Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Peningkatan Aktivitas Pemasaran UMKM Melalui Pengembangan Website D’real Potatoes di Jakarta Frangky Selamat; Bagus Mulyawan; Hetty Karunia Tunjungsari
Journal of Sustainable Community Development (JSCD) Vol 2 No 1 (2020): Journal Of Sustainable Community Development (JSCD)
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen IPMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32924/jscd.v2i1.10

Abstract

ABSTRAK Memulai sebuah usaha startup adalah sebuah perjuangan yang penting dalam proses kewirausahaan. Startup mempunyai bisnis model yang berbeda dengan bisnis yang konvensional. Startup memiliki terobosan yang tidak dimiliki oleh bisnis konvensional sebelumnya. Model bisnis adalah gambaran umum dari proses pengembangan ide bisnis, mulai dari perencanaan sampai produk diproduksi dan dipasarkan. Menjalankan sebuah usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) tidak sama dengan menjalankan sebuah startup. Namun UMKM dapat dikembangkan menjadi sebuah startup bila didukung dengan pengembangan bisnis model secara optimal. Pengabdian masyarakat (Abdimas) ini dilakukan untuk membantu UMKM berkembang dengan meningkatkan aktivitas pemasarannya melalui pengembangan website. Ini adalah langkah awal untuk mengembangkan sebuah UMKM menjadi sebuah startup berbasis digital ABSTRACT Launching a start-up (starting a business) is an ideal assessment for the entrepreneurial process. A startup is a business that has a different business model compared to existing conventional businesses. There is a breakthrough in the pre-existing business model. Business model is a general description of a business creating, conveyed and discussed value, from the products produced. Establishing and running a Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) is not the same as a start-up business. However, MSMEs can develop into start-ups if they are properly developed, by providing a more tangible touch in designing their business models. This community engagement activity carried out to help one of the fostered MSMEs to grow its business by increasing marketing activities through website development. The development of a website can boost marketing activities and become the first step for MSMEs to grow as digital-based startup business.
Pengembangan Kemasan Produk dalam Rangka Membangun Merek Nasi Minyak Instan di Jambi Frangky Selamat; Hetty Karunia Tunjungsari; Bagus Mulyawan; Chairy Chairy
Journal of Sustainable Community Development (JSCD) Vol 2 No 2 (2020): Journal Of Sustainable Community Development (JSCD)
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen IPMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32924/jscd.v2i2.22

Abstract

Krisis ekonomi yang dipicu oleh krisis kesehatan telah menciptakan banyak masalah bagi pelaku UKM di Indonesia. Berubahnya pola konsumsi masyarakat karena melemahnya daya beli konsumen diikuti dengan ketakutan mengkonsumsi sejumlah produk karena virus COVID-19, memunculkan gelombang penutupan usaha pada berbagai skala, dari mikro hingga besar. Sektor usaha kuliner salah satunya. Usaha nasi minyak yang merupakan makanan khas Jambi turut merasakan dampak tersebut. Berubahnya kondisi memaksa UKM tersebut mengubah cara pemasaran agar dapat bertahan. Cara luring dengan pengemasan produk seadanya tidak dapat dipertahankan, jika ingin bertransformasi dengan cara daring. Kegiatan PKM ini dilakukan untuk membantu UKM binaan agar dapat bertahan dalam situasi saat ini melalui pengembangan kemasan produk. Kemasan produk yang bagus dapat dimanfaatkan untuk aktivitas pemasaran daring, yang diperkirakan akan semakin intens pemanfaatannya sekalipun pandemi telah berakhir.
Meningkatkan Skala UMKM Jambi dengan Penyusunan Rencana Bisnis yang Aplikatif Frangky Selamat; Hetty Karunia Tunjungsari
Journal of Sustainable Community Development (JSCD) Vol 3 No 3 (2021): Journal Of Sustainable Community Development (JSCD)
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen IPMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32924/jscd.v3i3.54

Abstract

ABSTRACT Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are the largest part of Indonesia's existing business units. Its contribution to Gross Domestic Product (GDP) also continues to increase from year to year. Even though there are many MSMEs in quantity, they can still be improved from the aspect of business scale, in order to strengthen competitiveness and sustainability. To be able to increase the scale of business, planning is needed. The planning involves the necessary preparations so that the business is ready to grow and has the potential to become big. In the plan, which is usually called a “business plan”, business owners are encouraged to know more about the business they are running. Marketing, sales, operations, resources and finance aspects are the main focus. Each aspect is discussed in detail about what can be done, not only in the short term, but also in the medium and even long term. Forward projections based on reasonable assumptions. This is where accuracy and thoroughness are needed in preparing plans so that the steps compiled can be implemented, not only beautiful on paper. This is also found in MSMEs in Jambi Province. On this basis, the Community Service Team (PKM) together with the Center for Entrepreneurship Studies (PUSWIRA) of Tarumanagara University provided training and assistance in the preparation of business plans to 150 Jambi MSMEs. The activity, which lasted for one month, in July 2021, has helped MSME owners develop a simple but applicable business plan so that the managed business is on the right track to grow and be sustainable. ABSTRAK Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah bagian terbesar dari unit usaha yang ada Indonesia. Kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) juga terus meningkat dari tahun ke tahun. Walau secara kuantitas berjumlah banyak UMKM masih dapat ditingkatkan lagi dari aspek skala usaha, agar dapat memperkuat daya saing dan keberlanjutan. Untuk dapat meningkatkan skala usaha diperlukan perencanaan. Perencanaan tersebut menyangkut persiapan yang diperlukan agar usaha siap untuk tumbuh dan berkemungkinan menjadi besar. Di dalam perencanaan yang biasa disebut “business plan” pemilik usaha didorong untuk mengenal lebih dalam mengenai usaha yang dijalankan. Aspek pemasaran, penjualan, operasi, sumber daya dan keuangan menjadi fokus utama. Setiap aspek dibahas secara rinci mengenai hal yang dapat dilakukan, tidak hanya dalam jangka pendek saja, tapi juga menengah bahkan panjang. Proyeksi ke depan berdasarkan asumsi yang masuk akal. Di sinilah diperlukan kecermatan dan ketelitian di dalam menyusun rencana agar langkah-langkah yang disusun dapat dilaksanakan, tidak hanya indah di atas kertas. Hal ini yang juga ditemui pada UMKM di Provinsi Jambi. Atas dasar itu Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) bersama dengan Pusat Studi Kewirausahaan (PUSWIRA) Universitas Tarumanagara memberikan pelatihan dan pendampingan penyusunan rencana bisnis kepada 150 UMKM Jambi. Kegiatan yang berlangsung selama satu bulan yaitu pada Juli 2021 ini telah membantu pemilik UMKM menyusun rencana bisnis sederhana namun aplikatif agar usaha yang dikelola berada di jalur yang tepat untuk tumbuh dan berkelanjutan.
Pengaruh Biaya Peralihan, Kualitas Layanan, dan Kepuasan Pelanggan Terhadap Kesetiaan Pelanggan Wenny Oentoro; Frangky Selamat
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 1, No 4 (2019): Oktober 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v1i4.6585

Abstract

This study is conducted to investigate and determine the effect of switching cost, service quality, and customer satisfaction to customer loyalty on cellular service provider users in Jakarta. The sampling technique used purposive sampling involving 100 cellular service provider users selected at random to be sampled. Data collection techniques were conducted using questionnaires distributed through Google Form. Data analysis techniques in this study using Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM) with data analysis tool using Smart PLS 3. The results of this study is switching cost, service quality, and customer satisfaction positively and significantly affect customer loyalty.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biaya peralihan, kualitas layanan, dan kepuasaan pelanggan terhadap kesetiaan pelanggan pengguna layanan seluler di Jakarta. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan sampel sebanyak 100 pengguna layanan seluler. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner yang disebarkan melalui Google Form. Teknik analisis data menggunakan Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) dan Smart PLS 3 sebagai alat pengolah data. Hasil dari penelitian ini adalah biaya peralihan, kualitas layanan, dan kepuasaan pelanggan mempengaruhi kesetiaan pelanggan.
Pengaruh Efikasi Diri Kewirausahaan, Dukungan Sosial, dan Dukungan Edukasi terhadap Intensi Kewirausahaan Sosial pada Mahasiswa Perguruan Tinggi di Jakarta Bella Carissa Marco; Frangky Selamat
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v4i2.18221

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris terkait pengaruh efikasi diri kewirausahaan, dukungan sosial dan dukungan edukasi terhadap intensi kewirausahaan sosial. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dan menggunakan kuesioner untuk pengumpulan data. Jumlah sampel yang diperoleh dengan metode convenience sampling adalah sebanyak 372 mahasiswa. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel efikasi diri kewirausahaan dan dukungan sosial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap intensi kewirausahaan sosial. Variabel dukungan edukasi memiliki pengaruh positif yang lemah dan tidak signifikan terhadap intensi kewirausahaan sosial. This study aims to empirically examine the effect of entrepreneurial self-efficacy, social support and educational support on social entrepreneurial intentions. The research design used was quantitative research and used a questionnaire for data collection. The number of samples obtained by the convenience sampling method amounted to 372 students. This study uses Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS) as the data analysis techniques. The results showed that entrepreneurial self-efficacy and social support variables had a positive and significant effect on social entrepreneurial intentions. The educational support variable has a weakly positive and insignificant effect on social entrepreneurship intentions.
EKUITAS MEREK HOTEL BERBINTANG DI JAKARTA: PERAN KESADARAN MEREK, ASOSIASI MEREK, PERSEPSI KUALITAS DAN LOYALITAS MEREK Vincy Litto; frangky selamat
Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Vol. 6 No. 2 (2022): Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmieb.v6i2.20285

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran asosiasi merek, kesadaran merek, loyalitas merek dan persepsi kualitas untuk membangun ekuitas merek pada industri perhotelan di Jakarta. Sebagaimana diketahui, ekuitas merek merupakan keunggulan kompetitif dan aset strategis bagi perusahaan dalam jangka panjang. Oleh karenanya pemasar memberikan perhatian pada isu terkait ekuitas merek. Populasi yang diteliti adalah pelanggan hotel di Jakarta. Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah nonprobabilitas berupa convenience sampling. Ukuran sampel sebesar 100 responden di Jakarta yang merupakan pelanggan hotel minimal berbintang tiga yang memiliki frekuensi menginap minimal sekali dalam setahun. Data dianalisis dengan Partial Least Square Structural Equation Modelling (PLS SEM) dengan bantuan program statistik SmartPLS. Hasil analisis memperlihatkan bahwa asosiasi merek, persepsi kualitas dan loyalitas pelanggan memiliki peran secara positif dan signifikan terhadap ekuitas merek, sementara kesadaran merek berperan positif namun tidak signifikan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pemasar hotel berbintang tiga, empat dan lima untuk membangun ekuitas merek berbasis pada asosiasi, kesadaran dan loyalitas pelanggan terhadap merek.   This study aims to analyze the role of brand association, brand awareness, brand loyalty and perceived quality to build brand equity in the hotel industry in Jakarta. As is known, brand equity is a competitive advantage and strategic asset for a company in the long run. Therefore, marketers pay attention to issues related to brand equity. The population is hotel customers in Jakarta. The sample selection method used is non-probability with convenience sampling technique. The sample size is 100 respondents in Jakarta who are customers of at least three-star hotels who have a frequency of staying at least once a year. The data analysis technique used was Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS SEM) by using SmartPLS statistical program. This study showed that perceived quality, brand associations and customer loyalty have a positive and significant role on brand equity, while brand awareness has a positive but not significant role. This study is expected to assist marketers of three, four and five star hotels to build brand equity based on association, awareness and customer loyalty.
Pengaruh Faktor Keluarga, Ciri Kepribadian, dan Efikasi Diri terhadap Intensi Berwirausaha Mahasiswa/i Perguruan Tinggi Swasta DKI Jakarta Hans Jervis; Frangky Selamat
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v5i1.22510

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah terdapat pengaruh dari Faktor Keluarga, Ciri Kepribadian, dan Efikasi Diri terhadap intensi berwirausaha mahasiswa/i perguruan tinggi swasta Di DKI Jakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling karena dalam pengambilan sampel ini terbatas pada jenis orang tertentu yang dapat memberikan informasi yang diinginkan. Data pada penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner dalam bentuk Google form yang disebarkan pada mahasiswa/i perguruan tinggi swasta di DKI Jakarta. Alat analisis data yang digunakan adalah Smart-PLS. Hasil dari penelitian ini adalah 1) Faktor keluarga tidak memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha, 2) Ciri kepribadian ekstroversi memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha, 3) Ciri kepribadian ramah tidak memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha, 4) Ciri kepribadian ketelitian memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha, 5) Ciri kepribadian terbuka pada pengalaman memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha, 6) Ciri kepribadian neurotisisme tidak memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha 7) Efikasi diri tidak memiliki pengaruh terhadap intensi berwirausaha. Hasil penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor keluarga, ciri kepribadian dan efikasi diri terhadap intensi berwirausaha seseorang. The purpose of this study was to examine whether there is an influence of family factors, personality traits, and self-efficacy on entrepreneurial intentions of private university students in DKI Jakarta. The sampling technique used in this research is non-probability sampling with purposive sampling technique because this sampling is limited to certain types of people who can provide the desired information. The data in this study were obtained from distributing questionnaires in the form of Google Forms which were distributed to students of private universities in DKI Jakarta. The data analysis tool used is Smart-PLS. The results of this study are 1) Family factors have no influence on entrepreneurial intentions, 2) Extroversion personality traits have an influence on entrepreneurial intentions, 3) Agreeableness personality traits have no influence on entrepreneurial intentions, 4) Conscientiousness personality traits have an influence on entrepreneurial intentions, 5) Open to experience personality traits have an influence on entrepreneurial intentions, 6) Neuroticism personality traits have no influence on entrepreneurial intentions 7) Self-efficacy has no influence on entrepreneurial intentions. The results of this study aim to determine the effect of family factors, personality traits and self-efficacy on one's entrepreneurial intentions.
PENGEMBANGAN KEMASAN AYAM GEYBOK JARWO SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK UMKM LOKAL Septihani Michella Wijaya; Chiara Rizka Yukianti; frangky selamat; Chairy
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 5 No. 3 (2022): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v5i3.22654

Abstract

The UMKM partners are Ayam Geybok Bang Jarwo, Tanjung Gedong branch, which provides chicken with a special sauce. This partner has branches in Tanjung Duren and Poris. The packaging for Ayam Geybok Bang Jarwo is currently in the development stage in stages so that it can advance its business and increase sales. One of the challenges faced by the UMKM Ayam Geybok Bang Jarwo is the product packaging which is still not suitable so it makes the food smell bad due to spilled oil when it is packaged. This, of course, makes the Bang Jarwo Geybok Chicken inferior to its competitors who already use better packaging. Partners want to learn how to develop good packaging and will make consumers interested in buying Ayam Geybok Bang Jarwo food. With the development of this packaging, partners want to study the development of packaging that will be an attraction for consumers but still maintain and not change the quality of the food. Consumers are very concerned about visualization and color, as well as the shape of the packaging, so it needs to be made attractive. However, the partners' lack of understanding of packaging development will become an obstacle for Ayam Geybok Bang Jarwo. This PKM helps partners focus on a hygienic and safe packaging process up to the consumer. The method used is by interviewing about the design of the current packaging, how to market and sell the product, the target market of the Ayam Geybok Bang Jarwo partners, the sales they get, and the partners of the Ayam Geybok Bang Jarwo Tanjung Duren and Poris branches. From the results of the interviews, it is known that partners have made digital sales through online food delivery. The result of this PKM activity is to make packaging for partners. ABSTRAK: Mitra UMKM adalah Ayam Geybok Bang Jarwo cabang Tanjung Gedong yang menyediakan ayam dengan sambel khas. Mitra ini memiliki cabang cabang di Tanjung Duren dan Poris. Kemasan Ayam Geybok Bang Jarwo saat ini sedang pada tahap pengembangan secara bertahap sehingga dapat memajukan bisnisnya dan meningkatkan penjualan. Salah satu tantangan yang dihadapi oleh UMKM Ayam Geybok Bang Jarwo adalah kemasan produknya yang masih belum sesuai, sehingga membuat makanan menjadi bau dikarenakan minyak yang tumpah pada saat di kemas. Hal ini tentu saja membuat Ayam Geybok Bang Jarwo kalah dengan pesaingnya yang sudah menggunakan kemasan yang lebih baik. Mitra ingin mempelajari cara pengembangan kemasan yang baik dan akan membuat konsumen berminat untuk membeli makanan Ayam Geybok Bang Jarwo. Dengan adanya pengembangan kemasan ini mitra ingin mempelajari pengembangan kemasan yang akan menjadi daya tarik bagi konsumen tetapi tetap menjaga serta tidak mengubah kualitas dari makanan. Konsumen sangat memperhatikan visualisasi dan warna, serta bentuk dari kemasan, sehingga perlu dibuat menarik. Namun, kurangnya pemahaman mitra terhadap pengembangan kemasan akan menjadi penghambat bagi Ayam Geybok Bang Jarwo PKM ini membantu mitra fokus pada proses pengemasan yang higenis dan aman sampai kepada konmen. Metoda yang dipakai adalah dengan wawancara tentang desain pada kemasan saat ini, cara memasarkan dan menjual produk, target pasar dari mitra Ayam Geybok Bang Jarwo, penjualan yang didapat, serta mitra Ayam Geybok Bang Jarwo cabang Tanjung Duren dan Poris. Dari hasil wawancara, diketahui bahwa mitra sudah melakukan penjualan secara digital melalui online food delivery.  Hasil dari kegiatan PKM ini adalah membuat kemasan untuk mitra  
PENGARUH PEMASARAN PENGALAMAN TERHADAP LOYALITAS MEREK BOBA TEA TAIWAN: MEDIASI CITRA MEREK DAN KEPUASAN PELANGGAN DI JAKARTA Anastasia Audrey; Frangky Selamat
Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis Vol. 7 No. 1 (2023): Jurnal Muara Ilmu Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmieb.v7i1.23252

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh pemasaran pengalaman terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 2) pengaruh pemasaran pengalaman terhadap citra merek boba tea Taiwan di Jakarta, 3) pengaruh citra merek terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 4) pengaruh pemasaran pengalaman terhadap kepuasan pelanggan boba tea Taiwan di Jakarta, 5) pengaruh kepuasan pelanggan terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 6) pengaruh citra merek terhadap kepuasan pelanggan boba tea Taiwan di Jakarta, dan 7) efek mediasi citra merek dan kepuasan pelanggan pada pengaruh pemasaran pengalaman terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian adalah convenience sampling. Data diambil menggunakan google form dengan jumlah responden 200 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah PLS-SEM. Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen boba tea Taiwan di Jakarta. Hasil penelitian ini adalah: 1) pemasaran pengalaman memiliki pengaruh terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 2) pemasaran pengalaman memiliki pengaruh terhadap citra merek boba tea Taiwan di Jakarta 3) citra merek memiliki pengaruh terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 4) pemasaran pengalaman memiliki pengaruh terhadap kepuasan pelanggan boba tea Taiwan di Jakarta, 5) kepuasan pelanggan memiliki pengaruh terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta, 6) citra merek memiliki pengaruh terhadap kepuasan pelanggan industri boba tea Taiwan di Jakarta, 7) citra merek dan kepuasan pelanggan memediasi pengaruh pemasaran pengalaman terhadap loyalitas merek boba tea Taiwan di Jakarta. Industri boba tea asal Taiwan di Jakarta diharapkan dapat terus mengembangkan dan meningkatkan pemasaran pengalaman serta terus memperhatikan tingkat loyalitas merek.   The purpose of this study was to determine: 1) the effect of experiential marketing on Taiwanese boba tea brand loyalty in Jakarta, 2) the effect of experiential marketing on Taiwanese boba tea brand image in Jakarta, 3) the effect of brand image on Taiwanese boba tea brand loyalty in Jakarta, 4 ) the effect of experiential marketing on customer satisfaction of Taiwanese boba tea in Jakarta, 5) the effect of customer satisfaction on brand loyalty of Taiwanese boba tea in Jakarta, 6) the effect of brand image on customer satisfaction of Taiwanese boba tea in Jakarta, and 7) the mediating effect of brand image and satisfaction customers on the effect of experiential marketing on brand loyalty of Taiwanese boba tea in Jakarta. The sampling technique in this study was convenience sampling. Data was taken using google form with 200 respondents. The data analysis technique used is PLS-SEM. The sample in this study were Taiwanese boba tea consumers in Jakarta. The results of this study are: 1) experiential marketing has an influence on Taiwanese boba tea brand loyalty in Jakarta, 2) experiential marketing has an influence on Taiwanese boba tea brand image in Jakarta 3) brand image has an influence on Taiwanese boba tea brand loyalty in Jakarta, 4) experiential marketing has an influence on customer satisfaction of Taiwanese boba tea in Jakarta, 5) customer satisfaction has an influence on brand loyalty of Taiwanese boba tea in Jakarta, 6) brand image has an influence on customer satisfaction of the Taiwanese boba tea industry in Jakarta, 7) brand image and customer satisfaction mediates the effect of experiential marketing on brand loyalty of Taiwanese boba tea in Jakarta. The boba tea industry from Taiwan in Jakarta is expected to continue to develop and improve experiential marketing and continue to pay attention to the level of brand loyalty.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Loyalitas Nasabah dengan Mediasi Kepuasan Nasabah pada PT Bank Seabank Indonesia Viona Lisa; Frangky Selamat
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 4 (2023): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v5i4.26987

Abstract

Dengan terjadinya perkembangan yang pesat di industri perbankan, persaingan merupakan hal yang melekat dan sering terjadi. Banyaknya kantor cabang dan bank baru yang membuat persaingan di perbankan menjadi lebih sulit. Menciptakan kepuasan nasabah merupakan hal penting yang harus diciptakan oleh perusahaan perbankan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah promosi, kualitas layanan, dan citra merek dapat mempengaruhi loyalitas nasabah dengan mediasi kepuasan nasabah. Sebanyak 158 responden berhasil dikumpulkan melalui online kuesioner. Pengambilan sampel menggunakan non-probability sampling dan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan program PLS-SEM (Partial Least Square-Structural Equation Modelling). Hasil penelitian ini menunjukkan promosi tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Kualitas layanan dan citra merek memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah. Promosi tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas. Kualitas layanan dan citra merek memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah. Promosi tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah melalui kepuasan nasabah. Kualitas layanan dan citra merek memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah melalui kepuasan nasabah. With the rapid developments in the banking industry, competition is inherent and often occurs. The large number of branch offices and new banks has made competition in banking more difficult. Creating customer satisfaction is an important thing that must be created by banking companies. The purpose of this research is to find out whether promotion, service quality, and brand image can influence customer loyalty by mediating customer satisfaction. A total of 158 respondents were successfully collected through online questionnaires. Sampling using non-probability sampling and purposive sampling. This study uses the PLS-SEM (Partial Least Square-Structural Equation Modeling) program. The results of this study indicate that promotion has no significant effect on customer satisfaction. Service quality and brand image have a positive and significant impact on customer satisfaction. Promotion has no significant effect on loyalty. Service quality and brand image have a positive and significant influence on customer loyalty. Promotion has no significant effect on customer loyalty through customer satisfaction. Service quality and brand image have a positive and significant impact on customer loyalty through customer satisfaction.