Nurhidayah Siregar
Universitas Muhammadiyah Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN MANAJEMEN MUTU TERPADU DALAM PENDIDIKAN Rika - Sa'diyah; Nurhidayah Siregar; Siti Shofiyah; Anisah Meidiana
Emanasi : Jurnal Ilmu Keislaman dan Sosial Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Emanasi Volume 3 Edisi 2 Tahun 2020
Publisher : Asosiasi Dosen Peneliti Ilmu Keislaman dan Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Integrated Quality Management (Total Quality Management) in the context of education is a methodological philosophy of continuous improvement, which can provide a set of practical tools to any educational institution in meeting the needs, wants and expectations of customers, present and future. TQM is a management system that elevates quality as a business strategy oriented to customer satisfaction by involving all members of the organization. Total Quality Management is an approach in running a business that tries to maximize organizational competitiveness through continuous improvement of products, services, people, labor, processes, and the environment. In essence, the goal of educational institutions is to create and maintain customer satisfaction and in TQM customer satisfaction is determined by the educational institution's stakeholders, because only by understanding the process and customer satisfaction can the organization realize and value quality. All efforts and management in TQM must be directed at a main goal, namely customer satisfaction. What management does is useless if it does not create customer satisfaction. Therefore, in schools the quality of integrated quality will depend on: continuous improvement, gradual improvement, cultural changes, maintaining relationships with customers, colleagues as customers, internal marketing, professionalism and customer focus and the quality of meaningful learning. that educational institutions must take seriously the issues of learning styles and needs.
SOSIALISASI DAN EDUKASI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI BAGI AKTIVIS MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA Rika Sa'diyah; Siti Shofiyah; Nurhidayah Siregar; Kurniawan Kurniawan; Moh Khoirul Anam
AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 2 (2021): AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/an-nas.1.2.1-6

Abstract

Saat ini praktik korupsi di kalangan mahasiswa sudah mulai mengakar dalam berbagai bidang. Aktivis mahasiswa ini bisa dikatakan sebagai bibit koruptor, bila perilakunya tidak mencerminkan perilaku antikorupsi. Hal ini akan berdampak pada kondisi mental generasi militan di masa depan kelak. Lemahnya pengawasan baik dari orang tua ataupun institusi pendidikan (kampus) menjadi salah satu faktor penyebabnya.  Metode pelaksanaan peningkatan pendidikan antikorupsi bertumpu pada prinsip membangun budaya antikorupsi adalah proses kolaboratif sehingga pelaksanaanya harus melibatkan aktivis mahasiswa sebagai agent of change. Tujuan kegiatan edukasi dan sosialisasi ini adalah meningkatkan  kesadaran dan tanggungjawab aktivis mahasiswa dalam melaksanakan hak dan kewajibannya sebagai generasi muda yang berperilaku antikorupsi. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Penyuluh Anti Korupsi KPK dan juga dari KOMPAK-UMJ (Komunitas Mahasiswa Penggiat Anti Korupsi-Universitas Muhammadiyah Jakarta) selaku komunitas yang ada di Kampus UMJ, diharapkan para mahasiswa tidak mau untuk berperilaku koruptif, walaupun ada kesempatan.