Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Peran Perfeksionisme terhadap Strategi Coping pada Mahasiswa Tingkat Akhir Abdullah, Syakrina Alfirani; Sarirah, Thoyyibatus; Lestari, Sumi
Mediapsi Vol 3, No 1 (2017): JUNE
Publisher : MEDIAPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.862 KB) | DOI: 10.21776/ub.mps.2017.003.01.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran perfeksionisme terhadap strategi coping pada mahasiswa tingkat akhir. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 110 orang mahasiswa tingkat akhir FISIP Universitas Brawijaya dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisis uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dimensi self oriented perfectionism dan socially prescribed perfectionism dengan problem focused coping, namun tidak berhubungan signifikan dengan emotional focused coping. Selain itu, dimensi other oriented perfectionism tidak berhubungan signifikan baik dengan problem focused coping maupun emotional focused coping. Berdasarkan hasil analisis chi square, hanya dimensi self oriented perfectionism yang berperan dalam memprediksi problem focused coping pada mahasiswa tingkat akhir.
Wake Up and Make Up: Efek Kosmetik Wajah dan Waktu Pemaparan Terhadap Attractiveness Herasafitri, Rr Dea Febrinda; Rahajeng, Unita Werdi; Sarirah, Thoyyibatus
Mediapsi Vol 2, No 2 (2016): DECEMBER
Publisher : MEDIAPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.979 KB) | DOI: 10.21776/ub.mps.2016.002.02.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah terdapat pengaruh penggunaan kosmetik wajah terhadap attractiveness, (2) apakah terdapat pengaruh penggunaan waktu pemaparan terhadap attractiveness, dan (3) apakah terdapat pengaruh interaksi penggunaan kosmetik wajah dan waktu pemaparan terhadap attractiveness, dalam jangka waktu pengamatan selama 0.25 detik dan tanpa batas waktu pemaparan. Penelitian ini melibatkan 43 orang partisipan, yaitu mahasiswa angkatan 2014-2015 Prodi Psikologi, Universitas Brawijaya, Malang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi PsychoPy dengan menggunakan 7 point slider scale untuk penilaian attractiveness, yang memiliki rentang mulai dari skala 1 (sama sekali tidak) hingga skala 7 (sangat). Analisis penelitian ini menggunakan teknik univariate analysis of variance. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pengaruh penggunaan kosmetik wajah terhadap attractiveness (p=0.000), terdapat pengaruh penggunaan waktu pemaparan terhadap attractiveness (p=0.001), dan tidak terdapat pengaruh interaksi penggunaan kosmetik wajah dan waktu pemaparan terhadap attractiveness (p=0.158).
Peran Academic Dishonesty dalam Menjelaskan Hubungan Antara Self-Regulated Learning dan Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan Prestasi Akademik Sarirah, Thoyyibatus; Rachmayani, Dita; Supriyono, Yoyon
Mediapsi Vol 3, No 1 (2017): JUNE
Publisher : MEDIAPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.343 KB) | DOI: 10.21776/ub.mps.2017.003.01.1

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peranan academic dishonesty dalam menjelaskan hubungan antara self-regulated learning dan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi akademik. Sampel penelitian berjumlah 327 mahasiswa Universitas Brawijaya dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan regresi berganda dengan variabel moderator. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat hubungan antara self-regulated learning dan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi akademik akan tetapi dukungan sosial teman sebaya tidak berhubungan dengan prestasi akademik. Sementara academic dishonesty berperan sebagai moderator dalam hubungan antara self-regulated learning dengan prestasi akademik.
Academic self-efficacy as a predictor toward decisional procrastination among college students preparing a thesis in Indonesia THOYYIBATUS SARIRAH; SAPUTRI ARIFSA CHAQ
Journal of Advanced Research in Social Sciences and Humanities Vol. 4 No. 1 (2019): JARSSH
Publisher : Journal of Advanced Research in Social Sciences and Humanities

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26500/jarssh.v4i1.80

Abstract

Aim: The purpose of this study was to examine the relationship between college students’ sense of academic self-efficacy and their tendency to put off making important decisions while working on their thesis.Method: With the help of a sampling strategy, we collected responses from 120 college students. Both the Academic Self-Efficacy Scale and the Melbourne Decision-Making Questionnaire were used. During the evaluation, researchers used SPSS 22.0.Findings: The data analysis using simple regression found that academic self-efficacy significantly influenced decisional procrastination toward college students preparing a thesis. Students’ decisional procrastination was negatively correlated with their academic self-efficacy, such that higher levels of academic self-efficacy were associated with lower levels of procrastination in thesis preparation.Implications/Novel Contribution: The findings of this study have important implications for the field of education because they shed light on how factors such as students’ levels of self-confidence or their perceptions of the tasks they were assigned can affect their performance. Individual differences and the types of tasks that influenced procrastination could be investigated further in studies that examine demographic factors.
Soft Strategies Untuk Meningkatkan Resistensi Masyarakat Terhadap Praktik Politik Uang dalam Pemilhan Umum Mashuri, Ali; Sarirah, Thoyyibatus; Zaduqisti, Esti
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol. 5 No. 4 (2024): November
Publisher : LPPM Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jpu.v5i4.11935

Abstract

Money politics is allegedly an acceptable practice and influences the public's decisions in voting leaders in both legislative and executive general elections in this country. This community service aims to address such public's misconceptions about money politics through socialition in collaboration with the Electoral Commission (Indonesian: Komisi Pemilihan Umum/KPU) of Malang Regency. Involving 23 participants from academia, the Election Supervisory Agency (Indonesian: Badan Pengawas Pemilu /Bawaslu), the Voting Organizer Group (Indonesian: Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara/KPPS), social activists, and other general public members, we conducted the socialization using a pretest and posttest method. The data were analyzed using SPSS for Windows version 20 with bootstrapping techniques. Despite having the same scores on the post-test and pre-test, the community service results indicated that misconceptions about vote-buying in elections reduce, first, participants’ perception of the negative impact of such practices. Second, these misconceptions decreased the participants' ability and confidence in addressing money politics practices. The final findings show that participants evaluated the community service activities as beneficial in enhancing their knowledge about money politics in the general elections in Indonesia. These empirical findings imply that changing public misconceptions about money politics in general elections is not an easy step, which affects public pessimism in tackling these practices.Politik uang ditengarai masih menjadi praktik yang dianggap wajar dan mempengaruhi keputusan masyarakat dalam menentukan calon pemimpin dalam pemilihan umum (pemilu) legislatif maupun eksekutif di negeri ini. Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan menangani pandangan-pandangan keliru masyarakat mengenai politik uang tersebut melalui kegiatan sosialiasi berkolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang. Melibatkan  23 partisipan dari kalangan akademisi, Badan Pengawas Pemilu Umum (Bawaslu), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), aktivis sosial, dan masyarakat umum lainnya, sosialisasi dilakukan melalui metode pretest dan posttest. Data hasil sosialisasi dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS for Windows versi 20 dengan teknik bootstrapping. Terlepas memiliki skor yang sama pada posttest dan pretest, hasil pengabdian pada masyarakat menunjukkan bahwa pandangan-pandangan keliru mengenai politik uang dalam pemilu mengurangi, pertama,  persepsi partisipan atas dampak negatif praktik terebut. Kedua, pandangan-pandangan keliru tersebut berdampak pada pengurangan kemampuan dan keyakinan partisipan dalam mengatasi praktik politik uang. Temuan terakhir menunjukkan bahwa partisipan menilai kegiatan sosialiasi bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang praktik politik uang dalam pemilu di Indonesia. Implikasi dari hasil pengabdian pada masyarakat ini adalah mengubah pandangan-pandangan keliru masyarakat mengenai politik uang dalam pemilu bukan langkah mudah, yang berdampak pada pesimisme masyarakat dalam mengatasi praktik tersebut.
Wake Up and Make Up: Efek Kosmetik Wajah dan Waktu Pemaparan Terhadap Attractiveness Herasafitri, Rr Dea Febrinda; Rahajeng, Unita Werdi; Sarirah, Thoyyibatus
Mediapsi Vol 2 No 2 (2016): DECEMBER
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.mps.2016.002.02.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah terdapat pengaruh penggunaan kosmetik wajah terhadap attractiveness, (2) apakah terdapat pengaruh penggunaan waktu pemaparan terhadap attractiveness, dan (3) apakah terdapat pengaruh interaksi penggunaan kosmetik wajah dan waktu pemaparan terhadap attractiveness, dalam jangka waktu pengamatan selama 0.25 detik dan tanpa batas waktu pemaparan. Penelitian ini melibatkan 43 orang partisipan, yaitu mahasiswa angkatan 2014-2015 Prodi Psikologi, Universitas Brawijaya, Malang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi PsychoPy dengan menggunakan 7 point slider scale untuk penilaian attractiveness, yang memiliki rentang mulai dari skala 1 (sama sekali tidak) hingga skala 7 (sangat). Analisis penelitian ini menggunakan teknik univariate analysis of variance. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pengaruh penggunaan kosmetik wajah terhadap attractiveness (p=0.000), terdapat pengaruh penggunaan waktu pemaparan terhadap attractiveness (p=0.001), dan tidak terdapat pengaruh interaksi penggunaan kosmetik wajah dan waktu pemaparan terhadap attractiveness (p=0.158).
Peran Academic Dishonesty dalam Menjelaskan Hubungan Antara Self-Regulated Learning dan Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan Prestasi Akademik Sarirah, Thoyyibatus; Rachmayani, Dita; Supriyono, Yoyon
Mediapsi Vol 3 No 1 (2017): JUNE
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.mps.2017.003.01.1

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peranan academic dishonesty dalam menjelaskan hubungan antara self-regulated learning dan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi akademik. Sampel penelitian berjumlah 327 mahasiswa Universitas Brawijaya dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan regresi berganda dengan variabel moderator. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat hubungan antara self-regulated learning dan dukungan sosial teman sebaya dengan prestasi akademik akan tetapi dukungan sosial teman sebaya tidak berhubungan dengan prestasi akademik. Sementara academic dishonesty berperan sebagai moderator dalam hubungan antara self-regulated learning dengan prestasi akademik.
Peran Perfeksionisme terhadap Strategi Coping pada Mahasiswa Tingkat Akhir Abdullah, Syakrina Alfirani; Sarirah, Thoyyibatus; Lestari, Sumi
Mediapsi Vol 3 No 1 (2017): JUNE
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.mps.2017.003.01.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran perfeksionisme terhadap strategi coping pada mahasiswa tingkat akhir. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 110 orang mahasiswa tingkat akhir FISIP Universitas Brawijaya dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisis uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dimensi self oriented perfectionism dan socially prescribed perfectionism dengan problem focused coping, namun tidak berhubungan signifikan dengan emotional focused coping. Selain itu, dimensi other oriented perfectionism tidak berhubungan signifikan baik dengan problem focused coping maupun emotional focused coping. Berdasarkan hasil analisis chi square, hanya dimensi self oriented perfectionism yang berperan dalam memprediksi problem focused coping pada mahasiswa tingkat akhir.