Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PELAKSANAAN PENGALIHAN HAK ATAS TANAH MENJADI TANAH WAKAF (STUDI DI KANTOR URUSAN AGAMA KEACAMATAN DATUK BANDAR KOTA TANJUNG BALAI) Sunarto S
Citra Justicia : Majalah Hukum dan Dinamika Masyarakat Vol 22, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Universitas Asahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36294/cj.v22i2.2324

Abstract

Efektivitas alat tangkap ikan lemuru di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan Dulmi’ad Iriana; Alexander M. A. Khan; Rita Rostika; Sriati Simpati; Sunarto S
Depik Vol 1, No 3 (2012): December 2012
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.825 KB) | DOI: 10.13170/depik.1.3.282

Abstract

Abstract. This research was conducted on the east coast of Kotabaru District, South Kalimantan on October  to November 2011 using survey methods and literatures review. Primary data obtained by direct observation at research location and performing direct interview with various parties; like fishermen, ship owner, TPI officials and other stakeholders in Kotabaru. The result of direct interview obtained that fishing gear to Tembang Fish (including Lemuru) are lift net and mini purse seine. Based on Standardization Efforts formula the most effective fishing gear for catching Lemuru in Kotabaru District is Purse Seine. Socialization needed to fishers that the recommended tool for catching lemuru in Kotabaru District is the purse seine with fishing fleet size 3 GT – 10 GT.Keywords: fishing gear, lemuru fish, Kotabaru, purse seine
Efektivitas alat tangkap ikan lemuru di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan Dulmi’ad Iriana; Alexander M. A. Khan; Rita Rostika; Sriati Simpati; Sunarto S
Depik Vol 1, No 3 (2012): December 2012
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/depik.1.3.282

Abstract

Abstract. This research was conducted on the east coast of Kotabaru District, South Kalimantan on October  to November 2011 using survey methods and literatures review. Primary data obtained by direct observation at research location and performing direct interview with various parties; like fishermen, ship owner, TPI officials and other stakeholders in Kotabaru. The result of direct interview obtained that fishing gear to Tembang Fish (including Lemuru) are lift net and mini purse seine. Based on Standardization Efforts formula the most effective fishing gear for catching Lemuru in Kotabaru District is Purse Seine. Socialization needed to fishers that the recommended tool for catching lemuru in Kotabaru District is the purse seine with fishing fleet size 3 GT – 10 GT.Keywords: fishing gear, lemuru fish, Kotabaru, purse seine
Efektivitas alat tangkap ikan lemuru di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan Dulmi’ad Iriana; Alexander M. A. Khan; Rita Rostika; Sriati Simpati; Sunarto S
Depik Vol 1, No 3 (2012): December 2012
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/depik.1.3.282

Abstract

Abstract. This research was conducted on the east coast of Kotabaru District, South Kalimantan on October  to November 2011 using survey methods and literatures review. Primary data obtained by direct observation at research location and performing direct interview with various parties; like fishermen, ship owner, TPI officials and other stakeholders in Kotabaru. The result of direct interview obtained that fishing gear to Tembang Fish (including Lemuru) are lift net and mini purse seine. Based on Standardization Efforts formula the most effective fishing gear for catching Lemuru in Kotabaru District is Purse Seine. Socialization needed to fishers that the recommended tool for catching lemuru in Kotabaru District is the purse seine with fishing fleet size 3 GT – 10 GT.Keywords: fishing gear, lemuru fish, Kotabaru, purse seine
Penyuluhan Terhadap Tingkat Kepatuhan Remaja Putri Dalam Mengkonsumsi Tablet FE Di Wilayah Kerja Puskesmas X Tahun 2024 Waode Suiyarti; Sunarto S; Wa Ode Syaika; Ervianingsih; Chitra Astari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jpkmmc.v4i2.1615

Abstract

Pemberian tablet tambah darah pada remaja putri minimal 60 mg zat besi elemental (dalam bentuk sediaan furamat atau Ferro Glukonat) dan 0,50 mg asam folat pada remaja putri usia 12-18 tahun di institusi pendidikan (SMP dan SMA atau sederajat) dan untu wanita subur (WUS) usia 15-49 tahun. Meskipun presentase remaja putri yang mendapat tablet tambah darah di Sulawesi Tenggara mencapai 81 %, tetapi masih ada tantangan dalam meningkatkan kepatuhan. penyuluhan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap tingkat kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet Fe di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau tahun 2024. Rancangan penyuluhan ini menggunakan kuantitatif dengan jenis pre experimental design dimana subjek yaitu remaja putri di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau. Metode pengumpulan data dengan cara pemberian scoring untuk pertanyaan kepatuhan yang diukur menggunakan skala guttman dengan pemberian bobot pada setiap pertanyaan kuesioner selama 1 minggu. Analisa data yang digunakan adalah Analisa data univariat dan bivariat dengan langkah-langkah mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Setelah dilakukan penyuluhan, didapatkan hasil ada pengaruh penyuluhan terhadap tingkat kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet Fe di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau tahun 2024, dengan nilai PValue = 0,00 < 0,05 yang artinya Ha diterima dan H0 ditolak. Saran dalam penyuluhan ini agar remaja putri lebih aktif mengikuti program penyuluhan tentang kesehatan, khususnya terkait dengan pentingnya konsumsi tablet Fe, menerapkan pengetahuan yang diperoleh dari penyuluhan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk mengonsumsi tablet Fe secara teratur dan sesuai anjuran.
Hubungan Tingkat Kecemasan Ibu Terhadap Pemberian Obat Sirup Menggunakan Pelarut EG, DEG, Sorbitol, Gliserin Pada Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas X Kecamatan X Tahun 2022 Waode Suiyarti; Sunarto S; Wa Ode Indang; Ika Lestari Salim; Muhammad Iqbal
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sirup merupakan bentuk sediaan cair yang mempunyai nilai lebih antara lain dapat digunakan oleh hampir semua usia, cepat diabsorpsi, sehingga cepat menimbulkan efek, juga mempunyai rasa manis dan harum serta warna yang menarik karena mengandung bahan pemanis dan bahan pewarna sehingga diharapkan bentuk sediaan sirup dapat disukai dan diminati oleh semua kalangan masyarakat. Jika penggunaan pelarut tidak digunakan sesuai aturan pakai maka akan berdampak negati atau menimbulkan efek yang tidak di inginkan oleh penggunanya seperti gangguan ginjal akut. Tujuan penelitian Untuk Mengetahui Hubungan Tingkat Kecemasan Ibu Terhadap Pemberian Obat Sirup menggunakan pelarut EG, DEG, Sorbitol, gliserin Pada Anak, berdasarkan : Pengetahuan, Pendidikan, Usia, Pekerjaan. Metode Penelitian analitik dengan jenis pendekatan cross sectional studi, tehnik pengambilan sampel menggunakan acidental sampling, kriteria sampel Inklusi dan ekslusi, menggunakan variabel dependen dan independen, skala ukur Ordinal, Instrumen penelitian ini adalah lembar Kuesioner. Analisis data Univariat dan Bivariat. Hasil analisis univariat yaitu pengetahuam berdasarkan umur/usia terbanyak berada pada usia 26-30 tahun sebesar 13 orang (kurang), pengetahuam berdasarkan Pendidikan terbanyak berada pada pendidikan SD yaitu 8 orang (kurang), pengetahuam berdasarkan Pekerjaan terbanyak pada ibu rumah tangga yaitu sebesar 13 orang (kurang). Analisis bivariat yaitu pengetahuan berdasarkan pendidikan dari uji chi square untuk menguji hipotesis ada tidaknya hubungan yang signifikan, maka diperoleh bahwa ada hubungan antara pengetahuan terhadap tingkat pendidikan responden
Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Kepatuhan Remaja Putri Dalam Mengkonsumsi Tablet Fe Di Wilayah Kerja Puskesmas X Tahun 2024 Waode Suiyarti; Sunarto S; Wa Ode Syaika; Ervianingsih; Chitra Astari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i2.1616

Abstract

Pemberian tablet tambah darah pada remaja putri minimal 60 mg zat besi elemental (dalam bentuk sediaan furamat atau Ferro Glukonat) dan 0,50 mg asam folat pada remaja putri usia 12-18 tahun di institusi pendidikan (SMP dan SMA atau sederajat) dan untu wanita subur (WUS) usia 15-49 tahun. Meskipun presentase remaja putri yang mendapat tablet tambah darah di Sulawesi Tenggara mencapai 81 %, tetapi masih ada tantangan dalam meningkatkan kepatuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap tingkat kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet Fe di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau tahun 2024. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan jenis pre experimental design dimana subjek penelitian yaitu remaja putri di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau. Metode pengumpulan data dengan cara pemberian scoring untuk pertanyaan kepatuhan yang diukur menggunakan skala guttman dengan pemberian bobot pada setiap pertanyaan kuesioner selama 1 minggu. Analisa data yang digunakan adalah Analisa data univariat dan bivariat dengan langkah-langkah mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Setelah dilakukan penelitian, didapatkan hasil ada pengaruh penyuluhan terhadap tingkat kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet Fe di wilayah kerja Puskesmas Bungi Kota Baubau tahun 2024, dengan nilai PValue = 0,00 < 0,05 yang artinya Ha diterima dan H0 ditolak. Saran dalam penelitian ini agar remaja putri lebih aktif mengikuti program penyuluhan tentang kesehatan, khususnya terkait dengan pentingnya konsumsi tablet Fe, menerapkan pengetahuan yang diperoleh dari penyuluhan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk mengonsumsi tablet Fe secara teratur dan sesuai anjuran.