Fadilla Nur Ramadhani
Universitas Muhammadiyah Purworejo

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sistem sMart Condongsari “Si MaCo” sistem digitalisasi desa untuk penguatan ekonomi warga boom industri desa Condongsari, Banyuurip, Kabupaten Purworejo Lili Wahyuningsih; Umi Pratiwi; Tariska Widiastuti; Nuning Rohmantika; Fadilla Nur Ramadhani; Sintya Delisa; Atik Ma'Rifah; Veri Sariah; Hana Wahyuni; Abi Diana; Hesti Noviyanti; Endang Yulyanti; Ayu Nitha Prastiwi; Imam Fadli
IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ijecs.v3i1.2016

Abstract

Desa Condongsari merupakan salah satu desa yang memiliki UMKM dengan jumlah yang cukup banyak tetapi belum berkembang. UMKM yang ada didesa tersebut sudah cukup banyak seperti toko pertanian, produksi catering, produksi telur asin, toko bangunan, warung mie ayam, warung sayur, counter, warung makan, dan lain-lain. Namun, pemasaran yang dilakukan masih kurang maksimal. Beberapa hal yang menjadi penyebabnya adalah desa yang cukup jauh dari pusat kota Purworejo karena dibatasi oleh jalan ring road dan metode pemasaran yang masih konvensional. Maka dari itu, sebagai solusi dibutuhkan sebuah program yang lebih efisien dan efektif bagi warga Desa Condongsari yaitu adanya aplikasi Si MaCo (Sistem sMart Condongsari) berbasis android sebagai layanan mandiri terpadu, Pelatihan Digitalisasi Data Desa untuk perangkat desa dan penguat ekonomi warga melalui e-commerce home industry toko online masyarakat desa UMKM Home Industri di Desa Condongsari Kec. Banyuurip Kab. Purworejo. Program ini menyediakan sistem pelayanan terpadu berbasis android berusaha untuk menyediakan aplikasi android guna memudahkan melakukan administrasi dan mengumpulkan database yang akan di input didesa tersebut program ini juga berupaya meningkatkan nilai ekonomi melalui e-commerce home industry dengan menyelenggarakan pelatihan penggunaan aplikasi untuk perangkat Desa Condongsari.diharapkan aplikasiini dapat membantu masyarakat dalam mengelola administrasi dan meningkatkan UMKM.Kata Kunci : Aplikasi, android, umkm, e-commerceCondongsari Village is one of the villages that has quite a large number of UMKM but has not yet developed. There are quite a number of UMKM in the village, such as shops, catering production, salted egg production, building shops, chicken noodle stalls, vegetable stalls, counters, food stalls, and others. However, the marketing carried out is still not optimal. Some of the reasons for this are that the village is quite far from the city center of Purworejo because it is limited by a ring road and conventional marketing methods. Therefore, as a solution, a more efficient and effective program is needed for the residents of Condongsari Village, namely the Si MaCo application (Condongsari Smart System) based on Android as an integrated self-service, Village Data Digitization Training for village officials and improving the residents' economy through e-commerce. commerce home industry, online shop for the village community of UMKM Home Industry in Condongsari Village, Kec. Banyuurip Kab. Purworejo. This program provides an Android-based integrated service system that seeks to provide android applications to facilitate administration and collect databases that will be entered in the village. The program also seeks to increase economic value through e-commerce home industry by organizing training on the use of applications for Condongsari Village devices. This application can help the community in managing administration and improving UMKM.Keywords: Application, android, SMEs, e-commerce
Pendampingan Penyusunan Bahan Ajar Digital bagi Guru SMK di Kabupaten Purworejo Eko Setyadi Kurniawan; Siska Desy Fatmaryanti; Umi Pratiwi; Fadilla Nur Ramadhani
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 13, No 3 (2022): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v13i3.10840

Abstract

Bahan ajar turut memegang peranan penting dalam kegiatan pembelajaran, melalui bahan ajar peserta didik dan guru memiliki panduan dalam belajar maupun mengajar. Sebagian besar bahan ajar yang digunakan guru dan atau/peserta didik saat ini berupa buku paket, LKS, maupun modul, yang disediakan oleh penerbit. Sebagian guru belum menyusun bahan ajarnya secara mandiri, faktor keterampilan, waktu, dan tenaga menjari alasan utamanya. Kegiatan PkM ini bertujuan untuk memberikan pendampingan dalam menyusun bahan ajar digital sehingga dihasilkan produk bahan ajar yang dapat digunakan dalam pembelajaran di sekolah yang disusun secara mandiri. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi informasi, pelatihan dan pendampingan. Peserta kegiatan adalah guru-guru SMK Negeri 7 Purworejo yang berjumlah 21 orang dari seluruh mata pelajaran. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan motivasi dan kemampuan Guru dalam menyusun bahan ajar digital. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil produk bahan ajar yang dihasilkan inovatif dan bervariasi. Guru tertarik memanfaatkan produk bahan ajar yang dihasilkan dalam pembelajaran di kelasnya masing-masing. Sebagai tindak lanjut akan dilakukan assesmen terkait efektivitas pemanfaatan bahan ajar digital sehingga diketahui tingkat efektivitasnya.
Arduino-Based Pascal’s Law Teaching Props Design as Physics Learning Media Fadilla Nur Ramadhani; Yusro Al Hakim; Ashari Ashari; Siska Desy Fatmaryanti
Jurnal Geliga Sains: Jurnal Pendidikan Fisika Vol 11, No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jgs.11.1.1-10

Abstract

 This research was carried out to realize and support the availability of semi-digital teaching props as a suitable learning media to be implemented in physics learning on Pascal's Law material. The research design used is to adapt the ADDIE development model that focuses on the purpose of designing and knowing how the feasibility of the product that has been designed. The research subjects involved in this research were two media expert lecturers, two material expert lecturers, and nine students of the Physics Education University of Muhammadiyah Purworejo. The feasibility of teaching props is assessed from 3 aspects: laboratory trials, validity tests, and limited trials. Based on the results of research that has been done, obtained: 1) In laboratory testing, the Pascal's Law teaching props system obtained a very small error rate, namely on piston 1 (pressure 1) an average of 1.048% was obtained and on piston 2 (pressure 2) was obtained 0.219%, 2) In the product validity test, the average percentage of assessment by media expert lecturers is 79.514% belonging to the "adequate" category, and the average percentage of assessment by material expert lecturers is 83.333% belonging to the "very feasible" category, 3) In a limited trial, which shows the average percentage of student responses on aspects of benefits, presentation of tools, and physical appearance of 84% is classified in the "good" category. Thus, it can be concluded that the product that has been designed in the form of an Arduino-based Pascal's Law teaching prop is said to be feasible to be used as a medium in learning physics.
Pengukuran Temperatur Berbasis Internet of Things (IoT) dan Implementasinya pada Praktikum untuk mengukur Kemampuan Psikomotorik Yusro Al Hakim; Fadilla Nur Ramadhani
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol. 8 No. 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v8i1.9

Abstract

Pengukuran temperatur dilakukan dengan menggunakan IC LM35 sebagai sensor suhu, Nodemcu ESP8266 sebagai modul pengolah data dan website ThingSpeak sebagai penampil data berbasis Internet of Things (IoT). Sensor LM35 mengukur temperatur dan pembacaan hasil pengukuran dari sensor ini ditampilkan dalam bentuk log data pada serial monitor Arduino IDE dan juga website ThingSpeak. Proses pengukuran temperatur tersebut selanjutnya diimplementasikan ke dalam praktikum untuk mengukur kemampuan psikomotorik. Hasil penelitian diperoleh rerata ralat pengukuran temperatur pada serial monitor dan website ThingSpeak sebesar 0,8% dengan keterlambatan data yang ditampilkan pada website rata rata sebesar 5 detik. Untuk kemampuan psikomotorik mahasiswa diperoleh skor sebesar 3,14 atau dalam kategori baik. Respon dari mahasiswa sebesar 58% sangat setuju dengan praktikum. Mahasiswa lebih mudah memahami konsep teori dan mudah untuk mempraktekkannya, sehingga dapat dikatakan bahwa kegiatan praktikum pada mahasiswa Pendidikan Fisika ini efektif untuk mengasah keterampilan psikomotorik mahasiswa.