   Kata kunci : media sosial, electronic word of mouth, keputusan pembelian
STRATEGI PENINGKATAN SOFT SKILL SISWA SMK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFE TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS) PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN Anita Rinawati; Fazlur Rahman Alfarizi
Surya Edunomics Vol 1, No 01 (2017): Surya Edunomics
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.117 KB) | DOI: 10.37729/suryaedunomics.v1i01.4383

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah melalui strategi pembelajaran STAD (Student Teams Achivement Divisions) dapat meningkatkan Soft Skill siswa. Penelitian ini termasuk dalam penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X C TP (Teknik Permesinan)  SMK TKM Purworejo, dengan jumlah siswa 33 orang. Objek penelitian ini adalah peningkatan Soft Skill menggunakan strategi pembelajaran Student Teams Achivement Divisions. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis penelitian kualitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh dari observasi, tes, dokumen dan catatan lapangan. Penggunaan strategi pembelajaran Student Teams Achivement Divisions pada mata pelajaran Kewirausahaan dapat meningkatkan Soft Skill siswa kelas X C TP SMK TKM Purworejo. Hasil ini didukung data kualitatif yang menunjukkan bahwa rerata presentase Soft Skill siswa pada pra siklus sebesar 64,30%, pada siklus I meningkat  menjadi 67,24% dan pada siklus II meningkat menjadi 71,42%. Kata kunci : Soft Skill, Student Teams Achivement Divisions, Mata Pelajaran Kewirausahaan.
PENGEMBANGAN MODEL SaV BERBASIS SIMBOLIK PENDEKATAN ADDIE UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN MATERI KULIAH STRATEGI PEMBELAJARAN Cahyo Apri Setiaji; Anita Rinawati
Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 13, No 1 (2022): Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan (Desember 2022)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/re.v13i1.7723

Abstract

The purpose of this development research is to create a new product in the form of a Symbol and Visits (SaV) learning model as well as to test the level of effectiveness in improving the mastery of teaching materials for the Learning Strategy course. The research method uses the ADDIE approach with the stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. Research data were collected using documentation and test methods. The data collected in this research uses documentation, observation, interview, and test techniques. The research sample was 14 students of the Economic Education Study Program for the limited trial, 28 for the broad trial, and 62 for the operational test. The results of the study in the form of data were analyzed using qualitative and quantitative descriptive. Qualitative descriptive was conducted by analyzing pre-survey data and internal design testing. The quantitative analysis consisted of a limited trial, a broad trial, and an operational trial. Student learning outcomes at the operational test stage obtained an average value of 83.61, an increase compared to the limited trial of 70.92, and the broad trial of 81.42. The results showed that the development of the SaV model was able to improve the mastery of teaching materials in the Learning Strategy course for students of the Economic Education Study Program, University of Muhammadiyah Purworejo.
SECONDARY DATA ANALYSIS OF PARTIAL PRODUCTIVITY INDEX TO DETERMINE QUALITY OF SCHOOL Rinawati, Anita; Mutrofin, Mutrofin
Lembaran Ilmu Kependidikan Vol 43, No 2 (2014): September 2014
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/lik.v43i2.3169

Abstract

Is not an easy thing to select Senior High School (SMA).The new students recieving  programme hold before new academic year in July make the parents of students who have just graduated from Junior High School confused. Generally, the reason  to select favourite school is based on a wrong public opinion. Selecting Senior High School (SMA) is supposed to rely on the quality of Instructional  work. One of Indicators of the instructional  work quality is a productivity level. This research aims to reveal partial productivity index of Senior High Schools (SMA)  located in Jember City and sequence them in top ten category. This research belongs to descriptive research which emphasizes on two things. The first emphasis   is on the final score of national examination (NEM) obtained by  Junior high School Students who graduated in academic year of  2011/2012 as the input while the second is the final score of national examination obtained by Senior high School (SMA) students who graduated  in 2013 as the output. The analysis is meant to find out the comparation result index betwen input and output score. The research result shows that 10 of 15 Senior High Schools located in Jember City have productivity level around 68,33%  up to 98,46%.    
Implementasi Model Pembelajaran GGE sebagai Upaya Peningkatan Keterampilan Softskill Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Cahyo Apri Setiaji; Cahyo Setiaji; Anita Rinawati
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol 5, No 1 (2022): Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), August
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (818.986 KB) | DOI: 10.34007/jehss.v5i1.1203

Abstract

This study aims to improve the soft skills of students' aspects of cooperation and social communication by implementing the GGE learning model. The problem is focused on efforts to improve cooperation and social communication skills. Pre-cycle identification of obtaining results related to the aspect of cooperation still needs to be improved because it is at the level of moderate, sufficient and insufficient interpretation of each indicator. The main indicators of the social communication aspect are at the level of adequate interpretation. The research data were collected using a checklist and observation sheets by observing the changes that occurred in students during two cycles. This study concludes that the GGE model can improve soft skills in the aspects of cooperation and social communication. Aspects of cooperation, indicators of respect for opinions and light-heartedness increased from moderate and moderate levels in pre-cycle to high levels in cycle 2, responsibility at moderate level in pre-cycle increased to very high level in cycle 2, participatory increased from moderate level to very high level in cycle 2 Aspects of social communication also experienced an increase in indicators of confidence, language style, speech style, and body gestures from a moderate level in the pre-cycle to a high level in cycle 2. The indicators of concept mastery and calmness were at a moderate level in the pre-cycle, increasing to a very high level in the pre-cycle. cycle 2.
PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL BERBASIS C3 (COLLEGE, CARRIER, CIVIC LIFE) DAN LIFE SKILL UNTUK MEMBENTUK KARAKTER SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Anita Rinawati; Ary Purwantiningsih
Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12, No 1 (2021): Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan (Desember 2021)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/re.v12i1.6546

Abstract

The purpose of this study is to analyze the application of C3-based Social StudiesEducation (College, Carrier, Civic Life) and Life Skills to form character in junior highschool students during the pandemic.The research method used is qualitative. The research subjects were students and socialstudies teachers of SMP Negeri 1 in Purworejo Regency. Data collection techniques usedwere observation and online interviews to prevent transmission. Data collection wascarried out in December 2020. Test the validity of the data using the triangulationtechnique. In the data analysis technique used data analysis includes 1) data reduction; 2) Data Presentation; and 3) Drawing conclusions.The results of the social studies education model by referring to the C3 framework andincorporating elements of Life Skills are very useful for the lives of students, including 1)Students will have a broad meaning of life skills, 2) Students are able to deal proactivelyand reactively in order to find solutions to problems, 3) The C3 Social Studies frameworkcan be a guide for students' readiness to enter higher education, career preparation andcommunity life as well as critical thinking skills, problem solving abilities, andcollaborative skills needed during the current pandemic.
Penyuluhan Kesehatan Ternak, Manajemen Reproduksi, dan Pemeliharaan Kesehatan Kandang Pada Peternakan Sapi Anita Rinawati; Rahmanisa Anggraeni; Novtiana Putri; Aji Kristanto
Jurnal Gerakan Mengabdi untuk Negeri Vol. 1 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/gemari.v1i2.3937

Abstract

Masyarakat Desa Loning, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo mayoritas adalah petani yang memiliki ternak sapi. Kebersihan kandang merupakan hal penting agar ternak terhindar dari berbagai penyakit. Pengetahuan mengenai perawatan kandang sapi perlu diberikan kepada peternak untuk membantu meminimalisir kerugian yang terjadi akibat masalah kesehatan. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan edukasi dalam mengelola kebersihan kandang sapi. Pengabdian dilakukan pada bulan Januari 2023 yang diikuti oleh kumpulan kelompok tani dan peternak sapi sejumlah 15 orang di Desa Loning. Hasil sebelum dilakukan penyuluhan pada saat observasi sebanyak 80% kebanyakan belum dapat menjaga kebersihan kandang sapi dengan benar, bahkan tata letak dan bangunan kandang masih ada yang belum layak untuk di tempati oleh sapi. Tingkat kepuasan setelah diadakan pengabdian menunjukan sangat puas sebesar 85%. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan diperlukan upaya pendampingan oleh dinas terkait kepada para peternak agar kesehatan, manajemen reproduksi, dan kandang ternak semakin baik dan dapat meningkatkan perekonomian warga masyarakat yang beternak sapi.