Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan Model Problem-Based Learning Untuk Mengetahui Keterampilan Pembelajaran dan Refleksi Mahasiswa Pendidikan Biologi Rahmi Syafriyeti; Witma Novita Atnur; Ronal Watrianthos
Jurnal BIOEDUIN : Program Studi Pendidikan Biologi Vol 11, No 2 (2021): Bioeduin Agustus
Publisher : Department of Biology Education UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/bioeduin.v11i2.14311

Abstract

Pengaruh Metode Pembelajaran Cooperative Script Terhadap Hasil Belajar Siswa X SMA Swasta Persiapan Ari Fransisco; Syahraini Ritonga; Rahmi Syafriyeti
Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains Vol. 9 No. 2 (2025): Volume IX Edisi II ( Juli-Desember In-Press)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Bukhary Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58822/tbq.v9i2.300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran Cooperative Script terhadap hasil belajar siswa kelas X di SMA Swasta Persiapan. Tujuan khusus dari penelitian ini antara lain: mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan metode Cooperative Script dan metode pembelajaran konvensional, menganalisis sejauh mana efektivitas metode Cooperative Script dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran, dan untuk memberikan alternatif strategi pembelajaran yang lebih kolaboratif dan partisipatif bagi guru dalam proses mengajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimen semu (quasi experiment). Data diperoleh melalui pelaksanaan pretest dan posttest pada dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Berdasarkan hasil analisis menggunakan Independent Sample t-Test, diperoleh nilai signifikansi (Sig. 2-tailed) sebesar 0,000 yang lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, H₀ ditolak dan Hₐ diterima, yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil posttest kedua kelompok. Kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan rata-rata 22,61 poin, sedangkan kelompok kontrol hanya 12 poin. Temuan ini membuktikan bahwa metode Cooperative Script lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan metode konvensional.
Hubungan Kebiasaan Berbahasa Arab Dengan Kepercayaan Diri Santri Berkomunikasi Di Pondok Pesantern Ahmadul Jariah Mutiara Siregar; Betti Begawati; Rahmi Syafriyeti
Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains Vol. 9 No. 2 (2025): Volume IX Edisi II ( Juli-Desember In-Press)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Bukhary Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58822/tbq.v9i2.332

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan berbahasa Arab dengan kepercayaan diri santri dalam berkomunikasi di Pondok Pesantren Ahmadul Jariah, Kota Pinang. Populasi dalam kajian ini terdiri daripada semua pelajar kelas VIII yang terdiri daripada lima kelas, dengan jumlah keseluruhan 118 orang santri. Berdasarkan anggapan awal bahawa seluruh populasi adalah homogen, maka beberapa sampel boleh mewakili populasi tersebut. Oleh itu, sampel dalam kajian ini diambil menggunakan teknik Sampling Acak Sederhana (Simple Random Sampling), iaitu kelas VIII-2 yang terdiri daripada 30 orang pelajar. Hasil kajian mendapati terdapat hubungan antara kebiasaan berbahasa Arab dengan kepercayaan diri santri dalam berkomunikasi di Pondok Pesantren Ahmadul Jariah. Temuan ini diperoleh daripada kajian yang dijalankan terhadap data 30 pelajar, di mana ditemukan adanya korelasi positif yang signifikan secara statistik (r = .995, p < .001) antara kebiasaan berbahasa Arab dan kepercayaan diri santri dalam berkomunikasi. Ini menunjukkan bahawa semakin tinggi kebiasaan berbahasa Arab dalam kalangan santri, semakin tinggi pula kepercayaan diri mereka dalam berkomunikasi. Nilai R Square = (.891) menjelaskan bahawa sekitar 89.1% variasi dalam Skor Kepercayaan Diri Berkomunikasi boleh dijelaskan oleh Skor Kebiasaan Berbahasa Arab. Selebihnya (100% - 89.1% = 10.9%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam model ini. Nilai Constant = (.853) adalah nilai intercept, yang bermaksud skor Kepercayaan Diri Berkomunikasi yang dijangka adalah 85.3. Nilai Skor Kebiasaan Berbahasa Arab = (.518), yang merupakan koefisien regresi bagi variabel bebas, menunjukkan bahawa setiap peningkatan satu unit dalam Skor Kebiasaan Berbahasa Arab diikuti dengan peningkatan sebanyak 0.518 unit dalam Skor Kepercayaan Diri Berkomunikasi.
GRADE 10 STUDENTS' DIFFICULTIES IN CLASSIFYING LIVING THINGS USING DETERMINATION KEYS AT SMAN 1 RANTAU SELATAN Sri Tami Ningsih Daulay; Hadni Rahma; Erlia Utami Panjaitan; Witma Novita Atnur; Rahmi Syafriyeti
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol. 10 No. 4 (2025): November
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Biology learning is often considered as a difficult material to understand by students, especially because of the many Latin terms and complex concepts. One of the challenging materials is Biodiversity, especially in determining the classification of living things using the determination key. This study aims to identify difficulties experienced by grade X students at SMAN 1 Rantau Selatan in using the determination key to classify living things. Based on the results of observations and interviews with teachers and students, it was found that students had difficulty in understanding the basic concepts of biodiversity, scientific terms, and how to use the determination key. Learning methods that are more theoretical and less involved in practical activities are the main factors causing this difficulty. Students want more field activities or direct observations that can help them understand the material more contextually. For this reason, this study suggests that biology learning involves more practical activities and direct observations of real objects and deepens students' understanding of scientific terms and Latin. With a more practical approach, it is hoped that students can more easily understand the material on biodiversity.
The Effect of Canva-Based Learning Media on Students’ Learning Outcomes in Writing Procedural Texts Fitriani; Rizki Lestari; Rahmi Syafriyeti
INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 12 No. 4 (2025): INTERACTION: Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/interactionjournal.v12i4.4327

Abstract

This study aims to evaluate the effect of using Canva-based learning media on students’ learning outcomes in writing procedural texts at the eleventh-grade level. The research employed a quantitative approach with a quasi-experimental design using a nonequivalent control group. The participants consisted of two classes, XI A and XI B, totaling 58 students. Sampling was conducted through a purposive technique to ensure comparable characteristics between the two groups. Data were collected through observation, written tests, and documentation to measure students’ mastery of procedural text writing. The findings showed that the average score of the experimental class reached 85.68, while the control class obtained an average of 79.31. The hypothesis test produced a calculated t-value of 4.584, which was higher than the t-table value of 2.003, indicating a significant difference in learning outcomes between the two classes. These results suggest that Canva-based learning media effectively improved students’ ability to organize ideas, use appropriate vocabulary, and structure procedural texts coherently. The novelty of this study lies in the integration of Canva not merely as a visual design tool but as an instructional medium that supports writing skill development through creative, technology-enhanced learning experiences aligned with modern classroom needs.